Anda di halaman 1dari 4

Anatomi Setinggi OUI, tempat jalan masuknya arteri uterina, fiksasi uterus

ke kiri dan ke kanan.


Reproductive 5. Ligament vesicouterina: dari uterus ke vesica, jaringan ikat
yang longgar sehingga bisa ikut expand saat hamil.

DEKAT OVARIUM
6. Ligamentum suspensorium ovarii/ Infundobulopelvicum
ligament:
Tempat jalannya arteri dan vena ovari
Membantu infundibulum dan ovarium nempel ke pelvis, hence the
name
Menggantung uterus ke dinding panggul

7. Ovarian ligament/ Ligamentum ovarii propii


Menghubungkan tuba falopii dan ovarium

Lapisan abdomen:
 Diatas linea arkuata
Kulit – lemak – fascia superfisialis (Camper dan Scarpa) –
anterior rectus sheath – otot – posterior rectus sheath – lemak
peritoneal dan peritoneum
 Dibawah linea arkuata
Vaskularisasi: Kulit – lemak – fascia superfisialis (Camper dan Scarpa) –
 Uterus anterior rectus sheath – otot – lemak peritoneal dan peritoneum
Dari aorta abdominalis → illiac communis → illiaca interna
DEKAT UTERUS → arteri uterina Persyarafan dinding abdomen:
1. Broad ligament /Ligamentum latum:  Ovarium  Berasal dari rami anterior n. thoracalis bagian bawah dan n.
Terbagi menjadi 3 bagian: Dari aorta abdominalis → arteri ovarica lumbal 1
 Mesosalphinx: menutupi bagian tuba  T6 epigastrium
 Mesovarium: menutupi bagian ovarium Innervasi:  T10 umbilicus – untuk spinal anestesi
 Mesometrium: menutupi bagian uterus  Sentral (volunter dan somatik)  L1 diatas ligamentum inguinale dan symphisis pubis
N. Pudenda (untuk pelvic floor, otot perineum, kopulasi,
2. Round ligament /Ligamentum rotundum: partus, berkemih, defekasi) [WILLIAMS OBSTETRICS 24TH EDITION]
Fungsinya menahan uterus dalam bentuk antefleksi  Otonom (involunter) Dibagian abdomen itu ada LANGER LINES → garis imajiner
Asalnya dibawah dan anterior dari tuba falopi → dapat T12-L3 terbagi jadi syaraf hipogastrika kanan dan kiri, lalu dimana menggambarkan orientasi dari serat dermal di kulit.
MEMBANTU IDENTIFIKASI TUBA SAAT MAU STERIL membentuk pleksus Frankenhauser Pada bagian abdominal tersusun horisontal
Dengan demikian apabila ada insisi vertikal → meningkatkan
3. Uterosacral ligament /Ligamentum sacrouterina: lateral tension thus resulting in wider scars.
Dari serviks ke sakrum, menahan uterus dibagian belakang SC biasanya Pfannenstiel incision

4. Lateral cervical ligament /Ligamentum cardinale:


Posterior: lower portion of vagina and rectum = septum
rectovaginal
¼ vagina bagian atas terpisah dari rektum = cul-de-sac /cavum
douglas
Batas:  Panjang dinding vagina:
Anatomi Genitalia Externa [WILLIAMS OBSTETRI 24TH  Lateral: Hart line Anterior = 6-8 cm
EDITION]  Medial: outer surface of hymen Posterior = 7-10 cm
VULVA -- /pudenda: mencakup semua struktur yang terlihat dari  Inferior: Fourchette  Upper part of vagina: fornices
simfisis pubis ke perineal body  Anterior: Frenulum Dari fornices ini bisa dipalpasi jika ada masalah di internal pelvic
Terdiri atas: 6 opening di vestibule: organ → akses ke peritoneal cavity bisa melalui posterior fornix
1. Mons pubis /mons veneris (1) urethra (1) vagina (2) kelenjar bartolin  Lapisan dinding vagina: nonkeratinized stratified squamous
Setelah pubertas, ditutupi oleh rambut terdistribusi bentuk segitiga (2) kelenjar skene epithelium dan dilapisi lamina propia
terbalik, dasar di upper margin sp dan ujungnya di klitoris. 6. Kelenjar Bartholin Pada premenopausal woman → rugae
2. Labia Mayor Atau Greater Verstibular Glands  NO VAGINAL GLAND
Homolog skrotum Terletak inferior end of bulbocavernosa muscle Lubricated by transudat berasal dari subepithelial capillary plexus,
Terhubung langsung dengan mons pubis Membuka di jam 5 dan 7 di vestibule. menembus epitel
Di posterior menyatu jadi posterior commissure Kalau trauma/infeksi → abses Saat hamil → vaskularitas meningkat → sekresi vagina meningkat
Permukaan luar = kulit 7. Kelenjar Skene (biasa salah kira cairan ketuban
Permukaan dalam = banyak kelenjar apokrin, ekrin, dan sebaseous Atau largest paraurethral glands  Vaskularisasi
3. Labia Minor Terletak distal dekat meatus uretra Proksimal = cabang cervical dari arteri uterina, DAN arteri vagina
Homolog bagian ventral dari penis 8. Uretra (dari cabang dari inferior arteri uterina/ langsung dari internal illiac
Memisah jadi dua lamella, 2/3 uretra bagian bawah lewat di anterior vagina artery)
 lamellae bawah memanjang ke atas jadi frenulum klitoris Posterior vaginal wall = middle recal artery
 lamellae atas memanjang keatas jadi prepuce VAGINA AND HYMEN Distal = arteri pudenda internal
dibagian inferior menyatu membentuk fourchette Hymen mengelilingi vagina opening, terdiri atas jaringan ikat  Draniase limfatik
epitel: keratinized stratified squamous elastik dan berkolagen, dilapisi nonkeratinized stratified squamous 1/3 bawah, vulva = inguinal lymph nodes
TIDAK ADA folikel rambut, kelenjar ekrin/ apokrin, BANYAK epithelium. TAMPONS CAN perforate the hymen. 1/3 tengah = internal illiac
sebaseus 1/3 atas = external, internal
4. Klitoris Vagina adalah tabung musculomembranous memanjang ke uterus.
Homolog penis  TETANGGA
Terletak dibawah prepuce dan diatas frenulum dan uretra Anterior: terpisah dari bladder&uretra = septum vesicovaginal
Epitel squamosa, richly innvervated
5. Vestibule
Terbentuk dari urogenital membrane
Ruangan berbentuk almond
Perineal Body
Perineal muscle terletak di superficial perineal space

Anterior triangle/ urogenital triangle

posterior triangle/ anal triangle

Perineum
Batas:
 Anterior: simphysis pubis
 Anterolateral: ischiopubic rami dan ischial tuberosities
 Posterolateral: sacrotuberous ligament
 Posterior: coccyx

1. Perineal Body
/Central tendon of perineum
Utk junction dari beberapa struktur untuk support perinum, yakni:
Superficially = (1) bulbocavernosus, (2) superficial trasnverse
perineal, (3) external anal sphincter
Deeply = (1) perineal membrane, (2) pubococcygeus, (3) internal
anal sphincter
Perineal body ini terpotong kalau:
Episiotomi, grade 2-4 ruptur perineum

Anda mungkin juga menyukai