Anda di halaman 1dari 148

LAPORAN

PRAKTIK KERJA LAPANGAN

SISTEM INFORMASI MONITORING HONOR MITRA DATA


BERBASIS WEB DI KANTOR BADAN PUSAT STATISTIK
KABUPATEN TANAH LAUT
( SIMHONDA )

Di Susun oleh :

Viana Ninda Hasan 2001301061

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI INFORMASI

POLITEKNIK NEGERI TANAH LAUT

TAHUN 2023

i
LAPORAN
PRAKTIK KERJA LAPANGAN

SISTEM INFORMASI MONITORING HONOR MITRA DATA


BERBASIS WEB DI KANTOR BADAN PUSAT STATISTIK
KABUPATEN TANAH LAUT
( SIMHONDA )

Di Susun oleh :

Viana Ninda Hasan 2001301061

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI INFORMASI

POLITEKNIK NEGERI TANAH LAUT

TAHUN 2023

ii
LEMBAR PENGESAHAN
Sistem Informasi Monitoring Honor Mitra Data berbasis Web Di kantor
Badan Pusat Statistik Kabupaten Tanah Laut
( SIMHONDA )

Disusun Oleh :
Viana Ninda Hasan
NIM. 2001301061

Laporan ini telah diseminarkan dan disetujui pada Februari 2023

Disetujui oleh :
Dosen Pembimbing Pembimbing Lapangan

Nina Mia Aristi, M.Kom Ardianto,SST


NIP. 199008262022032002 NIP. 19880229 201012100
Dosen Penguji 

Oky Rahmanto, S.Kom, M.T


NIK. 150801144

Mengetahui
Koordinator Program Studi
Teknologi Informasi

Jaka Permadi, S.Si., M.Cs


NIP. 198807032019031009

iii
PERNYATAAN KEASLIAN
LAPORAN PKL

Dengan ini saya menyatakan bahwa isi keseluruhan Laporan PKL saya
dengan judul: “SISTEM INFORMASI MONITORING HONOR MITRA
DATA BERBASIS WEB DI KANTOR BADAN PUSAT STATISTIK
KABUPATEN TANAH LAUT“ (SIMHONDA), adalah secara benar hasil
karya intelektual sendiri serta tanpa adanya bantuan dari pihak lain serta
ditambahkan dengan beberapa referensi keilmuan melalui Jurnal, artikel terkait
metode yang digunakan. Referensi yang di kutip, rujukan dari data Instansi tempat
PKL sudah mendapatkan ijin terlebih dahulu sehingga dapat menyempurnakan
hasil laporan PKL. Apabila dari pernyataan ini tidak benar, saya bersedia
menerima sanksi sesuai peraturan yang berlaku.

Tanah laut,Februari 2023

Viana Ninda Hasan

NIM. 2001301061

iv
KATA PENGANTAR

Segala Puji dan Rahmat bagi Allah SWT yang telah melimpahkan ilmu,
hidayah, petunjuk serta kasih sayang-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
Praktik Kerja Lapangan dengan baik. Shalawat dan salam selalu tercurah kepada
junjungan Nabi Muhammad SAW, serta kepada para keluarga, Sahabat, serta
pengikut beliau yang selalu memberikan kebenaran dan kebaikan kepada seluruh
umatnya.
Penulis sangat bersyukur telah mampu menyelesaikan laporan Praktik
Kerja Lapangan yang berjudul “Sistem Informasi Monitoring Honor Mitra
Data Berbasis Web Di Kantor Badan Pusat Statistik Kabupaten Tanah Laut“
(SIMHONDA), sehingga dapat memenuhi syarat untuk mendapatkan gelar ahli
Madya pada Jurusan Teknologi Informasi Politeknik Negeri Tanah Laut.
Berdasarkan laporan penulisan dan penyusunan Laporan Praktik Kerja Lapangan
ini tidak lepas dari bantuan, bimbingan serta dukungan dari berbagai pihak. Oleh
karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih
kepada:
1. Ayah sebagai orang tua yang telah membesarkan, mendidik dan mendukung
setiap langkah hidup yang penulis jalani dengan penuh kasih sayang.
2. Ibu Dr. Mufrida Zein, M. Pd, selaku Direktur Politeknik Negeri Tanah Laut.
3. Ibu Rina Pebriana, S.E, M.Comm selaku Ketua Jurusan Teknologi Informasi
Politeknik Negeri Tanah Laut.
4. Ibu Nina Mia Aristi, M.Kom selaku Dosen pembimbing PKL yang
memberikan arahan dan bimbingan dalam semua proses penyelesaian Praktek
Kerja Lapangan ini.
5. Bapak Arif Supriyanto, S.Kom, M.Cs selaku Dosen Pembimbing Akademik
sampai akhir perkuliahan.
6. Ardianto, SST, selaku pembimbing PKL di kantor Badan Pusat statistik yang
memberikan bimbingan dan nasihat dalam penyelesaian Praktik Kerja
Lapangan ini.
7. Dosen-dosen Jurusan Teknik Informatika yang tidak hanya memberikan ilmu
pengetahuan tetapi juga nilai-nilai penting dalam kehidupan bermasyarakat.

v
8. Teman-teman mahasiswa Jurusan Teknik Infotmatika Angkatan banyak
memberikan keceriaan selama kuliah di Politeknik Negeri Tanah Laut.
Penulis menyadari bahwa seberapa besar pun usaha dalam
menyeselesaikan nya. Laporan PKL ini masih banyak kekurangan dan kesalahan
Oleh karena itu penulis menerima kritik dan saran yang membangun dari semua
pihak. Penulis juga berharap laporan PKL ini bisa memberi manfaat untuk
kemajuan pendidikan khususnya dibidang Teknik Informatika.

