2 (2022) 262
Analisis Peramalan Kebutuhan Bahan Baku, Tiranda et al.
Monica Florenza Tiranda, Tanto Pratondo Utomo*, Pramita Sari Anungputri, Harun Al
Rasyid
Program Studi Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung
*
email korespondensi: tanto.utomo@fp.unila.ac.id
Tanggal diterima: 10 Juni 2022 Tanggal disetujui: 14 Agustus 2022 Tanggal terbit: 28 September 2022
Abstract
PT. Alta Kencana Raya is one of many areca nut export corporations, which requires supervision on its raw
material availability. This research aims to forecast areca nut necessity in 2022. The study uses primary and
secondary data. The primary data consists of raw material requirements in 2020 and 2021, and raw material
procurement frequency. The secondary data includes a literature review and general description of the
corporation. The result of this study conclude that the best forecasting method is using the linear regression,
the raw material requirement in 2022 is as much as 1,203,617 kilograms and the lowest MSD value is
25,414,881; compared to the moving average method and exponential smoothing are 25,722,240 and
28,465,375. The recommendations that can be advised are the corporation could use the linear regression
method in forecasting areca nut's raw material requirement.
Keywords: Economic Order Quantity, Forcassting, PT Alta Kencana Raya, Total Inventory Cost
Abstrak
PT Alta Kencana Raya adalah salah satu perusahaan ekspor dengan bahan baku utama pinang yang
penting untuk selalu dipantau ketersedian bahan bakunya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil
peramalan kebutuhan pinang di tahun 2022. Penelitian ini menggunakan data primer dan sekunder. Data
primer diperoleh dari data kebutuhan bahan baku tahun 2020 dan 2021, dan data frekuensi pembelian
bahan baku. Data sekunder berupa studi pustaka dan gambaran umum perusahaan. Hasil penelitian ini
menunjukan bahwa metode peramalan terbaik menggunakan regresi linear, kebutuhan bahan baku
sebanyak 1.203.617 kg pada tahun 2022 dengan nilai MSD terkecil yaitu 25.414.881 dibandingkan dengan
metode moving average dan eksponensial smoothing yaitu 25.722.240 dan 28.465.375. Saran yang dapat
diberikan adalah perusahaan dapat menggunakan metode regresi linear dalam meramalkan kebutuhan
bahan baku pinang.
Kata kunci: PT Alta Kencana Raya, Peramalan, Economic Order Quantity, Total Inventory Cost
di dalam dan luar negeri sangat tinggi diproduksi, sehingga dapat diperhitungkan
terhadap pinang. Hal ini dikarenakan jumlah sumber daya yang dibutuhkan.
negara-negara yang berada di Asia Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
Selatan dan Asia Timur sebagian besar hasil perkiraan permintaan bahan baku
menggunakan pinang sebagai bahan pinang PT Alta Kencana Raya pada tahun
baku makanan. Selain itu, beberapa 2022.
negara di Eropa seperti Inggris, mem-
butuhkan pinang untuk memenuhi per- BAHAN DAN METODE
mintaan masyarakat Asia Selatan yang
tinggal di negara tersebut (Utami, 2016). Bahan dan Alat
Permintaan pinang di Jerman, Belgia, Bahan yang digunakan dalam
Belanda, Korea Selatan, dan China digu- penelitian ini adalah sumber data primer
nakan untuk bahan baku farmasi. yang diperoleh dari wawancara dan
Berdasarkan data-data tersebut, pinang observasi langsung berupa data
sangat diminati bahkan 80% kebutuhan permintaan bahan baku tahun 2020 dan
pinang diekspor oleh Indonesia dikarena- 2021, data frekuensi pembelian bahan
kan memiliki kualitas yang baik (Alissa baku, sedangkan data sekunder diperoleh
dkk., 2019). Oleh karena itu, ekspor dari studi pustaka. Alat bantu yang
pinang menjadi suatu peluang usaha yang digunakan untuk analisis data adalah
sangat menjanjikan karena permintaan software Minitab 19.
yang sangat tinggi disertai melimpahnya
bahan baku yang ada. Metode Penelitian
Permintaan yang tinggi membutuh- Penelitian ini menggunakan perama-
kan perencanaan dalam memenuhi ke- lan time series. Data dan informasi yang
butuhan, maka diperlukan peramalan diperoleh metode peramalan time series
(forecasting). Tujuan dari permalan adalah menggunakan software Minitab 19
membuat rencana dan memenuhi kebutu- dengan Regresi Linear, Single Moving
han pasar, sehingga hasilnya dapat Average, Single Eksponensial Smoothing
dijadikan sebagai acuan dalam membuat untuk meramalkan persediaan ditahun
kebijakan sesuai dengan kapasitas dan mendatang.
