Anda di halaman 1dari 4

PEMERIKSAAN LABORATORIUM

YANG BERESIKO TINGGI


NO. DOKUMEN :

SOP NO. REVISI :

TGL. TERBIT :

HALAMAN : PUSKESMAS TAMAKO

Tanda Tangan :
Ditetapkan Oleh : dr. KRISTIAN PARERA
Kepala Puskesmas Tamako NIP. 19811223 200803 1 002
Pengertian Pemeriksaan laboratorium yang beresiko tinggi
adalah : merupakan pemeriksaan laboratorium yang
tinggi bahaya infeksiusnya, lebih mudah menularkan
dibandingkan pemeriksaan yang tidak beresiko tinggi.
Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk
pemerksaan yang berisko tinggi
Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor tentang Pemeriksaan
Laboratorium Yang Berisiko Tinggi
Referensi 1. Permenkes No. 37 Tahun 2012 tentang
Penyelenggaraan Laboratorium Pusat Kesehatan
Masyarakat.
2. Permenkes No. 43 Tahun 2013 tentang Cara
Penyelenggaraan Laboratorium Klinik Yang Baik.
Alat dan Bahan 1. Alat
a. Jas laboratorium
b. Masker
c. Handscoone
d. Lampu spiritus
e. Tempat limbah medis
2. Bahan
a. Handsoap
b. Alkohol 70%
c. Sampel pemeriksaan
Langkah-Langkah 1. Petugas laboratorium mencuci tangan terlebih
dahulu sebelum melakukan pemeriksaan beresiko
tinggi.
2. Petugas laboratorium membersihkan tempat
pemeriksaan.
3. Petugas laboratorium memakai Alat Pelindung Diri
(jas laboratorium, masker, sarung tangan).
4. Petugas laboratorium melakukan pemeriksaan
dengan hati-hati sesuai masing-masing SOP
pemeriksaan, pemeriksaan sputum dengan
menyalakan lampu spiritus dan menyiapkan
desinfektan.
5. Petugas laboratorium setelah selesai melakukan
pemeriksaan, petugas laboratorium memisahkan
sisa spesimen beresiko tinggi untuk langsung di
buang ditempat pembuangan limbah infeksius
sesuai SOP pengelolaan limbah. Untuk spesimen
sputum terlebih dahulu direndam larutan
desinfektan.
6. Petugas laboratorium mencuci tangan kembali
setelah selesai melakukan pemeriksaan.
7. Petugas laboratorium melepas kemudian
membuang masker dan sarungtangan di tempat
limbah medis/infeksius.
8. Petugas laboratorium melepas kemudian
menggantung jas laboratorium dengan posisi
terbalik apabila cara menyimpan jas laboratorium
dengan di gantung.
Bagan Alir
Cucitangan terlebih
dahulu

Bersihkan tempat pemeriksaan

Memakai APD

Melakukan pemeriksaan dengan


hati-hati

Pisahkan specimen beresiko


tinggi

Cuci tangan setelah melakukan


pemeriksaan

buang masker dan sarung tangan di tempat


limbah medis/infeksius

Hal-hal yang perlu 1. Memakai Alat Pelindung Diri (jas laboratorium,


diperhatikan
masker, sarung tangan).
2. Petugas laboratorium melakukan pemeriksaan
dengan hati-hati sesuai masing-masing SOP
pemeriksaan.
3. Membuang masker, sarung tangan, sample
pemeriksaan, ditempat limbah medis/infeksius.
Dokumen terkait 1. Laboratorium
2. Kesling
Unit terkait 1. Rekam medis
2. Register pemeriksaan
3. Form hasil pemeriksaan
4. Form pengantar laboratorium
5. TB 04
6. TB 05
7. TB 06

Anda mungkin juga menyukai