INTERATOMIK
Disusun oleh:
1. ERLIN AFRILIA (K1C016014)
2. ABDURRAHMAN NAWFAL MUBAROK (K1C016020)
PENDAHULUAN
Gambaran
Contoh :
penyebaran Atom Na
elektron dalam 11Na : 1s 2s 2p 3s
2 2 6 1
orbital-orbital
kulit elektron
ADA 3 ATURAN/ PRINSIP DALAM
PENENTUAN KONFIGURASI ELEKTRON
1. Prinsip Aufbau
“pengisian orbital dimulai
dari subkulit yang tingkat
energinya rendah ke tingkat
yang energinya tinggi”
Contoh :
8 O : 1s 2
2s 2
2p 4
2. Larangan Paulli
“tidak ada dua elektron dalam satu atom yang mempunyai
harga keempat bilangan kuantum yang sama”
Misal :
2 He : 1s2
Nilai bilangan kuantum :
n :1 n :1
l :0 l:0
m :0 m: 0
S : +1/2 S : -1/2
Harga S beda
3. AturanHund
“pengisian orbital dari satu subkulit, mula-mula
elektron menempati orbitalnya sendiri, baru
kemudian berpasangan”
Tulis Konfidurasi Elektron 15P dan tentukan harga
keempat bilangan kuantum elekrn ke-13 !!
TABEL PERIODIK UNSUR
1. Golongan IA ( Logam Alkali )
Untuk golongan IA semua logam nya tergolong logam yang
lunak kira – kira sekeras karet penghapus, dan dapat di iris
dengan pisau serta ringan massa jenis nya yaitu li, Na, dan K
semua nya kurang dari 1 g/cm3.
2. Golongan IIA ( Logam Akali Tanah )
Logam alkali tanah atau di singkat IIA tergolong logam yang
aktif, tapi kereaktifan nya kurang jika di bandingakan dengan
logam alkali seperiode, dan hanya akan bisa terbakar di udara
bila dipanaskan, tapi terkecuali dengan berelium karna logam
alkali tanah hanya larut dalam air. Dan di gunakan sebagai obat
mag dalam kesehatan.
3. Golongan VIIA (Halogen)
Golongan dari VIIA iyalah merupakan kelompok unsur
nonlogam yang sangat reaktif. Karna hal itu berkaitan dengan
elektron valensi nya yang berjumlah 7, sehingga hanya
memerlukan tambahan 1 elektron saja untuk mencapai
konfigurasi stabil seperti contoh nya pada gas mulia.
4. Golongan VIIIA (Gas Mulia)
Unsur – unsur dari golongan VIIIA, yaitu helium, Neon,
Argon, Kripton, Xenon, dan sangat susah bereaksi dengan
unsur yang lainnya. Dan di dalam nya tidak dapat di temukan
satu pun senyawa alami dari unsur – unsur nya.
5. Golongan B (Unsur Transisi)
Unsur – unsur pada transisi iyalah unsur – unsur yang
terdapat di bagian tengah sistem periodik unsur atau
disebut juga unsur tambahan.