0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
8 tayangan22 halaman
Homeostasis adalah kemampuan sistem fisiologi untuk mempertahankan keadaan di dalam tubuh yang relatif konstan dengan menggunakan mekanisme umpan balik negatif dan positif untuk mengontrol perubahan variabel penting dalam tubuh.
Homeostasis adalah kemampuan sistem fisiologi untuk mempertahankan keadaan di dalam tubuh yang relatif konstan dengan menggunakan mekanisme umpan balik negatif dan positif untuk mengontrol perubahan variabel penting dalam tubuh.
Homeostasis adalah kemampuan sistem fisiologi untuk mempertahankan keadaan di dalam tubuh yang relatif konstan dengan menggunakan mekanisme umpan balik negatif dan positif untuk mengontrol perubahan variabel penting dalam tubuh.
Manusia merupakan makhluk multisel. Organisme multisel dapat hidup dilingkungan yang berubah – ubah karena mampu mempunyai kemampuan mempertahankan keadaan lingkungan dalamnya (milieu interiur). Seorang ahli ilmu faal Perancis pada tahun 1859 Claude Bernard mengemukakan bahwa “dengan mempertahankan lingkungan dalam yang relatif stabil, organisme multisel yang kompleks dapat hidup bebas di lingkungan luar yang sangat bervariasi”. Menurut ahli ilmu faal Amerika Serikat Walter Cannon menyebutkan “upaya mempertahankan keadaan lingkungan dalam yang stabil ini sebagai homestasis”. Homeostatis berasal dari bahasa Yunani terdiri dari dua suku kata • Homeo artinya “yang sama”; • Statis artinya “berdiri atau diam” Istilah homeostatis diperkenalkan pertama kali oleh W.B.Cannon untuk menjelaskan berbagai proses fisiologi yang berfungsi untuk memulihkan keadaan normal setelah terjadi gangguan. Homeostasis ini sangat penting karena sel dan jaringan tubuh hanya akan tetap hidup dan dapat berfungsi secara efisien ketika kondisi internal ini dipertahankan dengan baik. Homeostasis merupakan kemampuan sistem fisiologi untuk mempertahankan keadaan di dalam tubuh yang relatif konstan. Hubungan Mekanisme Homeostasis Tubuh selalu dihadapkan dengan perubahan lingkungan eksternal serta kegiatan dan aktivitas yang terjadi di dalam tubuh yang dapat merubah keseimbangan dari beberapa varibel penting. Mekanisme kontrol homeostatik bekerja berdasarkan prinsip umpan balik ada dua jenis umpan balik yaitu: • Umpan balik negatif (negative feedback), pada umpan balik negatif perubahan suatu faktor dikontrol secara homeostatis akan memicu respon yang berupaya untuk memulihkan faktor tersebut ke normal dengan menggerakkan faktor ke arah yang berlawanan dari perubahan awalnya. • Umpan balik positif (positive feedback), pada umpan balik positif perubahan pada variabel terkontrol memicu respon yang mendorong ke arah yang sama seperti awal perubahan sehingga perubahan semakin kuat. Umpan balik positif lebih jarang terjadi, namun umpan balik ini juga berperan penting dalam keadaan tertentu, misalnya pelepasan oksitosin yang semakin banyak dengan semakin besarnya tekanan pada serviks. Surat At Tin ayat 4