Judul Drama
Judul Drama
Leli adalah sosok remaja yang hidup dengan kadar ekonomi yang kurang baik. Leli dibesarkan dari keluarga yang
cukup sulit, dan seringkali keluarga Leli dipersulit oleh masalah keuangan.
Ninda adalah sahabat Leli yang paling dekat dengannya. Ninda sering kali menjadi solutor bagi Leli setiap kali Leli
sedang menghadapi masalah, termasuk masalah keuangan.
Alvin merupakan sosok remaja yang dilahirkan dari keluarga serba kecukupan. Meskipun Leli dan Ninda berasal dari
keluarga yang kurang mampu, namaun hal tersebut tidak mengurangi semangat kebersamaan mereka bertiga.
Pada suatu kesempatan mereka bertiga berkumpul disebuah tempat tidak jauh dari tumah Ninda. Mereka terlihat
sedang berbincang-bincang dengan nuansa yang sangat serius.
Setelah lebih dari 1 jam, Alvin akhirnya berpamitan dengan kedua temannya tersebut untuk pulang meningat waktu
sudah semakin sore.
Alvin :Lil, Nin, Aku pulang duluan ya... udah mau gelap nih.
Ninda :Iya deh Vin, hati-hati dijalan.
Alvin :OK, sampai ketemu besok.
Setelah Alvin tidak ada, Ninda kembali menanyakan perihal masalah yang membuat Leli tertekan tersebut.
Ninda :
Kamu takut banget ya Lel soal biaya SSP kamu itu?
Leli :
Ya iya dong Nin. Kamu juga udah tahu kondisi orangtuaku kayak apa, gimana aku nggak takut.
Ninda :
Iya sih... Ok, gini aja yang Lel, aku punya simpanan uang. Nggak banyak sih, tapi sepertinya cukup untuk meluniasi
biaya SPP kamu.
Leli :
Nggak Nin, kamu simpan aja uang kamu itu.
Ninda :
Lo kenapa? Kamu kan sangat membutuhkan uang, lagian aku nggak mau lihat kamu terus sedih kayak sekarang ini.
Leli :
Ya ini kan bukan tanggung jawab kamu. Lagian kamu sudah sangat sering bantu aku. Aku nggak mau terus
merepotkan kamu.
Ninda :
Leli sahabatku sayang,, aku nggak mere direpotkan sama kamu. Malahan aku senang bisa membantu kamu, dan
mengeluarkan kamu dari permsalahan yang kamu hadapi. Kamu harus terima uang emberian aku ya.
Leli :
Terus kalau nanti aku nggak bisa menggantinya gimana? Malah jadi beban baru lagu Nin.
Ninda :
Kamu bisa kembalikan kapan saja jika kamu sudah punya uang. Kalau nggak punya yang nggak usah mikir
ngembaliin. Nanti malam aku datang kerumah kamu, dan bawa uangnya. Udah, nggak usah nanya lagi. Pokoknya
kamu nurut saja sama aku. Ini juga demi masa depan kamu, dan aku ingin bisa membantu kamu keluar dari masalah
kamu sekarang.
Leli :
Ya udah deh, makasih banyak. Kamu memang satu-satunya sahabat aku yang sangat peduli dengan kondisi aku.
Ninda :
Yup, kamu yang sabar dan terus berpikir positif aja.
Leli :
Ya