BATAS WAKTU PENGGUNAAN OBAT (BEYOND USE DATE)

NO. DOKUMEN NO. REVISI Halaman

RUMKIT
BHAYANGKARA TK.III SPO/54/I/2022/RUMKIT 00 1 dari 3
KENDARI
STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit Di tetapkan oleh :
OPERASIONAL 17 Januari 2022 Karumkit Bhayangkara kendari

dr.SUKARDI YUNUS,Sp.An,M.Kes
Ajun Komisaris Besar Polisi NRP 77040990

Batas Waktu Penggunaan Obat (Beyond Use Date) adalah batas waktu
PENGERTIAN penggunaan produk obat setelah diracik/disiapkan atau setelah kemasan
primernya dibuka atau dirusak. Kemasan primer disini berarti kemasan yang
langsung bersentuhan dengan bahan obat, seperti: botol, ampul, vial, blister,
dst. Pengertian BUD berbeda dari expiration date (ED) atau tanggal
kedaluwarsa karena ED menggambarkan batas waktu penggunaan produk
obat setelah diproduksi oleh pabrik farmasi, sebelum kemasannya dibuka.
Prosedur ini dibuat untuk melakukan kegiatan BUD dan ED menentukan
TUJUAN batasan waktu dimana suatu produk obat masih berada dalam keadaan stabil.
Suatu produk obat yang stabil berarti memiliki karakteristik kimia, fisika,
mikrobiologi, terapetik, dan toksikologi yang tidak berubah dari spesifikasi
yang sudah ditetapkan oleh pabrik obat, baik selama penyimpanan maupun
penggunaan.
Keputusan Karumkit Bhayangkara TK III Kendari Nomor : KEP/08/I//2022
KEBIJAKAN
tentang Pengorganisasian dan Pelayanan Kefarmasian di Instalasi Farmasi

1. Racikan Puyer/Kapsul
PROSEDUR BUD obat racikan mengikuti aturan berikut :
a. Mengikuti tanggal kadaluarasa (ED) obat. Jika tanggal ED < 6 bulan
berarti BUD obat sama dengan tanggal ED obat
b. Tanggal ED > 6 bulan maka dihitung 25% dari sisa waktu penggunaan
obat sebelum ED.

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) INSTALASI FARMASI RS BHAYANGKARA TK III KENDARI

 BATAS WAKTU PENGGUNAAN OBAT (BEYOND USE DATE)

NO. DOKUMEN NO. REVISI Halaman

RUMKIT
BHAYANGKARA TK.III SPO/54/I/2022/RUMKIT 00 2 dari 3
KENDARI
Contoh :
PROSEDUR
- Diketahui :
ED obat tanggal 22 April 2022.
Obat diracik bulan Agustus 2021,
- Penyelesaian :
maka 25% x 8 bulan = 2 bulan (BUD obat racikan).
BUD obat boleh diikuti selama obat tidak mengalami perubahan
fisik. Simpan obat pada suhu ruang (<30°C)
2. Sediaan Tetes Mata dan Tetes Telinga
a. BUD sediaan tetes mata tetes telinga adalah 28 hari setelah pertama
kali kemasan dibuka.
b. BUD Tetes mata minidose: 3 x 24 jam setelah kemasan dibuka.
c. Simpan obat pada suhu ruang (<30°C).
3. Sediaan Semisolid (Salep, Krim, pasta, dan Gel)
a. BUD sediaan obat salep, krim, pasta, dan gel adalah 30 hari setelah
dibuka.
b. Simpan obat pada suhu ruang (<30°C).
4. Sediaan Sirup Kering
a. BUD sediaan sirup kering adalah 7 hari setelah diencerkan.
b. Disimpan pada suhu dingin (2-8°C) atau suhu ruang (<30°C). Lihat
suhu penyimpanan pada kemasan jika ada
5. Sediaan Suspensi
a. BUD sediaan suspensi adalah 90 hari sejak kemasan pertamakali
dibuka.
b. Simpan obat dalam suhu ruang (<30°C).

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) INSTALASI FARMASI RS BHAYANGKARA TK III KENDARI

 BATAS WAKTU PENGGUNAAN OBAT (BEYOND USE DATE)

NO. DOKUMEN NO. REVISI Halaman

RUMKIT
BHAYANGKARA TK.III SPO/54/I/2022/RUMKIT 00 3 dari 3
KENDARI
6. Sediaan Sirup
PROSEDUR
a. Sirup yang dicampur racikan tablet/kapsul memiliki BUD yaitu 14 hari
sejak dibuka dan diracik.
b. Sirup non racikan memiliki BUD 30 – 90 hari sejak pertamakali
dibuka.
c. Penyimpanan dalam suhu ruang (<30°C).
7. Sediaan Injeksi Insulin
a. BUD Sediaan insulin 28 hari sejak pertama kali digunakan dan
disimpan pada suhu ruang.
b. BUD Sediaan insulin dapat disimpan sampai 60 hari pada suhu 2-8°c.

UNIT TERKAIT Instalasi Farmasi

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO) INSTALASI FARMASI RS BHAYANGKARA TK III KENDARI