0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan2 halaman
Dokumen ini membahas tentang tindakan pembedahan di Puskesmas Cipunagara. Tindakan pembedahan adalah pengobatan dengan cara menyat untuk membuka bagian tubuh. Pembedahan minor dilakukan sederhana tanpa resiko nyawa. Dokter melakukan pembedahan dengan mempersiapkan peralatan, menjelaskan prosedur, dan melakukan tindakan sesuai protokol kesehatan dan keamanan pasien.
Dokumen ini membahas tentang tindakan pembedahan di Puskesmas Cipunagara. Tindakan pembedahan adalah pengobatan dengan cara menyat untuk membuka bagian tubuh. Pembedahan minor dilakukan sederhana tanpa resiko nyawa. Dokter melakukan pembedahan dengan mempersiapkan peralatan, menjelaskan prosedur, dan melakukan tindakan sesuai protokol kesehatan dan keamanan pasien.
Dokumen ini membahas tentang tindakan pembedahan di Puskesmas Cipunagara. Tindakan pembedahan adalah pengobatan dengan cara menyat untuk membuka bagian tubuh. Pembedahan minor dilakukan sederhana tanpa resiko nyawa. Dokter melakukan pembedahan dengan mempersiapkan peralatan, menjelaskan prosedur, dan melakukan tindakan sesuai protokol kesehatan dan keamanan pasien.
No. Revisi :0 Tanggal Terbit : 02 Januari 2017 Halaman : 1/2
UPTD PUSKESMAS CIPUNAGARA
Tarmi, SKM, M.Si
NIP : 19690415 199103 2 005 Pengertian 1. Tindakan pembedahan adalah tindakan pengobatan yang dilakukan dengan cara menyat untuk membuka atau menampilkan bagian tubuh yang sakit. 2. Bedah minor adalah pembedahan yang dilakukan secara sederhana, tidak memiliki resiko terhadap nyawa pasien dan tidak memerlukan asisten untuk melakukannya
Tindakan pembedahan dilakukan dengan aman dan baik bagi pasien maupun bagi Tujuan petugas.
SK Kepala Puskesmas Nomor : / PKM / 2017 tentang Jenis-Jenis Pembedahan
Kebijakan Minor yang dapat dilakukan di Puskesmas Cipunagara Referensi Pedoman Triase Puskesmas Cipunagara Prosedur / Langkah-langkah 1. Persiapan alat dan bahan a. Masker b. Handscoon c. Lembar inform concent d. Bak instrument e. Alkohol f. Betadin g. Kasa
2. Petugas yang melaksanakan
Dokter 3. Langkah-langkah a. Dokter atau petugas yang diberi kewenangan melakukan tindakan pembedahan merencanakan tindakan pembedahan sesuai dengan masalah kesehatan yang dialami pasien. b. Dokter atau petugas yang berwenang melakukan tindakan pembedahan, prosedur tindakan, manfaat, resiko dan komflikasi terhadap tindakan serta akibat jika tindakan tidak dilakukan. c. Dokter memastikan pasien atau keluarga paham mengenai tindakan yang akan dilakukan. d. Dokter melengkapi inform consent tindakan pembedahan yang ditandatangani pasien atau keluarga pasien dan dokter yang bersangkutan,. e. Dokter menyiapkan alat-alat yang dibutuhkan untuk tindakan pembedahan. f. Dokter memposisikan pasien sesuai dengan bagian tubuh yang akan
Dokumen Akreditasi Puskesmas Cipunagara Page 1 of 2
dilakukan pembedahan dengan memperhatikan kenyamanan pasien. g. Dokter mencuci tangan dan menggunakan handscoone h. Dokter menjelaskan kepada pasien bahwa tindakan akan dimulai. i. Dokter mendesifektan daerah yang akan di insisi dengan larutan betadine. j. Dokter menganastesi bagian yang akan di insisi dengan memberikan injeksi lidokain sesuai kebutuhan. k. Dokter memastikan bahwa daerah yang akan di anastesi sudah tidak terasa sakit. l. Jika pasien masih terasa sakit, dokter menunggu beberapa saat sampai daerah tersebut tidak terasa sakit. m. Dokter mulai menyayat bagian yang sudah ditentukan dengan prinsip steril. n. Dokter selalu memperhatiakan respon pasien selama tindakan pembedahan berlangsung. o. Dokter melakukan pembedahan sesuai kebutuhan pasien. p. Dokter membersihkan daerah pembedahan dengan kassa steril. q. Dokter menjahit daerah yang di insisi.. r. Dokter membersihkan daerah yang dijahit dengan cairan NaCl 0,9% s. Dokter mengoleskan betadine di daerah yang di jahit. t. Dokter menutup luka dengan kassa steril
Hal-hal yang perlu Pemakaian APD, Ketepatan tindakan, inform concent
diperhatikan Unit Terkait Semua Petugas Medis
Dokumen terkait Surat inform concent
Rekaman Historis Perubahan
No Yang dirubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan
Dokumen Akreditasi Puskesmas Cipunagara Page 2 of 2