Anda di halaman 1dari 22

PETUNJUK TEKNIS

KEGIATAN PEKAN KETERAMPILAN DAN SENI SISWA


PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
(P E N T A S P A I)
SeCARA DARING LURING

SEKOLAH MENENGAH PERTAMA


KABUPATEN CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT
TAHUN 2021

Thema : Dengan Semangat Membangun Pendidikan


Ciamis Kita wujudkan peserta didik yang taat beragama,
moderat, cerdas lahir dan batin dalam rangka mewujudkan
pribadi mandiri dan berakhlaq mulia

MUSYAWARAH GURU MATA PELAJARAN


PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
SEKOLAH MENENGAH PERTAMA
( MGMP PAI)
KABUPATEN CIAMIS PROVINSI JAWA BARAT
Sekretariat : SMP Negeri 2 Ciamis
Jalan Jenderal Sudirman No.241 Tlp (0265) 771379 Ciamis
KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim
Dalam upaya meningkatkan mutu sumberdaya manusia Indonesia agar mampu bersaing
dalam era keterbukaan dalam satu sisi dan mempertahankan jati diri sebagai muslim yang kuat
pada sisi lain, maka MGMP PAI SMP sebagai wadah profesional guru PAI di tingkat Sekolah
Menengah Pertama memandang perlu untuk menciptakan dan meningkatkan layanan pendidikan
kepada seluruh peserta didik muslim pada jenjang Sekolah Menengah Pertama. Selain itu
berbagai kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan juga terus
diselenggarakan baik dalam bentuk kegiatan pembelajaran maupun dalam bentuk kegiatan
kesiswaan.
Untuk mewujudkan kegiatan tersebut, khususnya kegiatan kesiswaan telah disusun
berbagai kebijakan dan strategi yang kemudian dijabarkan dalam bentuk program dan atau
kegiatan yang dilaksanakan secara terpadu dan terkoordinasi, baik kabupaten, komisariat,
maupun sekolah. Kegiatan-kegiatan tersebut bernama PENTAS PAI (pekan keterampilan dan
seni siswa dalam Pendididikan Agama Islam) jenjang SMP yang meliputi : Lomba Tilawatil
Qur’an (MTQ), Lomba Pidato/Ceramah PAI, Lomba Cerdas Cermat PAI, Lomba Hifzhul
Qur’an Juz-30, Lomba Olimpiade PAI, Lomba Kaligrafi dan Lomba Solo Vocal.
Agar program atau kegiatan tersebut dapat mencapai target yang telah ditetapkan, maka
diterbitkan Buku Panduan Pelaksanaan untuk masing-masing jenis kegiatan. Juara dari
perlombaan ini selanjutnya akan dijadikan perwakilan kabupaten Ciamis untuk mengikuti di
tingkat Provinsi Jawa Barat dalam lomba yang sama.
Melalui buku panduan ini diharapkan pihak-pihak terkait dalam pengelolaan kegiatan di
tingkat kabupaten, komisariat dan sekolah dapat menggunakan buku panduan ini sebagai
pedoman pelaksanaan, sehingga kegiatan dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.

Ciamis, April 2021


Panitia

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Dasar Hukum
C. Tujuan
D. Ketentuan Peserta
E. Jenis Kegiatan
F. Jadwal Kegiatan
G. Jumlah Peserta
H. Kriteria Juri
I. Pembiayaan
J. Penentuan Kejuaraan
K. Ketentuan Lain dan Protes

BAB II : PELAKSANAAN LOMBA


A. Lomba Tilawatil Qur’an (MTQ),
B. Lomba Pidato/Ceramah PAI,
C. Lomba Cerdas Cermat PAI,
D. Lomba Hifzhul Qur’an Juz-30,

E. Lomba Olimpiade PAI


F. Lomba Solo Vocal

BAB III : PENUTUP

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pendidikan Indonesia diarahkan untuk membentuk manusia seutuhnya. Pendidikan sebagai


bagian dari pembentukan budi pekerti, memberi kontribusi yang besar terhadap pembentukan
jati diri yang berakar pada budaya bangsa. Dalam pendidikan terangkum unsur pengetahuan
(knowledge), keterampilan (skill), dan sikap (attitude) yang terpadu dalam kreativitas dan
kepribadian siswa.
Kebudayaan dengan kesenian sebagai salah satu unsurnya, pada era peradaban keempat saat
ini, merupakan pendorong pertumbuhan di segala bidang kehidupan. Pemanfaatan
kebudayaan secara selektif akan membawa kesejahteraan bagi masyarakat melalui
pemberdayaan ekonomi kreatif.
Pendidikan sebagai salah satu unsur kebudayaan memiliki peran yang strategis saat ini,
demikian pula halnya dengan bahasa sebagai media komunikasi yang sangat penting. Apabila
dilakukan secara terus-menerus dan berkesinambungan, hal itu akan berdampak signifikan
bagi perkembangan bangsa Indonesia. Siswa sebagai generasi muda penerus bangsa harus
memiliki bekal pendidikan kognitif, afektif, dan motorik yang selaras dan seimbang.
Lebih dari itu, Pendidikan Agama Islam memiliki posisi yang strategis di dalam pembentukan
karakter bangsa yang memiliki pondasi yang kuat. Oleh karena itu penggalian potensi
sekaligus pengembangan nilai seni dan dan keterampilan siswa akan membawa peserta didik
memiliki rasa tanggung jawab dalam mengasah kepekaan hati dan nurani nilai dan budaya
Islam yang pada akhirnya akan memperhalus budi pekerti dan tingkah lakunya.
Sebagai upaya memberikan ruang bagi kreativitas dan potensi siswa SMP di bidang seni dan
keterampilan pada PAI, perlu diselenggarakan suatu aktivitas yang mampu mewadahi
ekspresi siswa. Kegiatan itu diharapkan mampu mewadahi berbagai bentuk seni dan dan
keterampilan serta mampu mengangkat potensi yang dimiliki siswa sehingga dapat
memberikan prestasi dan kebanggaan bagi dunia pendidikan Islam di Kabupaten Ciamis
khususnya, dan bangsa Indonesia pada umumnya.

B. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 dan perubahannya.
2. Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
3. Peraturan Pemerintah RI No. 13 Tahun 2015 tentang Perubahan kedua Peraturan
Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.

4
4. Peraturan Pemerintah RI No. 55 Tahun 2007 tentang Pendidikan Agama dan Pendidikan
Keagamaan.
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 39 Tahun 2008 tentang Pembinaan
Kepesertadidikan.
6. Peraturan Menteri Agama RI No 16. Tahun 2010 tentang Pengelolaan Pendidikan Agama
pada Sekolah.
7. Peraturan Menteri Agama No. 211 tahun 2011 tentang Pengembangan Standar Nasional
Pendidikan Agama Islam.
8. Keputusan Menteri Agama No. 39 tahun 2015 tentang Rencana Strategis Kementerian
Agama tahun 2015-2019.
9. Peraturan Direktur Jenderal Pendidikan Islam No. Dj.I/12A Tahun 2009 tentang
Penyelenggaraan Kegiatan Ekstrakurikuler Pendidikan Agama Islam pada Sekolah.
10. Keputusan Rapat bersama antara Kasi Peserta Didik dan Pengembangan Karakter SMP
Dinas pendidikan Kab Ciamis, Kasi PAIS Kantor Kementerian Agama Kab. Ciamis,
MGMP PAI SMP dan Pengawas PAI.

C. Tujuan
1. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT serta akhlak mulia.
2. Meningkatkan pemahaman dan penghayatan terhadap ajaran Islam sehingga peserta didik
dapat mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
3. Meningkatkan motivasi peserta didik agar lebih bergairah mempelajari dan mencintai
Pendidikan Agama Islam.
4. Mempererat ukhuwah Islamiyah, membina persaudaraan, dan kesatuan bangsa di kalangan
peserta didik.
5. Menumbuhkembangkan minat, bakat,dan kreativitas di bidang keterampilan dan seni PAI.
6. Menanamkan sikap keberanian, kemandirian dan sportifitas di kalangan peserta didik.
7. Membentuk karakter bangsa dan kepribadian sosial yang baik.
8. Menjadi tolak ukur keberhasilan pembinaan Pendidikan Agama Islam pada Sekolah yang
meliputi pengetahuan, pemahaman, penghayatan, dan pengamalan ajaran Islam.
9. Memfasilitasi kompetensi peserta didik pada setiap tahun ajaran pendidikan dengan
mengekplorasi kemampuan peserta didik dalam bidang seni dan keterampilan pendidikan
agama Islam.

D. Ketentuan Peserta
Peserta adalah Siswa SMP perwakilan tiap komisariat yang berada di Kabupaten Ciamis,
dengan syarat sebagai berikut :
1. Siswa kelas VII atau VIII yang masih berstatus sebagai siswa SMP saat mengikuti
lomba.

5
2. Terpilih sebagai peserta terbaik dari setiap jenis/cabang lomba, tingkatan lomba di
komisariat.
3. Setiap peserta hanya boleh mengikuti satu cabang lomba,;
Adapun persyaratan peserta sebagai berikut:
• Foto copy halaman identitas peserta didik.
• Persyaratan diupload ketika pendaftaran
4. Peserta yang Juara 1 tingkat Kabupaten tahun 2020 dan masih kelas VIII diikutkan untuk
seleksi tahun 2021
5. Peserta mendaftar di link : https://forms.gle/PwqJPZiqrqHyRZxs8

E. Jenis Kegiatan
PENTAS PAI artinya Pekan Keterampilan dan Seni Siswa dalam Pembelajaran Pendidikan
Agama Islam di sekolah. Pentas PAI ini merupakan ajang pencarian bakat sekaligus
penggalian prestasi siswa di bidang pendidikan Islam di sekolah.
Kegiatan Pekan keterampilan seni Siswa SMP Kabupaten Ciamis Tahun 2021 terdiri atas:
1. Lomba Tilawatil Qur’an (MTQ) Putra
2. Lomba Tilawatil Qur’an (MTQ) Putri
3. Lomba Pidato/Ceramah PAI putra
4. Lomba Pidato/Ceramah PAI putri
5. Lomba Cerdas Cermat PAI Beregu
6. Lomba Hifzhul Qur’an Juz-30 putra
7. Lomba Hifzhul Qur’an Juz-30 putri
8. Olimpiade PAI putra
9. Olimpiade PAI putri
10. Lomba Kaligrafi putra
11. Lomba Kaligrafi putri
12. Lomba Solo Vocal Putra
13. Lomba Solo Vocal Putri

F. Tahap Pelaksanaan/Penyeleksian
a. Waktu pengumpulan karya
Pengumpulan karya dalam bentuk video dengan batas waktu maks. pada hari Senin,
tanggal 31 Mei 2021.
b. Waktu dan Tempat Penyeleksian
Waktu
Kegiatan penyeleksian karya dilaksanakan pada hari Selasa, tanggal 02 Juni 2021
Tempat
Pelaksanaan kegiatan penyeleksian karya akan dilaksanakan di SMP Negeri 2 Ciamis.

