Anda di halaman 1dari 8

RINGKASAN MODUL PEMBELAJARAN

DASAR–DASAR OLAHRAGA

Disusun Oleh: Andre Agus S. Sitepu

1. PERMAINAN BOLA BASKET

A. Sejarah Permainan Bola Basket

Permainan bola basket adalah olahraga bola berkelompok yang terdiri atas dua tim

beranggotakan masing-masing lima orang yang saling bertanding mencetak poin dengan

memasukkan bola ke dalam keranjang lawan. Basket diciptakan secara tidak sengaja oleh

seorang guru olahraga yakni Dr. James Naismith pada tahun 1891. Beliau merupakan

seorang guru olahraga asal Kanada yang mengajar di sebuah perguruan tinggi untuk para

siswa profesional di YMCA di Springfield, Massachusetts. Naismith membuat suatu

permainan di ruang tertutup untuk mengisi waktu para siswa pada masa liburan musim

dingin di New England. Terinspirasi dari permainan yang pernah ia mainkan saat kecil di

Ontario, Naismith menciptakan permainan yang sekarang dikenal sebagai bola basket pada

15 Desember 1891. Pertandingan resmi bola basket yang pertama, diselenggarakan pada

tanggal 20 Januari 1892 di tempat kerja Dr.James Naismith (Ikhsan, 2014).

B. Standar Lapangan Permainan Bola Basket

Lapangan bola basket berbentuk persegi panjang dengan dua standar ukuran, yakni

panjang 28,5 meter dan lebar 15 meter untuk standar National Basketball Association

(NBA) dan panjang 26 meter dan lebar 14 meter untuk standar Federasi Bola Basket

Internasional (FBBI). Tiga buah lingkaran yang terdapat di dalam lapangan basket memiliki

panjang jari-jari yaitu 1,80 meter dengan ukuran lebar garis 0,05 meter. Panjang garis akhir

lingkaran daerah serang yaitu 6 meter. Sedangkan panjang garis tembakan hukuman yaitu
3,60 meter (Wikipedia, 2017).

Papan pantul bagian luar memiliki panjang 1,80 meter dengan lebar 1,20 meter, dan

panjang papan pantul bagian dalam 0,59 meter dengan lebar 0,45 meter. Jarak lantai

sampai ke papan pantul bagian bawah adalah 2,75 meter. Sementara jarak papan pantul

bagian bawah sampai ke ring basket adalah 0,30 meter. Ring basket memiliki panjang yaitu

0,40 meter. Sedangkan jarak tiang penyangga sampai ke garis akhir adalah 1 meter

(Wikipedia, 2017).

Keliling bola yang digunakan dalam permainan bola basket adalah 75 cm – 78 cm.

Sedangkan berat bola adalah 600 – 650 gram. Jika bola dijatuhkan dari ketinggian 1,80

meter pada lantai papan, maka bola harus kembali pada ketinggian antara 1,20 – 1,40

meter (Wikipedia, 2017).

C. Dasar-dasar Permainan Bola Basket

Bila berorientasi pada prestasi, maka penguasaan teknik dasar yang dilatih setiap cabang

olahraga sangat diperlukan karena teknik dasar berolahraga akan menunjang penampilan

keseluruhan. Latihan teknik yang sempurna adalah cara yang tepat untuk membentuk

pemain yang baik (Ikhsan, 2014). Secara garis besar permainan bola basket dilakukan

dengan menggunakan tiga unsur teknik yang menjadi pokok permainan yakni Mengumpan

(Passing) dan Menangkap (Cathing), Menggiring Bola (Dribling), dan Menembak (Shooting)

(Baduronidongoran, 2012).

Berikut merupakan beberapa teknik dasar yang harus dimiliki jika ingin bermain bola

basket:

1. Mengumpan (Passing) dan Menangkap (Cathing)

Teknik mengumpan dan menangkap dapat digunakan untuk memperpendek waktu agar

sampai ke daerah pertahanan lawan. Setiap pemula harus belajar mengenai cara
mengoper dan menangkap serta harus sama baiknya. Berikut beberapa jenis umpan dasar

dan tangkapan yang dapat digunakan serta langkah-langkah melakukannya:

a. Umpan Bawah (Bounce Pass)

Umpan bawah dapat dilakukan jika berhadapan dengan lawan yang lebih tinggi sehingga

sulit untuk di jangkau oleh lawan. Berikut langkah-langkah melakukan umpan bawah:

1. Buka kaki selebar bahu.

2. Pegang bola dengan kedua tangan didepan dada dengan posisi ibu jari dibelakang

bola dan ujung jari menyebar kearah sisi bola.

