Anda di halaman 1dari 2

GERITA RAKYAT AYAM DAN ELANG

Ayam tampak termenung sendiri di hutan. Ia  menyaksikan burung-burung terbang di


angkasa.
Rupnnya Ayam ingin seperti burung-burung itu, bisa terbang bebas di angkasa.
“Mengapa aku tak bisa terbang seperti mereka? Padahal, aku dan mereka sama-sama burung.
Tapi, mengapa kami berbeda?” keluh Ayam.
Ayam memang tak bisa terbang. Padahal, ia juga memiliki bulu seperti burung yang lain.
Tiba-tiba, Burung Elang hinggap di sebuah pohon.
Ayam pun memanggilnya.
“Burung Elang, kemarilah! Aku ingin menanyakan sesuatu kepadamu,” teriak Ayam.
Burung Elang pun mendekat ke Ayam.
“Ada apa, Ayam?” tanya Burung Elang.
“Aku heran. Bukankah kita sama-sama unggas? Tapi, mengapa kau bisa terbang, sedangkan
aku tidak?” tanya Ayam. Burung Elang lalu merentangkan kedua sayapnya sambil berkata
dengan bangga, “Aku memiliki sayap yang lebar dan kuat.”
“Aku pun memiliki sayap sepertimu:” protes Ayam.
“Ada satu hal lagi yang tak kau miliki,” bisik Burung Elang.
Ia seperti hendak mengungkapkan sebuah rahasia.
Ayam pun mendengarkan dengan saksama. Tiba-tiba, Burung Elang mengeluarkan sesuatu
dari balik sayapnya. Wah, ternyata sebuah jarum emas.
“Jarum emas inilah yang membuatku bisa terbang,” ucap Burung Elang.
Ayam terdiam. Ia tak memiliki jarum emas itu. Pantas saja ia tak bisa terbang.
“Bolehkah aku meminjam jarum emasmu?” pinta Ayam.
“Aku tak mungkin meminjamkan jarum emas ini,” tolak Burung Elang.
Namun, Ayam tidak menyerah, ia terus memohon kepada Burung Elang.
Karena merasa kasihan, akhirnya Burung Elang meminjamkan jarum emasnya itu.
“Tapi, jangan sampai kau menghilangkan jarum emasku,” pesan Burung Elang.
Ayam mengangguk paham.
Setelah mendapat jarum emas, Ayam langsung berlatih terbang.
Olala, ternyata benar, seketika Ayam bisa terbang.
Karena terlalu senang, Ayam lupa bahwa ia sedang menggigit jarum emas. Mulutnya pun
terbuka. Akibatnya, jarum emas Burung Elang jatuh. Seketika itu pula, Ayam ikut terjatuh.
“Di mana jarum emasku?” ucap Ayam, panik.
Tiba-tiba Burung Elang datang, hendak mengambil jarum emas miliknya.
“Maafkan aku, Elang. Jarum emasmu hilang,” ungkap Ayam dengan jujur.
Mengetahui jarum emasnya hilang, Burung Elang menjadi sangat marah.
Ia mengejar Ayam. Namun, dengan gesit Ayam berhasil kabur.
“Awas, Ayam! Aku akan memangsamu dan semua keturunanmu!” janji Burung Elang.
Sejak saat itulah, Ayam tak berani memperlihatkan diri jika ada Burung Elang. Ya! Ayam
takut Burung Elang akan memangsanya.
THE PEOPLE'S GROWING CHICKEN AND EAGLE

Chicken looks pensive alone in the forest. He saw birds flying in the sky.
Apparently the chickens want to be like the birds, to be able to fly freely in the sky.
"Why can't I fly like them? In fact, they and I are both birds. But, why are we different?”
complained Chicken.
Chickens can't fly. In fact, he also has feathers like other birds. Suddenly, the Eagle perched
on a tree.
The chickens called him.
"Eagle, come here! I want to ask you something," shouted Chicken.
The Eagle got closer to the Chicken.
"What's wrong, Chicken?" asked the Eagle.
“I'm surprised. Aren't we both birds? But, why can you fly, while I can't?” asked Chicken.
The eagle then spreads its wings and says proudly, "I have wide and strong wings."
"I also have wings like you:" protested the Chicken.
"There's one more thing you don't have," whispered the Eagle.
He seemed to want to reveal a secret.
The chickens listened carefully. Suddenly, the Eagle took something out from under its
wings.
Wow, it turns out a gold needle.
"This golden needle is what allows me to fly," said the Eagle.
Chicken fell silent. He didn't have the golden needle. No wonder he can't fly.
"May I borrow your gold needle?" asked the Chicken.
"I can't lend this gold needle," said the Eagle.
However, the Chicken didn't give up, he kept begging the Eagle.
Feeling sorry, finally the Eagle lent him the golden needle.
"But, don't let you lose my golden needle," ordered the Eagle.
The chicken nodded in understanding.
After getting the golden needle, the Chicken immediately practiced flying.
Olala, it turns out to be right, the Chicken can fly instantly.
Because he was too happy, the Chicken forgot that he was biting a golden needle. His mouth
was open. As a result, the Eagle Bird's golden needle fell. Instantly, the Chicken also fell.
"Where's my golden needle?" said Chicken, panicked.
Suddenly the Eagle came, about to take his golden needle.
"I'm sorry, Eagle. Your golden needle is gone," said the Chicken honestly.
Knowing that the golden needle was missing, the Eagle became very angry.
He chased the Chicken. However, with agility the Chicken managed to escape.
“Look out, Chicken! I will devour you and all your descendants!” Eagle promise.
Since then, the Chicken did not dare to show itself if there was an Eagle. Yes! The chicken is
afraid that the eagle will eat it.

Anda mungkin juga menyukai