6
c. Penyeleksian
Kegiatan penyeleksian dilaksanakan melalui analisa tayangan video yang dikirim oleh
peserta. Penyeleksian dilakukan oleh tim penilai/juri yang sudah ditentukan.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam 1 hari secara tatap muka, keterlibatan peserta/
pembimbing untuk masing-masing cabang lomba dilaksanakan melalui daring dengan
menggunakan aplikasi zoom meeting dan streaming youtube, sehingga
peserta/pembimbing dapat menyaksikan proses penyeleksian secara live virtual.
d. Hasil seleksi
Hasil seleksi berupa keputusan sidang tim penilai/juri dengan kriteri Juara 1, Juara 2, dan
Juara 3.
Keputusan tim penilai tidak bisa diganggu gugat.

G. Jumlah Peserta
Jumlah peserta setiap cabang yang dilombakan dalam PENTAS PAI SMP Tahun 2021
Kabupaten Ciamis sebagai berikut :

JUMLAH
NO CABANG LOMBA KETERANGAN
PESERTA
1 Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Pa&Pi 2
2 Pidato Islam Pa & Pi 2
3 LCC PAI 3
4 Musabaqah Hifzil Quran (MHQ) Pa&Pi 2
5 Olimpiade PAI Pa&Pi 2
6 Kaligrafi Pa&Pi 2
7 Solo Vocal Pa & Pi 2
Jumlah 15

H. Kriteria Juri
1. Memiliki kompetensi di bidang yang dilombakan.
2. Dapat bertindak adil, profesional dan jujur serta tidak memihak kepada siapapun.
3. Anggota dewan juri bersedia menandatangani surat kesediaan menjadi juri.
4. Setiap mata lomba minimal terdiri dari tiga orang dewan juri dengan komposisi satu
orang sebagai ketua merangkap anggota, satu orang sekretaris merangkap anggota, dan
satu orang anggota.
5. Dewan juri dibantu oleh operator, panitera dan MC
6. Dewan Juri pada kegiatan ini terdiri atas : Unsur Profesional, Pengawas, dan Guru PAI.

I. Pembiayaan
Pelaksanaan PENTAS PAI mulai sekolah, komisariat, dan tingkat kabupaten/kota, menjadi
tanggung jawab MGMP PAI SMP Kabupaten, Dinas Pendidikan/Kementerian Agama
Kabupaten, dan Sekolah.
7
J. Penentuan Kejuaraan
1. Ketentuan Umum
a. Juara adalah peserta yang memperoleh jumlah nilai tertinggi setelah melalui proses
dan ditetapkan melalui surat keputusan dewan juri;
b. Juara peringkat 1, 2, dan 3 masing-masing mata lomba ditetapkan berdasarkan jumlah
nilai tertinggi yang diperoleh peserta.
c. Juara peringkat 1, 2, dan 3 mereka berhak menerima trophy dan sertifikat sebagai
juara dari panitia;
d. Peserta yang menyalahi ketentuan lomba yang ditetapkan kemudian menjadi juara,
maka secara otomatis kejuaraannya dibatalkan dan kejuaraan diserahkan kepada juara
nomor berikutnya.
2. Keputusan Akhir Dewan Juri
a. Keputusan dewan juri tidak bisa diganggu gugat dan bersifat tetap selama kondisi
pengawasan melalui proses tidak membuktikan lain
b. Penentuan juara mata lomba dan juara umum ditetapkan berdasarkan hasil penilaian
dewan juri dan diputuskan melalui rapat dewan juri;
c. Jika keputusan dewan juri telah diumumkan tetapi tidak sesuai dengan ketentuan yang
berlaku, maka digugurkan setelah beberapa pertimbangan, bukti-bukti otentik hasil
sidang panitia yang di pimpin oleh ketua panitia.

K. Ketentuan Lain dan Protes


Ketentuan lain yang masih dianggap perlu diberitahukan kemudian, serta hal-hal lain yang
belum jelas dapat ditanyakan kepada panitia.
1. Protes hanya dilakukan apabila terjadi hal-hal yang dianggap melanggar norma dan
kriteria
2. Pengajuan protes hanya dilakukan oleh official lomba dari masing-masing
3. Protes dapat ditujukan kepada koordinator masing-masing lomba
4. Protes yang tidak beretika tidak akan ditanggapi.

