Tanggal
PUSKESMAS Pembutan :
TUTALLU Nomor revisi :
Tanggal Berlaku :
Disahkan Oleh :
KERANGKA ACUAN KERJA
PROGRAM SURVEILENS EPIDEMIOLOGI
A. PENDAHULUAN
Surveilens epidemiologi merupakan kegiatan yang sangat penting dalam
manejemen kesehatan untuk memeberikan dukungan data dan informasi
epidemiologi agar program kesehatan dapat berdaya guna secara optimal.
Informasi epidemiologi yang berkualitas, cepat dan akurat merupakan evidence
atau bukti untuk digunakan dalam proses pengambilan kebijakan yang tepat
dalam pembanguanan kesehatan. Dalam rangaka pelakasanan surveilens
epidemiologi. Deriktorat jenderal PPM & PL telah membuat beberapa prodak
surveilans sebagai pedoman pelaksanan surveilans yang perlu diketahui oleh
semua jajaran kesehatan (Dinas kesehatan provinsi,Dinas kesehatan
kabupaten/Kota pusekesmas dan rumah sakit) kususnya surveilans serta pihak-
pihak yang terkait dalam pelaksanan survelans.
1. Tujuan umum
2. Tujuan kusus
a. Pencatatan
Pencatatan deteksi dini mengunakan formulir yang sudah ada.formulir harus
diisi lengakap setiapa kalai selaesai memberikan pelayanan dokumen ini
harus di jaga dan disimpan dengan baik
b. Pelaporaan
Pelaporan menugunakan formulir pelaporan yanag sudah ada , yaitu
1. Rekapitulasi lapaoaran penyakit diare tingakat puskesmas
2. Lapaiaran W2 mingguan surveilens tingkat puskesmas
3. Laporan STP Puskesmas setaiap bualan berjalan
4. Untuk lintas program terkait, pelaporan mengikuti formulir yang ada pada
program tersebut. Puskesmas menghimpun laporan rekapitulasi dari
tenaga kesehatan di wilayah kerja dan memasukan kedalam register untuk
keperluan pengolahan dan analisis data serta pembuatan laporan .
c. Evaluasi kegiatan
Untuk evaluasi program kegiatan yang dilakauakan menemukan penderita
yang mempunyai fakator resiko,perawat bersama tim dapat mengunakan
kegiatan pemeriksan pada pasien yang datang di puskesmas, keBPM dan
posyandu atau berdasarakan pengaduan masyarakat ditambah satu informasi
darai para pemberi pelayanan (petuags kesehatan) penguatan sistem
pemantauan dan peran perawat dapat memberi data pada percepataan
penurunana angka kemataian /KLB.