Kunjungan 3 Instansi
Kunjungan 3 Instansi
Best Parctise
METODE KONINVEBERLIS PEMBELAJARAN TEMATIK DI LUAR KELAS
BAGI KELAS 6 DI SEMESTER GANJIL
A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Implementasi Pendidikan berupaya untuk mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi
manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat,
berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warganegara yang demokratis serta
bertanggungjawab.
Membangun karakter yang mandiri dan bijaksana harus melibatkan kerjasama dan dukungan
dari semua kompenan bangsa, dalam hal ini lembaga pendidikan memiliki peran besar untuk
menjadi motor penggerak dengan menyosialisasikan pendidikan karakter tersebut, dibarengi
dengan segenap upaya sekolah/madrasah agar memasukkan nilai-nilai moral dalam setiap
mata pelajarannya. Tidak cukup dengan itu, kita membutuhkan cara yang tepat untuk mendidik
para anak bangsa.
didik dalam mengenal, memahami berbagai materi menggunakan pendekatan ilmiah, bahwa
informasi bisa berasal dari mana saja, kapan saja, tidak bergantung pada informasi searah dari
guru. Oleh karena itu kondisi pembelajaran yang diharapkan dapat mendorong peserta didik
untuk mencari tahu dari berbagai sumber maupun melalui kegiatan observasi.
Sejalan dengan proses pembelajaran tematik di kelas, maka kami guru kelas 6 MIN 12 Bandar
Lampung mengadakan kegiatan kunjungan guna mendekatkan siswa pada tema yang
dipelajari.
2. Tujuan
Adapun tujuan Kunjungan sebagai berikut :
a. Mensingkronkan antara materi di kelas dengan kenyataan di lapangan
b. Berinteraksi langsung dengan narasumber
c. Memaksimalkan materi pelajaran dengan model pembelajaran baru
d. Refreshing belajar di luar ruang kelas
3. Manfaat
a. Siswa
- Mendapatkan ilmu melalui Pengalaman langsung
- Siswa akan lebih bergairah dan kreatif dalam mengikuti pembelajaran.
- Mempermudah siswa dalam mengikuti proses pembelajaran.
- Terkontrolnya tingkah laku positif siswa.
- Meningkatkan hasil belajar siswa.
b. Guru
- Memperluas wawasan.
- Meningkatkan profesional kerja.
- Meningkatkan peran guru sebagai Fasilisator.
- Memberikan motivasi untuk guru-guru yang lainnya.
- Memperbaiki kinerja guru dalarn proses pembelajaran tematik terpadu
c. Madrasah
- Menerapkan metode yang dilaksanakan terhadap pelajaran yang lain.
- Memanfaatkan metode dengan semaksimal mungkin.
3
1. Model Pembelajaran
Adapun kegiatan belajar di luar kelas ini berdasarkan atas landasan sebagai berikut :
a. Pembelajaran Kontekstual (Contextual Learning)
Pembelajaran Kontekstual (Contextual Learning) adalah sebuah upaya untuk
mensinergikan antara bahan ajar dengan kondisi nyata yang dialami para peserta didik
dalam kehidupan sehari – hari, baik yang sedang terjadi lingkungan keluarga, sekolah,
maupun masyarakat.
Berfikir Berfikir dan Menulis (Think Talk Write) Pembelajaran ini dimulai dengan berpikir
melalui bahan bacaan (menyimak, mengkritisi, dan alternative solusi), hasil bacaannya
dikomunikasikan dengan presentasi, diskusi, dan kemudian buat laporan hasil presentasi.
Sintaknya adalah: informasi, kelompok (membaca-mencatat-menandai), presentasi,
diskusi, dan melaporkan.
2. Materi Pembelajaran
Silabus Bahan Materi yang akan digali sebagaimana sasaran yang akan dikunjungi adalah :
C. PELAKSANAAN
1. Tahapan pelaksanaan
a. Perumusan rencana lokasi tujuan ;
- Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) ,
- Polresta Bandar Lampung;.