8
BAB II

PELAKSANAAN LOMBA

A. Musabaqah Tilawatil Qur’an


1. Pengertian
Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) adalah suatu jenis lomba membaca Al Qur’an
dengan bacaan Mujawwad (Lagu), yaitu bacaan Al Qur’an yang mengandung nilai ilmu
membaca, seni baca dan adab membaca menurut pedoman musabaqah yang telah
ditentukan.
2. Mekanisme
a. Musabaqah seni baca Al Qur’an diselenggarakan dua babak;
- Babak pertama, semua peserta mengirim video kepada panitia melalui
http://bit.ly/VIDEOPENTASPAI_MTQ kemudian dipilih 3 peserta terbaik
- Babak kedua, 3 peserta terbaik tampil melalui zoom meeting untuk menentukan
juara 1, 2, dan 3.
b. Kegiatan lomba dilakukan secara virtual/offline untuk babak pertama dan
virtual/online untuk babak kedua;
c. Setiap Peserta merekam video tilawahnya dalam format mp4 maksimal 10 menit
dengan posisi kamera 1 arah (dari depan).
d. Tidak menggunakan sarana audio (sound system);
e. Bila terjadi nilai sama antara dua peserta atau lebih pada cabang Tilawah Al-Qur’an,
maka penentuan finalis dan kejuaraan didasarkan pada nilai tertinggi di bidang tajwid,
kemudian bila masih sama, ditentukan pada nilai tertinggi di bidang fashahah, bila
masih sama, ditentukan pada nilai tertinggi bidang lagu;
f. Cabang Tilawah Al Qur’an, peserta harus membawakan minimal 3 (tiga) macam lagu
(Nagham) dengan ketentuan, lagu pertama harus dimulai dengan lagu Bayyati/Huseini
yang dibawakan minimal 3 (tiga) tangga nada yaitu : Qarar (suara rendah), jawab
(suara sedang), jawabul jawab (suara tinggi) setelah itu baru pindah kepada jenis lagu
yang lain dan sebagai lagu Penutup juga harus ditutup dengan Lagu Bayyati/Huseini;
g. Durasi tampil maksimal 10 menit;
h. Peserta mempersiapkan 2 maqra dari maqra yang sudah ditentukan, 1 maqra untuk
babak penyisihan (dikirim melalui video), 1 maqra untuk babak final;
3. Materi Lomba

9
a. Materi bacaan (Maqra) pada cabang Tilawah Al Qur’an adalah ayat-ayat Al Qur’an
tertentu yang harus dibaca oleh masing-masing peserta dengan ketentuan dari Maqra
yang dipilih:
1) Al-Mujadalah (58) mulai ayat 11;
2) A-Isra (17) mulai ayat 23;
3) Al-Baqarah (2) mulai ayat 60 dan mulai ayat 163;
4) Ali Imran (3) mulai ayat 133 dan mulai ayat 144;
5) An-Nisa (4) mulai ayat 1 dan mulai ayat 100;
6) Al-Ankabut (45) mulai ayat 23.
7) Al-Hujurat mulai ayat 13
4. Aspek Penilaian
a. Unsur Penilaian meliputi:
1) Bidang tajwid, terdiri dari: ( maksimal 40)
a) Makharijul huruf;
b) Shifaatul huruf;
c) Ahkaamul huruf
d) Ahkaamul mad wal qashr;
2) Bidang fashaha wal adab, terdiri dari (maksimal 30)
a) Ahkam Al waqf wal ibtida’;
b) Adabut tilaawah;
c) Mura’atul huruf wal harakat
d) Mura’atul kalimat wal ayat
3) Bidang lagu dan suara , terdiri dari: (maksimal 30)
a) Vokal dan keutuhan suara
b) Kejernihan/kebeningan suara
c) kehalusan/kelembutan suara
d) Pengaturan napas
e) lagu pertama dan penutup
f) Jumlah lagu
g) Peralihan lagu dan tempo lagu
h) irama dan gaya lagu
i) variasi lagu
b. Skor Penilaian
Penilaian
No Bidang Penilaian
Maksimal Minimal
1 Bidang Tajwid 40 10
2 Bidang fashahah dan adab 30 10
3 Bidang lagu dan suara 30 10
Jumlah 100 30

10
5. Tata Tertib
a. Peserta tidak perlu mengucapkan Salam pada awal dan akhir bacaan, cukup dimulai
dengan Ta’awwuz, Basmalah dan diakhiri dengan Tashdiq;
b. Peserta harus berpakaian rapih dan sopan dengan kelengkapan yang menutup aurat.

B. Lomba Pidato PAI (LPP)/ Ceramah Islami


1. Pengertian
Lomba Pidato PAI adalah keterampilan dan seni menyampaikan pesan nilai-nilai agama
Islam secara lisan tanpa membaca teks. Lomba Pidato diikuti oleh siswa SMP perwakilan
dari setiap komisariat.

