Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN

Identifikasi Resiko Infeksi - ICRA


(Infection Control Risk Assessment)

A. Pendahuluan
Standar Akreditasi Puskesmas Tahun 2023 untuk pencegahan infeksi di Puskesmas
perlu dilakukan kajian resiko untuk menentukan Prioritas Program dan Pencegahan
Infeksi di Puskesmas. Tim Pencegahan dan Pengendalian Infeksi UPTD Puskesmas
Sidomulyo turut berperan dalam memberikan masukan berkaitan dalam pencegahan
dan pengendalian infeksi mulai dari tahap perencanaan, proses sampai dengan finising
bangunan dengan melampirkan kajian Identifikasi Risiko Infeksi / ICRA (Infection
Control Risk Assessment ) yang dikeluarkan oleh Tim PPI pada setiap akan
melaksanakan konstruksi/renovasi bangunan.

B. Tujuan
1. Mengidentifikasi dan menurunkan risiko infeksi yg didapat dan ditularkan diantara
pasien, staf, tenaga profesional kesehatan, tenaga kontrak, tenaga sukarela,
mahasiswa dan pengunjung.
2. Mengidentifikasi jenis aktivitas dengan mempertimbangkan pasien, petugas
kesehatan dan resiko terhadap pengunjung

C. Perencanaan
1. Tanggal : 23 Maret 2023
2. Lokasi : Ruang WC/Toilet Rekam Medis
3. Kegiatan : Renovasi Pembongkaran BAK air dan lantai

D. Analisis ICRA
Aktivitas Konstruksi bangunan berdasarkan :
1. Tipe : TIPE A
2. Kelompok Resiko : Resiko Rendah
3. Level ICRA : Level I
Kelompok Pasien Resiko TIPE A TIPE B TIPE C TIPE D

Kelp. Resiko Rendah


I II II III/ IV

Kelp Resiko Medium


I II III IV

Kelp Resiko Tinggi


I II III/ IV IV

Kelp Resiko Tertinggi


II III/ IV III/ IV IV

Tipe proyek Renovasi bangunan di wc/toilet ruang rekam medis dalam : Level I
dimana terdapat hal– hal yang harus diperhatikan dan dilakukan sebagai berikut :
1. Lakukan pekerjaan dengan metode yang dapat meminimalisir debu dari
aktivitas konstruksi.
2. Segera mengganti/menggeser papan atau sisa-sisa bahan renovasi.
3. Petugas Renovasi menggunakan APD masker untuk meminimalisir paparan
debu.
4. Renovasi dilaksanakan pada setelah pelayanan dan hari libur
5. Petugas Renovasi harus menggunakan APD sepatu boot untuk meminimalisir
adanya kecelakaan kerja
6. Pihak ke-3 harus menyediakan rambu-rambu renovasi.

Identifikasi Area di sekitar proyek renovasi untuk mengkaji pengaruh potensial:

NO KATEGORI UNIT NAMA UNIT POTENSI RISIKO INFEKSI

1 Depan Tidak ada ruangan Tidak ada

2 Samping kanan Tidak ada ruangan Tidak ada

3 Samping Kiri Ruang Loundry Debu

5 Belakang Tidak ada ruangan Tidak ada

E. Kesimpulan
Renovasi Ruangan wc/toilet rekam medis bisa dilakukan dengan tetap memperhatikan
Potensi Risiko Infeksi bagi petugas, pasien dan lingkungan Puskesmas.

F. Penutup
Demikian hasil Identifikasi Resiko Infeksi – ICRA (Infection Control Risk Assessment)
sebagai upaya PPI dalam Pencegahan Resiko Infeksi sebelum dilakukan
renovasi/pembangunan.

9 Maret 2023
Mengetahui,
Kepala UPTD Kasubag. TU Konstruksi Pelaksana

drg.Ida Aprida Eka Akhmad N., SKM, M.Si Nur


NIP 197004112000032004 NIP 197412161998031003

Saksi I Saksi II
Koordinator Tim PPI Koordinator TIM K3

Hanifah Nabilah,A.Md.Kep Sitti Aisyah,S.K.M


PTTH NIP196704151987122005

Saksi III Saksi IV


Koordinator MFK Koordinator Tim KP

Lili Indiani,S.K.M dr.Desika Pujikireni


NIP 196602187112002 NIP 198612292006042005

Anda mungkin juga menyukai