Anda di halaman 1dari 8

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Globalisasi menyebabkan industri wisata dan hiburan malam


berkembang pesat di Indonesia. Hal ini terbukti dengan menjamurnya tempat-
tempat hiburan yang ada di negara ini, mulai dari cafe, club, diskotik, dan juga
tempat karaoke. Tak dapat dipungkiri Indonesia tak pernah sepi dari kunjungan
turis domestik dan manca negara. Inilah yang membawa arus pembauran
budaya asing di negara ini. Perkembangan teknologi yang berkembang pesat
juga mengakibatkan berjalan lancarnya pembauran budaya asing di Indonesia.

Dengan teknologi seperti handphone, remaja dapat berkomunikasi


dengan orang dari berbagai negara ataupun dapat melihat aktifitas dan gaya
hidup kehidupan barat . Hal tersebut merupakan salah satu dampak dari
derasnya arus globalisasi. Globalisasi berasal dari kata global yang maknanya
ialah universal. Istilah globalisasi diungkapkan oleh Setiadi dan Kolip (2011,
hlm. 686) yaitu Globalisasi diartikan sebagai proses yang menghasilkan dunia
tunggal. Globalisasi adalah masalah kehidupan modern yang tak terhindarkan.

Globalisasi menimbulkan bahaya dan harapan. Proses globalisasi yang


meliputi semua aspek kehidupan modern (ekonomi, politik, dan budaya)
tercermin dalam kesadaran sosial. Cara orang memahami dunia, dunia lokal
mereka sendiri dan dunia keseluruhan, mengalami perubahan yang sangat
besar. Globalisasi memperkenalkan pula sebuah istilah westernisasi, yakni
salah satu bentuk dari universalisasi dengan semakin menyebarnya pikiran dan
budaya dari barat sehingga mengglobal. Salah satu dampak dari westernisasi
kian maraknya digandrungi gaya hidup (life style) para generasi muda terutama
atau yang sering dikenal sebagai gaya hidup budaya kebarat-baratan kepada
kaum remaja.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apakah yang menjadi Faktor penyebab terjadinya westernisasi ?


2. Apakah dampak westernisasi terhadap karakter remaja masa kini ?

1
1.3 Tujuan Penulisan
1. Mengetahui Faktor penyebab terjadinya westernisasi.
2. Mengetahui dampak westernisasi terhadap karakter remaja masa kini.
.

2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Judul
1. Westernisasi
Westernisasi adalah proses dimana gaya hidup masyarakat
meniru gaya budaya barat seperti pakaian, perilaku dan budaya. Tidak
jelas kapan westernisasi dimulai di Indonesia. Beberapa ahli sejarah
mengatakan bahwa proses westernisasi ini terjadi sejak awal
kolonialisme dan imperialisme di Indonesia dan belahan dunia Islam
lainnya pada abad ke-19. Westernisasi adalah budaya barat dengan
tidak membedakan budaya barat dengan budaya lokal. Modernisasi lahir
di Barat, jadi Westernisasi adalah satu-satunya cara untuk mencapainya.
2. Pengaruh Westernisasi Terhadap Karakter Remaja Masa Kini.
Dengan adanya globalisasi, budaya barat telah banyak
mempengaruhi karakter dari remaja-remaja masa kini. Damapk dari
westernisasi bagi remaja yaitu perubahan gaya hidup dalam bertingkah,
berkata maupun pada penambilan dengan berpakaian.

2.2 Pembahasan

1. Faktor penyebab terjadinya westernisasi


a. Perilaku Konsumtif Remaja terhadap Produk Luar Negeri
Kita bisa melihat bahwa remaja pada umumnya lebih senang dan
bangga ketika menggunakan produk bermerek asing saat ini. Terlebih,
produk-produk dari merek asing mendominasi pasar Indonesia, mulai
dari produk teknologi hingga pakaian dan makanan.
b. Perkembangan Teknologi Informasi
Saat ini, teknologi sudah berkembang semakin pesat. Dengan
keberadaan teknologi, kita dapat dengan mudah menjangkau dunia
meski hanya dari rumah sendiri.
Kemunculan berbagai media sosial juga ikut berkontribusi terhadap
penyebaran informasi. Gaya hidup, tren, musik, dan lain sebagainya
yang berasal dari barat dapat dengan mudah kita akses. Jadi, jangan

3
heran jika masyarakat terlebih remaja juga mudah terpengaruh dengan
apa yang ada di barat.
3. Kurangnya Kesadaran Masyarakat terhadap Westernisasi
Tidak semua budaya barat sebenarnya memiliki aspek negatif. Itu semua
tergantung kesadaran masyarakat untuk menghilangkan dampak baik
atau buruk dari westernisasi. Jadi, jangan sampai westernisasi ini
berdampak buruk pada kehidupan masyarakat kita, atau bahkan sampai
mengancam budaya asli nusantara.
4. Karya-Karya yang Mengandung unsur Kebarat-baratan
Di Indonesia sendiri, kecaman terhadap karya-karya budaya luar sudah
dimulai jauh sebelum orde baru lahir.
Bahkan, sebagai bentuk kecemasan Presiden pertama kita, Ir. Soekarno,
terhadap westernisasi, beliau melarang adanya film-film Hollywood dan
semua bentuk kesenian yang berbau kebarat-baratan.