Tanah laut, Februari 2023

Penulis

vi
DAFTAR ISI
Cover i

Cover ii

Lembar Pengesahan iii

Pernyataan Keasliaan Laporan PKL iv

Kata Pengantar v

Daftar Isi vi

Daftar Tabel xii

Daftar Gambar xiii

Daftar Lampiran xvi

BAB 1 Pendahuluan 1

1.1 Latar Belakang 1

1.2 Rumusan Masalah 2

1.3 Batasan Masalah 2

1.4 Tujuan & Manfaat 2

BAB 2 Gambaran Umum Perusahaan 3


2.1 Profil Perusahaan 3
2.2 Visi Misi 5
2.2.1 Visi 5
2.2.2 Misi 5
2.3 Peran Dan Tujuan 5
2.4 Struktur Organisasi Perusahaan 5
2.5 Tanggung Jawab Dan Fungsi Unit (Bagian) 7
1. Kepala Badan Pusat Statistik7

vii
2. Sub Bagian Umum 8
3. Pejabat Fungsional 8
A. Bidang Tata Usaha 8
B. Bidang Statistik Sosial 10
C. Bidang Statistik Produksi 11
D. Bidang Statistik Distribusi 12
a. Jam Kerja Kantor BPS 14
BAB 3 Landasan Teori 15
3.1 Sistem Informasi 15
3.2 Website 15
3.3 Entity Relationship Diagram (ERD) 16
3.4 Mysql 17
3.5 Codeigniter 17
3.6 Hypertext Preprocessor (PHP) 18
3.7 Pengujian Pakai Black-Box 18
3.8 Model Waterfall 18
3.9 Unified Model Language (UML) 18
3.10 HTML 19
3.11 CSS 19
3.12 Javascript 19
3.13 Jquery 20
3.14 Xampp 21
3.15 Basis Data 21
BAB 4 Metode Pelaksanaan 23
4.1 Waktu dan Tempat PKL 23
4.2 Kegiatan dan Metode PKL 23
4.2.1 Kegiatan PKL 23
4.2.2 Metode PKL 23
1. Metode Pengumpulan Data 23

viii
2. Tahapan Pembangunan Sistem 24
A. Perangkat Keras 24
B. Perangkat Lunak 24
C. Bahasa Pemograman26
D. Model Pengembangan Sistem 28
BAB 5 Hasil dan Pembahasan 32
5.1 Kegiatan Praktek Kerja Lapangan 32
5.1.1 Kegiatan Absensi PKL 32
5.1.2 Kegiatan Upacara 32
5.1.3 Melakukan Batching Data Regsosek 33
5.1.4 Mencetak Data Regsosek 34
3.1.5 Melakukan Senam Pagi 35
5.2 Analisa Sistem 36
5.2.1 Analisa Sistem Yang Berjalan 36
5.2.2 Analisa Sistem Yang Di Usulkan 36
5.3 Rancangan Basis Data 37
5.3.1 Entity Relationship Diagram (ERD) 37
5.3.2 Rancangan Antar Tabel 39
5.3.3 Struktur Tabel Basis Data39
5.4 Data Flow Diagram (DFD) 42
5.4.1 Data Flow Diagram Level 0 42
5.4.1 Data Flow Diagram Level 1 43
5.5 Flowchart 46
5.5.1 Flowchart Login 46
5.5.2 Flowchart Penambahan Data 47
5.6 Rancangan Antar Muka 48
5.6.1 Halaman Login 48
5.6.2 Halaman Beranda Superadmin 48
5.6.3 Halaman Data User 49

ix
5.6.4 Halaman Kegiatan 49
5.6.5 Halaman Sbml 50
5.6.6 Halaman Akun Kegiatan 50
5.6.7 Halaman Petugas 51
5.6.8 Halaman Honor 51
5.6.9 Halaman Tambah Data Akun 52
5.6.10 Halaman Tambah Data Kegiatan 52
5.6.11 Halaman Tambah Data Sbml 53
5.6.12 Halaman Tambah Data Akun Kegiatan 53
5.6.13 Halaman Tambah Data Petugas 54
5.6.14 Halaman Tambah Data Honor 55
5.6.15 Halaman Form Edit User 55
5.6.16 Halaman Form Edit Kegiatan 55
5.6.17 Halaman Form Edit Sbml 56
5.6.18 Halaman Form Edit Akun Kegiatan 56
5.6.19 Halaman Form Edit Petugas 57
5.6.20 Halaman Form Edit Honor 57
5.7 Implementasi Sistem 58
5.7.1 Halaman Login 58
5.7.2 Halaman Beranda Superadmin 58
5.7.3 Halaman Data Users 59
5.7.4 Halaman Kegiatan 59
5.7.5 Halaman Sbml 60
5.7.6 Halaman Akun Kegiatan 60
5.7.7 Halaman Petugas 61
5.7.8 Halaman Honor 61
5.7.9 Halaman Tambah Data Akun 62
5.7.10 Halaman Tambah Data Kegiatan 63
5.7.11 Halaman Tambah Data Sbml 64

x
5.7.12 Halaman Tambah Data Akun Kegiatan 64
5.7.13 Halaman Tambah Data Petugas 65
5.7.14 Halaman Tambah Data Honor 66
5.7.15 Halaman Form Edit User 67
5.7.16 Halaman Form Edit Kegiatan 67
5.7.17 Halaman Form Edit Sbml 68
5.7.18 Halaman Form Edit Akun Kegiatan 69
5.7.19 Halaman Form Edit Petugas 70
5.7.20 Halaman Form Edit Honor 71
5.8 Pengujian Pakai Black-Box 72
BAB 6 Penutup 82
6.1 Kesimpulan 82
6.2 Saran 82
Daftar Pustaka83
Lampiran 84

xi
DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Komponen ERD 16

Tabel 1.2 Komponen DFD 19

Tabel 1.3 Komponen Flowchart 22

Tabel 1 User 39

Tabel 2 Kegiatan 39

Tabel 3 Sbml 40

Tabel 4 Akun Kegiatan 40

Tabel 5 Petugas 41

Tabel 6 Honor 41

Tabel 7 Hasil Pengujian Black-Box 72

xii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kantor Badan Pusat statistic Kabupaten tanah laut 4

