Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN BREBES

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS JATIBARANG
Jl. Raya Timur No. 72 Jatibarang Brebes Kode Pos 52261
Telp (0283) 6184099
Email : pkmjatibarangbrebes@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN VAKSINASI COVID 19


PUSKESMAS JATIBARANG

1. PENDAHULUAN
Sesuai Peraturan Menteri Kesehatan Republik lndonesia Nomor 42 Tahun 2013 Tentang
penyelenggaraan lmunisasi,Pengertian lmunisasi adalah suatu upaya untuk
menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit
,sehingga bila suatu saat terpajan dengan penyakit tersebut tidak akan sakit atau hanya mengalami
sakit ringan.

lmunisasi adalah pemberian kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit dengan memasukan sesuatu
kedalam tubuh agar tubuh tahan terhadap penyakit yang sedang mewabah atau berbahaya bagi
seseorang. lmunisasi terhadap suatu penyakit hanya akan memberikan kekebalan atau resistensi pada
penyakitbitu saja,sehingga untuk terhindar dari penyakit lain diperlukan imunisasi penyakit lainnya.
lmunisasi biasanya lebih fokus diberkan kepada anak- anak karena sistem kekebalan tubuh mereka
masih belum sebaik orang dewasa. lmunisasi tidak cukup hanya dilakukan satu kali,tetapi harus
dilakukan secara bertahap dan lengkap terhadap berbagai penyakit yang sangat membahayakan
kesehatan dan hidup anak.

Vaksin adalah antigen berupa mikrooganisme yang sudah mati,masih hidup tapi dilemahka,masih utuh
atau bagiannya,yang telah diolah,berupa toksin mikroorganisme yang telah diolah menjadi toksoid,protein
rekombinan yang bila diberika kepada seseorang akan menimbulkan kekebalan spesifik secara aktif
terhadap penyakit infeksi tertentu.

2. LATAR BELAKANG

Pemerintah telah menerapkan pandemi Corona virus Disease 2019 (COVID-19) Sebagai bencana
non-alam. Sejak diumumkannya kasus konfirmasi pertama pada maret 2020,dalam rentang waktu satu
bulan,seluruh provinsi telah melaporkan kasus konfirmasi. Penyebaran COVlD-19 tidak hanya terjadi
diaerah khusus ibu kota jakarta dan kota padat penduduknya. Namun telah menyebar hingga
kepedesaan didaerah terpencil. Sampai dengan tanggal 27 desember 2020,sebanyak 706.837
kasus konfirmasi COVlD-19 yang dilaporkan di lndonesia dan tercatat Sejumlah 20.994 orang
meninggal.

Sementara itu tingkat kerentanan masyarakat semakin meningkat yang disebabkan kurangnya
kesadaran masyarakat terhadap penerapan protokol kesehatan seperti memakai masker,mencuci tangan
dan menjaga jarak 1-2 meter. Tanpa intervensi kesehatan
masyarakat yang cepat dan tepat,diperkirakan sebanyak 2,5 juta kasus COVlD-19 akan memerlukan
perawatan dirumah sakit di lndinesia dengan angka kematian yang diperkirakan mencapai
250.000 kematian.
Oleh karena itu, perlu dilakukan intervensi tidak hanya dari sisi peneapan protokol kesehatan namun
juga diperlukan intervensi lain yang efektif untuk metuskan mata rantai penularan penyakit. Yaitu melali
upaya vaksinasi. Upaya telah dilakukan oleh berbagai negara ,termasuk indonesia,untuk
mengembangkan vaksin yang ideal untuk pencegah
inveksi SARS-CoV-2 dengan berbagai platform yaitu vaksin inaktivasi /inactivated virus
vacsines,vaksin virus yang dilemahkan,vaksin vektor virus,vaksin asam nukleat,vaksin seperti
virus dan vaksin subunit protein.

Vaksin Covid-19 bertujuan untuk mengurangi transmisi atau penularan Covid- 19,menurunkan angka
kesakitan dan kematian akibat Covid-19,mencapai kekebalan kelompok di masyarakat (herd imunity)
dan melindungi masyarakat dari Covid-19 agar tetap produktif secara sosial dan ekonomi. Kekebalan
jkelompok hanya dapat terbentuk apabila cakupan vaksinasi tinggi dan merata diseluruh wilayah.
Upaya pencegahan melalui pemberian program vaksinasi jika dinilai dari sisi ekonom,akan jauh lebih
hemat biaya,apabila dibandingkan dengan upaya pengobatan.

Pelayanan Vaksinasi Covid-19 dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yaitu dengan
menerepkan upaya pencegahan dan pengendalian lnfeksi (PPl) dan menjaga
jarak aman 1-2 meter sesuai dengan petunjuk tehnis pelayanan vaksinasi pada masa Pandemi Covid-
19. Dinas kesehatan provinsi,dinas kesehatan kabupaten/kota dan puskesmas harus melakukan
advokasi kepada pemangku kebijakan setempat,serta berkoordinasi dengan lintas program,dan lintas
sektor terkait,termasuk organisasi profesi organisasi kemasyarakatan,organisai keagamaan,tokoh
masyarakat dan seuruh komponen masyarakat dalam pelaksanaan kegiatan pelayanan vaksinasi Covid-
19. Petugas kesehtan diharapkan dapatmelakukan upaya komunikasi,informasi dan edukasi (KlE)
kepada masyarakat serta memantau status vaksinasi srtiap sasarn yang adadi wilayah kerjanya untuk
memastikan setiap sasaran mendapatkan vaksinasi Covid-19 lengkap sesuai dengaan yang di anjurkan.

3. TUlUAN

Tujuan umum yakni untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian bayi akibat penyakit yang dapat
dicegah dengan imunisasi.
Tujuan Khusus :
a. Membentuk kekebalan kelompok
b. Menurunkan kesakitan dan kematian Covid-19
c. Melindungi dan memperkuat sistem kesehatan secara menyeluruh dan meminimalkan dampak
sosial dan ekonomi
d. Menjaga produktifitas
4. KEGlATAN POKOK DAN RlNClAN KEGlATAN

No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan


1 Perencanaan 1. Pendataan sasaran
2. Registrasi dan Verifikasi sasaran
3. Penghitungan kebutuhan serta
perencanaan perencanaan
distribusi vaksin dan logistik
4. Penyusunan rencana kegiatan
ADSOS,pelatihan,monev
5. Pembiayaan
6. Penyusunan rencana operasional
wilayah sulit.

2 Pelaksanaan 1. Distribusi dan manajemen


vaksin dan logistik Standar
2. pelayanan Manajemen
3. limbah

3 Monitoring dan Evaluasi 1. Pencatatan dan pelaporan


2. Pemantauan pra,saat dan paska
pelaksanaan
3. Pemantauan dan penanggulangan
KlPl

5. CARA MELAKSANAKAN KEGlATAN

No Kegiatan Pokok Pelaksanaan Lintas Program Lintas Sektor Keterangan


lmunisasi terkait Terkait
1 Distribusi Dari Pendistribusian Dinas Kesehatan
kabupaten ke vaksin Kabupaten,
Puskesmas Penyimpanan Pelayanan
Vaksin kesehatan Lain,
Babinsa
Dinas Kesehatan
4 Meja Program Kabupaten,
2 Pelaksanaan Promkes dan Pelayanan
lmunsasi Program P2P kesehatan Lain,
Babinsa
6. SASARAN
1. Usia di atas 18 tahun
2. Lansia (sesuai
ketentuan layak untuk di
vaksinasi) 3. lbu
menyusui

Anda mungkin juga menyukai