JurnalKeselamatanTransportasiJalan(IndonesianJournalofRoadSafety)

Teknologi Diesel Particulat FilterSebagai

UpayaMengurangi Emisi Gas Buang Dan Kebisingan
MesinDieselKendaraanNiaga

Abstrak
Penggunaan mesin diesel pada kendaraan niaga masih menjadi pilihan utama dan
palingbanyak digunakan. Peningkatan jumlah kendaraan niaga yang menggunakan mesin
dieseldapat mencemari lingkungan dan menimbulkan kebisingan suara. Dalam rangka
mengurangiemisigasbuangdankebisingansuarapadamesindieseldibuatkanteknologi dieselparti
culatfilter yang dipasang pada mesin diesel kendaraan niaga. Penelitian ini menggunakan
metodeeksperimental. Pengujian dilakukan pada mesin diesel kendaraan niaga Mitsubishi
L300
tipe4D564silinderdengankapasitassilinder2477cc.Teknologi dieselparticulatfiltermenggunakan
model half honeycomb berbahan plat galvalum dilakukan variasi penambahanfilter berupa
glasswool sebesar 50 gram, 100 gram, 150 gram, 200 gram, dan 250 gram.Pengujian emisi
gas buang mesin diesel menggunakan alat uji TEN Automotive
EquipmentInnova2000multigasanalyzerdengansmoketester.Pengujiankebisingansuarameng
guna-
kan alat uji sound level meter LT Lutron SL-4001. Hasil pengujian dengan
penambahanteknologi diesel particulat filterdapat menurunkan emisi gas buang dan
kebisingan suara.Penggunaan teknologi diesel particulat filterdapat menurunkan emisi gas
buang berupaParticulat Matter (PM)paling optimal pada penambahan filter 100 gram dengan
penurunansebesar45,9%.Penurunankebisingansuarapalingoptimalpadapenambahanfilter50gr
amdenganpenurunansebesar26,5%.

Katakunci:MesinDiesel,dieselparticulatfilter,emisigasbuang,kebisingansuara

PENDAHULUAN
Penggunaan kendaraan bermotorsemakin meningkat seiring
bertambahnyajumlah penduduk dan kebutuhan manusia terhadap transportasi.
Penggunaan
mesindieselpadakendaraanniagamasihmenjadipilihanutamadanpalingbanyakdigunaka
n karena pemakaian dan harga bahan bakar mesin diesel yang lebih
murahdibandingkandenganmesinbensin.Peningkatanjumlahkendaraanniagayangmeng
gunakanmesindieseltelahmenyebabkanpersoalanseriusdalamhalpeningkatan
pencemaran udara. Emisi gas buang mesin dieselpaling besar
danberbahayaadalahemisiParticulatMatter(PM).PMmerupakanpolutanyangdihasilkanol
eh emisi gas buang pada mesin diesel dan dapat menimbulkan masalah
kesehatanmanusiaapabilaterhirup.PMdapatmencapaisistemrespirasidanparu-
parusehinggafungsinyadapatterganggu(Haryantoetal.,2016).PMmerupakansenyawabe
rbentukasap hitam tebal berukuran 100 mikron hingga kurang dari 0,01 mikron.
Apabilaterhirup manusia dapat menggangu fungsi, mengendap dan menimbulkan
flek hitampada paru-paru. Penggunaan mesin diesel juga menimbulkan kebisingan
suara
yangdapatmengurangikenyamananpenumpangdidalamkendaraanmesindiesel.Sebagai
upaya untuk mengurangi emisi dan kebisingan suara pada mesin diesel
diperlukanteknologidieselparticulatfilter.

