HAKIKAT BAHASA

Bahasa itu manasuka

(Arbitrer)
Bahasa itu sistematik,
Manasuka atau arbiter adalah
Sistematik artinya acak , bisamuncul tanpa
beraturan atau berpola. alasan. Kata-kata (sebagai
simbol) dalam bahasa bisa
Bahasa memiliki sistem muncul tanpa hubungan logis
bunyi dan sistem dengan yangdisimbolkannya.
makna yang beraturan. Bahasa itu vokal
Vokal dalam hal ini berarti
bunyi. Bahasa mewujud dalam
Bahasa itu simbol Bahasabunyi
bentuk itu
manusiawi
Simbol adalah lambang
sesuatu, bahasa Bahasa itu
jugaadalah lambang manusiawi dalam
sesuatu. arti bahwa
bahwaitu adalah
Bahasa itu mengacu pada kekayaan yang
dirinya hanya dimiliki
umatmanusia.
Sesuatu disebut bahasa
jika ia mampu Bahasa itu
dipakaiuntuk komunikasi
menganalisis bahasa itu
sendiri. Fungsi terpenting
dan paling terasa
dari Bahasa
adalah bahasa
sebagai alat
komunikasi dan
interakasi.
 KONSEP BAHASA

❖ Alat komunikasi antar

manusia

❖ Pengungkapan pikiran dan

perasaan

❖ menggunakan simbol-simbol
komunikasi baik
yang berupa suara, gestur
(sikap badan), atau
Unsur-Unsur Dasar Bahasa
tanda-tanda berupa tulisan
1. Fonem, adalah unsur terkecil dari
bunyi ucapan yang bias digunakan untuk
membedakan arti dari suatu kata.
2. Morfem adalah unsur terkecil dari
pembentukan kata dan disesuaikan dengan
aturan suatu Bahasa.
3. Sintaksis adalah penggabungan kata
menjadi kalimat berdasarkan aturan
sistemtis yang berlaku pada bahasa
tertentu.
4. Semantik mempelajari arti dari makna
dari suatu bahasa yang dibentuk dalam
suatu kalimat.
5. Diskurs adalah mengkaji bahasa pada
tahap percakapan, paragrap, bab, cerita,
atau literatur.
 FUNGSI BAHASA
 Alat untuk mengungkapkan perasaan
atau ekspresi diri
 Alat komunikasi
 Alat untuk beradaptasi
 Alat untuk integrasi/penyatuan
 Alat kontrol sosial

MASYARAKAT BAHASA
BAHASA MASYARAKAT MULTIKULTUR (TERDIRI DARI
BERBAGAI KELOMPOK ETNIK)
MENURUT OHOIWUTUN (1997) ADA 4 VARIABEL UNTUK
MENJELASKAN BAHASA DALAM MASYARAKAT MULTIKULTUR:
A. HETEROGENITAS VS HOMOGENITAS
B. BILINGUAL ATAU MULTILINGUAL
C. CAMPUR KODE DAN ALIH KODE
D. INTERFERENSI (TERJADI PROSES PUNGUTAN/SERAPAN
BAHASA)
KERAGAMAN BAHASA INDONESIA:
1. Indonesia merupakan surga bagi
keanekaragamanbahasa
2. Tidak ada data pasti/tepat jumlah bahasa di
Indonesia
3. Tidak ada data pasti jumlah penutur bahasa
tertentu
4. Tidak ada peta yang memastikan di daerah mana
Bahasa dituturkan
5. Persebaran bahasa berbagai sukubangsa di Indonesia
tidak sama
6. Semakin ke timur semakin besar jumlah bahasa yg
digunakan. Papua -/+ ada 250 bahasa daerah
7. Sebagian besar masyarakat Indonesia merupakan
pengguna dua bahasa, yaitu bahasa etnis yang
merupakan bahasa ibu dan bahasa Indonesia sebagai
VARIASI
bahasa BAHASA BERDASARKAN
formal
PENUTURNYA:
1. Idiolek: variasi bhs yg bersifat perorangan,
berhub dg warna suara, pilihan kata, gaya bicara,
susunan kal.
2. Dialek: perbedaan bentuk dari satu bahasa yg
menjadi ciri dari daerah atau kelas sosial
tertentu dan yg masih besar persamaannya, shg
masih saling memahami
3. Kronolek: variasi bahasa yg digunakan oleh
kelompok sosial pd masa tertentu. Variasi bahasa
th 50-an berbeda dg bahasa th 90-an
4. Sosiolek: variasi bahasa yg berhubungan dengan
status, golongan dan kelas sosial penuturnya.
Misal, bhs anak muda / remaja berbeda dg bahasa
golongan tua