Gambar 2.2 Logo Badan Pusat Statistik 4

Gambar 2.3 Struktur Organisasi Perusahaan 6

Gambar 4.1 Visual Studio 27

Gambar 4.2 Xampp 28

Gambar 4.3 PHP My Admint 28

Gambar 4.4 Google chrome 29

Gambar 4.5 Microsoft Visio 29

Gambar 4.6 Html, Javascrift, Css 29

Gambar 4.7 Php 30

Gambar 4.8 Codeigniter 30

Gambar 4.9 Metode Waterfall 31

Gambar 5.1 Melakukan Upacara Bendera 32

Gambar 5.2 Melakukan Batching Data Regsosek 33

Gambar 5.3 Mencetak Data Regsosek 34

Gambar 5.4 Senam Jum’at Pagi 35

Gambar 5.5 Analisis sistem yang Berjalan 36

Gambar 5.6 Analisis sistem yang di usulkan 36

Gambar 5.7 Rancangan Erd 38

Gambar 5.8 Rancangan Antar Tabel 39

xiii
Gambar 5.9 Rancangan DFD Level 0 42

Gambar 5.10 Rancangan DFD Level 1 45

Gambar 5.11 Flowchart Login 46

Gambar 5.12 Flowchart Penambahan Data 47

Gambar 5.13 Rancangan Halaman Login 48

Gambar 5.14 Rancangan Halaman Beranda Superadmin 48

Gambar 5.15 Rancangan Halaman Data User 49

Gambar 5.16 Rancangan Halaman kegiatan 49

Gambar 5.17 Rancangan halaman Sbml 50

Gambar 5.18 Rancangan Halaman Akun Kegiatan 50

Gambar 5.19 Rancangan Halaman Petugas 51

Gambar 5.20 Rancangan Halaman Honor 51

Gambar 5.21 Rancangan Halaman Tambah Data Akun 52

Gambar 5.22 Rancangan Halaman Tambah Data Kegiatan 52

Gambar 5.23 Rancangan Halaman Tambah Data Sbml 53

Gambar 5.24 Rancangan Halaman Tambah Data Akun Kegiatan 53

Gambar 5.25 Rancangan Halaman Tambah Data Petugas 54

Gambar 5.26 Rancangan Halaman Tambah Data Honor 55

Gambar 5.27 Rancangan Halaman Form Edit User 55

Gambar 5.28 Rancangan Halaman Form Edit Kegiatan 55

Gambar 5.39 Rancangan Halaman Form Edit Sbml 56

Gambar 5.30 Rancangan Halaman Form Edit Akun Kegiatan 56

Gambar 5.31 Rancangan Halaman Form Edit Petugas 57

xiv
Gambar 5.32 Rancangan Halaman Form Edit Honor 57

Gambar 5.33 Halaman Login 58

Gambar 5.34 Halaman Beranda Superadmin 58

Gambar 5.35 Halaman Data user 59

Gambar 5.36 Halaman Kegiatan 59

Gambar 5.37 Halaman Sbml 60

Gambar 5.38 Halaman Akun Kegiatan 60

Gambar 5.39 Halaman Petugas 61

Gambar 5.40 Halaman Honor 61

Gambar 5.41 Halaman Tambah Data Akun 62

Gambar 5.42 Halaman Tambah Data Kegiatan 63

Gambar 5.43 Halaman Tambah Data Sbml 64

Gambar 5.44 Halaman Tambah Data Akun Kegiatan 64

Gambar 5.45 Halaman Tambah Data Petugas 65

Gambar 5.46 Halaman Tambah Data Honor 66

Gambar 5.47 Halaman Form Edit User 67

Gambar 5.48 Halaman Form Edit Kegiatan 67

Gambar 5.49 Halaman Form Edit Sbml 68

Gambar 5.50 Halaman Form Edit Akun Kegiatan 69

Gambar 5.51 Halaman Form Edit Petugas 70

Gambar 5.52 Halaman Form Edit Honor 71

xv
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Melakukan Upacara Sumpah Pemuda

Lampiran 2 Melakukan Koding Aplikasi

Lampiran 3 Melakukan Senam Pagi Di hari Jum’at

Lampiran 4 Dokumentasi memberikan kenang-kenangan

Lampiran 5 Presensi Kehadiran

Lampiran 6 Penilaian PKL

Lampiran 7 Sertifikat dari Instansi

xvi
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Badan Pusat Statistik (BPS, dahulu Biro Pusat Statistik), adalah Lembaga
Pemerintah Non Departemen di Indonesia yang mempunyai fungsi pokok
sebagai penyedia data statistik dasar, baik untuk pemerintah maupun untuk
masyarakat umum, secara nasional maupun regional. Dalam tata strukturnya,
BPS langsung dibawah Presiden. BPS terbagi kedalam tiga tingkatan, BPS
Pusat, BPS Provinsi, dan BPS Kabupaten/ Kota (Badan Pusat Statistik, 2016).

Sesuai dengan fungsi pokok sebagai penyedia data statistik, BPS


menyediakan publikasi berita statistik yang diterbitkan dalam bentuk hardcopy
berupa buku dan softcopy berupa file dalam format pdf. Masing-masing
tingkatan BPS memiliki publikasi tersendiri. BPS tingkat Kabupaten/ Kota
hanya menyediakan publikasi mengenai Kabupaten/ Kota tersebut begitu pula
pada tingkatan BPS Provinsi dan BPS Pusat. BPS Pusat tidak memiliki
publikasi BPS Provinsi dan BPS Provinsi tidak memiliki publikasi BPS
Kabupaten/ Kota. Sesuai dengan peranan BPS yang diatur di dalam UU No. 16
tahun 1997, hasil publikasi BPS merupakan sumber yang dapat
dipertanggungjawabkan kevalid-an datanya.

Berdasarkan hal tersebut sehinggan BPS dijadikan sebagai instansi


maupun menghimpun data masyarakat secara umum dalam mengambil data
statistik BPS sebagai rujukan dalam melakukan penelitian survei
kemasyarkatan. Oleh karena itu, adanya data yang dihasilkan sehingga penulis
tertarik untuk membuat studi kasus dalam optimalnya sistem monitoring honor
bulanan mitra yang akan dijelaskan melalui honorarium mitra.

Honor mitra merupakan balas jasa kepada setiap mitra yang telah
berjasa melaksanakan tugas pengumpulan data lapangan, pemeriksaan
dokumen hasil pengumpulan data, atau pengolahan data baik sensus maupun
survei. Honor mitra merupakan salah satu hal yang penting dianggarkan
oleh BPS setiap tahunnya. Besaran honor mitra dapat diberikan secara

1
berbeda dan disesuaikan dengan beban tugas dan jenis kegiatannya. Hal ini
telah diatur dalam peraturan perundang-undangan yang tentunya
mempertimbangkan persetujuan dari Menteri Keuangan Republik Indonesia.