2. Mekanisme
a. Lomba Pidato PAI diselenggarakan dua babak;
- Babak pertama, semua peserta mengirim video kepada panitia melalui
http://bit.ly/VIDEOPENTASPAI_PIDATOPAI, kemudian dipilih 3 peserta terbaik
- Babak kedua, 3 peserta terbaik tampil melalui zoom meeting untuk menentukan
juara 1, 2, dan 3.
b. Kegiatan lomba dilakukan secara virtual/offline untuk babak pertama dan
virtual/online untuk babak kedua;
c. Setiap Peserta merekam video tilawahnya dalam format mp4 selama 7-10 menit
dengan posisi kamera 1 arah (dari depan).
d. Tidak menggunakan sarana audio (sound system);
e. Hasil pengambilan gambar yang dikirim merupakan hasil compress dengan format
mp4;
f. Durasi tampil 7 - 10 menit;
g. Peserta mempersiapkan 2 materi dari tema yang sudah ditentukan, 1 tema untuk
babak penyisihan (dikirim melalui video) dan 1 tema untuk babak final;
3. Materi Lomba
Tema/ judul ceramah memilih salah satu tema berikut :
✓ Manusia makhluk yang paling mulia
✓ Meneladani akhlak Rasulullah
✓ Islam rahmatan lil ‘alamin
✓ Merawat keberagaman dengan Toleransi
✓ Kemuliaan orang yang berilmu
✓ Menjadi Ummatan Wasathan
✓ Moderasi beragama untuk kebersamaan Ummat
✓ Muslim Milenial yang istiqamah
✓ Muslim yang menginspirasi
11
✓ Memberi tanpa harus mencaci
✓ Mencinta tanpa harus menista
✓ Etika dalam bermedia sosial
✓ Saring dulu sebelum sharing
4. Aspek Penilaian
a. Unsur Penilaian meliputi :
1) Kesesuaian Tema/ Judul dan Isi ceramah
2) Teknik, Sistematika dan Intonasi
3) Retorika, Gaya dan Mimik
b. Skor Penilaian
Penilaian
No Bidang Penilaian
Maksimal Minimal
1 Kesesuaian Tema/ Judul dan Isi ceramah 30 15
2 Teknik, Sistematika dan Intonasi 40 20
3 Retorika, Gaya dan Mimik 30 15
Jumlah 100 50

5. Tata Tertib
Peserta harus berpakaian rapih dan sopan dengan kelengkapan yang menutup aurat.

C. Lomba Cerdas Cermat PAI


1. Pengertian
Lomba Cerdas Cermat PAI adalah lomba yang menekankan pada penguasaan wawasan
dan pengetahuan, sikap dan keterampilan Pendidikan Agama Islam melalui keterampilan
menjawab pertanyaan dan mendemonstrasikan dengan cepat, tepat, dan terampil.
2. Mekanisme
a) Kegiatan lomba dilakukan secara virtual online;
b) Setiap peserta beregu bergabung di zoom online pada hari pelaksanaan lomba;
c) Sistem lomba dilaksanakan dari babak penyisihan dan final
d) Babak penyisihan diikuti oleh semua regu.
e) Babak final diikuti oleh 3 regu yang mendapatkan nilai tertinggi pada babak
penyisihan, gabungan dari nilai semua anggota regu. Setelahnya diadakan pengundian
grup A, B, dan C
f) Babak final, diikuti oleh 3 regu untuk memperebutkan juara 1, 2, dan 3
g) Sistem pertandingan menggunakan sistem gugur
h) Pada babak final diberlakukan sistem sebagai berikut:
1) Setiap regu mendapat jatah satu paket (10) soal dalam amplop dan satu amplop soal
rebutan untuk semua regu dan juga soal bonus

12
2) Jawaban pada soal pilihan regu (jatah) dijawab oleh juru bicara, sedangkan soal
rebutan tergantung siapa lebih dahulu menekan bell (boleh oleh selain juru bicara)
dan dipersilakan oleh dewan juri
3) Jatah soal yang tidak terjawab dilemparkan kepada regu yang lain yang lebih dahulu
menekan bell setelah dipersilakan oleh juri dan tidak dilemparkan kembali kepada
regu yang lain. Jika jawabannya salah atau kurang sempurna maka nilai dikurangi
25.
4) Waktu untuk mulai menjawab adalah sepuluh detik, dan jawaban yang dianggap
sah adalah jawaban yang pertama sehingga tidak ada ralat jawaban kecuali diminta
untuk menyempurnakan jawaban
5) Pada soal rebutan kesempatan menjawab akan diberikan kepada regu yang lebih
dahulu menekan bell dan dipersilakan oleh dewan juri, jika jawaban benar bernilai
seratus dan jika salah dikurangi seratus
6) Jika pada waktu dibacakan soal rebutan belum selesai dan ada regu yang menekan
bel maka pembacaan soal akan dihentikan, dan disilahkan untuk menjawab soal, jika
tidak menjawb atau menjawab salah, nilai dikurangi 100.
7) Bagi regu yang menjawab soal rebutan tanpa ditunjuk oleh dewan juri, maka nilai
dikurangi 100
i) Setiap babak akan melalui 3 sesi:
1) Sesi Bonus :
a. Menulis ayat dan tajwid
b. Tayangan slide ayat dan gambar
c. Merangkai
2) Sesi soal wajib : 10 soal
3) Sesi soal rebutan 15 soal

3. Materi yang dilombakan


- Sesuai dengan standar isi kurikulum PAI SMP, Permendikbud no 21 tahun 2016
Peraturan Pemerintah No. 32 Tentang Standar pendidikan Nasional tahun 2013 dan
pengembangannya;
- Juz ’Amma mulai surat an-Naba s.d. surat an-Naas dan ayat-ayat pilihan dan
terjemahnya;
- Ilmu Tajwid;
- Pengetahuan umum Agama Islam;
- Soal ICT dan Penampilan.
4. Aspek yang dinilai
▪ Penilaian dilakukan oleh ahli bidang pendidikan Agama Islam dari Unsur akademik.
▪ Soal wajib jika betul diberikan nilai 100,
13
▪ Soal mengalir bila dijawab betul bernilai maksimal 100.
▪ Soal rebutan bila dijawab betul bernilai 100 dan bila kurang tepat dikurangi 100
5. Tata Tertib
▪ Peserta harus berpakaian rapih dan sopan dan seragam dalam setiap grup dengan
kelengkapan yang menutup aurat;
▪ Ketentuan memijit bel soal lemparan dan atau soal rebutan ditentukan ketika perlombaan
akan dimulai.

