Soal UTS H Acara Perdata 2023
Soal UTS H Acara Perdata 2023
Jawablah pertanyaan
UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS)
tersebut dengan cara
TAHUN 2023
diketik di Kertas: A4;
FAKULTAS SYARI’AH Font: Times New
UNIVERSITAS ISLAM NEGRI MALANG Roman; Ukuran Font:
12; Spasi: 1,5; Margin
MATA KULIAH : HUKUM ACARA PERDATA (Jarak tepi kertas):
NAMA : ALFINA QOIRIYAH Atas (3 cm), Kiri (4 cm),
JURUSAN : HUKUM TATA NEGARA Kanan (3 cm). Bawah
SEMESTER/KLS : GENAP /C (3 cm).
NIM : 200203110119
Setelah selesai
Armada warga negara Indonesia bertempat tinggal di kelurahan jawaban di kumpulkan
paling lambat tanggal
Ampel Kecamatan Semampir Kota Surabaya, menyewakan Ruko
14 April 2023
3 Lantai miliknya yang berlokasi di Jalan Panglima Sudirman
Jawaban dikumpulkan
Nomor 13 Surabaya kepada Bramantya, warga negara Indonesia
di kantor TU HTN atau
bertempat tinggal di Kelurahan Sisir Kecamatan Batu Kota Batu, bisa di kantor Hukum
untuk dijadikan kantor di lantai 2 dan 3 serta bengkel sepeda CANDRA LAW &
REKAN atau jika
motor di lantai dasar. sedang di luar kota
Dalam Perjanjian yang dibuat di hadapan Dja'far, SH. MKN, bisa dititikan kepada
temannya untuk
Notaris di Surabaya dengan Akta No. 13 tertanggal 03 Februari
dikumpulkan di tempat
2021, diperjanjikan sebagai berikut: tersebut di atas;
Sebelum Ruko diserahkan kepada penyewa, pihak pemilik
Ruko berkewajiban memastikan seluruh instalasi listrik
berikut lampu dan AC (pendingin udara) berfungsi
dengan baik.
Pada saat penyerahan Ruko, pemilik memberikan semua
kunci, kondisi lantai dan dinding yang ada dalam keadaan
NB:
baik dan berfungsi dengan baik
1. Jawaban Copy
Pembayaran sewa Ruko untuk 3 tahun wajib dilunasi oleh
Paste dengan
penyewa H-7 sebelum penyerahan Ruko. mahasiswa yang
lain nilainya 0.
Penyewa wajib memelihara kebersihan, keamanan,
pembayaran listrik, bangunan dan kewajiban-kewajiban 2. Terlambat
menyerahkan
jawaban nilainya 0.
1. Kasus Hukum apa yang tepat terhadap permasalahan Armada dengan Bramantya
diatas dan Gugatan apakah yang tepat terhadap Bramantya? Jelaskan jawaban anda
dilengkapi dengan dasar hukum dan analisisnya.(Bobot nilai 10)
Jawaban:
Pada kasus Armada dengan Bramantya ini tergolong pada kasus Wanprestasi
dimana bramantya telah melanggar kewajiban yang telah disepakati pada perjanjian
sewa menyewa.
Kasus wanprestasi ini terjadi ketika seseorang gagal memenuhi kewajiban yang
telah dijanjikan atau disepakati dalam suatu kontrak atau perjanjian yang dibuat
antara dua pihak atau lebih. Kewajiban yang tidak terpenuhi dapat berupa tidak
melakukan tindakan tertentu, melakukan tindakan yang salah, atau tidak melakukan
tindakan yang seharusnya dilakukan. Seperti contoh kasus diatas yakni Bramantya
yang telah melanggar perjanjian yang telah dilakukan dan tidak melaksanakan
kewajibannya. Dalam kasus wanprestasi, jika Armada merasa dirugikan maka dapat
mengambil tindakan hukum untuk menuntut ganti rugi atau meminta pemenuhan
kewajiban yang tidak terpenuhi. Tindakan hukum tersebut dapat berupa meminta
1
pengadilan untuk memerintahkan pihak yang melakukan wanprestasi untuk
memenuhi kewajiban yang belum terpenuhi atau memberikan kompensasi kepada
Armada. Wanprestasi sendiri diatur dalam pasal 1236 KUHPerdata.
Gugatan yang dapat diajukan oleh Armada selaku Debitur kepada Bramantya
selaku kreditur yakni gugatan wanprestai, gugatan pengosongan dan pemulihan
keadaan semula serta tuntutan pembayar tunggakan listrik yang belum dibayar
selama 1 bulan.