1.2 Rumusan Masalah


Adapun rumusan masalah yang dapat dibahas yaitu:
1. Di dalam aplikasi simhonda terdapat yang nama nya edit atau update di
mana edit atau pun update ini tidak bisa di jalankan dalam sebuah crud
2. Dan juga tidak dapat menghapus data yang ada di dalam aplikasi
simhonda berbasis web ini
3. Tidak hanya itu simhonda juga tidak memiliki yang nama nya cetak data
dalam bentuk print atau pun dalam bentuk excell

1.3. Batasan Masalah

Adapun pokok pembahasan dalam penelitian ini, maka penulis ingin


melakukan perbaikan dalam aplikasi simhonda tentu nya dengan
menambahkan fitur crud di dalam aplikasi tersebut yang akan di gunakan
dengan semesti nya tidak hanya itu penulis juga akan menambahkan fitur
aplikasi dalam bentuk cetak

1.4. Tujuan Dan Manfaat

Adapun tujuan dari kegiatan PKL ini yaitu:


1. untuk memudahkan para mitra BPS dalam menggunakan hasil dari
kegiatan monitoring honor.
2. Untuk menambah jumlah kegiatan yang dihasilkan oleh BPS dan dapat
menjadi rujukan dalam kegiatan monitoring yang dilakukan.
Adapaun manfaat dari kegiatan PKL ini yaitu:
1. Mempermudah dalam melakukan pelayanan kepada mitra yang
menggunakan data monitoring di BPS.
2. Dapat dijadikan sebagai penyempurnakan dalam aplikasi yang akan
digunakan.

2
BAB 2

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Profil Perusahaan


Badan pusat Statistik adalah lambaga Non-Departemen yang bertanggung
jawab langsung kepada presiden. Sebelumnya, BPS merupakan Biro Pusat
Statistik, yang dibentuk berdasarkan UU Nomor 6 Tahun 1960 tentang Sensus dan
UU Nomer 7 Tahun 1960 tentang Statistik. Sebagai pengganti kedua UU tersebut
di tetapkan UU nomor 16 tahun 1997 tentang Statistik. Berdasarkan UU ini yang
ditindak lanjuti dengan peraturan perundangan dibawahnya, secara formal nama
Biro Pusat Statistik diganti menjadi Badan Pusat Statistik. Untuk menerapkan
berbagai macam program di daerah dan untuk memenuhi kebutuhan statistik
pemerintahan daerah, Badan Pusat Statistik (BPS) dibantu oleh kantor perwakilan
BPS yang terdapat di setiap ibu kota propinsi dan kabupaten/kota yaitu BPS
Provinsi dan BPS Kabupaten/Kota.
Menurut Undang-Undang Nomor 16 tahun 1997 tentang statistik, kantor
perwakilan BPS di daerah merupakan instansi vertikal dari BPS. Setiap BPS
Provinsi dikepalai oleh seorang Kepala BPS Provinsi yang membawahi 6 Bidang/
Bagian yaitu Bagian Tata Usaha, Bidang Statistik Sosial, Bidang Statistik Produksi,
Bidang Statistik Distribusi, Bidang Statistik Neraca Wilayah dan Analisa Statistik
serta Bidang Integrasi Pengolahan dan Diseminasi Statistik. Sedangkan BPS
Kebupaten/Kota Di Kepalai Oleh Seorang Kepala BPS Kabupaten/Kota.

3
Gambar 2.1 Kantor Badan Pusat Statistik Kabupaten Tanah Laut

Gambar 2.2 logo Kantor Badan Pusat Statistik

4
2.2 Visi dan Misi

2.2.1 Visi

Penyedia Data Statistik Berkualitas untuk Indonesia maju

2.2.2 Misi

1. Menyediakan statistic berkualitas yang berstandar nasional dan


internasional

2. Membina K/L/D/I melalui sistem statistik nasional yang


berkesinambungan

3. Mewujudkan pelayanan prima di bidang statistic untuk terwujud nya


sistem statistic nasional

4. Membangun SDM yang unggul dan adaptif berlandaskan nilai


profesionalisme, integritas dan amanah

2.3 Peran dan Tujuan

1. Menyediakan kebutuhan data bagi pemerintah dan masyarakat. Data ini


didapatkan dari sensus atau survei yang dilakukan sendiri dan juga dari
departemen atau lembaga pemerintahan lainnya sebagai data sekunder
2. Membantu kegiatan statistik di kementerian, lembaga pemerintah atau
institusi lainnya, dalam membangun sistem perstatistikan nasional.
3. Mengembangkan dan mempromosikan standar teknik dan metodologi
statistik, dan menyediakan pelayanan pada bidang pendidikan dan
pelatihan statistik.
4. Membangun kerjasama dengan institusi internasional dan negara lain
untuk kepentingan perkembangan statistik Indonesia.
2.4 Struktur Organisasi Perusahaan

5
Gambar 2.3 Daftar Pegawai kantor Badan Pusat Statistik

Gambar 2.4 Struktur organisasi kantor Badan Pusat Statistik

Berikut Struktur Organisasi Badan Pusat Statistik :

1. Kepala : Sukma Handayani, M.Si

6
2. Kepala Sub Bagian : Ega Burhamuddin Aziz, SST
Desy Rivina Maulita, SST, M.P
Sufyan Fauzi, SE
Ir. Akhmad Husaini
Aridanto, SST
3. Pejabat Fungsional:
Bidang/Bagian
a. Bidang Tata Usaha : Andika Pratama, A.Md
Iqbal Zailani Hasibuan, A.Md
Ely Noor Linda, A.Md
Indra Royana, A.Md
b. Bidang Statistik Sosial : Retna Ernasari, S. Tr. Stat
Nabila Masyiana Tisa Putri,
S.Tr.Stat
c. Bidang Statistik Produksi : Ianah El Sholikhah, S. Tr. Stat
Erta Fajar Utari, S.Tr.Stat
d. Bidang Statistik Distribusi : Syifa Aghnia Rahma, SST.
Rafika Nur Hafidhah, S.Tr.Stat.