D. Lomba Hifzhul Qur’an Juz-30


1. Pengertian
Musabaqah Hifzh Al Qur’an adalah suatu jenis lomba membaca Al Qur’an dengan
hafalan 1 juz yang mengandung aspek ketepatan dan kelancaran hafalan serta ilmu dan
adab membaca menurut pedoman yang telah ditentukan.

2. Mekanisme
a. Musabaqah Hifdzil Qur’an diselenggarakan satu babak.
b. Peserta mendapat 4 soal :
- Membacakan salah satu surah dari Juz 30 dengan hapalan.
Surat pilihan: Mulai surat an-Naba sampai Surat al-Lail
- Melanjutkan bacaan potongan surah dari Juz 30.
Surat pilihan: Mulai surat an-Naba sampai Surat al-Lail.
- Membacakan bagian ayat-ayat (awal surat) dari potongan surat (membacakan ayat
sebelumnya dimulai dari awal surat)
Surat pilihan: Mulai surat an-Naba sampai Surat al-Lail
- Membacakan akhir surat, dilanjutkan ke awal surat berikutnya
Surat pilihan: Mulai surat an-Qadar sampai Surat an-Nas.
c. Peserta bebas dan boleh membawakan irama murattal dan variasi (lagu) seperti : Syekh
Mahmud Khalil Al Hussary, Syekh Sa’ud As Shuraim, Syekh Ali Al Hudaify, Syekh
Abdurrahman As Sudais, Syekh Muhammad Ayyub dan lain-lain.
d. Hakim penilai pada masing-masing cabang dan golongan terdiri atas 3 (tiga) bidang
penilaian, dan setiap bidang penilaian dinilai maksimal 3 (tiga) orang hakim.
e. Kegiatan lomba dilakukan secara virtual online;
f. Setiap peserta bergabung di video call whattapps sesuai nomor undian yang telah
diundi sebelumnya.
3. Materi yang dilombakan
Surat-surat dalam juz 30, mulai dari Surat An-Naba’ sampai dengan An-Nas.

4. Aspek yang dinilai


a. Unsur Penilaian meliputi : bidang tahfizh, bidang tajwid dan bidang fashahah
14
1) Bidang Tahfizh, meliputi:
▪ Mura’at al-Ayat (Tawaqquf danTark al-Ayat)
▪ Sabq al-Lisan (Tark al-Huruf aw al-Kalimah, Ziyadat al-Huruf aw al- Kalimah
dan Tabdil al-Huruf aw al-Kalimah)
▪ Tardid al-Kalimah aw al-Ayat
▪ Tamam al-Qira’ah
2) Bidang Tajwid, meliputi:
• Makharij al-Huruf
• Shifat al-Huruf
• Ahkam al-Huruf
• Ahkam al-Mad wa al-Qashr
• Tamam al-Qira’ah
3) Bidang Fashahah
• Ahkam al-Waqf wa al-Ibtida’
• Suara dan Irama
• Tamam al-Harakah
• Tamam al-Qira’ah

b. Skor Penilaian

No Bidang Penilaian Skor Mak Skor min


1 Bidang Tahfizh, meliputi: 50 10
a. Mura’at al-Ayat : (Tawaqquf danTark al-Ayat)
b. Sabq al-Lisan (Tark al-Huruf aw al- Kalimah,
Ziyadat al-Huruf aw al- Kalimah dan Tabdil al-
Huruf aw al- Kalimah)

2 Bidang Tajwid, meliputi: 25 5


a. Makharij al-Huruf
b. Shifat al-Huruf
c. Ahkam al-Huruf
d. Ahkam al-Mad wa al-Qashr
e. Tamam al Qira’ah
3 Bidang Fashahah: 25 5
a. Ahkam al-Waqf wa al-Ibtida’
b. Suara dan Irama
c. Tamam al-Harakah
d. Tamam al-Qira’ah
Jumlah 100 20

5. Tata Tertib
a. Peserta Hifzh Al Qur’an satu orang putra dan satu orang putri yang merupakan
perwakilan dari setiap komisariat di kabupaten Ciamis.

15
b. Penampilan/pemanggilan peserta berdasarkan dengan nomor yang sudah disediakan
oleh panitia dan diatur menurut jadwal dan giliran membaca sesuai dengan hasil
undian yang telah diundi terdahulu.
c. Peserta yang berhalangan tampil harus memberitahukan selambat-lambatnya 30 menit
sebelum acara dimulai, untuk selanjutnya oleh Panitia diinformasikan kepada Majelis
Hakim.
d. Peserta yang dipanggil 3 (tiga) kali berturut-turut dan tidak hadir maka hak tampilnya
pada waktu itu dinyatakan gugur.
e. Peserta yang tidak dapat hadir pada gilirannya karena sesuatu alasan yang dapat
dibenarkan, akan diberi kesempatan tampil pada nomor paling akhir yang akan
ditetapkan oleh Panitia/Majelis Hakim.

