DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KOTAWARINGIN LAMA
Alamat : Jln. Danau RT. V Kelurahan Kotawaringin Hulu
Kecamatan Kotawaringin Lama Kabupaten Kotawraingin Barat Kode Pos 74161
Telp. (0532) 2072013 website: www.puskesmas-kolam.com email: puskesmaskolam@gmail.com
KERANGKA ACUAN
SMD DAN MMD
I. Pendahuluan
Pengembangan Desa Siaga sudah dicanangkan sejak tahun 2006 sesuai dengan
Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 564/Menkes/SK/VIII/2006 tentang pedoman
Pelaksanaan Desa Siaga. Namun, dalam pelaksanaannya masih diperlukan penyempurnaan dan
pemantapan komponen-komponen yang ada, sehingga menjadi Desa Siaga Aktif. Dimana
Standard Pelayanan Minimal (SPM) cakupan Desa Siaga Aktif yaitu 80%. Sesuai dengan
Keputusan Menteri kesehatan Republik Indonesia nomor 1529/MENKES/SK/X/2010 mengenai
Pedoman umum pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga aktif, salah satu upaya yang masih
perlu dilaksanakan adalah melaksanakan pembinaan Survei Mawas Diri / Musyawarah
Masyarakat Desa (SMD/MMD).
SMD merupakan kegiatan pengenalan, pengumpulan dan pengkajian masalah kesehatan
yang dilakukan oleh kader dan tokoh masyarakat setempat dibawah bimbingan kepala
Desa/Kelurahan dan petugas kesehatan (petugas Puskesmas, Bidan di Desa). Hal ini
dilaksanakan untuk mengetahui masalah apa yang terjadi disuatu wilayah.
MMD adalah Pertemuan perwakilan warga desa beserta tokoh masyarakatnya dan para
petugas untuk membahas hasil survey mawas diri dan merencanakan penanggulangan masalah
kesehatan yang diperoleh dari hasil SMD. Kegiatan pembinaan SMD/MMD ini dilakukan
dalam upaya meningkatkan cakupan Desa Siaga Aktif.
III. Tujuan
1. Tujuan Umum
Mengetahui masalah apa yang ada di wilayah kerja puskesmas dan potensi apa yang
dimiliki untuk menyelesaikan masalah tersebut.
2. Tujuan Khusus
- Masyarakat mengenal, mengumpulkan data, pengkaji permasalah kesehatan yang ada di
Desa dalam rangka menyiapkan Desa siaga.
- Timbulnya kesadaran masyarakat untuk mengetahui masalah kesehatan dan potensi
yang ada di Desa yang dapat digunakan untuk mengatasi permasalah kesehatan.
Setelah mengumpulkan data dan membuat laporan di sampaikan di forum MMD/ MMK
VI. SASARAN
Masyarakat, TOMA, Kepala desa, bidan desa, kader kesehatan & Perangkat desa.
KERANGKA ACUAN
SMD DAN MMD
IX. Pendahuluan
X. Latar Belakang
Pengembangan Desa Siaga sudah dicanangkan sejak tahun 2006 sesuai dengan
Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 564/Menkes/SK/VIII/2006 tentang pedoman
Pelaksanaan Desa Siaga. Namun, dalam pelaksanaannya masih diperlukan penyempurnaan dan
pemantapan komponen-komponen yang ada, sehingga menjadi Desa Siaga Aktif. Dimana
Standard Pelayanan Minimal (SPM) cakupan Desa Siaga Aktif yaitu 80%. Sesuai dengan
Keputusan Menteri kesehatan Republik Indonesia nomor 1529/MENKES/SK/X/2010 mengenai
Pedoman umum pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga aktif, salah satu upaya yang masih
perlu dilaksanakan adalah melaksanakan pembinaan Survei Mawas Diri / Musyawarah
Masyarakat Desa (SMD/MMD).
SMD merupakan kegiatan pengenalan, pengumpulan dan pengkajian masalah kesehatan
yang dilakukan oleh kader dan tokoh masyarakat setempat dibawah bimbingan kepala
Desa/Kelurahan dan petugas kesehatan (petugas Puskesmas, Bidan di Desa). Hal ini
dilaksanakan untuk mengetahui masalah apa yang terjadi disuatu wilayah.
