Anda di halaman 1dari 3

BAB III

METODE PENELITIAN
A. Tipe Penelitian

Tipe penelitian ini adalah penelitian empiris, yaitu penelitian lapangan (Field

research), dengan cara melakukan pengumpulan data lapangan. Berdasarkan

masalah yang diajukan dalam penelitian ini yangmenekankan pada mekanisme

dan proses pendaftaran tanah dalam pelaksanaannya di Kantor Pertanahan.

B. Lokasi Penelitian

Penelitian ini berlokasi di Makassar tepatnya di Kantor Badan Pertanahan

Nasional Kota Makassar. Pemilihan lokasi ini berdasarkan atas pertimbangan

bahwa Kantor badan Pertanahan Kota Makassar merupakan istansi atau badan

yang terkait dan berwenang untuk melayani serta menangani perndaftaran

pertanahan di Kota Makassar.

C. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah keseluruhan atau himpunan obyek dengan ciri yang sama.

Populasi dapat berupa orang, benda (hidup maupun mati), kejadian, kasus-

ksaus, waktu atau tempat dengan sifat atau ciri yang sama. Populasi dalam

penelitian ini adalah pihak-pihak yang mempunyai kewenangan dalam

pendaftaran tanah di Kantor Pertanahan Kota Makassar

82
83

2. Sampel

Adapun yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah masyarakat yang

melakukan pendaftaran tanah di Kantor Pertanahan Kota Makassar.

D. Jenis dan Sumber Data

Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas dua kategori,

yaitu data primer dan data sekunder:

1. Data primer, yaitu informasi yang diperoleh langsung dari narasumber

dilokasi penelitian yang berkaitan dengan pendaftaran tanah yang

dilakukan oleh pihak yang berwenang dalam hal ini Kantor Badan

Pertanahan Nasional Kota Makassar

2. Data sekunder, adalah data yang diperoleh melalui penelaan literatur-

literatur, artikel, makalah-makalah, buku-buku, peraturan perundang-

undangan dan dokumen-dokumen yang berkaitan langsung dengan

masalah mengenai tanah termasuk tentang pendafataran tanah.

E. Tekhnik Pengumpulan data

Tekhnik pengumpulan data dilakukan dengan dua cara, yaitu:

a. Penelitian kepustakaan (Library Research)

Yaitu merupakan suatu metode pengumppulan data dengan menelaah

dan mengkaji dokumen yang relevan yang berkaitan dengan pendaftaran

tanah. Penelitian ini penulis lakukan dengan membaca, menelaah dan

mengkaji literatur atau berkas yang berhubungan langsung dengan


84

masalah yang mengenai pendaftaran tanah yang menjadi objek kajian

dalam penulisan ini.

b. Penelitian lapangan (Field Research)

1. Observasi (Observation)

Yaitu penulis mendatangi lokasi penelitian lemudian melakukan

pengamatan secara langsung dan seksama terhadap objek penelitian

guna mengetahui mekanisme dan proses pendaftaran tanah di kantor

Pertanahan.

2. Wawancara (Interview)

Yaitu penulis melakukan tanya jawab atau wawancara langsung

dengan pihak yang yang berwenang dalam melakukan pendaftaran

pertanahan.

F. Analisis Hukum

Data penelitian diolah dan dianalisis secara kualitatif yaitu menganalisa

data berdasarkan kualitasnya lalu di deskripsikan dengan menggunakan kata-

kata sehingga diperoleh bahasan atau paparan dalam bentuk kalimat yang

sistematis dan dapat dimengerti, kemudian ditarik kesimpulan.

Anda mungkin juga menyukai