REKONSILIASI OBAT

No. Dokumen No. Revisi Halaman

SPO/RSNS/FAR/032 1 1/2

RUMAH SAKIT UMUM

NURUSSYIFA
Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh :
STANDAR 11 Juli 2019 Direktur RSU Nurussyifa
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. Titi Wulandari
A. PENGERTIAN Merupakan proses membandingkan instruksi pengobatan dengan
obat yang telah didapat pasien, pada pemindahan pasien dari satu
Rumah Sakit ke Rumah Sakit lain, antar ruang perawatan, serta pada
pasien yang keluar dari Rumah Sakit ke layanan kesehatan primer
dan sebaliknya, untuk mencegah terjadinya kesalahan obat
(medication error) seperti obat tidak diberikan, duplikasi, kesalahan
dosis, dan interaksi obat.
B. TUJUAN 1. Memastikan informasi yang akurat tentang obat yang digunakan
pasien.
2. Mengidentifikasi ketidaksesuaian akibat tidak terdokumentasinya
instruksi dokter.
3. Mengidentifikasi ketidaksesuaian akibat tidak terbacanya
instruksi dokter.
C. KEBIJAKAN SK Direktur 368/SK/DIR/VII/2019 tentang Kebijakan Pelayanan
Unit Farmasi.
D. PROSEDUR 1. Tanyakan kepada pasien tentang pemakaian obat yang
dikonsumsi atau yang dibawa dari luar Rumah Sakit oleh Dokter
IGD dan atau Perawat IGD.
2. Ketika pasien membawa obat dari luar Rumah Sakit, Perawat
menjelaskan ke pasien / keluarga pasien untuk menitipkan
obatnya di Farmasi Rawat Inap.
3. Buat serah terima obat dari pasien dengan bukti form
rekonsiliasi dan ditandatangani oleh kedua belah pihak antara
perawat dengan pasien atau keluarga pasien.
4. Perawat menulis item obat apa saja yang dibawa oleh pasien di
form rekonsiliasi.
5. Perawat menelfon petugas farmasi kalau ada obat yang dibawa

1
 pasien dari luar Rumah Sakit.
6. Petugas farmasi mengkonsulkan ke Dokter IGD dan atau DPJP
terkait dilanjut atau tidak obat yang dibawa pasien dari luar
Rumah Sakit.
7. Simpan obat di farmasi rawat inap dan didistribusikan sesuai
aturan yang berlaku.
8. Serahkan kembali obat ke pasien saat akan pulang perawatan
dengan bukti serah terima apabila masih ada obat sisa di ruang
perawatan.
E. UNIT TERKAIT 1. IFRS
2. Pasien/Keluarga Pasien
3. Dokter IGD
4. DPJP
5. Perawat