MMD adalah Pertemuan perwakilan warga desa beserta tokoh masyarakatnya dan para
petugas untuk membahas hasil survey mawas diri dan merencanakan penanggulangan masalah
kesehatan yang diperoleh dari hasil SMD. Kegiatan pembinaan SMD/MMD ini dilakukan
dalam upaya meningkatkan cakupan Desa Siaga Aktif.
XI. Tujuan
3. Tujuan Umum
Mengetahui masalah apa yang ada di wilayah kerja puskesmas dan potensi apa yang
dimiliki untuk menyelesaikan masalah tersebut.
4. Tujuan Khusus
- Masyarakat mengenal, mengumpulkan data, pengkaji permasalah kesehatan yang ada di
Desa dalam rangka menyiapkan Desa siaga.
- Timbulnya kesadaran masyarakat untuk mengetahui masalah kesehatan dan potensi
yang ada di Desa yang dapat digunakan untuk mengatasi permasalah kesehatan.
Setelah mengumpulkan data dan membuat laporan di sampaikan di forum MMD/ MMK
XIV. SASARAN
Masyarakat, TOMA, Kepala desa, bidan desa, kader kesehatan & Perangkat desa.
I. Pendahuluan
Survey mawas diri adalah Pengenalan, pengumpulan dan pengkajian
permasalahan kesehatan oleh sekelompok masyarakat setempat di bawah bimbingan
petugas kesehatan di Desa/bidan Desa (Depkes RI, 2009).
Dalam rangka Peningkatan derajat kesehatan masyarakat dan penanggulangan
permasalahan kesehatan Desa siaga dalam hal ini 5 Desa/ kelurahan di wilayah Kerja
Puskesmas Tumbang Kaman ,maka perlu di laksanakan survey mawas diri.
Puskesmas Tumbang Kaman 5 Desa/ Kelurahan di wilayah kerja dan telah
membentuk 2 Desa/ kelurahan Siaga. Pelayanan kesehatan dasar yang memberikan
pelayanan setiap hari melalui pos kesehatan Desa, atau sarana kesehatan yang ada di
wilayah tersebut. Seperti pusat Kesehatan masyarakat atau sarana kesehatan lainnya,
serta penduduknya mengembangkan Usaha Kesehatan bersumber daya Masyarakat
dan melaksanakan Surveilans berbasis masyarakat (meliputi pemantauan
penyakit ,Kesehatan Ibu dan anak , gizi , lingkungan dan perilaku Hidup Bersih dan
Sehat (PHBS) Desa Siaga memiliki macam kegiatan sebagai wahana untuk menggali
dan mengenal masalah kesehatan di Desa secara bersama-sama. Salah satu kegiatan
Desa Siaga adalah Survey Mawas Diri (SMD), akan dibahas dalam kegiatan
Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) masyarakat bermusyawarah dalam upaya
memecahkan masalah yang ada di Desa terutama bidang kesehatan, sehingga
masyarakat mampu mengupayakan kehidupan secara mandiri dan meningkatkan
derajat kesehatannya.
Tujuan
1. Tujuan Umum
Untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang kesehatan sehingga
masyarakat dapat berperilaku hidup bersih dan sehat
2. Tujuan Khusus
a. Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan petugas kesehatan tentang
pelaksanaan Penyuluhan Kesehatan Masyarakat (PKM).
b. Meningkatkan peran Puskesmas sebagai promotor, advokator, motivator, pembina
dan pelatih dalam perubahan perilaku masyarakat menuju perilaku yang hidup
sehat.
c. Menggalang kemitraan dengan lintas sektor dan swasta untuk mendukung upaya
penggerakan dalam perubahan perilaku masyarakat menuju perilaku yang sehat.
V. Sasaran
Sasaran adalah pelajar dan masyarakat di wilayah kerja Kecamatan Sanaman
Mantikei Puskesmas Tumbang Kaman
NO Kegiatan 2019
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sept Okt Nop Des
1. Penyuluhan √
Imunisasi
2. Penyuluhan √
DBD
3. Penyuluhan √
Hipertensi
4. Penyuluhan √
HIV-AIDS
Evaluasi dilakukan setelah selesai penyuluhan kesehatan dan dapat dituangkan dalam
notulen penyuluhan.