Jurnal Ilmiah Teknik Informatika dan Elektro (JITEK), 1(1) 2020: 106-111,

DOI:

Jurnal Ilmiah Teknik Mesin dan Industri (JITMI)

Available online http://jurnalmahasiswa.uma.ac.id/index.php/jitmi
Diterima: 11 Januari 2020; Disetujui: 11 Februari 2020; Dipublish: 11 Maret 2020

Rancang Bangun Alat Konverter Gelombang Air

Menjadi Energi Listrik Kapasitas Maksimum 8 Watt

Design Of A Water Wave Converter Device

Into Electrical Energy With A Maximum Capacity Of 8 Watt

Humala Ridoan Siregar1), Rakhmad Arief Siregar2), Muhammad Yusuf

R.Siahaan3)
1) Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Medan Area, Indonesia

Indonesia memiliki potensi pengembangan sumber daya kelautan yang sangat besar karena Indonesia
adalah Negara kepulauan terbesar di dunia, salah satu potensi tersebut adalah gelombang laut. Energi
gelombang laut dapat dipanen dengan berbagai mekanisme. Salah satunya mekanisme pendulum
dimanfaatkan untuk memanen energi ini. Mekanisme ini dapat berupa pendulum horizontal dan
pendulum vertikal yang ditempatkan di atas ponton. Tempat di laksanakannya kegiatan penelitian ini
adalah laboratorium teknik mesin universitas medan area. Penelitian ini akan merancang 3 konsep alat
konversi energi listrik tenaga gelombang dengan mengaplikasikan teknik pendulum, memilih satu
konsep dari tiga konsep yang di rancang, dan membuat alat tersebut sesuai dengan konsep
perancangan yang terpilih.
Kata Kunci : energi gelombang air ; pembangkit listrik ; konversi energi.

Abstract
Indonesia has a very large potential for developing marine resources because Indonesia is the largest
archipelagic country in the world, one of these potentials is sea waves. Ocean wave energy can be harvested
in many ways. One of them is the pendulum being used to harvest this energy. This mechanism can be a
horizontal pendulum and a vertical pendulum placed over the pontoon. The place where this research activity
is carried out is the mechanical engineering laboratory of University of medan area. This study will design 3
concepts of a wave-powered electric energy conversion device by applying the pendulum technique, selecting
one concept from the three designed concepts, and make the tool in accordance with the selected design
concept.

Key word : water wave energi ; power plant ; energy convertion.

How to Cite: Humala Ridoan Siregar. Rakhmad Arief Siregar, Muhammad Yusuf R. Siahaan, (2023).
Rancang Bangun Alat Konverter Gelombang Air Menjadi Energi Listrik Kapasitas Maksimum 8 Watt.
Jurnal Ilmiah Teknik Mesin dan Industri (JITMI), 1(1) 2023: 106-111,

Ridoansiregar99@gmail.com
xxxx-xxxx (Online)
ISSN

1
Humala Ridoan Siregar,Rakhmad Arief Siregar, Muhammad Yusuf R.Siahaan, Rancang Bangun Alat Konverter
Gelombang Air Menjadi Energi Listrik Kapasits Maksimum 8 watt.

http://mahesainstitute.web.id/ojs2/index.php/jehss mahesainstitut@gmail.com 2

 
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0
Jurnal Ilmiah Teknik Mesin dan Industri (JITMI) | ISSN xxxx-xxxx (Online)
Vol x, No. x, Mei/November tahun: x -xx,