2.5 Tanggung Jawab dan Fungsi Unit ( bagian )

1. Kepala Badan Pusat Statistik


bahwa menindaklanjuti Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik
Nomor 10 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Keputusan Kepala
Badan Pusat Statistik Nomor 121 Tahun 2001 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Perwakilan BPS di Daerah, perlu
menetapkan Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik tentang
Perubahan atas Keputusan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor
003 Tahun 2002 tentang Uraian Tugas Bagian, Bidang,
Subbagian, dan Seksi Perwakilan Badan Pusat Statistik di Daerah;
2. Sub Bagian Umum
1. Menyusun Program Kerja tahunan Subbagian Umum,

7
2. Melakukan urusan penerimaan, pengagen daan, pengarsipan,
serta pendistribusian surat, dokumen, dan barang yang
diterima ke satuan organisasi yang menjadi tujuan;
3. Melakukan urusan pengiriman dan penyampaian surat,
dokumen, dan barang ke alamat tujuan;
4. Mengikuti program pelatihan yang diselenggarakan dalam
rangka kegiatan urusan dalam dan perlengkapan
5. Memantau dan menjaga kebersihan ruang kerja dan ruang
lainnya, pengurusan rapat, penyediaan caraka, pengelolaan
juru bersih, pengemudi, pengurusan tamu dinas, resepsionis,
antar jemput serta operator peralatan/mesin, keamanan
kantor dan sejenisnya;
6. melakukan pemeliharaan gedung dan bangunan kantor
termasuk sarana penunjangnya yang berupa AC, listrik,
telepon, fax, dan air serta keamanan dan ketertiban
lingkungan
7. melakukan urusan penyiapan ruang kerja, ruang tamu dinas,
dan ruang lainnya dengan fasilitas sesuai dengan yang
ditentukan;
8. Melakukan kegiatan protokoler, upacara kedinasan, rapat-
rapat, dan pengaturan/penyiapan peralatan yang dibutuhkan
9. Melakukan penyusunan kebutuhan perlengkapan dan
perbekalan secara berkala
10. melakukan urusan pencetakan dan penjilidan formulir,
kuesioner/daftar isian, buku panduan, publikasi, dan barang
cetakan lainnya, bekerja sama dengan satuan organisasi
terkait;
3. Pejabat Fungsional :
Bidang/bagian
A. Bidang Tata Usaha
1. Menyusun program kerja tahunan Bagian Tata Usaha;

8
2. Mengatur dan melaksanakan penyiapan bahan dan
penyusunan rancangan usulan program kerja tahunan BPS
Provinsi baik rutin maupun proyek dan menyampaikan
ke BPS;
3. Mengatur dan melaksanakan keikutsertaan dalam program
pendidikan dan pelatihan dalam kegiatan ketatausahaan;
4. Mengatur dan melaksanakan penyiapan, penyusunan rencana
dan program, serta pengadaan, penyaluran, penyimpanan,
inventarisasi, penghapusan, dan pemeliharaan peralatan dan
perlengkapan dengan memanfaatkan sistem informasi
manajemen perlengkapan dan perbekalan;
5. Mengatur dan melaksanakan kegiatan tata usaha
kepegawaian, pengadaan barang/jasa dan mutasi pegawai,
pembinaan pegawai, hukum dan perundang - undangan,
organisasi dan tata laksana, kesejahteraan pegawai, serta
administrasi jabatan fungsional dengan memanfaatkan sistem
informasi manajemen kepegawaian
6. Mengatur dan melaksanakan kegiatan tata usaha keuangan,
perbendaharaan, verifikasi dan pembukuan, perjalanan dinas,
penggajian, serta pengendalian pelaksanaan anggaran dengan
memanfaatkan sistem informasi manajemen keuangan;
7. Mengatur dan melaksanakan kegiatan surat menyurat,
kearsipan, rumah tangga, pemeliharaan gedung, keamanan dan
ketertiban lingkungan, serta pencetakan dan penjilidan;
8. Mengatur dan melaksanakan urusan administrasi
penyelenggaraan berbagai pendidikan dan pelatihan
9. Membantu Kepala BPS Provinsi dalam melaksanakan
pengawasan pelaksanaan kegiatan dan anggaran serta
pengelolaan administrasi kerja sama dengan Pemerintah
Daerah dan atau instansi lainnya
10. Membantu Kepala BPS Provinsi dalam melaksanakan
penyiapan bahan untuk penyusunan laporan tahunan

9
akuntabilitas kinerja dan laporan tahunan pelaksanaan program
kerja lainnya
11. Mengatur dan melaksanakan kegiatan pelayanan administrasi
lainnya kepada semua satuan organisasi di lingkungan BPS
Provinsi
12. Membantu Kepala BPS Provinsi dalam melaksanakan
pembinaan, pengamatan lanjut, dan pengawasan pelaksanaan
kegiatan ketatausahaan di BPS Provinsi dan BPS
Kabupaten/Kota
13. mengatur dan melaksanakan penerangan kegiatan statistik dan
kehumasan
14. Mengatur dan melaksanakan penghimpunan tata cara dan hasil
kegiatan yang dilakukan di lingkungan Bagian Tata Usaha
15. menyusun laporan kegiatan Bagian Tata Usaha secara berkala
dan sewaktu-waktu dan
16. mengatur dan melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh
atasan langsung.
B. Bidang Statistik Sosial
1. menyusun program kerja tahunan Seksi Statistik Sosial;
2. melakukan penyiapan dokumen dan bahan yang diperlukan
untuk kegiatan pengumpulan statistik sosial yang mencakup
kegiatan statistik kependudukan, kesejahteraan rakyat,
ketahanan sosial, serta kegiatan statistik sosial lainnya yang
ditentukan;
3. mengikuti program pelatihan yang diselenggarakan dalam
rangka kegiatan statistiksosial;
melakukan pembagian dokumen dan peralatan yang
diperlukan untuk pelaksanaanlapangan kegiatan statistik
sosial;
4. melakukan pembinaan, pengamatan lanjut, dan pengawasan
lapangan terhadappelaksanaan kegiatan statistik sosial;

