Anda di halaman 1dari 1

Beo Nakal

Pada suatu siang terdapat seorang pemuda yang memasuki rumah makan. Tanpa dia sadari,
pemilik rumah makan tersebut memelihara burung beo yang diletakkan di sampingnya.
Saat pemuda itu akan masuk, dia langsung dipersilakan ke dalam. Selamat datang, silakan
masuk, kicau burung beo tanpa disadari pemuda itu.
"Wah bagus sekali pelayanannya," gumam pemuda itu.
Pemuda itu pun memutuskan masuk dan duduk di meja pojok dekat burung beo.
"Mau pesan apa?" Kicau burung tersebut yang ternyata belum diketahui oleh pemuda itu.
Pemuda itu pun menjawab: "Mau pesan makan dengan menu paket ayam geprak satu porsi".
Kekaguman pemuda itu kian bertambah karena pelayanan rumah makan tersebut sudah
berbasis online.
Pemuda tersebut pun menunggu dengan sabar hingga waktu sudah menunjukkan 30 menit.
Akhirnya pemuda itu sudah tidak sabar dan langsung datang ke kasir untuk komplain karena
pesanannya tidak kunjung datang.
Dia pun mendatangi kasir dan marah-marah dengan penjaga kasir. "Bagaimana sih mbak kok
makanan saya belum datang juga. Sudah sejam saya menunggu tapi makanannya tidak
kunjung disajikan."
"Mohon maaf Mas, tadi pesan apa ya?" tanya penjaga kasir yang kebingungan.
"Saya pesan paket satu geprak satu porsi, sudah sejam tidak ada datang, saya duduk di meja
pojok situ," jawab pemuda sambil marah-marah.
"Mohon maaf Mas, di sini tidak ada yang pesan ayam geprak satu porsi buat meja pojok,"
jawab penjaga kasir masih kebingungan.
Penjaga kasir pun sadar jika pemuda itu merupakan korban kenakalan beo peliharaan bosnya.
Seketika penjaga kasir memberitakan masalahnya sambil berusaha menawan tawa.
"Maaf mas, liat di meja tempat duduk tadi, di situ ada burung beo. Suara yang mas dengar
tadi kemungkinan suara dari beo itu,' terang penjaga kasir
Seketika pemuda itu tertawa terbahak-bahak mendengarnya.
Pemuda itu pun pergi sambil menahan rasa laparnya. Benar saja saat akan keluar beo pun
berkicau, "terima kasih jangan lupa balik lagi".

Anda mungkin juga menyukai