Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN PROGRAM

SURVEILANS TAHUN 2022


DI UPTD PUSKESMAS TIRTO I

I. PENDAHULUAN
Survailens epidemiologi merupakan kegiatan yang sangat penting dalam
manajemen kesehatan untuk memberikan dukungan data dan informasi epidemiologi
agar pengolaan program kesehatan dapat berdaya guna secara optimal. Informasi
epidemiologi yang berkualitas, cepat dan akurat merupakan evidence atau bukti untuk
di gunakan dalam proses pengambilan kebijakan yang tepat dalam pembangunan
kesehatan. Dalam rangka pelaksanaan survailans epidemiologi. Direktorat jendral PPM &
PL telah membuat beberapa produk hokum survailans sebagai pedoman pelaksanaan
survailans yang perlu di ketahui oleh semua jajaran kesehatan (Dinas kesehatan
provinsi,dinas kesehatan kabupaten/kota, puskesmas dan rumah sakit) khususnya
surveilans serta pihak pihak yang terkait dalam pelaksanaan survailansLandasan Hukum
Tugas Fungsi / Kebijakan: Pelaksanaan survailans di Indonesia dilaksanakan berdasarkan
beberapa undang-undang dan peraturan sebagai dasar dalam menentukan
kebijaksanaan pembinaan. Dasar hukum/ketentuan perundangan dan peraturan
dimaksud adalah:
(1) Peraturan Pemerintah RI no 25 tahun 2000, Bab II pasal 2 ayat 3. 10.j menyatakan
bahwa salah satu kewenangan pemerintah di bidang kesehatan adalah surveilans
epidemiologi serta pengaturan pemberantasan dan penanggulangan wabah penyakit
(2) undang-undang No 4 tahun 1984 tentang wabah penyakit menular
(3) Surat keputusan menteri kesehatan No 1479 tahun 2003 tentang surveilans terpadu
penyakit
(4) Peraturan menteri kesehatan tentang sistem kewaspadaan dini KLB no 949
tahun 2004
(5) surat keputusan menteri kesehatan no 1116 tahun 2003 tentang pedoman
penyelenggaraan surveilans epidemiologi kesehatan

LATAR BELAKANG
Untuk menuju Indonesia sehat maka pemerintah mencanangkan program
survailans epidemiologi penyakit,
penyelenggaraan survailans epidemiologi kesehatan
wajib di lakukan oleh setiap instasi kesehatan provinsi, instansi kesehatan
kabupaten/kota dan lembaga masyarakat dan swasta baik secara fungsional atau
structural.survailans epidemiologi bukan hanya sekedar pengumpulan data dan
penyelidikan KLB saja tetapi kegunaan dari surveilans epidemiologi lebih dari itu
misalnya untuk mengetahui jangkauan dari pelayanan Masalah kesehatan, untuk
meramalkan terjadinya wabah dan masih banyak lagi, manfaat dari surveilans
epidemiologi, umumnya survailans epidemiologi di gunakan untuk:
1.Mengetahui dan melengkapi gambaran epidemiologi dari suatu penyakit
2.Untuk menentukan penyakit mana yang di prioritaskan untuk diobati atau di
berantas
3.Untuk meramalkan terjadinya wabah
4.Untuk menilai dan memantau pelaksanaan program pemberantasan penyakit
menular dan program-program kesehatan lainnya seperti program mengatasi
kecelakaan, program kesehatan gigi, program kesehatan gigi, program gizi dan
lain lain

II. TUJUAN
1. Tujuan Umum :
Tersedianya data dan informasi sebagai dasar pengambilan keputusan

2. Tujuan Khusus :
Tersedianya data dan informasi epidemiologi sebagai dasar manajemen kesehatan
untuk pengambilan keputusan dalam perencanaan, pelaksanaan, pemantauan,
evaluasi program kesehatan dan peningkatan kewaspadaan serta respon kejadian luar
biasa yang cepat dan tepat.

III. TATA NILAI PROGRAM


Tata nilai program Surveilans di Puskesmas Tirto 1 sesuai dengan Tata Nilai
Puskesmas Tirto 1, yaitu Prima dalam pelayanan, Unggul dalam program, Aktif dalam
peningkatan SDM, keSelamatan petugas dan pasien menjadi prioritas.

IV. TATA HUBUNGAN KERJA


1.Tata Hubungan kerja Lintas program dan lintas sektor
No. Linprog/linsek Peran terkait
1. Kepala desa  Memberikan kejelasan tentang situsdi yang ada
dalam masyarakat
2. Jumantik  Perekam, pelaporan dan identifikasi kasus dan
masalah kesehatan serta informasi terkait lainya.

1. Cara Melaksanakan Kegiatan


No KEGIATAN METODE TARGET SUMBER DANA

1. Kunjungan  Konseling 8 kasus dalam setahun


rumah pada penderita /
penderita / BOK
keluarga
keluarga
2. Sasaran
a. Keluarga Pasien
b. Tetangga sekitar
3. Indikator
a. Angka penemuan kasus PD3i
b. Angka sinyal kewaspadaan dini yang direspon
c. AFP rate /100.000 usia< 15 th
d. Proporsi penanganan KLB/ Bencana < 24 Jam

V. SASARAN
Masyarakat Seluruh wilayah kerja Puskesmas Tirto I

VI. JADWAL KEGIATAN


N 2022
kegiatan
o Jan feb mar apr mei jun jul agt Sept okt nov des
1 Laporan STP x x x x x x x x x x x x
.
2 Laporan C1 x x x x x x x x x x x x
(campak)
tepat waktu
3 Laporan W2 x x x x x x x x x x x x
Tepat waktu

VII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN


a. Melakukan upaya yang sistematis untuk mengetahui efektifitas program
b. Mengetahui kualitas informasi yang dihasilkan oleh system surveilans
c. Mengetahui manfaat survelans bagi stakeholder

VIII. PENCATATAN DAN PELAPORAN


Pencatatan dan pelaporan dilakukan tiap minggu dan tiap bulan, untuk laporan tiap minggu
berupa laporan mingguan (W2), untuk laporan bulanan berupa laporan STP. Mengetahui kepala
puskesmas dan selanjutnya disetor ke bagian SP2TP, Sedangkan evaluasi program dilakukan 3
bulan sekali

Mengetahui Tirto, Januari 2022


Kepala UPTD Puskesmas Tirto I Pelaksana Program Survailans

dr. Lisa Irnawati Mustafiatun


NIP. 19751212 200302 2 005 Nip: 198111082008012008

Anda mungkin juga menyukai