kebutuhan bahan baku pada masa
mendatang (Ismail dan Herlambang, Metode Analisis Data
2021). Secara umum, terdapat dua Analisis data dalam penelitian ini
metode yang dipakai dalam peramalan, dilakukan dengan bantuan software
yaitu secara kuantitatif dan kualitatif. Minitab 19. Metode yang digunakan:
Peramalan secara kuantitatif mengguna- 1. Peramalan Deret Berkala (Time
kan data histori, sedangkan kualitatif lebih Series)
mengutakan intuisi. Pentingnya perama- Metode times series lebih
lan adalah untuk menanggulangi perma- mengandalkan data historis atau data-
salahan dari bahan baku pinang kerena data sebelumnya dengan bobot yang
menjadi input dalam penjadwalan pro- berbeda-beda untuk memperoleh
duksinya. Penjadwalan produksi dapat peramalan dimasa mendatang
menentukan jumlah produk yang akan (Nasution, 2019).
1200000
1190000 1184300
1180000 1189714.8
1170000
Gambar 5. Hasil Peramalan Menggunakan Single
1160000 1162510 Eksponensial Smoothing
1150000
Gambar 5 menunjukkan hasil pe-
1140000
2020 2021 2022 ramalan permintaan bahan baku meng-
gunakan single eksponensial smoothing
Gambar 4. Grafik Peramalan Single Moving
Average dengan nilai alpha optimal yaitu
bahwa peramalan dengan metode regresi MSD terkecil yaitu 25.414.881. Pada
linear paling terbaik. Dilihat dari nilai MSD metode tersebut, diperkirakan bahwa
pada metode tersebut terkecil disbanding- kebutuhan bahan baku di PT Alta
kan metode lainnya. Hal ini dikarenakan Kencana Raya pada tahun 2022 akan
semakin kecil nilai MSD suatu peramalan mengalami peningkatan sebesar 1,63%
maka semakin mendekati nilai aktualnya menjadi 1.203.617 kg.
karena memiliki akurasi lebih kecil (Tohir,
2011). Hasil rekapitulasi perhitungan pe- DAFTAR PUSTAKA
ramlaan dapat dilihat pada Tabel 5. Abrianto, B., Fitriano, Y., dan Irwanto, T.,
2021. Bread Sales Forecasting on
Tabel 5. Rekapitulasi Hasil Perhitungan Peramalan Surya Bakery During Covid 19
No Metode Forecast MSD Pandemic in Kota Bengkulu
(kg) Peramalan Penjualan Roti Surya
1. Regresi 1.203.617,0 25.414.881
Bakery pada Masa Pandemi Covid 19
Linear
2. Single 1.189.714,8 25.722.240 di Kota Bengkulu. Journal of
Moving Indonesian Management 1(3), 206-
Average 211.
3. Single 1.182.670,8 28.465.375
Eksponensial Alissa, R. N., Yazid, M., dan Riswani, R.,
Smoothing 2019. Analisis Kelayakan Finansial
Sumber: data yang telah diolah. Usaha Tani Pinang (Areca Catechu
L.) di Desa Siau dalam Kecamatan
Tabel 5 menunjukan urutan MSD Muara Sabak Timur Kabupaten
yang paling kecil hingga paling besar Tanjung Jabung Timur Provinsi
nilainya adalah regresi linear, single Jambi. [Skripsi]. Universitas Sriwijaya.
moving average, dan single eksponensial Palembang.
smoothing. Semakin kecil MSD maka
metode itulah yang paling mendekati Dinas Perkebunan Provinsi Lampung,
dengan kenyataan (Heriansyah dan 2020. Produksi Perkebunan Rakyat
Hasibuan, 2017). MSD yang paling ren- menurut Komoditi Pinang. Dinas
dah adalah metode regresi linear sebesar Perkebunan Provinsi Lampung.
25.414.881 dengan hasil peramalan Bandar Lampung
bahan baku sebanyak 1.203.617 kg. Hadqia, A. F., Aktaviani, N., dan Apriliani,
Bahan baku sebanyak 1.203.617 kg akan D., 2021. Analisis Nilai Perusahaan
menghasilkan produk sebanyak pada Perusahaan Manufaktur (Study
1.095.355,17 kg. Hasil peramalan bahan Empiris 4 Perusahaan yang Terdaftar
baku yang terbaik yaitu metode regresi di BEI). Jurnal Bisnisman: Riset
linear. Bisnis dan Manajemen 3(1), 42-53.
Heriansyah, E., dan Hasibuan, S., 2017.
KESIMPULAN
Implementasi Metode Peramalan
Metode peramalan terbaik pada
pada Permintaan Bracket Side Stand
penentuan kebutuhan bahan baku buah
K59A. Jurnal PASTI 12(2), 209-223.
pinang yaitu menggunakan metode
regresi linear yang menghasilkan nilai