10
5. melakukan penerimaan dan pemeriksaan dokumen hasil
pengumpulan data statistiksosial;
6. melakukan pengolahan data statistik sosial sesuai dengan
sistem dan program yang ditetapkan, bekerja sama dengan
satuan organisasi terkait;
7. melakukan penyiapan dokumen dan atau hasil pengolahan
statistik sosial yang akandikirim ke BPS dan atau BPS
Propinsi sesuai dengan jadwal yang ditetapkan;
8. melakukan evaluasi hasil pengolahan statistik sosial sebagai
bahan masukan untukpenyempurnaan selanjutnya;
9. membantu Kepala BPS Kabupaten/Kota dalam melaksanakan
pembinaan petugas lapangan dalam rangka pengumpulan data
statistik sosial di kabupaten/kota dan dikecamatan;
10. membantu Kepala BPS Kabupaten/Kota dalam koordinasi dan
kerja sama pelaksanaan kegiatan statistik sosial baik dengan
Pemerintah Daerah maupun instansi lain;
11. melakukan penyiapan naskah publikasi statistik sosial dan
menyampaikan ke satuan organisasi terkait untuk
pelaksanaan pencetakan dan penyebarannya;
C. Bidang Statistik Produksi
Tugas :
1. Melaksanakan Perumusan dan Pelaksanaan kebijakan di
bidang Statistik Produksi
Fungsi :
a. Perumusan kebijakan teknis pelaksanaan, pemberian bimbingan,
dan pembinaan di bidang statistik pertanian, kelautan, perikanan,
kehutanan, industri, pertambangan, energi, dan konstruksi;
b. Pengendalian terhadap kebijakan teknis di bidang statistik
pertanian, kelautan, perikanan, kehutanan, industri, pertambangan,
energi, dan konstruksi;

11
c. Pelaksanaan pengembangan di bidang statistik pertanian, kelautan,
perikanan, kehutanan, industri, pertambangan, energi, dan
konstruksi; dan
d. Pelaksanaan tugas sesuai kebijakan yang ditetapkan oleh Kepala
BPS.
Tujuan/uraian :
1. Menyediakan Data Statistik Produksi yang di manfaatkan
sebagai dasar pembangunan.
2. Meningkatnya ketersediaan Data Statistik Produki yang
berkualitas
3. Meningkatnya pelayanan prima dalam penyelenggaraan
statistik bidang produksi melalui SSN
4. Penguatan Statistik sektoral K/L/D/I
Uraian Tugas :
1. Persentase pengguna data yang menggunakan data statistik
Produksi sebagai dasar pembangun nasional (%)
2. Persentase konsumen yang merasa puas dengan kualitas
Statistik Bidang Produksi (%)
3. Persentase K/L/D/I yang mendapatkan pembinaan statistik dan
menerapkan hasil pembinaan (%)
Tanggung Jawab :
1. Direktorat Statistik Tanaman Pangan, Hortikultura, dan
Perkebunan (STPHP);
2. Direktorat Statistik Peternakan, Perikanan, dan Kehutanan
(SP2K);
3. Direktorat Statistik Industri, Pertambangan, Penggalian,
Energi, dan Konstruksi
4. Direktorat Statistik STPHP; Direktorat Statistik SP2K;
5. Direktorat Statistik Industri, Pertambangan, Penggalian,
Energi, dan Konstruksi
6. Direktorat Statistik STPHP;
7. Direktorat Statistik SP2K;

12
8. Direktorat Statistik Industri, Pertambangan, Penggalian,
Energi, dan Konstruksi
D. Bidang Statistik Distribusi
Tugas :
1. Melaksanakan Perumusan dan Pelaksanaan kebijakan di
Bidang Statistik Produksi
Fungsi :
a. Pelaksanaan penyiapan kegiatan, pengolahan, penyajian, analisis,
evaluasi, pelaporan, dan pengembangan statistik ekspor;
b. Pelaksanaan penyiapan kegiatan, pengolahan, penyajian, analisis,
evaluasi, pelaporan, dan pengembangan statistik impor;
c. Pelaksanaan penyiapan kegiatan, pengolahan, penyajian, analisis,
evaluasi, pelaporan, dan pengembangan statistic perdagangan
dalam negeri; dan
d. Pelaksanaan penyiapan kegiatan, pengolahan, penyajian, analisis,
evaluasi, pelaporan, dan pengembangan statistic transportasi.
Tujuan/Uraian
1. Menyediakan data statistic produksi yang di manfaatkan
sebagai dasar pembangunan
2. Meningkatnya ketersediaan data statistik produksi yang
berkualitas
3. Meningkatnya pelayanan prima dan penyelenggaran statistik
bidang produksi melalui SSN
4. Penguatan Statistik sectoral K/L/D/I yang mendapatkan
pembinaan statistik dan menerapkan hasil pembinaan (%)
Uraian Tugas :
1. Persentase pengguna data yang menggunakan data statistic
Produksi sebagai dasar pembangunan nasional (%)
2. Persentase konsumen yang merasa puas dengan kualitas
Statistik Bidang Produksi (%)
3. Persentase K/L/D/I yang mendapatkan pembinaan statistik dan
menerapkan hasil pembinaan (%).

13
Tanggung Jawab :
1. Direktorat Statistik Tanaman Pangan, Hortikultura, dan
Perkebunan (STPHP);
2. Direktorat Statistik Peternakan, Perikanan, dan Kehutanan
(SP2K);
3. Direktorat Statistik Industri, Pertambangan, Penggalian,
Energi, Dan Konstruksi.
4. Direktorat Statistik STPHP; Direktorat Statistik SP2K;
5. Direktorat Statistik Industri, Pertambangan, Penggalian,
Energi, dan Konstruksi
a. Jam kerja Kantor BPS

Hari Jam Kerja Jam Istirahat


Senin 07.30 – 16.00 12.30 – 01.30
Selasa 07.30 – 16.00 12.30 – 01.30
Rabu 07.30 – 16.00 12.30 – 01.30
Kamis 07.30 – 16.00 12.30 – 01.30
Jum’at 07.30 – 16.30 12.30 – 01.30
Sabtu Libur Libur

14
BAB 3

LANDASAN TEORI

3.1 Sistem Informasi


Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang
mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi
organisasi yang bersifat manajerial dalam kegiatan strategi dari suatu organisasi
untuk dapat menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan–laporan yang
diperlukan oleh pihak luar tertentu. Sistem Informasi dapat didefinisikan sebagai
suatu sistem di dalam suatu organisasi yang merupakan kombinasi dari orang,
fasilitas, teknologi, media, prosedur dan pengendalian yang ditujukan untuk
mendapatkan jalur komunikasi penting, memproses tipe transaksi rutin tertentu,
memberi sinyal kepada manajemen dan yang lainnya terhadap kejadian internal
dan eksternal yang penting dan menyediakan suatu dasar informasi untuk
pengembalian keputusan yang cerdik.(Sallaby & Kanedi, n.d.)
Disini penulis menyimpulkan jika Sistem Informasi adalah suatu sistem yang
yang terorganisir yang berfungsi untuk mengolah informasi yang bermanfaat yag
mempunyai tujuan tertentu dan informasi yang akan disampaikan dapat diterima
dengan baik oleh penerima sehingga tujuan tersebut dapat tercapai
3.2 Website

Website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs yang terdapat dalam


sebuah domain atau subdomain yang berada di dalam World Wide Web (WWW)
di internet. Alasan seseorang mengunjungi website adalah karena konten yang
tersedia di website tersebut. Contoh website adalah
Google.com dan Facebook.com Penyebaran informasi melalui website sangat
cepat dan mencakup area yang luas serta tidak dibatasi oleh jarak dan waktu. Oleh
sebab itu, website merupakan sarana penting untuk mendapatkan dan mengelola
informasi.

