Anda di halaman 1dari 4

Bank Dunia

Program Kesehatan dan Gizi

Kerangka Acuan Konsultan Jangka Pendek


Konsultan Kesehatan dan Gizi Kabupaten untuk Mendukung Koordinasi antar OPD dalam
Percepatan Pencegahan Stunting
2020-2023

1. RINGKASAN

Bank Dunia berencana merekrut posisi Konsultan Kesehatan dan Gizi Kabupaten di dua wilayah (Kota
Magelang dan Kabupaten Manggarai Timur) untuk mendukung kegiatan Bank Dunia dalam memberikan
bantuan teknis dan mendukung koordinasi di tingkat kabupaten dalam percepatan pencegahan stunting.
Dengan berlakunya Peraturan Presiden No.72/2021 yang baru pada Agustus 2021, Pemerintah Indonesia
telah mengembangkan rencana aksi yang lebih konvergen dalam mengatasi stunting.

Tugas utama konsultan akan terdiri dari koordinasi dan administrasi, peningkatan kapasitas, pemantauan,
serta pengumpulan dan analisis data. Kandidat yang berhasil terpilih sebagai konsultan akan bekerja
sebagai bagian dari tim Bank Dunia yang besar dan dinamis, yang dipimpin oleh Manager Program
Kesehatan dan Gizi. Lulusan Master didorong untuk melamar posisi tersebut. Prasyarat minimum adalah
gelar sarjana di bidang kesehatan dan gizi, psikologi, komunikasi, dan ilmu sosial dengan latar belakang
yang kuat dalam program kesehatan dan gizi.

Kedua penugasan tersebut direncanakan selama setidaknya 10 bulan dengan 75 hari kerja antara Oktober
2022 hingga Juni 2023. Tim Bank Dunia sedang mencari kandidat yang berdedikasi, yang dapat
berkomitmen untuk posisi tersebut setidaknya selama satu tahun. Tanggal mulai untuk kedua posisi
adalah Oktober 2022, dengan fleksibilitas berdasarkan ketersediaan kandidat. Sedangkan posisi keduanya
akan berbasis di Kota Magelang dan Kabupaten Manggarai Timur.

Pelamar harus mengirimkan lamaran mereka kepada Anne Prove, Senior Spesialis Gizi,
(aprovo@worldbank.org) dan di cc kepada Elvina Karjadi (ekarjadi@worldbank.org) serta Akim
Dharmawan (adharmawan@worldbank.org) paling lambat Jumat, 20 Januari 2023. Silakan gunakan
judul subjek “STC – Kesehatan dan Gizi _[Nama Anda]”. Lamaran harus menyertakan surat motivasi dan
CV terbaru. Kandidat terpilih akan diundang untuk wawancara telepon dan diberi tugas tertulis.

2. LATAR BELAKANG PROYEK

Modal manusia adalah kunci untuk mencapai tujuan pembangunan Indonesia yaitu percepatan
pertumbuhan ekonomi dan pengurangan kemiskinan. Menyadari hal tersebut, Pemerintah Indonesia
telah membuat kemajuan luar biasa untuk meningkatkan sumber daya manusianya. Sejak tahun 2018
Pemerintah Indonesia telah berupaya meningkatkan investasi dalam sumber daya manusia dan
meningkatkan pemanfaatan serta hasil pengeluaran yang ada untuk kesehatan, pendidikan, dan bantuan
sosial. Selain itu, terlepas dari tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya akibat pandemi COVID-
19, Pemerintah Indonesia terus berinvestasi pada sumber daya manusianya.

1
Upaya Indonesia telah membuahkan hasil. Setelah lama stagnan, angka stunting nasional turun 6,4 poin
persentase yang belum pernah terjadi sebelumnya antara Riskesdas 2018 dan SSGI 2021. Dan Indonesia
menargetkan penurunan lebih lanjut pada tahun 2024. Strategi Nasional Pemerintah Indonesia untuk
Percepatan Pencegahan Stunting (StraNas Stunting) telah memungkinkan pencapaian luar biasa ini dalam
pengurangan dan pencegahan stunting. Strategi ini menggunakan pendekatan konvergen multi-sektoral
untuk mengatasi pencegahan stunting melalui intervensi gizi-spesifik dan gizi-sensitif.