Kurniawanet al 1
 JurnalKeselamatanTransportasiJalan(IndonesianJournalofRoadSafety)

Gambar1.PemasanganTeknologiDPF

Teknologi diesel particulat filter (DPF) merupakan teknologi yang

digunakanuntuk menyaring emisi gas buang mesin diesel berupa PM yang dipasang
di dekatsaluran gas buang mesin diesel (Halderman. & Linder, 2012). Penggunaan
dieselparticulat trap berbahan tembaga dan glasswol dengan model metallic
honeycombdapatmengurangiemisimesindieselsebesar5,3%
(Agung&Muhaji,2013).Penggunaan diesel particulat trap berbahan dasar stainless steel
dan glasswool denganmodel metallic honeycomb (Ariyanto & Warju, 2014). Dari hasil
penelitian tersebutdidapatkan hasil bahwasanya semakin kecil sisi kotak dapat
menurunkan nilai
emisimesindiesel.Penurunanemisiyangpalingbaikpadaukuran10mmdenganpenurunane
misi75,5%.

Kurniawanet al 2
 JurnalKeselamatanTransportasiJalan(IndonesianJournalofRoadSafety)

Gambar2.ModeldieselparticulattrapMetallicHoneycomb

Dieselparticulatfilterdisumulasikanlajualirandengankoefesiengesekdandayafiltras
i partikel emisi gas buang melalui diesel particulat filter (Thiengkaew et al.,2015).
Diesel particulat filter berbahankuningan berukuran 260x550 mm
ditelitiefisiensidalammenyaringemisigasbuangmesindiesel.Penelitiantersebutmenghasil
kan penggunaan diesel particulat filter sangat efisien dalam menyaring emisigas buang
berupa PM hingga sebesar 95% (Yu et al., 2017). Penggunaan dieselparticulat filter
dan katalis oksidasi diterapkan pada mesin dengan exhaust
gasrecirculationmenggunakanbahanbakarcampuransolardandiethyilether.Darihasilpe
nelitian tersebut didapatkan hasil bahwasanya penggunaan diesel particulat
filterdapat mengurangi emisi mesin diesel sebesar 75 % (Banapurmath et al., 2018).
Daribeberapa penelitian tersebut di atas penulis tertarik untuk menggunakan
teknologidiesel particulat filter (DPF) pada mesin kendaraan niaga sebagai upaya
mengurangiemisi gasbuangdankebisingansuarapada mesindiesel.

METODE
1. DesaindanpembuatanTeknologidieselparticulatfilter
Teknologidieselparticulatfilterdidesaindenganmodelhalfhoneycombdenganbaha
n plat galvalume. Desain .menggunakan software Autodesk inventor 2016
studentversion. Perancangan dimulai dengan penggambaran komponen ( part) dan
dilanjutkandenganpenggabungankomponen
(assemblypart)sepertiyangterlihatpadagambar
3. Ukuran Teknologi diesel particulat filter dibuat deangan spesifikasi panjang pipa
200cm; diameter dalam pipa 105 cm dan diameter dalam kerucut 55 cm.
PemasangansaranganjugaditambahkanpadabagiankeluaranDPFuntukmenjagaagarfilte
rtidakmudah terbawa tekanan gas buang. Wadah filter teknologi diesel particulat filter
dapatdibongkar pasang sehingga dapat dilakukan penggantian filter. Hasil
pembuatanTeknologidieselparticulatfilter dapatdilihatpadagambar 4.

Gambar3.Pembuatandesaindanukuranteknologi dieselparticulatfilter

Kurniawanet al 3
 JurnalKeselamatanTransportasiJalan(IndonesianJournalofRoadSafety)

Gambar4.DieselParticulatFilter(DPF)denganmodelhalfhoneycomb

2. SkemaRancanganPenelitian

Gambar5.SkemaPengambilanDataPenelitian

Pada penelitian ini pengambilan data dilakukan dengan cara eksperimen

denganskema pengambilan data pada gambar 5.Mesin diesel yang digunakan adalah
mesindieselkendaraanniagaMitsubishiL300type4D56.Eksperimenyangdilakukanadalah
membandingkanemisigasbuangdantingkatkebisinganmesindieseldenganknalpotstanda
rd(tanpapemasanganDPF)danknalpotmodifikasi(denganpemasanganDPF)denganvaria
si50 gram,100gram,150 gram,200 gram, dan250 gram.