PENDAHULUAN
Pada saat ini energi memang sudah menjadi hal sangat dibutuhkan manusia, energi dapat
digunakan dalam berbagai macam hal, seperti salah satunya listrik. Listrik seperti yang kita
ketahui pada dasarnya diperoleh dari diesel yang menggunakan bahan bakar batu bara dan
minyak bumi, sedangkan untuk persediaannya pada saat ini sangat terbatas dan telah diprediksi
oleh para ahli geologis dan geofisika bahwa batu bara dan minyak bumi akan habis dalam kurung
waktu 30-50 tahun kedepan.
Tetapi ketergantungan terhadap sumber daya batu bara dan minyak bumi yang semakin
lama berkurang jumlahnya menjadikan suatu masalah yang timbul selanjutnya. Perlu adanya
suatu energi alternatif untuk mengatasi ketergantungan tersebut, banyak sekali sumber-sumber
energi yang bisa dimanfaatkan di negara ini,seperti energi angin,energi uap,energi surya,energi
gelombang laut, dan energi-energi lainnya.
Indonesia sebagai negara yang memiliki lautan terluas dengan luas lautan 93.000 km2 dan
garis pantai sepanjang 81.000 km,pastinya memiliki potensi energi ombak yang sangat besar.
Energi dari ombak ini apabila dimanfaatkan dengan baik pastinya akan menjadi energi yang
sangat besar.
Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana merancang bangun alat konverter
gelombang air menjadi energi listrik dengan kapasitas maksimum 8 watt?
Tujuan dari penelitian ini adalah : Mengobservasi dan pengumpulan data menggunakan
kuisioner, membuat dan memilih konsep perancangan alat konverter gelombang air menjadi
energi listrik kapasitas maksimum 8 watt, membangun alat konverter gelombang air menjadi
energi listrik kapasitas maksimum 8 watt. (Ridoan, 2023)

METODE PENELITIAN
Penelitian ini dilaksanakan di Labolatorium Teknik Mesin Universitas Medan Area yang
beralamat di Jalan Kolam No.1 Medan Estate, Medan Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli
Serdang. Alat yang digunakan adalah: Laptop, software autocad, pensil, penghapus, genetaror,
mesin bor, mesin gerinda, las listrik, alat ukur dan alat perkakas. Bahan yang digunakan yaitu :
Kertas gambar, pipa paralon, pipa aluminium kotak, besi as, bearing, mur dan baut.
Proses pembuatan benda kerja, adapun langkah-langkah perakitan komponen-komponen
alat konverter gelombang air menjadi enegri listrik kapasitas maksimum 8 watt adalah sebagai
berikut :
a. Memotong pipa dan aluminium kotak sesuai kebutuhan pembuatan alat konverter grlombang
air menjadi energi listrik kapasitas maksimum 8 watt.
b. Menyatukan komponen-komponen yang telah dipotong dengan menggunakan cara pengelasan
dan pengikatan dengan klem pipa.
c. Memasang generator yang telah kita sediakan.
Dilanjutkan dengan teknik pengujian, adapun langkah-langkah perakitan komponen-
komponen alat konverter gelombang air menjadi energi listrik adalah sebagai berikut :
a. Memasang alat konverter gelombang air menjadi energi listrik kapasitas maksimum 8 watt pada
kolam ombak buatan.
b. Menyalakan mesin gelombang buatan yang telah dibuat.
c. Mengukur tinggi gelombang pada kolam ombak buatan.
d. Melihat kuat arus listrik yang dihasilkan dengan menggunakan multitester.
e. Mencatat hasil pengujian alat konversi energi tenaga gelombang.
f. Setelah pengujian dilakukan membersihkan lokasi pengujian dan merapikan alat-alat yang telah
digunakan.

3
 Humala Ridoan Siregar,Rakhmad Arief Siregar, Muhammad Yusuf R.Siahaan, Rancang Bangun Alat Konverter
Gelombang Air Menjadi Energi Listrik Kapasits Maksimum 8 watt.

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Observasi dan Kuisioner
Hasil dari penelitian ini disimpulkan dari survey yang telah peneliti lakukan, yaitu dengan cara
menyebarkan lembar kuesioner kepada 15 responden yang kemudian di isi dengan pilihan jawaban
responden. Responden nya sendiri merupakan Dosen dari Universitas Medan Area dan para mahasiswa.
Kuesioner tersebut terdiri dari 8 pertanyaan yang mana 3 pertanyaan nya terdapat opsi jawaban “Ya” dan
“Tidak” dan 5 pertanyaan lain terdapat beberapa pilihan jawaban yang dapat di pilih sesuai dengan
pendapat responden berdasarkan subjek yang telah di sediakan. Peneliti melakukan survey melalui
penyebaran kusioner tentunya sudah mendapatkan izin serta arahan dari dosen pembimbing. Untuk hasil
dari survey tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah :
Tabel Hasil Jawaban Responden
No Jawaban
pertanyaan Ya Tidak
1 - 15 orang
2 15 orang -
3 5 orang 10 orang
4 Pendulum Hidrolik
12 orang 3 orang
5 Vertikal Horizontal
2 Orang 13 Orang
6 Aluminium Polimer Carbon+Coating
8 orang 6 orang 1 orang
7 < Rp.10.000.000 >Rp.10.000.000
14 orang 1 orang
8 Tidak Pernah 6 bulan Sekali
1 Orang 14 orang