StraNas Stunting dikembangkan sebagai hasil dari program dukungan Bank Dunia untuk Pemerintah
Indonesia dalam program Investing in Nutrition and Early Years (INEY). StraNas Stunting terdiri dari lima
pilar yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang stunting, mengamankan
komitmen nasional untuk pengurangan stunting, dan mengelola serta pengintegrasian pelaksanaan
intervensi gizi spesifik dan sensitif baik di tingkat nasional, sub-nasional, dan desa. Tujuan utama INEY
adalah untuk mendukung pemerintah dalam membangun sebuah lingkungan yang mendukung di mana
kabupaten dan desa termotivasi memiliki pemahaman tentang penyebab stunting lokal, mengidentifikasi
desa di mana risiko stunting paling tinggi, dan mengembangkan program lokal dalam menangani masalah
perubahan perilaku pencegahan stunting. Di tingkat desa, selain mendukung pelaksanaan kegiatan,
pemantauan aktif di tingkat rumah tangga akan menginformasikan baik penargetan layanan (termasuk
perubahan perilaku) dan pemantauan peningkatan yang berarti dari waktu ke waktu.

Untuk memperkaya dan mempercepat pelaksanaan bantuan teknis dalam mencapai hasil koordinasi yang
diinginkan antara OPD dalam mempercepat pencegahan stunting , Bank Dunia membutuhkan Konsultan
Kesehatan dan Gizi lokal yang akan bekerja sama dengan pemerintah daerah di dua daerah percontohan.
Konsultan akan dipandu oleh Bank Dunia dan tim konsultan dalam melanjutkan implementasi StraNas
melalui kerja kolaboratif.

3. TUJUAN

Mendukung pemerintah kabupaten untuk mendukung koordinasi di tingkat kabupaten dalam


mempercepat pencegahan stunting secara terintegrasi dan konvergen.

4. LINGKUP PEKERJAAN

Konsultan lokal diharapkan untuk dapat melakukan kegiatan berikut ini:


1. Peningkatan kapasitas dan pengumpulan data
• Mendukung pelatihan pengembangan kapasitas kepada pemerintah kabupaten dan pemangku
kepentingan utama lainnya tentang aksi konvergensi termasuk isu perubahan perilaku.
• Dukungan dengan mengadakan konsultasi sub-nasional tentang aksi konvergensi Stranas
termasuk koordinasi dengan OPD, menyiapkan pengaturan logistik, mengembangkan presentasi,
materi teknis, dan laporan sesuai permintaan.
• Bersama dengan Dinas Kesehatan kabupaten dan pemangku kepentingan utama lainnya di
pemerintah tingkat kabupaten, berpartisipasi dalam kunjungan lapangan untuk mengumpulkan
informasi, dan memantau pelaksanaan Stranas termasuk kegiatan perubahan perilaku.

2. Koordinasi dan administrasi:


• Berkomunikasi dengan personel kunci pemerintah kabupaten tentang komponen utama proyek
untuk mendapatkan dukungan dan diskusi tindak lanjutnya.
• Mengembangkan dan menjaga hubungan yang profesional dan positif dengan pemangku
kepentingan lokal saat mewakili Bank Dunia.

2
• Bekerja sama dengan anggota tim lain yang ditugaskan untuk tugas ini, tergantung pada
kebutuhan program kerja. Dalam kasus seperti itu di mana anggota tim tambahan ditugaskan
untuk bekerja dengan koordinasi yang didukung oleh Konsultan, untuk mengembangkan rencana
kerja untuk pelaksanaan, pemantauan kegiatan proyek, dan melaksanakan tugas rutin dengan
koordinasi, rapat, dan persiapan dokumen proyek yang disepakati.
• Memberikan dukungan manajemen dan administrasi kepada tim Bank Dunia dalam persiapan dan
kelancaran pelaksanaan misi Stranas , lokakarya, pertemuan, dll.
• Menyediakan terjemahan bahasa Inggris dari dokumentasi yang relevan, sesuai kebutuhan.
• Tugas-tugas wajar lainnya yang diberikan oleh atasan.

Keluaran:
1. Dokumen:
• Laporan perkembangan mingguan
• Laporan pasca acara/pertemuan dengan pemerintah kabupaten dan pemangku kepentingan
utama lainnya
• Laporan Kunjungan Lapangan (bekerja sama dengan tim konsultan)
• Laporan Akhir (bekerja sama dengan Bank Dunia dan tim konsultan)
• Dokumentasi (foto atau video) yang relevan untuk mendokumentasikan pelajaran yang didapat
2. Kegiatan:
• Serangkaian sesi pengembangan kapasitas atau bantuan teknis yang relevan
• Pertemuan formal dan informal dengan pemerintah daerah dan mitra pendukungnya
• Rapat koordinasi dengan Bank Dunia dan tim konsultan
• Dukungan dalam bimbingan teknis untuk memperkuat pelayanan kesehatan dan gizi

4. LOKASI PENUGASAN DAN JANGKA WAKTU


Merupakan konsultansi full-time untuk jangka waktu 6 bulan dengan 75 hari kerja antara Bulan Januari
2023 sampai Juni 2023 di Kabupaten Manggarai Timur dan Kota Magelang .