2. Siapakah yang menjadi Subyek dan Obyek Hukum dari permasalahan hukum di
atas? dan di Pengadilan manakah Perkara tersebut di sidangkan? Sertakan
alasannya dalil hukumnya. .(Bobot nilai 10)
Jawaban:
Subjek Hukum
Pada kasus ini Subjek hukumnya yakni Armada sebagai pemmilik Ruko
yang merupakan subjek hukum sebagai pemilik property sedangkan
Bramantya berlaku sebagai penyewa ruko yang juga merupakan subjek
hukum sebgai pihak yang mwlakukan perjanjian dengan pemilik property.
objek hukum
objek hukum pada kasus ini yakni Properti yang berupa ruko disewakan
oleh Armada kepada bramantya, Kontrak penyewaan ruko antara Armada
dan Bramantya termasuk didalamnya : Instalasi listrik, lampu, AC, Kunci,
Kondisi lantai, dinding. Kebersihan, keamanan, pembayaran listrik,
pembangunan, serta kewajiban-kewajiban lain yang ada pada bangunan dan
telah disepakati oleh kedua belah pihak
Dalam kasus ini bisa dilakukan di Pengadilan Negeri Surabaya sesuai dengan
tempat kejadian lokasi, serta tempat kediaman pihak yang terkait. Hal ini sesuai
dengan pasal 3 ayat (1) uhruf a dan pasal 5 ayat (1) Undang Undang Nomor 4 tahun
2004 tentang kekuasaan kehakiman yang menyatakan bahwa Pengadilan Negeri
memiliki kewenangan untuk memeriksa, memutuskan, dana menyelesaikan perkara
pedata dan pidana pada tinglat pertama di wilayah hukumnya.
2
3. Apakah perbedaan yang prinsip dari perkara perdata wanprestasi dan perbuatan
melawan hukum? .(Bobot nilai 10)
Jawaban:
Perkara perdata wanprestasi dan perbuatan melawan hukum memiliki perbedaan
prinsip yang mendasar dalam hal dasar atau alasan hukum yang menjadi dasar
tuntutan. Perkara perdata wanprestasi berkaitan dengan pelanggaran kewajiban
kontraktual antara pihak-pihak yang terlibat dalam suatu kontrak atau perjanjian.
Artinya, perkara wanprestasi terjadi ketika satu pihak gagal memenuhi
kewajibannya dalam kontrak atau perjanjian yang telah disepakati sebelumnya,
sehingga pihak lain merasa dirugikan. Misalnya, ketika seseorang tidak membayar
hutang sesuai dengan perjanjian, atau tidak menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan
kontrak yang telah disepakati. Sementara itu, perkara perbuatan melawan hukum
berkaitan dengan tindakan yang dilakukan oleh seseorang yang merugikan orang
lain secara tidak sah. Perbuatan tersebut dapat berupa tindakan melawan hukum,
seperti mencuri atau merusak properti milik orang lain, atau tindakan yang
melanggar hak seseorang, seperti pencemaran nama baik atau penganiayaan.
Tindakan tersebut tidak didasarkan pada kesepakatan atau kontrak antara pihak-
pihak yang terlibat, tetapi melanggar hukum dan norma yang berlaku.
Dalam perkara perdata wanprestasi, pihak yang merasa dirugikan dapat menuntut
pemenuhan kewajiban yang belum terpenuhi atau kompensasi atas kerugian yang
diderita. Sedangkan dalam perkara perbuatan melawan hukum, pihak yang
dirugikan dapat menuntut ganti rugi atas kerugian yang diderita, serta sanksi pidana
bagi pelaku perbuatan melawan hukum.
Secara singkat, perbedaan prinsip antara perkara perdata wanprestasi dan perbuatan
melawan hukum terletak pada dasar atau alasan hukum yang menjadi dasar
tuntutan. Perkara perdata wanprestasi berkaitan dengan pelanggaran kewajiban
kontraktual, sedangkan perkara perbuatan melawan hukum berkaitan dengan
tindakan yang melanggar hukum dan norma yang berlaku.
3
4. Terangkan kepada Armada Alur berperkara Perdata di Pengadilan? .(Bobot nilai
10)
Jawaban:
1. Pendaftaran gugatan
Pendaftaran gugatan dilakukan oleh Penggugat pada Pengadilan Negeri yang
berwenang dan penggugat melakukan membayar biaya perkara. Setelah itu
mendapatkan Nomor Register Perkara dari Panitera.
2. Pemanggilan para pihak
Gugatan yang telah didaftarkan, lalu dilimpahkan pada Ketua Pengadilan,
kemudian menunjuk Majelis Hakim yang bertugas mengadili perkara tersebut.
