2. Gangguan Oksigenasi
- Hipoksemia yang sukar diatasi, misalnya : edema paru atau penyakit
paru yang lain
- Kerja napas yang berlebihan (frek. Nafas lebih dari 35 x / menit)
3. Lain-
Lain-lain
- Keadaan yang memerlukan sedasi dan pelumpuh otot
- Untuk menurunkan konsumsi oksigen otot jantung dan sistemik
- Untuk stabilisasi hemodinamik pasca operasi besar
- Untuk mengontrol tekanan supracranial
- Untuk mencegah otelektasis
- Keadaan lain yang menyebabkan Pa O2 < 60 dan Pa CO2 > 60
Jenis Respirator
2. Komplikasi paru
- Barotrauma, volutrauma, biotrauma
- Keracunan Oksigen
2. Sistem alarm
Perawat harus berespon terhadap setiap alarm. Alarm
tidak boleh dimatikan, ditinggikan atau diturunkan
2. Endotrakeal tube
Selalu evaluasi tekanan balon ETT dari kebocoran.
Perhatikan plester agar ETT tidak tergeser atau terlepas
Hindari tergigitnya ETT dengan memasang pipa orofaring
(guedel).
Ganti ETT tiap 1 1--2 minggu.
Pembilasan ETT dapat dilakukan dengan memasukkan NaCl
0.9 % di dalam ETT untuk mengencerkan lender
Ganti sirkuit alat tiap 1 ±
± 3 hari
Jaga kebersihan mulut penderita dengan membersihkan gigi
dan rongga mulut tiap pagi dengan cairan antiseptik
Kriteria Penyapihan
Pasien yang mendapat bantuan ventilasi
mekanik dapat dilakukan penyapihan bila
memenuhi kriteria sebagai berikut:
Kapasitas vital 10-
10-15 ml/kg BB
Volume tidal 4-5 ml/kg BB
Kekuatan inspirasi 20 cm H2O atau lebih besar
Frekwensi pernafasan kurang dari 20 kali/menit.
Pengkajian
Dalam mengkaji klien, perawat mengevaluasi
hal-
hal-hal berikut :
Tanda-
Tanda-tanda vital
Bukti adanya hipoksia
Frekuensi dan pola pernafasan
Bunyi nafas
Status neurologis
Volume tidal, ventilasi semenit , kapasitas vital kuat
Kebutuhan pengisapan
Upaya ventilasi spontan klien
Status nutrisi
Status psikologis
Pengkajian Kardiovaskuler
selang.
Humidifikasi
Alarm
PEEP
Note
Jika terjadi malfungsi system ventilator, dan
jika masalah tidak dapat diidentifikasi dan
diperbaiki dengan cepat, perawat harus siap
memberikan ventilasi kepada klien dengan
menggunakan Bag Resuscitation Manual.
Diagnosa Keperawatan