Perbandingan antara sampling audit untuk pengujian rinci saldo dengan sampling
audit untuk pengujian pengendalian dan pengujian substantif
Perbedaan utama dari pengujian pengendalian, pengujian substantif atas transaksi dan
pengujian rinci saldo terletak pada bagian mana yang diukur oleh auditor
Jenis Pengujian Bagian yang diukur
Pengujian Pengendalian Efektivitas pengoperasian pengendalian Internal
Pengujian Substantif atas - Efektivitas pengendalian
Transaksi - Ketepatan nilai moneter pada transaksi
dalam system akuntansi
Pengujian Perincian Saldo Jumlah uang dalam saldo akun yang mengalami
salah saji secara material
Alasan auditor melakukan atau tujuan dari pengujian pengendalian dan pengujian
substantif ini adalah
1. Untuk mengurangi resiko pengendalian sehingga mengurangi pengujian perincian
saldo
2. Untuk menentukan rendahnya tingkat pengecualian dari populasi
3. Bagi perusahaan public untuk menyimpulkan bahwa pengendalian berlangsung
secara efektif terhadap audit pengendalian internal pelaporan keuangan
Terdapat 3 metode utama dalam pengambilan sampel:
Pengambilan Non-sampel
Pengambilan sampel unit moneter
Pengambilan sampel variable