Masyarakat yang sudah terpengaruh westernisasi biasanya dapat


dikenali melalui ciri-cirinya. Ciri-ciri westernisasi adalah sebagai berikut:
- Perubahan gaya hidup dari masyarakat yang meniru
perkembangan yang terjadi di negara-negara Barat. Misalnya
seperti gaya berpakaian, penampilan, perilaku, dan lain
sebagainya.
- Mengikuti kebiasaan dari apa yang dilakukan oleh masyarakat
barat, bisa seperti mengonsumsi minuman keras serta obat-
obatan terlarang.
- Maraknya pergaulan bebas yang terjadi serta perilaku seksual
menyimpang di tengah masyarakat.
- Perubahan pada cara berpakaian, cara berkomunikasi, serta
hubungan sosial yang mengikuti kebiasaan dari negara barat.
- Kebudayaan yang individual semakin berkembang, dan sikap
gotong-royong yang menjadi ciri khas masyarakat Indonesia
semakin terkikis.

4
- Terjadinya perubahan dalam berbagai bidang kehidupan
masyarakat, mulai dari politik, seni, budaya, ekonomi, dan lain
sebagainya, yang mengadopsi cara-cara dari negara barat.
2. Dampak Westernisasi terhadap Karakter Remaja Masa Kini
Masa remaja adalah masa transisi antara kanak-kanak menuju
dewasa. Di mana, perilaku manusia muda ini bisa berubah dengan
cepat, mengalami krisis identitas, dan juga emosi yang kuat. Remaja
mudah mengalami perubahan fisik, sosial, serta pribadi dan
emosionalnya. Hal inilah yang menyebabkan banyak remaja sangat
mudah terpengaruh oleh perubahan sosial, bahkan oleh budaya barat
atau westernisasi.
Pengaruh westernisasi salah satu hal serius di Indonesia. Hal ini
dikarenakan bisa menyebabkan pergeseran budaya, nilai-nilai dan
norma sosial. Budaya peninggalan nenek moyang nusantara bisa saja
ditinggalkan apabila pengaruh westernisasi semakin tidak terbendung.
Dengan teknologi yang semakin maju seperti saat ini, westernisasi
sangat mudah menyebar melalui media sosial seperti Facebook, Twitter,
Instagram, Tiktok, dll.
Dampak yang diberikan westernisasi terhadap karakter remaja
pun bisa positif dan juga negatif. Dampak positif westernisasi terhadap
remaja adalah terbukanya pikiran kaula muda ini terhadap dunia luar,
mudahnya mengakses teknologi maju, dan kemudahan mempelajari
bahasa asing. Selain itu, dampak positif lainnya yakni memotivasi untuk
memajukan bangsa agar dapat bersaing dengan negara-negara luar
(global).
Tentu jika ada dampak positif maka pasti ada dampak negatifnya
pula. Yakni, berubahnya etika dan tingkah laku yang bisa menggerus
nilai-nilai luhur bangsa, agama, dan norma. Masuknya budaya barat ini
dikenal juga dengan konsep liberalisme, seperti seks bebas, pornografi,
dll. Selanjutnya, ada pula sifat individualistik disebabkan oleh teknologi
yang bisa membuat para remaja berpikir tidak lagi membutuhkan
kehidupan sosial.

5
2.3 Solusi

Solusi Agar Remaja Tidak Terbawah Arus Westernisasi, menurut Penulis


ada 6 (enam) cara yang bisa kita lakukan di kehidupan sehari-hari, yaitu:

1. Mulai pintar menyaring budaya asing yang positif dan sesuai dengan
norma di Indonesia serta agama masing-masing.
2. Menumbuhkan semangat nasionalisme dan cinta tanah air yang lebih
banyak lagi.
3. Tetap teguh pendirian dalam mengamalkan nilai-nilai Pancasila di
kehidupan sehari-hari.
4. Menguasai perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan sebagai
bekal ke depannya.
5. Membeli, memakai, dan mempromosikan produk dalam negeri dari pada
produk impor.
6. Menjauhi budaya barat yang terlalu bebas

6
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Westernisasi adalah suatu perbuatan seseorang yang mulai kehilangan


nasionalisme dengan meniru atau melakukan aktivitas kebarat-baratan.
Westernisasi dilakukan di antaranya dengan cara meniru gaya hidup bangsa
Barat seperti bangsa Eropa dan Amerika.

Dampak positif dan negatif dari westernisasi terhadap karakter remaja pun
ada. Salah satu dampak positifnya adalah kemudahan remaja untuk
mempelajari bahasa asing, sedangkan dampak negatifnya adalah remaja mulai
melupakan budaya-budaya lokal dan lebih mementingkan budaya-budaya barat
atau gaya hidup barat.

Pengaruh westernisasi adalah realitas yang harus kita hadapi pada masa
saat ini. Hal ini tidak boleh kita sepelekan. Karena apabila karakter generasi
saat ini rusak, maka tidak akan ada yang bisa melanjutkan perjuangan untuk
memajukan bangsa kita.

3.2 Saran

Westernisasi memang sangat mempengaruhi kehidupan remaja dan cara


berpakaian mereka sehari-hari, kita harus menjauhi remaja saat ini dari
pengaruh buruk westernisasi, kita bisa menciptakan remaja dengan karakter
yang berkualitas. Remaja-remaja dengan karakter berkualitas inilah yang akan
membawa bangsa kita ke arah yang seharusnya (benar).

7
DAFTAR PUSTAKA

https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-westernisasi/#amp_tf=From
%20%251%24s&aoh=16803506254312&referrer=https/3A%2F
%2Fwww.google.com&ampshare=https%3A%2F%2Fwww.gramedia.com
%2Fliterasi%2Fpengertian-westernisasi%2F

https://sman1manggar.sch.id/read/674/dampak-westernisasi-terhadap-
karakter-remaja-masa-kini

Anda mungkin juga menyukai