3. Posisikan siku dekat dengan tubuh.

4. Posisi badan merendah.

5. Langkahkan salah satu kaki (kanan/kiri) kedepan.

6. Pindahkan berat badan kedepan saat melangkah untuk mengumpan bola.

7. Lemparkan bola kearah lantai menuju rekan satu tim dengan meluruskan lengan dan

putar ibu jari kebawah menghadap ke lantai.

b. Umpan Dada (Cest Pass)

Umpan dada merupakan jenis umpan yang cepat serta akurat dan sering digunakan

dalam bermain basket. Umpan ini efektif dilakukan dalam jarak pendek. Berikut langkah-

langkah melakuakan umpan dada:

1. Buka kaki selebar bahu.

2. Pegang bola dengan kedua tangan didepan dada dengan posisi ibu jari dibelakang

bola dan ujung jari menyebar kearah sisi bola.

3. Posisikan siku dekat dengan tubuh.

4. Posisi badan merendah.


5. Langkahkan salah satu kaki (kanan/kiri) kedepan.

6. Pindahkan berat badan kedepan saat melangkah untuk mengumpan bola.

7. Lemparkan bola kearah dada rekan satu tim dengan meluruskan lengan dan putar

ibu jari kebawah menghadap ke lantai.

c. Umpan Atas (Overhead Pass)

Pasing atas dilakukan jika berhadapan dengan lawan yang lebih rendah sehingga sulit

untuk di jangkau oleh lawan. Berikut langkah-langkah melakukan umpan atas:

1. Buka kaki selebar bahu.

2. Pegang bola dengan kedua tangan diatas kepala dengan posisi ibu jari dibelakang

bola dan ujung jari menyebar kearah sisi bola.

3. Posisi badan merendah.

4. Langkahkan salah satu kaki (kanan/kiri) kedepan.

5. Pindahkan berat badan kedepan saat melangkah untuk mengumpan bola.

6. Lemparkan bola kearah atas rekan satu tim dengan meluruskan lengan dan putar ibu

jari kebawah menghadap ke lantai.

d. Menangkap (Cathing)

Pasing atas dilakukan jika berhadapan dengan lawan yang lebih rendah sehingga sulit

untuk di jangkau oleh lawan. Berikut langkah-langkah melakukan umpan atas:

1. Buka kaki selebar bahu.

2. Posisi badan merendah.

3. Perhatikan bola yang telah di umpan oleh rekan satu tim.

4. Jemput bola dengan kedua tangan dan jari-jari terbuka membentuk sisi bola.

5. Saat bola masuk diantara kedua telapak tangan, jari tangan segera melekat ke bola
kemudian tarik bola kebelakang atau mengikuti arah datangnya bola.

2. Menggiring Bola (Dribling)

Menggiring bola merupakan suatu cara membawa bola ke segala arah dengan lebih dari

satu langkah dengan cara memantul-mantulkan bola ke lantai dengan satu tangan atau

secara bergantian dan merupakan usaha untuk mengamankan bola dari rampasan lawan

dan bergerak menjauhi lawan (Horongbala, 2005). Menggiring bola dapat dilakukan baik

dengan berhenti, berjalan ataupun berlari (Wahyuni & Sudarsono, 2013). menggiring bola

merupakan salah satu dasar yang sangat penting dimiliki oleh setiap pemain yang terlibat

dalam permainan bola basket untuk menunjang kemampuan individu yang dimiliki.

Menggiring bola memiliki manfaat untuk dapat lebih cepat menuju keranjang lawan,

menerobos pertahanan lawan, dan mengendalikan permainan.

Berikut langkah-langkah untuk menggiring bola:

1. Langkahkan salah satu kaki (kanan/kiri) kedepan.

2. Badan sedikit condong kedepan.

3. Pandangan ke arah depan.

4. Pantulkan bola kearah lantai didepan badan.

5. Saat bola memantul keatas sambut kembali bola dengan jari-jari tangan (bukan

telapak tangan) dengan mengikuti arah pantulan bola kemudian pantulkan kembali

bola ke lantai.

