2012 TENTANG BAHAN TAMBAHAN PANGAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
ESA MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA,
JENIS BTP YANG DIIZINKAN DALAM PENGGOLONGAN
1. Antibuih (Antifoaming Agent) Antibuih (Antifoaming Agent) adalah bahan tambahan pangan
untuk mencegah atau mengurangi pembentukan buih.
• Kalsium alginat
• Mono dan digliserida
2. Antikempal (Anticaking Agent) Antikempal (Anticaking Agent) adalah bahan tambahan pangan
untuk mencegah mengempalnya produk pangan
• Kalsium karbonat
• Trikalsium fosfat
• Selulosa mokrokristalin
• Selulosa bubuk
• Asam miristat, palmitat dan stearat dan garamnya (kalsium, kalium, dan natrium (Ca, K, Na)
• Garam-garam dari asam oleat dengan kalsium, kalium dan natrium (Ca, K, Na)
• Natrium karbonat
• Magnesium karbonat
• Magnesium oksida
• Natrium besi (II) sianida
• Kalsium besi (II) sianida
• Silicon dioksida halus
• Kalsium silikat
• Natrium aluminosilikat
• Magnesium silikat
Malam (Beeswax)
Lilin kandelila
Lilin karnauba
Syelak
Lilin mikrokristalin
9. Pemanis (Sweetener)
Pemanis (Sweetener) adalah bahan tambahan pangan berupa pemanis alami dan pemanis buatan yang
memberikan rasa manis pada produk pangan.
-Etil para-hidroksibenzoat
-Metil para-hidroksibenzoat
Belerang dioksida
Natrium sulfit
Natrium bisulfit
Natrium metabisulfit
Kalium metabisulfit
Kalium sulfit
Kalsium bisulfit
Kalium bisulfit
Nisin
Nitrit
Kalium nitrit
Natrium nitrit
Nitrat
Natrium nitrat
Kalium nitrat
Asam propionat dan garamnya
Asam propionat
Natrium propionate
Kalsium propionate
Kalium propionate
Lisozim hidroklorida
15. Pengembang (Raising Agent)
Pengembang (Raising Agent) adalah bahan tambahan pangan berupa senyawa tunggal atau campuran
untuk melepaskan gas sehingga meningkatkan volume adonan.
Natrium karbonat
Natrium hidrogen karbonat
Kalium hidrogen karbonat
Amonium karbonat
Amonium hidrogen karbonat
Natrium aluminium fosfat
Glukono delta lakton
Dekstrin
Pati asetat