Dan Majelis Hakim kemudian menetapkan hari dan tanggal sidang I serta
memerintahkan memanggil para pihak.
3. Sidang 1
Apabila para pihak (penggugat dan tergugat ) telah hadir, maka majelis hakim
akan memerintahkan para pihak untuk menempuh proses mediasi.
4. Proses mediasi
Para pihak yang berperkara menempuh proses mediasi dengan difasilitasi oleh
seorang mediator yang terdaftar di pengadilan negeri yang bersangkutan dalam
jangka waktu tertentu (paling lama 40 hari)
5. Proses jawab jinawab
Apabila belum mendapatkan kesepakatan setelah dilakukan mediasi, maka
persidangan dilanjutkan dengan proses jawab-jinawab. Dengan diawali
pembacaan gugatan, selanjutnya yaitu pembacaan Jawaban tergugat. Dan
jawaban tergugat akan disanggah dengan Replik dari penggugat, kemudian dapat
dibantah dengan Duplik dari tergugat.
6. Sidang Pembuktian
Pada tahap ini, para pihak diberikan kesempatan untuk mengajukan alat bukti
masing-masing untuk memperkuat dalil-dalil mereka, baik bukti yang
tertulismaupun keterangan dari saksi para pihak.
7. Kesimpulan
4
Setelah tidak ada lagi alat bukti yang diajukan dan diperiksa, maka hakim akan
menutup proses pembuktian dan mempersilahkan para pihak menyusun
kesimpulan. Kesimpulan berisi pendapat para pihak yang memperkuat dalildalil
mereka berdasarkan hasil pembuktian.
8. Putusan
Apabila para pihak telah selesai membacakan kesimpulan,maka majelis hakim
akan menjatuhkan putusannya.
9. Upaya hukum
Apabila terdapat pihak yang merasa keberatan atas putusan yang dijatuhkan oleh
Majelis Hakim, dalam jangka waktu yang ditentukan, maka pihak yang
berkeberatan dapat mengajukan upaya hukum (banding, kasasi, dan peninjauan
kembali).
10. Eksekusi
Apabila putusan telah memiliki kekuatan hukum yang tetap (incracht van
gewijsde), maka pihak yang dimenangkan oleh putusan tersebut dapat
memohonkan pelaksanaan putusan.
5. Buatlah Surat Kuasa Khusus dari Armada kepada kantor hukum anda dan Rekan
anda yang akan digunakan dalam menyelesaikan perkara Armada melawan
Bramantya dipengadilan. .(Bobot nilai 30)
Jawaban:
Berikut ini adalah Surat kuasa Armada Kepada Kantor Hukum Alfina Law and
Partner.
SURAT KUASA KHUSUS
6. Buatlah Somasi kepada Bramantya dari kantor hukum anda dan Rekan anda selaku
kuasa hukum dari Armada. .(Bobot nilai 30).
Jawaban:
Surabaya, 26 Maret 2023
Hal : Somasi ( Warning Letter )
Lampiran : 1 (satu) Berkas
6
Nomor : 011/SA-ADV/III/2023
Sifat : Penting
Kepada :
Sdr. BRAMANTYA
Di Kelurahan Sisir Kecamatan Batu, Kota Batu
Assalamualaikum Wr.Wb.
Dengan hormat,
Yang bertanda-tangan dibawah ini:
1. Alfina Qoiriyah, S.H, M.H, M.Kn (ADVOKAT)
2. Nixon Bayanaka, S.H, M.H (ADVOKAT)
3. Laluna Archifa Waliyuddin, M.H (ADVOKAT)
Berkantor pada Kantor Advokat dan Konsultan Hukum “ ALFINA LAW
AND PARTNER” Jalan Argopuro, No. 07 Desa Pucangan, Kecamatan Palang,
Kabupaten Tuban. Berdasarkan surat kuasa khusus tertanggal 19 Maret 2023,
bertindak untuk dan atas nama: ……
ARMADA, laki-laki, Warga Negara Indonesia, NIK : 3525072907860003, lahir di
Surabaya, 29 Juli 1986, Umur 37 tahun, Beragama Islam, pekerjaan wira swasta,
beralamatkan di Kelurahan Ampel,Kecamatan Semampir, Kota Surabaya untuk
selanjutnya disebut .................................................................................Klien kami;
Demikian surat SOMASI (Warning Letter) ini kami sampaikan kepada saudara
(BRAMANTYA), atas perhatiannya kami ucapkan terimakasih.
Hormat Kami,
-------------------------------Selamat Mengerjakan--------------------------------