Gambar 6. Pemeriksaan dan tune up mesin diesel sebelum dilakukan

pengujianSebelumdilakukanpengambilandataujipenelitianadalahmemastikanmesin
dieselkondisidalamkondisiyangbaik.Pengecekandilakukansesuaidenganbuku

Kurniawanet al 4
 JurnalKeselamatanTransportasiJalan(IndonesianJournalofRoadSafety)

manual mesin diesel tipe 4D56 (Mitsubishi Motors Coorporation. (1995)

meliputipemeriksaantekanankompresi nozlemesindieselsebesar120–130kg/
cm2;pemeriksaan busi pijar dapat memanas hingga berwarna merah dengan suhu
3000-5000C; pengaturan celah katup intake 0,06 mm dan exhaust 0,09 mm;
penggantianoli mesindanpenggantianairpendinginmesin.

Gambar7.Pengambilandataemisitanpateknologi dieselparticulatfilter

Gambar8.Persiapanpemasanganteknologidieselparticulatfilter

Gambar9.Pengambilandataemisidenganteknologidieselparticulatfilter

Pengambilan data emisi gas buang dilakukan berdasarkan standar

pengukuranemisigasbuangSAE-
J1667(snapaccelerationtestprocedure)menggunakanalatujiTEN AutomotiveEquipme
ntInnova2000multigasanalyzerdengansmoketester
Kurniawanet al 5
 JurnalKeselamatanTransportasiJalan(IndonesianJournalofRoadSafety)

sepertipadagambar7dangambar8denganprosedursebagai berikut:
1. Menempatkanmesindieselditempatyang datar.
2. MenyalakanMesindieselhinggatemperatureolimesinpadasuhukerja (>80 0C).
3. MenyiapkanalatujipengukuranemisigasbuangmesindieselTEN AutomotiveEquipme
ntInnova2000multigasanalyzerdengansmoketester.
4. Menungguprosespemanasanalatuji(heating)sekitar5 menit
5. Melakukankalibrasialatujiemisigasbuang
6. Memasukkanprobe alatujiemisimesindieselsedalam30cm
7. Melepastuasgasdanmenungguhinggaputaranidlestasioner
8. Mencatathasilpengukuranujiemisimesindieseldalamsatuanprosentase(%)gas
buang Particulat matter(PM).
9. Pengujiandilakukansebanyak tiga(3)kali.
10. Memotongdanmemasukkanfilterkedalamkomponendieselparticulatfilter
denganvariasi50gram,100gram,150gram,200gram,dan250gram.
11. Memasangkomponendieselparticulatfilterkedalamsistemknalpot
12. Melakukanpengujianemisi denganmengulangilangkah1s/dlangkah9.

Gambar10.Pengambilandatakebisingansuaratanpateknologidieselparticulatfilter

PengambilandatakebisingansuaramenggunakanalatsoundlevelmeterLTLutron SL-
4001.buang dilakukan berdasarkan standar pengukuran emisi gas buangSAE-
J1667(snapaccelerationtestprocedure).sepertipadagambar9dangambar10denganpros
edursebagaiberikut :
1. MenyiapkanalatukursoundlevelmeterLTLutronSL-4001
2. Memasangalatukurkebisinganpadajarak0,5meterdarititiksumbupipaknalpotdengan
membentuk sudut 450 dan tinggi alat ukur kebisingan tidak kurang dari0,2
meterdaritanah.
3. Menariktuasgasmaksimumsecepatnyahinggamencapaiputaranmesinmaksimum,se
lanjutnyatahanhingga3-5 detik.
4. Mencatathasilujikebisinganmesindiesel
5. Pengujiandiulangsebanyak3kalipercobaan
6. Memotongdanmemasukkanfilterkedalamkomponendieselparticulatfilterdenganvari
asi50 gram,100gram,150 gram,200 gram,dan250 gram.
7. Memasangkomponendieselparticulatfilterke dalamsistemknalpot
8. Melakukanpengujiankebisingansuara denganLangkah1s/dlangkah5.