15
Pengertian Website Menurut Para Ahli Terdapat sejumlah pengertian website
menurut para ahli sebagai berikut. Website adalah kumpulan halaman web yang
saling terhubung dan seluruh file saling terkait. Web terdiri dari page atau
halaman dan kumpulan halaman yang dinamakan homepage. Homepage berada
pada posisi teratas dengan halaman-halaman terkait berada di bawahnya.
Biasanya, setiap halaman di bawah homepage (child page) berisi hyperlink ke
halaman lain dalam web (Gregorius, 2000). Website merupakan fasilitas internet
yang menghubungkan dokumen dalam lingkup lokal maupun jarak jauh.
Dokumen pada website disebut dengan web page dan link dalam website
memungkinkan pengguna bisa berpindah dari satu page ke page lain (hypertext),
baik antara page yang disimpan dalam server yang sama maupun server di seluruh
dunia. Halaman dapat diakses dan dibaca melalui browser seperti Google Chrome,
Mozilla Firefox, dan lainnya (Hakim Lukmanul, 2004).

Website adalah halaman informasi yang disediakan melalui jalur internet sehingga
bisa diakses di seluruh dunia selama terkoneksi dengan jaringan internet. Website
merupakan komponen atau kumpulan komponen yang terdiri dari teks, gambar,
suara, dan animasi sehingga menarik untuk dikunjungi (Sholechul Azis, 2013).

3.3 Entity Relationship Diagram (ERD)


Entity Relationalship merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan
antar data dalam basis data berdasarkan suatu persepsi bahwa realworld terdiri
dari object-object dasar yang mempunyai hubungan atau relasi antar objectobject
tersebut.(Tabrani & Aghniya, 2019) Simbol-simbol erd beserta penjelasannya
dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 1.1 Komponen ERD

No Simbol Nama Simbol Keterangan

Entitas merupakan data inti


yang akan disimpan; bakal
1. Entity
tabel pada basis data; benda
yang memiliki data dan harus
di simpan datanya agar dapat

16
di akses oleh aplikasi
Komputer.

2. Attributes Field atau kolom data yang


perlu di simpan dalam suatu
entitas.

3. Relationship Relasi yang menghubungkan


antara entitas, biasa nya di
awali dengan kata kerja

3.4 MYSQL
Mysql adalah sebuah DBMS (Database Management System) menggunakan
perintah SQL (Structed Query Language) yang banyak di gunakan saat ini dalam
pembuatan aplikasi berbasis website. Mysql dibagi menjadi dua lisensi, pertama
adalah free Software di mana perangkat lunak dapat di akses oleh siapa saja. Dan
kedua adalah shareware di mana perangkat lunak memiliki batasan dalam
penggunaan nya. Mysql termasuk ke dalam RDBMS (Relational Database
Management System). Sehingga, menggunakan tabel, kolom, baris, di dalam
struktur database –nya. Jadi, dalam proses pengambilan data menggunakan metode
relational database. Dan juga menjadi penghubung antara perangkat lunak dan
database server.
3.5 Codeigniter
CodeIgniter merupakan framework PHP yang dibuat berdasarkan model
view Controlleer (MVC). CI memiliki library yang lengkap untuk
mengerjakan operasi - operasi yang umum dibutuhkan oleh aplikasi berbasis
web misalnya mengakses database, memvalidasi form sehingga sistem yang
dikembangkan mudah. CI juga menjadi satu-satunya Framework dengan
dokumentasi yang lengkap dan jelas. Source code CI yang dilengkapi dengan
comment didalamnya sehingg lebih memperjelas fungsi sebuah kode
program dan CI yang dihasilkan sangat Bersih (clean) dan search Engine
Friendly (SEF). Codeigniter juga dapat memudahkan developer dalam
membuat aplikasi web berbasis PHP, karena framework sudah memiliki
kerangka kerja sehingga tidak perlu menulis semua kode program dari awal.

17
Selain itu, struktur dan susunan logis dari codeigniter membuat aplikasi
menjadi semakin teratur dan dapat fokus pada fitur-fitur apa yang akan
dibutuhkan dalam pembuatan aplikasi tersebut. CodeIgniter adalah Sebuah
framework php yang bersifat open source dan menggunakan metode MVC (Model,
View, Controller) untuk memudahkan developer atau programmer dalam
membangun sebuah aplikasi berbasis web tanpa harus membuatnya dari
awal(Sallaby & Kanedi, n.d.)
3.6 PHP ( Hypertext Preprocessor )
PHP (Hypertext Preprocessor) adalah sebuah bahasa pemrograman server
side scripting yang bersifat open source. Sebagai sebuah scripting language,
PHP menjalankan instruksi pemrograman saat proses runtime. Hasil dari
instruksi tentu akan berbeda tergantung data yang diproses. PHP merupakan
bahasa pemrograman server-side, maka script dari PHP nantinya akan diproses di
server. Jenis server yang sering digunakan bersama dengan PHP antara
lain Apache, Nginx, dan LiteSpeed.  Selain itu, PHP juga merupakan bahasa
pemrograman yang bersifat open source. Pengguna bebas memodifikasi dan
mengembangkan sesuai dengan kebutuhan mereka. 
3.7 Pengujian Pakai Black-box
Black box testing atau dapat di sebut juga behavioral testing adalah pengujian
yang di lakukan untuk mengamati hasil input dan output dari perangkat lunak
tanpa mengetahui struktur kode dari perangkat lunak.pengujian ini di lakukan di
akhir pembuatan perangkat lunak untuk mengetahui apakah perangkat lunak
dapat berfungsi dengan baik. Untuk melakukan pengujian, penguji tidak harus
memiliki kemampuan menulis kode program. Pengujian ini dapat di lakukan oleh
siapa saja.
3.8 Model Waterfall
Model waterfall atau sering di sebut dengan classic life cycle adalah model
pengembangan perangkat lunak yang menekankan fase-fase yang berurutan
sistematis, di mulai dari spesifikasi kebutuhan konsumen dan berkembang
melalui proses perencanaan (planning), pemodelan (modelling) pembangunan
(construction), dan penyebaran (deployment) .
3.9 Unified Model Language (UML)