5. MEKANISME PENGELOLAAN DAN PELAPORAN/KOORDINASI


• Konsultan akan melapor kepada Ketua Tim Tugas Investing and Nutrition Early Years (INEY) dan bekerja
sama dengan tim konsultan lainnya. Konsultan juga akan bekerja sama dengan Bappeda atau
Bappelitbangda , Dinas Kesehatan Kabupaten, Pemberdayaan Masyarakat-Perlindungan Anak-Badan
Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Badan Informasi dan Komunikasi, dan instansi
terkait lainnya di pemerintah tingkat kabupaten.
• Konsultan diharapkan untuk bertemu dan memberikan perkembangan kegiatan kepada Ketua Tim
Tugas INEY tentang kemajuan kegiatan yang dilakukan dan hasil kerja secara teratur.
• Tim Tugas INEY Bank Dunia dan/atau tim konsultan akan memfasilitasi hubungan operasional dengan
semua sektor dan pemangku kepentingan terkait lainnya.
• Konsultan diharapkan bekerja dalam koordinasi yang erat dan harmonis dengan konsultan lain yang
bekerja dengan pemerintah daerah dan sektor lain di bawah proyek INEY.
• Bank Dunia akan menyediakan dana untuk penugasan dan pembayaran berdasarkan pada hasil kinerja
dan pencapaian deliverable yang telah disepakati bersama saat penandatanganan kontrak.
• Bank Dunia akan memberikan masukan secara teknis ke dalam penugasan dan bertanggung jawab
untuk memastikan kualitas pekerjaan yang diberikan oleh konsultan.

3
6. PROFIL/KUALIFIKASI KONSULTAN SBCC LOKAL
Konsultan akan menjadi penghubung antara pemerintah daerah dan Bank Dunia. Konsultan akan
melakukan advokasi untuk mengembangkan dan meluncurkan rencana aksi konvergensi termasuk isu-isu
perubahan perilaku untuk mempromosikan dan mendukung praktik-praktik intervensi gizi spesifik dan
sensitif yang lebih baik di masyarakat dan rumah tangga.

Kualifikasi:
1. Minimum gelar Sarjana di bidang kesehatan masyarakat, perubahan perilaku, gizi, ilmu sosial,
pendidikan, komunikasi, atau bidang lain yang terkait dengan masalah proyek.
2. Setidaknya 7 tahun pengalaman terlibat dalam proyek yang serupa atau terkait dengan sifat, ukuran,
dan kompleksitas, dengan pemerintah daerah, LSM, atau donor; kandidiat konsultan akan dipilih
berdasarkan pengalaman bekerja di bidang kesehatan.
3. Memiliki pengalaman menjalankan kegiatan advokasi yang kuat, keterampilan komunikasi,
penelitian, dan fasilitasi pengembangan materi komunikasi dan presentasi.
4. Memiliki keterampilan kolaborasi dan jaringan yang kuat.
5. Memiliki keterampilan dalam menulis dan dokumentasi yang sangat baik.
6. Memiliki pemahaman tentang pemecahan masalah komunikasi perubahan perilaku terutama di
bidang kesehatan masyarakat dan gizi anak.
7. Memiliki pengalaman dan pemahaman tentang kebijakan dan prosedur pemerintah kabupaten dan
kota serta sistem kesehatan Indonesia
8. Memiliki pengalaman beketja dengan konteks multikultural Indonesia, etnis, dan bahasa lokal.
9. Lancar berbahasa Indonesia. Kefasihan berbahasa Inggris akan menjadi keuntungan.

7. KEKAYAAN INTELEKTUAL
Bank Dunia akan, semata-mata dan secara eksklusif, memiliki semua hak dalam dan atas setiap karya
yang dibuat sehubungan dengan perjanjian ini, termasuk semua data, dokumen, informasi, hak cipta,
paten, merek dagang, rahasia dagang, atau hak kepemilikan lainnya di dalam dan atas karya tersebut.
Konsultan tidak diperbolehkan memposting atau mempublikasikan (secara elektronik atau cetak)
informasi terkait proyek apa pun tanpa izin eksplisit dari tim Bank Dunia.

8. KONDISI
Total komitmen akan untuk jangka waktu minimal 6 bulan dengan 75 hari kerja. Gaji akan disesuaikan
dengan standar Bank Dunia dan didasarkan pada kualifikasi dan pengalaman kandidat. Semua
pembayaran dan penggantian akan didasarkan pada hasil kerja dan deliverable yang diserahkan oleh
konsultan. Bank Dunia berkomitmen untuk mencapai keragaman dalam hal gender, kebangsaan, budaya
dan latar belakang pendidikan. Semua aplikasi akan diperlakukan dengan sangat rahasia.

---000---

Anda mungkin juga menyukai