LEMBAR KERJA MAHASISWA

BAB 1: HAKIKAT BAHASA

Oleh:
Nama : Reni Nuraeni
NIM : 131810003
Kelas : PGSD.18.B

A. PENGERTIAN BAHASA

1. Menurut Djarwowidjojo (2003: 16)

Bahasa adalah sistem simbol lisan yang arbitrer yang dipakai oleh anggota
suatu masyarakat bahasa untuk berkomunikasi dan berinteraksi antar
sesamanya.

2. Menurut Suwarna (2002: 4)

Bahasa adalah alat utama untuk berkomunikasi dalam kehidupan manusia,
baik secara individu maupun kolektif sosial.

3. Menurut Jeans Aitchison (2008: 21)

Bahasa adalah sistem yang terbentuk dari isyarat suara yang telah
disepakati, yang ditandai dengan struktur yang saling tergantung ,
kreatifitas, penempatan, dualitas, dan penyebaran budaya.

Berdasarkan definisi tersebut, dapat disimpulkan bahwa bahasa yaitu

sistem simbol lisan yang digunakan untuk berkomunikasi dan berinteraksi
dalam kehidupan manusia

Dari pengertian tersebut, Apakah setiap alat komunikasi seperti kentongan,

sandi morse, semaphore, bedug itu termasuk bahasa?
Ya, dikarenakan alat-alat tersebut dijadikan sebagai alat komunikasi berbentuk
isyarat/tanda, misalnya dengan kata dan gerakan sehingga melalui alat
komunikasi tersebut dapat memudahkan manusia dalam berinteraksi sesuai
dengan fungsi nya masing-masing.

Apakah semua yang keluar dari alat ucap manusia seperti mendekur, bersin,
batuk, dan mengigau termasuk bahasa?
 Tidak, dikarenakan tidak termasuk dalam system bahasa. Bunyi bahasa adalah
satuan bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap manusia yang di dalam fonetik
diamati sebagai “fon” dan di dalam fonemik sebagai fonem.
Bunyi yang spontan namun tidak memiliki makna.

B. FUNGSI BAHASA
Fungsi Bahasa
1. Fungsi Ekspresif, yaitu bahasa yang didayagunakan untuk meluapkan
atau menyampaikan ekspresi si penutur kepada diri sendiri atau
khalayak ramai dengan maksud dan tujuan tertentu. Fungsi ini untuk
mengekspresikan emosi, keinginan, kebahagiaan, kesediah, dan
penyampai pesan.
2. Fungsi Direktif, yaitu bahasa yang digunakan untuk memengaruhi
orang lain, juga dapat digunakan untuk memberi keterangan,
mengundang, memerintah, memesan, mengingatkan, dan lainnya.
3. Fungsi Referensial, yaitu terwujud dalam tuturan yang mengutamakan
isi atau topik pembicaraan ((massage). Contohnya, dua orang pakar
politik sedang asik berbincang tentang kriteria calon presiden.
4. Fungsi Puitik, yaitu terwujud karena pusat perhatian terdapat pada
bentuk pesan (massage form). Contoh banyak terdapat pada tulisan atau
goresan di tembok dalam bentuk graffiti dalam bentuk karya sastra.
5. Fungsi Fatik, yaitu timbul dalam tuturan yang mengutamakan
tersambungnya atau terbukanya jalur tuturan (channel). Contoh
ungkapan Faris sering terlihat dari salam untuk membuka pembicaraan.
6. Fungsi Metalinguistik, yaitu fungsi yang digunakan pada makna atau
batasan istilah. Contohnya terdapat dalam bentuk definisi dan rumus,
mislanya H2O adalah rumus kimia untuk air.

C. KARAKTERISTIK BAHASA
Karakteristik Bahasa
1. Sistem, maksudnya bahasa yang teridiri dari unsur yang secara teratur
tersusun menurut pola tertentu dan membentuk satu kesatuan
2. Lambang, maksudnya dengan berbagai seluk beluknya dikaji orang dalam
bidang kajian ilmu semiotika, yaitu ilmu yang mempelajarai tanda-tanda
yang ada dalam kehidupan manusia. Baik itu tanda, lambang, sinya, gejala,
gerak isyarat, kode, indeks, dan ikon.
3. Bunyi, maksudnya bunyi-bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap manusia,
tetapi tidak semua bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap manusia termasuk
bunyi bahasa.
4. Bermakna, maksudnya melambangkan suatu pengertian, konsep, ide, atau
suatu pikiran yang ingin disampaikan dalam wujud bunyi itu. Maka bahasa
itu mempunyai makna.
5. nArbitrer, maksudnya hubungan antara lambang dengan yang tidak
dilambangkan tidak bersifat wajib, bisa berubah dan tidak dapat dijelaskan
mengapa lambang tersebut mengonsepi makna tertentu.
6. Konvensional, maksudnya setiap penutur suatu bahasa akan mematuhi
hubungan antara lambang dengan yang dilambangkannya.
7. Produktif, maksudnya meskipyn unsur-unsur bahasa itu terbatas, tetapi
dengan unsur-unsur yang jumlahnya terbatas itu dapat dibuat satuan satuan
bahsa yang tidak terbatas, meski secara relative sesuai dengan sistemnya
yang berlaku dalam bahasa itu.
8. Dinamis, maksudnya bahasa tidak pernah lepas dari gejala kegiatan dan
gerak manusia sepanjang keberadaan manusia itu sebagai makhluk yang
berbudaya dan bermasyarakat.
9. Unik, maksudnya setiap bahasa mempunyai ciri khas yang tidak dimiliki
oleh bahasa lainnya.
10. Universal, maksudnya ada ciri-ciir yang sama yang dimiliki oleh setiap
bahasa yang ada di dunia. Ciri-ciri yang universal ini merupakan bunyi
yang terdiri dari vocal dan konsonan.
11. Manusiawi, maksudnya alat komunikasi manusia berbeda dengan
binatang. Alat komunikasi manusia bersifat produktif dan dinamis. Maka
bahasa bersifat manusiawi, artinya bahasa hanya milik manusia dan hanya
dapat digunakan oleh manusia.
12. Bervariasi, maksudnya anggota masyaraka suatu bahasa biasanya terdiri
dari berbagai orang dengan status sosial dan latar belakang yang tidak
sama. Karena perbedaan tersebut makan bahasa digunakan menjadi
bervariasi. Variasi bahasa diantaranya idiolek, dialek, dan ragam.