3. PengolahanData Penelitian
Teknik analisis data menggunakan metode deskriptif, yaitu dengan

Kurniawanet al 6
 JurnalKeselamatanTransportasiJalan(IndonesianJournalofRoadSafety)

mendeskripsikanataumenggambarkansecarasistematis,faktual,danakuratmengenaifak
tayangdiperolehsetelahmelakukanpengujian(Nazir,2005).Datahasilpenelitian yang
diperoleh dimasukkan dalam Tabel dan ditampilkan dalam
bentukdiagramscatteruntukhasil ujiemisi gasbuangdanhasilujikebisingansuara.
Langkah selanjutnya dideskripsikan dengan kalimat sederhana sehingga
mudahdipahamisebagaiupayamendapatkanjawabandaripermasalahanyangditeliti.Hali
nidilaksanakan untuk memberikan fenomena yang terjadi antara sebelum
pemasanganteknologi diesel particulat filter dan setelah dilakukan penambahan
teknologi dieselparticulate filter dengan variasi 50 gram, 100 gram, 150 gram, 200
gram, dan 250gramterhadaphasil ujiujiemisi gas buangdanhasil ujikebisingansuara.

HASILDANPEMBAHASAN
1. PengujianEmisiGasBuangMesinDiesel
Tabel1.Hasil UjiEmisiGasBuangMesinDiesel
Rata-
Kondisi Penambahan Pengambilan Pengambilan Pengambilan Rata
Penelitian filter (g) ke-1 (%) ke-2 (%) ke-3 (%)
(%)
TanpaTeknologi
DieselParticulat 0 91,7 90,8 91,3 91,3
filter
50 78,8 78,3 78,1 78,4
Dengan 100 56,6 55,7 55,3 55,9
TeknologiDiesel 150 49,3 49,7 49,1 49,4
Particulatfilter 200 46,1 46,3 46,2 46,2
250 45,7 45,5 45,9 45,7

Hasil penelitian tentang pengaruh pemasangan diesel particulat filter

terhadapemisigasbuangmesindieseldapatdilihatdidalamtabel1.Padatabel1menunjukka
nbahwa pemasangan teknologi diesel particulat filter (DPF) dapat menurunkan
emisigasbuangmesindiesel.Penambahanfiltersebesar50gramdapatmenurunkanemisiga
s buang sebesar 14,1%. Penambahan filter sebesar 100 gram dapat
menurunkanemisi sebesar 38,8%. Penambahan filter sebesar 150 gram dapat
menurunkan
emisisebesar45,9%.Penambahanfiltersebesar200gramdapatmenurunkanemisisebesar
49,4%. Penambahan filter sebesar 250 gram dapat menurunkan emisi PM
sebesar49,9%. Penurunan emisi gas buang terjadi karena emisi partikulat mesin
dieselterjebak di dalam filter teknologi DPF. Semakin banyak filter maka semakin
banyakemisi partikulatyang terjebak.
Gambar 11 menunjukkan grafik hasil Pengujian emisi gas buang mesin
dieselyang dilakukan pada knalpot standard (tanpa Teknologi DPF) dan knalpot
denganteknologi DPF yang divariasikan dengan penambahan filter 50 gram, 100
gram,
150gram,200gram,dan250gram.Darigrafiktersebutmenunjukkanbahwapenambahan10
0gramdapatmenurunkanemisiPMmesindieselpalingoptimal,yaitusebesar45,9
%. Penambahan filter selanjutnya tetap menunjukkan penurunan emisi gas
buang,namunhanya4%daripenambahan100grammenjadi250gram.Haliniterjadikarena
padapenambahanfilter100gramdapatmenjebakpartikulatpadaseluruhareaDPF.

