KOMUNIKASI DATA
Disusun oleh :
UNIVERSITAS MULIA
2021/2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu Wa Ta’ala yang atas rahmat dan
hidayah-Nya, penyusun dapat menyelesaikan laporan ini sampai selesai.
Tidak lupa penyusun mengucapkan terima kasih kepada Bapak Djumhadi, S.T., M.Kom
selaku dosen pada mata kuliah “Komunikasi Data“ yang telah bersedia memeriksa dan mengoreksi
laporan praktikum saya.
Penyusun juga mengucapkan terima kasih kepada teman-teman yang telah berkontribusi
dalam pembuatan tugas dan laporan praktikum ini. Laporan praktikum ini memberikan panduan
untuk mengetahui jaringan dasar LAN dan praktek dengan topologi jaringan dengan LAN.
Penyusun menyadari ada kekurangan pada hasil laporan ini. Oleh sebab itu, saran dan kritik
senantiasa diharapkan demi perbaikan karya penulis. Penyusun juga berharap semoga laporan ini
mampu memberikan pengetahuan tentang pengoperasian cisco packet tracer dan pembuatan.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………...ii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................................................. 1
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Dalam laporan praktikum ini akan menjelaskan dan mempraktikkan cara untuk membuat
suatu topologi jaringan dengan LAN dan mengonfigurasi agar dapat saling terhubung satu sama
lain, serta mencari kesimpulan dari praktik yang telah dilakukan.
Modul atau konsep topologi yang ingin dibuat, contohnya adalah sebagai berikut.
1
b. Alat dan bahan pengerjaan praktikum
1.3 Tujuan
1.4 Manfaat
Manfaat dari pembuatan laporan praktikum ini adalah agar pembaca dapat memahami
jaringan dasar komputer dengan LAN dan pengimplementasiannya dengan menggunakan software
simulator Cisco Packet Tracer.
2
BAB II
PEMBAHASAN
1. Buatlah bentuk topologi dengan memilih perangkat switch type 2950-24 ke lembar kerja dengan
cara drag & drop icon switch 2950-24 terlebih dahulu.
3
2. Setelah itu letakkan 5 buah komputer dengan cara yang sama seperti diatas untuk dihubungkan
pada switch.
3. Hubungkan masing-masing computer pada switch dengan kabel straight, sambungkan pada
konektor FastEthernet0.
4
4. Hubungkan tiap pc pada switch pada port FastEthernet yang masih tersedia di switch.
5. Ulangi langkah tersebut sehingga desain jaringan terlihat seperti tampilan berikut
5
6. Pada praktikum kali ini akan menggunakan 3 topologi, ulangi Langkah seperti diatas untuk
membuat topologi 2 dan 3, atau bisa juga dengan cara copy and paste topologi yang telah dibuat.
7. Pada topologi 2 dan 3 hanya menggunakan 4 unit komputer, sehingga kita hanya perlu
menghapus satu unit komputer dan menyesuaikan bentuk desain sehingga terlihat seperti berikut.
6
8. Berikan IP Address dan Subnet mask pada tiap PC sesuai dengan ketentuan dibawah agar
komputer dapat saling terhubung satu sama lain.
LAN A :
PC001 PC002
PC003 PC004
LAN B :
PC1 PC2
PC3 PC4
Laptop1
IP Address : 172.169.100.138
7
LAN C :
PC01 PC02
PC03 PC04
9. Apabila pengisian IP Address dan Subnet Mask seperti diatas telah dilakukan, maka proses
pengonfigurasian telah selesai dan akan dilanjutkan dengan proses pengujian konfigurasi.
8
2.2 Pengujian Konfigurasi Topologi
Untuk testing koneksi antar PC, salah satu tool yang yang bisa digunakan adalah ping.
Format penggunaan tool ping adalah : ping<spasi>no_ip_tujuan
LAN B :
9
LAN C :
2. Dari gambar diatas maka dapat dihasilkan kesimpulan bahwa apabila pemilihan, penghubungan,
dan pengonfigurasian tersebut sudah sesuai, maka tiap pc pada masing-masing topologi dapat
saling terhubung. Dapat diamati pada proses ping jika adanya repply dari alamat yang dituju maka
sudah terkoneksi apabila terjadi Request Time Out maka belum terhubung.
10
HASIL FINAL PENGERJAAN
11
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang didapatkan dari praktikum ini adalah terdapat beberapa poin, yaitu :
2. Kita dapat memahami salah satu konsep topologi sederhana dalam jaringan LAN.
3. Kita dapat memahami cara pemakaian aplikasi simulator jaringan Cisco Packet Tracer.
4. Kita dapat memahami bentuk jaringan LAN dan melakukan pembuktian dengan cara
menyimulasikan jaringan komputer tersebut.
5. Kita dapat memahami bahwa dalam suatu jaringan, perangkat satu sama lain harus mempunyai
IP Address yang unik (berbeda satu sama lain) agar tidak terjadi tabrakan yang mengakibatkan
tidak tehubungnya perangkat dalam jaringan.
6. Kita dapat memahami bahwa perangkat dapat saling terhubung satu sama lain apabila IP
Address tiap perangkat terdapat dalam satu range yang sama.
12