E. Olimpiade PAI
1. Pengertian
Olympiade pada kegiatan Pentas PAI adalah sebuah lomba untuk mengetahui penguasaan
bahan ajar peserta didik sesuai dengan muatan kurikulum.
2. Mekanisme
a. Kegiatan lomba dilakukan secara virtual online;
b. Olimpiade PAI dilaksanakan dalam 2 babak
c. Babak penyisihan diikuti oleh seluruh peserta dengan menggunakan aplikasi CBT.
d. Babak final berupa presentasi diikuti oleh 3 urutan nilai terbaik dari putra dan 3
urutan nilai terbaik dari putri.
e. Ketiga orang peserta dari putra tersebut kemudian untuk menentukan juara 1,2, dan
3.. Ketiga orang peserta dari putri tersebut kemudian untuk menentukan juara 1,2, dan
3.
f. Setiap peserta bergabung di zoom online pada hari pelaksanaan lomba;
3. Materi Yang dilombakan
Ruang lingkup materi yang diujikan sesuai dengan Permendikbud No. 37 tahun 2018 dan
pengembangannya terdiri dari : Al-Qur’an, Aqidah, Akhlak, Fikih, Sejarah, dan
Pengetahuan Islam saat ini (Kontemporer);
4. Aspek yang dinilai
a. Setiap soal Pilihan Ganda diberi nilai 1 dan soal uraian disesuaikan
b. Penilaian presentasi meliputi :
1. Kesesuaian Tema dan Isi;
2. Teknik, Sistematika Presentasi;
3. Retorika, Gaya dan Mimik.
5. Tata Tertib
a. Peserta adalah perwakilan dari tiap komisariat se- kabupaten Ciamis;
16
b. Peserta harus berpakaian rapih dan sopan dengan kelengkapan yang menutup aurat.

F. Lomba Kaligrafi
1. Kegiatan lomba dilakukan secara virtual offline;
2. Setiap sekolah melakukan perekaman video proses kaligrafi dari tahap awal sampai
selesai dengan posisi kamera beberapa arah (durasi maks. 15 menit) ;
3. Hasil pengambilan gambar yang dikirim merupakan hasil compress dengan format mp4
melalui link : http://bit.ly/VIDEOPENTASPAI_KALIGRAFI ;
4. Peserta diperbolehkan melihat mushaf Al-Qur’an
5. Kategori Kaligrafi : Hiasan Mushaf Al-Qur’an. (Tulisan Al-Qur’an dengan
hiasan/ornamen pinggir atau ilumunasi yang variatif sesuai dengan kreasi dan imajinasi
masing-masing peserta);
6. Ornamen pinggir berbentuk floral/motif tumbuh-tumbuhan dengan aneka warna. Peserta
tidak diperkenankan membuat ornamen yang berbentuk makhluk hidup (motif fauna)
yang bertentangan dengan syari’at Islam;
7. Tulisan berwarna hitam dengan menggunakan kalam, pena tutul atau spidol kecil dengan
ketebalan kalam/spidol min 1-2 mm, dengan satu kali goresan;
8. Huruf Al-Qur’an tidak boleh dijiplak dan dicetak dalam bentuk apapun. Kecuali untuk
sketsa huruf dengan pensil;
9. Peserta bebas menggunakan alat warna untuk menghias ornamen (spidol warna, pensil
gambar, crayon, pastel, cat air, poster colour, acrylic dan sebagainya) Alat gambar seperti
spidol warna, crayon, pensil gambar, cat air, acrylic, penggaris, penghapus dan lain
sebagainya dibawa peserta;
10. Karya dibuat pada kertas karton manila putih ukuran A2 (40x60) yang telah disediakan
panitia dan telah dibubuhi stempel;
11. Diperbolehkan menggunakan alat ukur ( mal, patron ) yang berfungsi untuk menjaga
UBM ( unity, balance, miror, dan kesimetrisan sketsa disain sertas keharmonisan ruang
gambar ) untuk ornamen pinggir, hiasan atau iluminasi, sesuai dengan kreatifitas dan
modifikasi peserta;
12. Nomor Peserta ditulis pada bagian sudut kanan atas. Peserta tidak diperkenankan menulis
nama dan asal sekolah.
13. Hasil Kaligrafi diserahkan kepada Ketua Komisariat masing-masing, selanjutnya
diserahkan ke Panitia untuk dinilai oleh Dewan Juri. Apabila hanya mengirimkan video
proses pembuatan kaligrafi dan tidak ada kertas hasil kaligrafi atau ada hasil kaligrafinya
tapi kertas tidak ada cap MGMP kabupaten, maka akan didiskualifikasi.
14. Ketentuan materi lomba sesuai dengan juknis lomba yang telah ditentukan;

Materi yang dilombakan


1) Materi : al-Jumuah (62) : ayat 9
17
2) Jenis tulisan; Tulisan menggunakan gaya Khat Naskhi ( tulisan yang tertera pada Mushaf
Al-Qur’an) dan boleh dipadukan dengan jenis khat yang lain)