B. Perancangan dan Pemilihan Konsep

Pada penelitian ini penulis membuat 3 buah konsep perancangan dapat dilihat pada gambar
dibawah :

Konsep A Konsep B Konsep C

Dalam proses pemilihan konsep rancangan alat konverter gelombanga air menjadi energi
listrik penulis memulai dengan membuat pohon objektuf. Dengan menggunakan skala 5 yang
dimulai dari 0 hingga 4, kriteria tertentu diberi pemeringkatan dan pada akhirnya penjumlahan
dengan nilai terbesarlah yang dianggap paling baik. Untuk pemilihan konsep alat konverter
energi gelombang air menjadi energi listrik akan di tentukan kriteria yang dianggap sesuai yang
terlihat pada pohon objektif dibawah.

4
Jurnal Ilmiah Teknik Mesin dan Industri (JITMI) | ISSN xxxx-xxxx (Online)
Vol x, No. x, Mei/November tahun: x -xx,

Konsep
1,0

Biaya Kinerja
0,5 0,5

Pembuatan Bahan Perawatan Daya Tahan Daya Hasil Efisiensi

0,25 0,13 0,12 0,26 0,15 0,1

Gambar Pohon objektif untuk pemilihan konsep.

Hasil pemilihan konsep ini telah ditinjau dari kepraktisan dan efisiensinya,maka dari itu
jenis konsep A mendapat penilaian terkecil dibanding dari dua konsep lainnya,dan jenis konsep B
mendapat penilaian tertinggi,dan jenis konsep C mendapatkan penilaian lebih tinggi dari pada
konsep A dan lebih rendah dari pada konsep B. Hasil tersebut dapat dilihat pada tabel 4.1
dibawah ini.
Tabel Pemilihan Konsep
Kriteria Faktor Konsep A Konsep B Konsep C
Pemberat Besaran Angka Nilai Besaran Angka Nilai Besaran Angka Nilai
Biaya 0,25 Mahal 2 0,5 Sedang 4 1 Sedang 4 1
Pembuatan
Biaya 0,13 Mahal 2 0,26 Sedang 4 0,52 Mahal 2 0,26
Bahan
Biaya 0,12 Mahal 2 0,24 Murah 6 0,72 Sedang 4 0,48
Perawataan
Daya Tahan 0,26 Tinggi 6 1,56 Rendah 2 0,52 Sedang 4 1,04
Daya Hasil 0,15 Sedang 4 0,6 Besar 6 0,9 Sedang 4 0,6
Efisiensi 0,1 Kecil 2 0,2 Besar 6 0,6 Sedang 4 0,4
Hasil 2,7 4,2 3,78

C. Hasil Pembuatan
Hasil pembuatan alat konverter gelombang air menjadi energi listrik dengan kapasitas
maksimum 8 watt ini terbagi beberapa bagian komponen, dimana setiap bagian sudah melewati
pembuatan dengan cara dipisah menjadi beberapa komponen, yaitu : Ponton, bandulan,
kerangka, pengikat ponton dengan kerangka, generator.
Kemudian hasil komponen disatukan dengan komponen-komponen yang lain hingga
membentuk sauatu bagian utuh, dapat dilihat pada gambar dibawah.

5
 Humala Ridoan Siregar,Rakhmad Arief Siregar, Muhammad Yusuf R.Siahaan, Rancang Bangun Alat Konverter
Gelombang Air Menjadi Energi Listrik Kapasits Maksimum 8 watt.

Gambar hasil Pembuatan

SIMPULAN
Berdasarkan tabel pemilihan konsep yang sudah dibuat, konsep yang digunakan pada
penlitian ini yaitu konsep B dimana konsep ini diharapkan dapat memberi arus yang lebih
maksimal daripada konsep lainnya. Hasil pembuatan alat konverter gelombang air menjadi energi
listrik dengan kapasitas maksimum 8 watt ini terbagi beberapa bagian komponen, dimana setiap
bagian sudah melewati pembuatan dengan cara dipisah menjadi beberapa komponen, yaitu :
Ponton, bandulan, kerangka, pengikat ponton dengan kerangka dan generator.