- Masjid Raya Al Furqon
5
c. Persiapan Keberangkatan
Persiapan kendaraan
Pembuatan Benner
Rechek terakhir instansi tujuan dan pemateri.
2. Waktu Pelaksanaan
Kegiatan dilaksanakan pada hari Kamis 28 Februari 2019.
Round Down Pelaksanaan dan Jadwal Kegiatan sebagaimana terlampir.
D. HASIL
1. BBPOM
a. Sebelum materi disampaikan rombongan di sambut dan diterima diruangan Aula
BBPOM olehPlt Kepala BBPOM Bapak Drs. Tri Suyarto
b. Siswa mendapatkan materi tentang Makanan yang Halal dan Baik oleh Pak Amin ;Ciri-
ciri makanan yang aman untuk dikonsumsi.
c. Siswa diberi pertanyaan dan 5 siswa yang menjawab mendapatkan doorprize ( Topi
dan boneka) yaitu; Zakiya Nurfatia, Rizki Nasution, Gita, Aqila Galuh dan Carisa
d. Siswa diajak berkeliling laboratorium pengawasan Obat dan Makanan
b. Pelda Emi menyampaikan materi tentang Dampak Pergaulan Negatif dan memilih
pergaulan yang positif.
c. Ipda Agus Jatmiko( Kanit.Lantas), menyampaikan Aturan berlalulintas dan resiko jika
melanggar UU lalu lintas.
d. Ipda Kusnadi (BNN) menyampaikan Bahayanya Narkoba dan jangan berkenalan
dengan barang-barang haram ini.
3. Masjid Al Furqon
a. Siswa melaksanakan sholat dzuhur berjamaah
b. Setelah sholat siswa istirahat dan makan siang bersama.
1. Kesimpulan
Dalam ini kegiatan yang dilakukan diluar kelas yang melibatkan orang banyak dan
perpindah-pindah dari satu lokasi ke lokasilain bukan hal yang mudah, namun kegiatan ini
dapat terlaksana dengan baik.Hal ini merupakan upaya dan keberhasilan baik dari
Pemateri/narasumber, guru dan pendamping terutama siswa.
Ilmu pengetahuan yang disampaikan oleh pemateri 50% dapat diterima oleh siswa karena
narasumber memiliki stumulan dalam menyampaikan pengetahuan diantaranya reward.
Pengetahuan ini disamping untuk mendukung materi pembelajaran yang sudah
disampaikan di kelas, juga beberapa diantaranya sebagai acuan dalam kehidupan sehari-
hari diantaranya UU laluLintas yang disampaikan oleh Kasi Lantas Poltabes Bandar
7
2. Saran
Kegiatan Kinjungan ini merupakan upaya kami Guru Kelas khususnya di kelas 6 untuk
lebih mendekatkan siswa pada lingkungan sekitar tentang materi yang dipelajari dikelas,
namun demikian jauh dari kesempurnaan . Oleh karena itu kritik dan saran sangat
membantu perbaikan kegiatan di masa yang akan dating.
Ucapan terima kasih kepada :
1. Semua Pimpinan/Kepala Insatansi tujuan, tanpa kesediaannya kami tidak dapat
berkunjung dan mendapatkan berbagai pengalaman.
2. Kepala MIN 12 Bandar Lampung, Ibu Hj.Munashiroh, S.Ag.M.M yang telah
memfasilitasi dan mendorong keinginan siswa belajar di luar kelas.
3. Para guru pendamping atas kesabarannya mengawasi jalannya kegiatan.
4. Siswa kelas 6 Tahun Pelajaran 2019/2020 yang berjumlah 75 siswa walaupun ada 2
diantaranya tidak turut serta karena berhalangan (Ferdinan Mardin dan Ajay).
Semoga berkesan dimasa yang akan dating ‘’Experience is the best teacher”
Pengalaman adalah guru yang terbaik.