Aspek yang dinilai


1) Kaligrafi ditulis sesuai dengan kaidah khattiyah.
2) Unsur Penilaian meliputi :
a. Kebenaran tulisan/bacaan (Imlaiyah)
b. ketepatan tulisan/khat sesuai dengan kaidah yang benar (Khatiyah)
c. unsur keindahan, dan keindahan hiasan dalam menulis ayat Al-Qur’an (basmalah wajib
ditulis
d. Skor Penilaian
Penilaian
No Bidang Penilaian
Maksimal Minimal
Kebenaran tulisan/bacaan
1 (Imlaiyah) 100 50
ketepatan tulisan/khat sesuai
dengan kaidah yang benar
2 50 25
(Khatiyah)
unsur keindahan, dan keindahan
hiasan dalam menulis ayat Al-
3 50 25
Qur’an
Jumlah 200 100

G. Lomba Solo Vocal


Lomba lagu islami merupakan suatu lomba dengan menampilkan satu buah lagu
1) Mekanisme
a) Lomba Solo Vocal diselenggarakan 2 babak.
b) Peserta menyiapkan 2 lagu. 1 Lagu untuk babak penyisihan (dikirim videonya
melalui link) dan 1 lagu untuk babak final;
c) Solo vocal tanpa musik (musik boleh di headset);
d) Masuk 3 besar boleh menggunakan musik;
e) Babak pertama, seluruh peserta mengirimkan video kepada panitia melalui link
berikut : http://bit.ly/VIDEOPENTASPAI_SOLOVOCAL dan dipilih 3 peserta
terbaik untuk maju ke babak kedua.
f) 3 peserta yang dipilih ke babak kedua, akan dilombakan kembali dan ditentukan juara
1,2 dan 3 melalui zoom meeting dengan membawakan lagu yang berbeda.
2) Lagu Yang Dilombakan

18
Lagu- Islami
a) Teman Sejati (Brother)
b) Muhasabah cinta ( Edcoustic)
c) Sekeping hati (Saujana)
d) Demi Masa (Raihan)
3) Aspek yang dinilai
a) Intonasi/ Ketepatan nada
b) Artikulasi/Kejelasan Pegucapan
c) Improvisasi
d) Performance/Penhayatan,dan penampilan
4) Skor Penilaian

Penilaian
No. Bidang Penilaian
Maksimal Minimal
1 Intonasi/ Ketepatan Nada 40 15
2 Artikulasi/Kejelasan Pegucapan 20 15
3 Improvisasi 20 15
4 Performance/Penhayatan,dan penampilan 20 15
Jumlah 100 60

19
BAB III

PENUTUP

Keberhasilan penyelenggaraan Pekan Keterampilan dan Seni Pendididkan Agama Islam


(PENTAS PAI) ini ditentukan oleh semua unsur yang berkepentingan dalam melaksanakan
kegiatan secara tertib, teratur, penuh disiplin dan rasa tanggung jawab yang tinggi.
Dengan memahami panduan ini diharapkan panitia penyelenggara, peserta dan pihak-pihak
lain dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sehingga kegiatan Pekan Keterampilan
dan Seni Pendididikan Agama Islam (PENTAS PAI) mencapai hasil secara optimal.
Hal-hal lain yang belum tercantum dalam peraturan PENTAS PAI ini akan ditentukan
kemudian oleh Panitia Penyelenggara berupa surat keputusan tambahan, addendum atau
aturan tambahan dalam peraturan Pentas. Seluruh keputusan panitia penyelenggara yang
tercantum di dalam peraturan lomba di atas adalah mutlak dan tidak dapat diganggu-gugat.
Menyadari masih banyak kekurangan dalam petunjuk teknis ini, kami sangat mengharapkan
kritik dan saran sebagai bahan masukan bagi perbaikan penyelenggaraan Pekan Keterampilan
dan Seni Pendididkan Agama Islam (PENTAS PAI) SMP ini.

Ciamis, April 2021


Panitia PENTAS PAI,
Ketua, Sekretaris,

Dra. Hj. Yuyun Yunani, M.Pd.I. Heni Fatmawati, M. Pd.I


NIP. 19670811 199412 2 001 NIP. 19800228 200501 2 003

20
MARS PENTAS PAI

Mari kita melangkah


Langkah derap gempita
Pelajar Indonesia
Dengan semangat membara
Berjuang dalam lomba
Niat karena Allah semata
Dengan PENTAS Pendidikan Agama Islam
Ekspresikan ilmu dan amal
Raih persaudaraan wujud kebersamaan
Itulah pelajar beriman

Dengan mempererat ukhuwah Islamiyah


Itulah tujuan kita
Rajin beribadah taat beragama
Jujur berakhlak yang mulia

Berjaya dalam seni ilmu dan agama


Berjaya di bumi persada
Majulah putra putri pelajar Indonesia
PAI teruslah Berjaya

21
HYMNE PENTAS PAI

Kuhadapkan jiwa dan raga


Berharap ridho yang kuasa
Puji syukur kuucapkan
Pada Allah Sang Pemberi Rahmat

PENTAS PAI bergema Niat


suci tekad bulat Tanamkan
iman dan taqwa
Menjadikan bangsa yang beradab

Mewujudkan kedamaian yang indah


Bagaikan penghias hati PENTAS
PAI ajang yang mulia
Pengemban hidayah illahi

Gerbang jalan menuju kemuliaan


Bagi insan yang beriman
Tuk meraih masa depan gemilang
PAI jayalah selamanya

Anda mungkin juga menyukai