3. Menembak (Shooting)

Menembak merupakan salah satu teknik permainan bola basket yang mempunyai peran

penting untuk menghasilkan nilai. Kemenangan suatu tim diukur melalui pengumpulan nilai

terbanyak. Keberhasilan dalam melakukan penyerangan perlu didukung dengan teknik


menembak yang tinggi, agar dapat mengumpulkan banyak nilai. Dalam permainan bola

basket terdapat 3 kategori perolehan nilai yakni:

1. Nilai 1

Nilai 1 diperoleh jika tembakan di lakukan pada saat tembakan hukuman.

2. Nilai 2

Nilai 2 diperoleh jika tembakan dilakukan di daerah 2 angka.

3. Nilai 3

Nilai 3 diperoleh jika tembakan dilakukan di daerah 3 angka.

Sikap dalam melakukan tembakan pada permainan bola basket sangat berpengaruh dalam

melakukan tembakan. Tembakan yang dilakukan dapat berhasil dengan baik jika didukung

oleh kecepatan, daya tahan, dan seluruh anggota tubuh dapat berkoordinasi dengan baik

pula, karena koordinasi tubuh yang baik akan mempengaruhui ketepatan tembakan

(Abidin, 1999).

Berikut langkah-langkah untuk melakukan tembakan:

1. Kaki sejajar atau sikap kuda-kuda.

2. Pegang bola diatas kepala sedikit di depan dahi dengan sudut tangan 90 derajat

menggunakan kedua tangan. Salah satu tangan digunakan sebagai tumpuan bola dan

satu tangan lainnya difungsikan untuk menahan bola agar tetap seimbang.

3. Tekuk lutut secukupnya agar memiliki awalan.

4. Luruskan kaki bersamaan dengan tangan yang membentuk 90 derajat pada tahap

sebelumnya diakhiri dengan melepaskan bola dari jari-jari yang diakhiri dengan

menggunakan dua jari yakni jari telunjuk dan jari tengah agar bola dapat berputar

kemudian seluruh jari menghadap ke bawah.

5. Lintasan bola membentuk gerak parabola.

Tembakan merupakan gerakan yang berkelanjutan mulai dari fase persiapan, fase
pelaksanaan, dan fase follow through yang harus dilakukan dengan berkaitan dan berirama

(Saputro, 2014). Tembakan terbagi dari beberapa jenis yakni lay up, free throw, jump shot,

dan 3 point shot (Perbasi, 2010).


Daftar Pustaka

Abidin, A. (1999). Bola Basket Kembar (Dapat di Buat di Lahan yang Sempit). Jakarta: PT. Raja

Gravindo Persada.

Baduronidongoran. (2012). Upaya Meningkatkan Belajar Passing dalam Permainan Bola Basket

Melalui Keterampilan Dasar Lempar Tangkap Bola. Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas

Medan.

Horongbala, R. (2005). Penataran Pelatih Bola Basket Tingkat Dasar Tahun 2005. Surabaya: PB

Perbasi.

Ikhsan, P. (2014). Hubungan Power Tungkai dan Jarak Tembakan Terhadap Ketepatan Jump

Shoot Pada Tim Basket Putra UPI. Universitas Pendidikan Indonesia.

Mubaraq, R. (2015). Pengaruh Latihan Zig-Zag Menggunakan Metode Interval dan Metode

Repitisi Terhadap Kelincahan Pemain Sepakbola. Repository UPI.

Perbasi. (2010). Kurikulum Nasional Kepelatihan Bola Basket. Jakarta: PB Perbasi.

Saputro, G. (2014). Pengaruh Metode Latihan Shooting dengan Konsep Beef Terhadap

Keterampilan Shooting Bola Basket Pemula. Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan .

Wahyuni, & Sudarsono. (2013). Penerapan Pendekatan Modifikasi untuk Meningkatkan

Efektifitas Teknik Dasar Dribble Bola Basket Pada Siswa Kelas V SDN Simomulyo V/102

Surabaya. Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Volume 01 Nomor 03.

Wikipedia. (2017, 09 20). Retrieved 09 22, 2017, from Wikipedia:

https://id.wikipedia.org/wiki/Bola_basket

Wikipedia. (2017, 09 28). Retrieved 10 02, 2017, from Wikipedia:

https://id.wikipedia.org/wiki/Sepak_bola#cite_note-EB-1

Anda mungkin juga menyukai