Kurniawanet al 7
 JurnalKeselamatanTransportasiJalan(IndonesianJournalofRoadSafety)

Gambar 11.GrafikHasilujiemisigasbuangmesindiesel

2. PengujianKebisinganSuaraMesinDiesel
Tabel2.Hasilujikebisingansuaramesindiesel
PenambahanPengambilan Rata-
KondisiPenelitian
PengambilanPengambilanFilter (g) ke-1 (dB) rata(d
ke-2 (dB) ke-3 (dB) B)

TanpaTeknologiDiesel
0 124,3 123,7 124,5 124,2
Particulatfilter
50 91,3 90,8 91,5 91,2
100 88,3 88,7 88,1 88,4
Dengan Teknologi 86,6 86,2 86,9 86,6
150
DieselParticulat filter 84,9 84,1 84,7 84,6
200
250 83,6 83,1 82,9 83,2

Dari tabel 2 menunjukkan bahwa dengan pemasangan teknologi DPF

dapatmenurunkankebisingansuaramesindiesel.Penambahanfiltersebesar50gramdapat
menurunkan kebisingan suara sebesar 26,5 %. Penambahan filter sebesar 100
gramdapat menurunkan kebisingan suara sebesar 28,8 %. Penambahan filter
sebesar
150gramdapatmenurunkankebisingansuarasebesar30,3%.Penambahanfiltersebesar2
00 gram dapat menurunkan kebisingan suara sebesar 31,9 %. Penambahan
filtersebesar250gramdapatmenurunkankebisingansuaraPMsebesar32,9%.Penurunank
ebisingansuaraterjadikarenapenambahanfilterpadateknologiDPFdapatmeredamsuara
kebisingan suara pada mesin diesel. Semakin banyak filter maka
peredamansemakinbaikdanmenurunkankebisingansuara.
Gambar 12 menunjukkan grafik hasil Pengujian kebisingan suara mesin
diesel.Dari grafik tersebut menunjukkan bahwa penambahan 50 gram dapat
mengurangikebisingansuaramesindieselpalingoptimal,yaitusebesar26,5%.Penambaha
nfilterselanjutnya tetap menunjukkan penurunan kebisingan suara, namun hanya 6
%
daripenambahan100grammenjadi250gram.Haliniterjadikarenapenambahanfilter50gra
m sudah dapat meredam suara area DPF pada mesin diesel sehingga
kebisingansuaramesindieseldapatberkurang.
Kurniawanet al 8
 JurnalKeselamatanTransportasiJalan(IndonesianJournalofRoadSafety)

Gambar12.GrafikHasilujikebisingansuara mesindiesel

SIMPULAN
Pemasangan teknologi Diesel Particulat Filter(DPF) pada mesin diesel
kendaraanniaga Mitsubishi L300 tipe 4D56 dapat menurunkan emisi gas buang mesin
diesel.Semakinbanyakpenambahanfiltermakasemakinmenurunkanemisigasbuangmesi
ndiesel. Penambahan filter yang paling optimal adalah penambahan filter sebesar
100gramdapatmenurunkanemisiPMmesinsebesar45,9%.Penambahanfilterselanjutnya
tetap menunjukkan penurunan emisi gas buang, namun hanya 4 % daripenambahan
100 gram menjadi 250 gram. Hal ini terjadi karena pada
penambahanfilter100gramdapat menjebakpartikulat padaseluruhareaDPF.
Pemasangan teknologi DPF dapat menurunkan kebisingan suara pada
mesindiesel.PenambahanfilterpadaDPFsemakinmenurunkankebisingansuarapadamesi
ndiesel. penambahan 50 gram dapat mengurangi kebisingan suara mesin diesel
palingoptimal, yaitu sebesar 26,5 %. Penambahan filter selanjutnya tetap
menunjukkanpenurunan kebisingan suara, namun hanya 6 % dari penambahan 100
gram menjadi250 gram. Hal ini terjadi karena pada penambahan filter 50 gram
bersifat meredamsuaraareaDPFpadamesindiesel.

Kurniawanet al 9