Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KOTAWARINGIN LAMA
Alamat : Jln. Danau RT. V Kelurahan Kotawaringin Hulu
Kecamatan Kotawaringin Lama Kabupaten Kotawraingin Barat Kode Pos 74161
Telp. (0532) 2072013 website: www.puskesmas-kolam.com email: puskesmaskolam@gmail.com

KERANGKA ACUAN
SMD DAN MMD

I. Pendahuluan

Survey mawas diri adalah Pengenalan, pengumpulan dan pengkajian permasalahan


kesehatan oleh sekelompok masyarakat setempat di bawah bimbingan petugas kesehatan di
Desa/bidan Desa (Depkes RI, 2009).
Dalam rangka Peningkatan derajat kesehatan masyarakat dan penanggulangan
permasalahan kesehatan Desa siaga dalam hal ini 5 Desa/ kelurahan di wilayah Kerja
Puskesmas Kabupaten Kotawaringin Barat ,maka perlu di laksanakan survey mawas diri.
Puskesmas Kotawaringin Lama 5 Desa/ Kelurahan di wilayah kerja dan telah
membentuk 2 Desa/ kelurahan Siaga. Pelayanan kesehatan dasar yang memberikan pelayanan
setiap hari melalui pos kesehatan Desa, atau sarana kesehatan yang ada di wilayah tersebut.
Seperti pusat Kesehatan masyarakat atau sarana kesehatan lainnya, serta penduduknya
mengembangkan Usaha Kesehatan bersumber daya Masyarakat dan melaksanakan Surveilans
berbasis masyarakat (meliputi pemantauan penyakit ,Kesehatan Ibu dan anak , gizi , lingkungan
dan perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Desa Siaga memiliki macam kegiatan sebagai
wahana untuk menggali dan mengenal masalah kesehatan di Desa secara bersama-sama. Salah
satu kegiatan Desa Siaga adalah Survey Mawas Diri (SMD), akan dibahas dalam kegiatan
Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) masyarakat bermusyawarah dalam upaya memecahkan
masalah yang ada di Desa terutama bidang kesehatan, sehingga masyarakat mampu
mengupayakan kehidupan secara mandiri dan meningkatkan derajat kesehatannya.

II. Latar Belakang

Pengembangan Desa Siaga sudah dicanangkan sejak tahun 2006 sesuai dengan
Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 564/Menkes/SK/VIII/2006 tentang pedoman
Pelaksanaan Desa Siaga. Namun, dalam pelaksanaannya masih diperlukan penyempurnaan dan
pemantapan komponen-komponen yang ada, sehingga menjadi Desa Siaga Aktif. Dimana
Standard Pelayanan Minimal (SPM) cakupan Desa Siaga Aktif yaitu 80%. Sesuai dengan
Keputusan Menteri kesehatan Republik Indonesia nomor 1529/MENKES/SK/X/2010 mengenai
Pedoman umum pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga aktif, salah satu upaya yang masih
perlu dilaksanakan adalah melaksanakan pembinaan Survei Mawas Diri / Musyawarah
Masyarakat Desa (SMD/MMD).
SMD merupakan kegiatan pengenalan, pengumpulan dan pengkajian masalah kesehatan
yang dilakukan oleh kader dan tokoh masyarakat setempat dibawah bimbingan kepala
Desa/Kelurahan dan petugas kesehatan (petugas Puskesmas, Bidan di Desa). Hal ini
dilaksanakan untuk mengetahui masalah apa yang terjadi disuatu wilayah.
MMD adalah Pertemuan perwakilan warga desa beserta tokoh masyarakatnya dan para
petugas untuk membahas hasil survey mawas diri dan merencanakan penanggulangan masalah
kesehatan yang diperoleh dari hasil SMD. Kegiatan pembinaan SMD/MMD ini dilakukan
dalam upaya meningkatkan cakupan Desa Siaga Aktif.

III. Tujuan

1. Tujuan Umum
Mengetahui masalah apa yang ada di wilayah kerja puskesmas dan potensi apa yang
dimiliki untuk menyelesaikan masalah tersebut.
2. Tujuan Khusus
- Masyarakat mengenal, mengumpulkan data, pengkaji permasalah kesehatan yang ada di
Desa dalam rangka menyiapkan Desa siaga.
- Timbulnya kesadaran masyarakat untuk mengetahui masalah kesehatan dan potensi
yang ada di Desa yang dapat digunakan untuk mengatasi permasalah kesehatan.

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

No. Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan


I. Penyususnan Kuesioner Survei - Menyusun daftar pertanyaan tentang akses
Mawas Diri pelayanan dan pembiayaan kesehatan
- Menyusun daftar pertanyaan tentang
kesehatan ibu dan anak, Gizi, KB dan
Imunisasi
- Menyusun daftar pertanyaan tentang rumah
dan lingkungan
- Menyususn daftar pertanyaan tentang
perilaku anggota rumah tangga
II. Pelaksanaan Survei Mawas Diri - Mengajukan permohonan pelaksanaan
Survei Mawas Diri
- Menyiapkan Tim yang akan melaksanakan
Survei Mawar Diri
III. Laporan pelaksanaan Survei - Membuat rekapitulasi hasil SMD
Mawas Diri - Membuat laporan pelaksanaan SMD
- Melakukan MMD
V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
Kegiatan dilaksanakan dengan cara pengumpulan data dengan melakukan kunjungan rumah
untuk wawancara atau diskusi dengan kepala Desa, Kepala Keluarga, TOMA perangkat Desa
sekaligus melakukan pengamatan atau observasi terhadap rumah/ tempat-tempat umum dan
lingkungannya, dan cara lain dengan melakukan diskusi kelompok terarah (DKT) yang
menghadirkan perwakilan masyarakat.

Setelah mengumpulkan data dan membuat laporan di sampaikan di forum MMD/ MMK
VI. SASARAN
Masyarakat, TOMA, Kepala desa, bidan desa, kader kesehatan & Perangkat desa.

VII. MONITORING EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi kegiatan dilakukan pada saat persiapan proses dan akhir kegiatan, dengan
pelaporan pelaksanaan Survei Mawas Diri (SMD), dan pelaporan hasil SMD di sampaikan pada
MMD.

VIII. PENCATATAN PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Dilakukan pencatatan terhadap hasil-hasil yang dicapai dari hasil Surveri Mawas Diri
(SMD). Dilakukan pelaporan hasil analisis Survei Mawas Diri (SMD) oleh penanggung jawab
kegiatan kepada kepala Puskesmas.

Kotawaringin, 20 Januari 2017


Kepala Puskesmas
Kotawaringin Lama

H.GUSTI SADIKIN S.IP


NIP.19640916 198802 1 004

Anda mungkin juga menyukai