A. PENDAHULUAN
Makanan merupakan kebutuhan pokok manusia, tapi dari makanan pula
bisa membahayakan hidup manusia apabila makanan tersebut mengandung bahan
berbahaya , busuk, kotor, menjijikkan dll sehingga bisa menimbulkan
penyakit/keracunan.
Produksi pangan industri rumah tangga adalah kegiatan /proses
menghasilkan,menyiapkan,menngolah,membuat,mengawetkan,mengemas,menge
mas kembali dan atau mengubah bentuk pangan yang dilaksanakan ditempat
tinggal dengan peralatan pengolahan pangan manual hingga otomatis.
Untuk memperoleh makanan yang aman dan layak konsumsi untuk itu
perlu dilakukan pengawasan terhadap tempat produksi pangan tentang cara
mengolah/memproduksi makanan sesuai dengan Kepmenkes RI
No.23/Menkes/SK/I/1987 dan SK Dirjen POM Depkes RI tahun 1997 tentang
Pedoman Umum Higyene Makanan.
Adapun ruang lingkup Cara Produksi Makanan yang Baik adalah:
Produksi yang baik dari sejak bahan mentah masuk ke pabrik(tempat
pengolahan) sampai produk dihasilkan
Persyaratan-persyaratan :
1. Lingkungan sarana pengolahan
2. Bangunan dan fasilitas tempat produsi
3. Peralatan pengolahan
4. Fasilitas dan kegiatan sanitasi
5. Sistem pengendalian hama
6. Higyene Karyawan
7. Pengendalian proses
8. Management pengawasan
9. Pencataan dan dokumentasi
Visi Puskesmas Banjarjo Padangan adalah “Terwujudnya Masyarakat
Kecamatan Padangan Yang Sehat dan Mandiri”. Dalam rangka mewujudkan visi
1
sebagaimana tersebut diatas, Puskesmas Banjarjo Padangan memiliki 4 (Empat)
misi sebagai berikut: Meningkatkan kemampuan dan kualitas sumber daya tenaga
kesehatan secara profesional, meningkatkan sarana dan prasarana kesehatan
Puskesmas, meningkatkan pelayanan kesehatan dasar yang bermutu dan
Menggerakkan kemandirian masyarakat untuk hidup sehat.
B. LATAR BELAKANG
Di wilayah kerja Puskesmas Banjarjo Padangan memiliki 69 Tempat
Pengolahan Makanan (TPM) dan belum semua dilakukan pembinaan. Untuk
memperoleh hasil produksi makanan yang memenuhi syarat kesehatan maka perlu
diadakannya peningkatan pembinaan pada TPM.
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum.
Untuk memperoleh hasil produk makanan yang bermutu, aman, dan layak
dikonsumsi
2. Tujuan Khusus.
1. Memberikan pemeriksaan dan pembinaan terhadap seluruh TPM yang ada
diwilayah Puskesmas Kalitidu sesuai target.
2. Target pengawasan dan pembinaan TPM 80% dari jumlah TPM yang ada.
F. SASARAN
Total TPM diwilayah kerja puskesmas Banjarjo Padangan
3
Evaluasi dilaksanakan untuk mengukur tercapainya tujuan dari kegiatan yang telah
dilaksanakan