Anda di halaman 1dari 19

STRUKTUR ATOM

Isselia Kurnia Dewi, S.Si., M.Eng


UTY 2023

ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts


STRUKTUR ATOM MENJELASKAN
KONFIGURASI ELEKTRON YAITU
KEDUDUKAN ELEKTRON
PADA SUB KULIT DALAM ATOM
KONFIGURASI ELEKTRON

Teori mekanika
. Karena elektron
gelombang Daerah
Penulisan bersifat sebagai
berdasarkan pada kebolehjadian
konfigurasi elektron gelombang, maka
sifat dualisme menemukan
dilakukan dengan elektron dalam
elektron yaitu sifat elektron di sekitar
menggunakan teori mengelilingi inti
elektron sebagai atom disebut
mekanika atom tidak berada
partikel dan sifat dengan istilah
gelombang. pada lintasan-
elektron sebagai orbital.
lintasan tertentu.
gelombang
Distri busi elektron tiap kulit pada
berbagai unsur :

No UNSUR K L M N
atom

1 H 1
2 He 2
3 Li 2 1
4 Be 2 2
5 B 2 3
6 C 2 4
7 N 2 5
8 O 2 6
9 F 2 7
10 Ne 2 8
11 Na 2 8 1
12 Mg 2 8 2
13 L 2 8 3
14 Si 2 8 4
15 P 2 8 5
16 S 2 8 6
17 Cl 2 8 7
18 Ar 2 8 8
Unsur pada tubuh manusia

NO Unsur Lambang % massa No Unsur Lambang % massa

1 Oksigen O 65 7 Kalium K 0,35

2 Karbon C 18 8 Belerang S 0,25

3 Hidrogen H 10 9 Natrium Na 0,15

4 Nitrogen N 3 10 Klor Cl 0,15

5 Kalsium Ca 2 11 Magnesium Mg 0,05

6 fosfor P 1 12 besi Fe 0,004


Bilangan Kuantum
dan Bentuk Orbital
Energi elektron dalam suatu orbital ditentukan
oleh berbagai bilangan yaitu
➢ bilangan kuantum utama (n),
➢ bilangan kuantum azimuth (l),
➢ dan bilangan kuantum magnetik (m).
Energi perputaran elektron pada sumbunya diten
tukan oleh bilangan kuantum spin (s).
1. Bilangan kuantum utama (n)

Bilangan kuantum utama nilainya 1, 2, 3, 4, ...dan seterusnya.


Bilangan kuantum ini sesuai dengan kulit elektron dalam suatu atom
karena tingkat energi biasa dinyatakan dengan kulit.
Bilangan kuantum utama (n) : 1 2 3 4 ...
Sesuai dengan kulit ke : 1 2 3 4 ...
K L M N ...
Dengan demikian bilangan kuantum utama menunjukkan besarnya lin
tasan elektron.
2. Bilangan kuantum azimuth (l)

Bilangan kuantum azimuth nilainya 0, 1, 2, 3, ... (n – 1)


Bilangan kuantum ini menunjukkan di subkulit (sublintasan)
mana elektron bergerak dan juga menentukan bentuk orbital.
subkulit l = 0 juga disebut orbital s (sharp)
subkulit l = 1 juga disebut orbital p (principle)
subkulit l = 2 juga disebut orbital d (diffuse)
subkulit l = 3 juga disebut orbital f (fundamental)
3. Bilangan kuantum magnetik (m)

❑ Bilangan kuantum magnetic nilainya -1, 0 atau +1


❑ Bilangan kuantum ini menentukan kedudukan atau orientasi
orbital, atau juga menunjukkan adanya satu atau beberapa
tingkat energi setingkat yang merupakan penyusun suatu
subkulit.
❑ Setiap harga l mempunyai harga m.
4. Bilangan kuantum spin (s)

Nilai bilangan kuangtum spin


+ ½ dan – ½
(kemungkinan putar kanan = ½)
,kemungkinan putar kiri = -½).
Bilangan kuantum ini
memberikan gambaran
tentang arah perputaran
elektron pada sumbunya
sendiri. Mempunyai s = + ½ atau
Setiap m mempunyai harga s = s=-½
+ ½ dan s = - ½
ATURAN
KONFIGURASI
ELEKTRON
3 Aturan Penentuan Konfigurasi Elektron

1. Prinsip Aufbau

Prinsip Aufbau menjelaskan


“pengisian orbital dimulai dari subkulit yang tingka
energinya rendah ke tingkat yang energinya tinggi”
Contoh :
8O : 1s 2s 2p
2 2 4
3 Aturan Penentuan Konfigurasi Elektron

2. Larangan Pauli
“tidak ada dua elektron dalam satu atom yang mempunyai ke
empat bilangan kuantum yang sama”
Misal :
Helium memiliki dua elektron yang terletak pada orbital yang
sama.
Kedua elektron memiliki harga bilangan kuantum n, l, dan m yan
g sama, tetapi bilangan S yang berbeda
2He : 1s
2

Nilai bilangan kuantum :


n :1 n :1
l :0 l:0
m :0 m: 0
S : +1/2 S : -1/2
Harga S beda
3 Aturan Penentuan Konfigurasi Elektron

3. Aturan Hund

“pengisian orbital dari satu subkulit, mula-mula elektron


menempati orbitalnya sendiri, baru kemudian berpasangan”
Contoh penulisan konfigurasi
Untuk penulisan konfigurasi.,
a. Elektron Ion
contoh :
17Cl : 1s 2s 2p 3s 3p
- 2 2 6 2 5

menjadi 17Cl- : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6


(menangkap 1 elektron)
b. Subkulit d Cenderung Penuh (d10) atau Setengah Penuh
(d5)
contoh :
24Cr : (Ar) 3d 4s menjadi 24Cr : (Ar) 3d 4s
4 2 5 1
Elektron valensi

Merupakan jumlah elektron pada kulit terluar yang menunjukkan


golongnnya ( untuk golongan utama).
Elektron valensi sangat menentukan sifat-sifat kimia suatu unsur.
Contoh : 20Ca
20Ca : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 atau [18Ar ] 4S2
Kulit terluar n = 4, pada orbital s ada 2 elektron,
jadi elektron valensi Ca = 2
Berapa elektron valensi :
a. 35Br
b. 13Al
c. 37Rb
Latihan Soal

Tuliskan konfigurasi dan diagram orbital unsur berikut ini

1.16S
2.54Xe
THANK YOU
“Budi pekerti yang mulia ada sepuluh: dermawan, malu,
jujur, menyampaikan amanah, rendah hati (tawadhu),
cemburu, berani, santun, sabar, dan syukur.”
–Ali bin Abi Thalib-

Anda mungkin juga menyukai