Anda di halaman 1dari 1

Biometry : For Maximum Visual Outcome

Budiman
Bandung Eye Center

Selama 50 tahun terakhir, biometri telah menjadi bagian penting dari operasi katarak, karena harapan
untuk hasil refraksi yang "sempurna". Teknologi biometri yang semakin baik untuk melakukan
pengukuran dioptri lensa intraokuler, semakin meningkatkan harapan pasien. Biometri adalah metode
penerapan matematika untuk terapan biologi mata. Istilah ini pertama kali digunakan oleh Whewell
pada awal 1800-an. Kekuatan refraktif mata terutama tergantung pada kornea, lensa, media okular,
dan panjang aksial mata. Ketika merencanakan operasi katarak, untuk mencapai refraksi pasca operasi
yang diinginkan, dioptri yang dibutuhkan dari implan lensa intraokular dapat dihitung jika dioptri refraksi
kornea, jenis media, dan panjang aksial diketahui. Di era bedah katarak refraktif, teknologi lensa
intraokular terus berkembang sangat pesat sehingga memaksimalkan hasil visus pascabedah.
Keakuratan perhitungan kekuatan lensa intraokular tidak pernah begitu berkembang seperti saat ini,
ketika pasien diinvestasikan baik secara finansial dan emosional dalam memaksimalkan independensi
penglihatan, dan teknologi lensa intraokular menuntut hasil yang tepat dan dapat diprediksi .

Anda mungkin juga menyukai