UCAPAN TERIMAKASIH
Dalam peneelitian ini banyak kendala yang penulis alami, namun berkat bantuan moral dan
material dari berbagai pihak, maka penelitian ini dapat diselesaikan, untuk itu penulis
mengucapkan terimakasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Dadan Ramdan, M.Eng., M.Sc., selaku Rektor Universitas MedanArea.
2. Bapak Dr. Rahmad Syah, S.Kom.,M.Kom.,selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas MedanArea.
3. Bapak Muhammad Idris, ST., MT., selaku Ketua Program Studi Teknik Mesin Universitas Medan
Area.
4. Bapak Dr.Eng. Rakhmat Arief Siregar, ST., M.Eng., selaku Dosen pebimbing I dan
5. Bapak Muhamad Yusuf Rahmansyah Siahaan ST,MT, selaku Dosen pebimbing II.
6. Bapak/Ibu Dosen Program Studi Teknik Mesin dan pegawai Fakultas Teknik Universitas Medan
Area.
7. Bapak Maraudin Siregar dan Ibu Timahara Harahap, selaku Orang Tua yang telah memberi
motivasi dan dukungan dalam pengerjaan skripsi.

DAFTAR PUSTAKA
[1]Jamrut Aminuddin, R. Farzand Abdullatif, Wihantoro (2015) Persamaan Energi Untuk Penghitungan dan
Pemetaan Area yang Berpotensi Untuk Pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Gelombang Laut.
[2]Fahrin Syaputra Siregar (2021). Pembuatan Alat Konversi Energi Tenaga Gelombang Dengan
Mengaplikasikan Teknik Kolom Osilasi.
[3]Joy Ferdinand Ludji,Vendy A. Koehuan,Nurhayati (2014). Analisis efisiensi system osilator kolom air
sebagai pembangkit daya tenaga gelombang laut.
[4]Yasin Besari Mustofa,Irfan Syarif Arief,Amiadji (2012). Analisa Gerakan Ponton Model Tripod Untuk
Energi Gelomban Sistem Bandulan.
[5]Karl T. Ulrich, Steven D. Eppinger. Perancangan dan Pengembangan Produk.
[6]Pudjanarsa, A. (2006).Mesin Konversi Energi
[7]Pastor, J., & Liu, Y. (2014).Frequency and Time Domain Modeling and Power Output for a Heaving Point
Absorber Wave Energy Converter.
[8]Ardi Noerpamoengkas,Miftaul Ulum (2015). Pemodelan Pengaruh Frekuensi dan Amplitudo Eksitasi
Terhadap Respon Gerak dan Day Mekanis Pendulum Vertikal Pada Konverter Energi Gelombang Laut
[9]Eky Novianarenti, Yerri Susatio, Ridho Hantoro(2013). Penentuan Parameter Bandul Matematis untuk
Memperoleh Energi Maksimum dengan Gelombang dalam Tangki.
[10]Sabaruddin Rahman, Achmad Yasir Baeda, Hasdinar Umar (2016). Potensi Energi Gelombang Sebagai
Sumber Energi Alternatif di Pulau-Pulau Terluar Wilayah NKRI

6
Jurnal Ilmiah Teknik Mesin dan Industri (JITMI) | ISSN xxxx-xxxx (Online)
Vol x, No. x, Mei/November tahun: x -xx,
[11]Siti Rahma Utami (2010). Sudi Potensi Pembangkit Listrik Tenaga Gelombang Laut Dengan
Menggunakan Sistem Oscilating Water Column (OWC) di Tiga Puluh Wilayah Kelautan INDONESIA.
[12]Prof.Mikra (2020). Fisika SMA: Bandul Matematis Sederhana.
[13]Yuli Yanti, Neng Nenden Mulyaningsih, Dandan Luhur Saraswati(2020). Pengaruh Panjang Tali,Massa
dan Diameter Bandul Terhadap Periode Dengan Variasi Sudut.
[14]Aidil Zamri, Yusri Mura, Asmed,Elvis Adril, (2015). Pembangkit Listrik Tenaga Gelombang Laut Sistem
Empat Bandul.
[15]Utomo A. R, L. Pasaribu, dan W. Handini (2008). Studi Penerapan Pembangkit Listrik Tenaga
Gelombang Laut dengan Penggerak Pendulum di Lautan Kepulauan Mentawai Sumatera Barat.
[16]Eva Soviana (2015) Rancang Bangun dan Studi Eksperimen Respon Dinamis Model Pembangkit Listrik
Tenaga Gelombang Laut Sistem Ponton Bandul Vertikal