DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS KUAMANG KUNING I
Jl. Barito Desa Purwasari Kecamatan Pelepat Ilir
Kode Pos 37252 E-mail: kuamangsatu@yahoo.com
KERANGKA ACUAN
SURVEILENS
I. Pendahuluan
Survailens epidemiologi merupakan kegiatan yang sangat penting dalam
manajemen kesehatan untuk memberikan dukungan data dan informasi epidemiologi agar
pengolaan program kesehatan dapat berdaya guna secara optimal. Informasi epidemiologi
yang berkualitas, cepat dan akurat merupakan evidence atau bukti untuk di gunakan
dalam proses pengambilan kebijakan yang tepat dalam pembangunan kesehatan. Dalam
rangka pelaksanaan survailans epidemiologi. Direktorat jendral PPM & PL telah membuat
beberapa produk hokum survailans sebagai pedoman pelaksanaan survailans yang perlu di
ketahui oleh semua jajaran kesehatan (Dinas kesehatan provinsi,dinas kesehatan
kabupaten/kota, puskesmas dan rumah sakit) khususnya surveilans serta pihak pihak
yang terkait dalam pelaksanaan survailans
III. Tujuan
Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Kuamang Kuning 1
KERANGKA ACUAN
KERJA P2M
I. PENDAHULUAN
Penyakit menular di Puskesmas Blega masih menjadi upaya kesehatan yang perlu di
tingkatkan dan di waspadai, ada bermacam-macam jenis penyakit menular di antaranya :
Penyakit menular yang potensial menimbulkan masalah/KLB
Penyakit menular yang bisa di cegah dengan PD3I
Penyakit menular yang sangat ditakuti masyarakat
Pencegahan penyakit menular merupakan salah satu masalah diwilayah Blega, hal ini
di perlukan penanganan dan pengobatan sedini mungkin serta peran aktif dari masyarakat
untuk menanggulangi penyakit menular.
II. TUJUAN
KEGIATAN DI LUAR
UPAYA KEGIATAN DI DALAM GEDUNG
GEDUNG
1. Pengamatan perkembangan penyakit 1. Penyelidikan epidemiologi
Upaya
pencegahan (data kesakitan dan kematian), baik bila terjadi KLB.
penyakit menular maupun penyakit tidak 2. Melakukan pelacakan dan
menular dan menular menurut karakteristik menentukan daerah fokus
tidak epidemiologi (waktu, tempat dan penyakit potensi KLB
menular orang) dalam rangka kewaspadaan (kolera, pes Bubo, IVD,
dini serta respon Kejadian Luar Biasa Campak, Polio, Difteri,
(KLB). Pertusis, Rabies, Malaria,
2. Membuat pemetaan, daerah kantong, Avian influenza H5N1,
rawan PD3I dengan indikator penyakit Antraks,
cakupan imunisasi (kurang dari target Leptospirosis, Hepatitis,
yang ditentukan). Dengan disertai Influenza A baru (H1N1),
analisis faktor penyebabnya. Meningitis, Demam kuning
3. Melakukan screening TT WUS dan cikungunya dengan dengan
atau memberikan imunisasi. membuat pemetaan.
4. Pelayanan konseling 3. Melakukan screening TT
5. Membuat pencatatan dan pelaporan WUS dan atau memberikan
kegiatan. imunisasi di posyandu.
6. Membuat pemetaan daerah rawan 4. Melakukan pencarian kasus
bencana dan jalur evaluasi. penderita secara aktif
7. Melakukan sistem kewaspadaan dini (pelacakan kasus,
KLB kunjungan rumah, dan
8. Melakukan deteksi dini dan diagnisa pelacakan kontak sweeping)
dini PTM (Penyakit Tidak Menular). 5. Melakukan pelacakan
dalam upaya
penanggulangan KLB.
6. Pelayanan imunisasi di
posyandu, ponkesdes dan
pustu.
7. Penyuluhan kepada
masyarakat melalui
kegiatan yan ada di desa/
kelurahan setempat.
8. Melaksanakan Surveilans
faktor resiko PTM melalui
Posbindu (Pos Pembinaan
Terpadu) atau UKBM yang
ada di masyarakat.
9. Melakukan kordinasi lintas
sektor dan tokoh
masyarakat dalam rangka
pencegahan dan
pengendalian penyakit
menular dan tidak menular.
10. Membuat Rapid Health
Assesment.
2. Upaya Pemberantasan Penyakit
Mengetahui,
Kepala UPTD Puskesmas Kuamang Kuning 1