Anda di halaman 1dari 2

PENYIMPANAN VAKSIN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSU PURI ASIH 009/SPO.05A/RSPA/IV/2018 0 1/2

Tanggal Terbit Ditetapkan


Direktur RSU Puri Asih
PROSEDUR
17 April 2018
TETAP

(dr. Arif Mulyono, MARS.)


PENGERTIAN Penyimpanan vaksin merupakan suatu kegiatan menyimpan
dan memelihara dengan cara menempatkan vaksin yang di-
terima pada tempat yang dinilai aman dari pencurian serta
gangguan fisik yang dapat merusak mutu vaksin.
TUJUAN Sebagai acuan dan langkah-langkah untuk penyimpanan
vaksin.
KEBIJAKAN Keputusan Direktur RSU Puri Asih 029/SK-01/RSPA/III/2018
Tentang Kebijakan Pelayanan Instalasi Farmasi
PROSEDUR 1. Simpan vaksin di lemari es pada suhu 2 - 8ºC.
2. Letakan cool pack sebagai penahan dingin dan kestabi-
lan suhu di bagian bawah lemari pendingin.
3. Beri jarak susunan dus vaksin dalam lemari pendingin
antara 1-2 cm atau satu jari tangan untuk pertukaran
udara.
 Rak 1: Vaksin HS (Heat Sensitive = Polio, Campak,
BCG) diletakkan dekat dengan evaporator.
 Rak 2: Vaksin FS (Frezee Sensitive = DPT,HB,DT,TT)
diletakkan jauh dengan evaporator.
 Rak 3: Vaksin DT, TT, dan pelarut (pelarut
didinginkan minimal 12 jam sebelum dipakai).
4. Jaga stabilitas suhu dengan membuka lemari pendingin
sesuai dengan jadwal pengambilan vaksin.
5. Pantau suhu setiap hari pada pukul 07.00 WIB dan 16.00
WIB.
PENYIMPANAN VAKSIN

No. Dokumen No. Revisi Halaman


RSU PURI ASIH 009/SPO.05A/RSPA/IV/2018 0 2/2

UNIT TERKAIT Instalasi Farmasi

Anda mungkin juga menyukai