Pada penilaian pendidikan, analisis abilitas siswa dalam pengerjaan soal sangat
penting dilakukan. Analisis abilitas siswa akan memudahkan guru untuk lebih efektif
membantu proses pembelajaran (Sabaryati et al., 2018).
Untuk melakukan analisis abilitas siswa dengan ministep, setelah input data selesai,
pilih menu utama Output Table. Kemudian pilih opsi Table 17. Person Measure.
Setiap kolom dalam berkas analisis memiliki makna atau dapat diinterpretasi.
Beberapa kolom dan makna yang dimiliki antaranya:
1. Total score adalah skor maksimal yang didapat siswa. Dengan 6 butir soal, skor
minimal yang bisa didapat adalah 5 dan skor maksimal yang bisa didapat 30.
2. Total count menyatakan banyak butir soal yang dikerjakan siswa
3. Measure menyatakan tingkat abilitas dalam satuan logit. Tingkat abilitas paling
tinggi ditunjukkan dengan nilai logit positif paling tinggi. Tingkat abilitas rendah
ditunjukkan dengan nilai logit rendah bahkan dapat mencapai minus. Jika nilai logit
sama, berarti skor mentah (total score) sama. Jika demikian, untuk menunjukkan
abilitas siswa yang lebih tinggi dilihat melalui skalogram.
4. Skalogram dapat megurutkan kesulitan butir soal secara otomatis.
Pada proses sebelumnya, belum dapat dijelaskan kesesuaian pola respon siswa dengan model
ideal. Untuk memunculkan kesesuaian pola respons dengan model ideal, dapat dilanjutkan
proses berikutnya. Pilih di menu utama Output Table kemudian pilih menu 6. Person (row);
Fit one.
Untuk menganalisis kesesuaian pola respon dengan model ideal digunakan indikator item fit.
Jika nilai menunjukkan angka di luar batas indikator tersebut, maka akan
menunjukkan misfit/tidak memenuhi syarat kesesuaian pola respon dengan model. Namun,
pada tahap ini hanya akan didapati indikator ketidaksesuaian atau misfit saja. Tidak akan bisa
didapatkan bagaimana dan mengapa ketidaksesuaian siswa dengan model. Untuk memeriksa
mengapa siswa tidak sesuai tau tidak fit dengan model, perli digunakan analisis
menggunakan skalogram.
Tahap analisis yang dapat dilakukan, yaitu pilih di menu utama Output Table
kemudian pilih menu 22. Scalograms
Ketidaksesuaian pola respon dijelaskan dalam gambar. Dengan demikian, guru dapat
mengetahui bagaimana kemampuan siswa dalam pengerjaan soal. Guru juga dapat
menganalisis kesulitan siswa dalam mengerjakan soal tertentu. Analisis ini akan lebih efektif
karena guru dapat langsung merujuk soal dan siswa terkait dalam upaya memaksimalkan
abilitas siswa.