18
Unified Model Language atau jika di artikan Bahasa Pemodelan Terpadu adalah
sebuah standarisasi bahasa pemodelan pembangunan perangkat lunak yang
menggunakan teknik Pemrograman Berorientasi Objek. Unified Model
Language hadir di karenakan adanya keperluan penggambaran model berwujud
visual untuk spesifikasikan, menggambarkan, membangun, dan dokumentasi
perangkat lunak yang berbasis objek. Unified Model Language dapat di artikan
sebagai bahasa visual untuk permodelan dan komunikasi terkait sebuah sistem
dengan menggunakan penggambaran diagram dan teks pendukung (Rosa Ariani
Sukamto, 2016).
3.10 HTML
HTML adalah bahasa standar yang digunakan untuk menampilkan halaman web.
Yang bisa dilakukan dengan HTML yaitu: mengatur tampilan dari halaman web
dan isinya, membuat table dalam halaman web, mempublikasikan halaman web
secara online, membuat form yang bisa digunakan untuk menangani registrasi
dan transaksi via web, menambahkan objek-objek seperti citra, audio, video,
animasi, java aplet dalam halaman web, serta menampilkan area gambar
(canvas) di browser. Semua tag-tag HTML bersifat dinamis, artinya kode HTML
tidak dapat dijadikan sebagai file executable program. Hal ini disebabkan HTML
hanyalah sebuah bahasa scripting yang dapat berjalan apabila dijalankan didalam
browser (pengakses web), browser-browser yang mendukung HTML antara lain
adalah Internet Explorer, Netscape Navigator, Opera, Mozila dan lain-lain. Jadi
pada saat ingin membuka halaman yang berasal dari HTML anda dapat melihat
bentuk pengkodeannya dengan cara mengklik menu view-source, maka disana
akan ditampilkan semua tag beserta isi dari halaman web tersebut. Karena
HTML merupakan sebuah kode scripting dan bukan merupakan program
compiler maka untuk menulis kode program harus menggunakan editor, adapun
editor yang dapat digunakan adalah Macromedia Dreamweaver, Front Page,
Home Site atau Note pad sebagai editor standar windows.
3.11CSS
Cascading Style Sheet (CSS) merupakan aturan untuk mengendalikan beberapa
komponen dalam sebuah web sehingga akan lebih terstruktur dan seragam. CSS
bukan merupakan bahasa pemograman. Pada umumnya CSS dipakai untuk

19
memformat tampilan halaman web yang dibuat dengan bahasa HTML dan
XHTML. Menurut BPTIK (Badan Pengembangan Teknologi Informasi dan
Komunikasi) Cascading Style Sheet atau CSS adalah sebuah pemrogaman atau
boleh dibilang script yang mengendalikan beberapa komponen (tag html) dalam
sebuah website sehingga tampilan akan menjadi lebih terstruktur dan seragam.
(Djaelangkara et al., 2015)
3.12Javascript
Javascript merupakan suatu bahasa yang perkembangannya lambat di
bandingkan dengan Java yang berkembang sangat cepat. Di Javascript kita tidak
mungkin menyembunyikan kode skrip yang kita tulis, kode langsung di tulis di
dalam dokumen HTML dan sangat mudah terlihat, sedangkan di Java, kode
sudah berbentuk setengah terkompilasi (dalam bentuk applet) dan tidak mungkin
terlihat dari dalam dokumen HTML, satu mesin virtual di sisi user yang
bertanggung jawab untuk menterjemahkan program di dalam applet tersebut
setiap kali halaman HTML yang memuat applet tersebut dipanggil oleh browser.
Dibandingkan dengan applet java yang cukup lambat dibuka oleh browser, bisa
kita katakan bahwa Javascript cukup cepat di panggil(di load) oleh navigator.
JavaScript sendiri merupakan bahasa yang mudah dipahami, dalam artian
diperlukan skill novice atau dasar untuk mengerti bahasa ini, jika anda sudah
terbiasa dan mengenal konsep bahasa pemrograman visual, maupun Java
ataupun C, akan sangat mudah untuk memahami konsep Javascript.
Javascript adalah bahasa yang berbentuk kumpulan skrip yang pada fungsinya
berjalan pada suatu dokumen HTML, sepanjang sejarah internet bahasa ini
adalah bahasa skrip pertama untuk web. Bahasa ini adalah bahasa pemrograman
untuk memberikan kemampuan tambahan terhadap bahasa HTML dengan
mengijinkan pengeksekusian perintah perintah di sisi user, yang artinya di sisi
browser bukan di sisi server web. Javascript bergantung kepada
browser(navigator) yang memanggil halaman web yang berisi skrip skrip dari
Javascript dan tentu saja terselip di dalam dokumen HTML. Javascript juga tidak
memerlukan kompilator atau penterjemah khusus untuk menjalankannya (pada
kenyataannya kompilator Javascript sendiri sudah termasuk di dalam browser
tersebut). Lain halnya dengan bahasa “Java” (dengan mana JavaScript selalu di

20
banding bandingkan) yang memerlukan kompilator khusus untuk
menterjemahkannya di sisi user/klien.
(Kuliah_Umum_IlmuKomputer_Com_Copyright_2, n.d.)
3.13JQuery
Menurut Hidayatullah dan Kawistara (2014:421) “JQuery adalah suatu library
JavaScript yang akan menjadikan web lebih bagus dalam hal user interface,
lebih stabil, dan dapat mempercepat waktu kinerja dalam pembuatan web hanya
perlu memanggil fungsinya saja tanpa harus membuat dari awal”. Jquery dibuat
oleh John Resig pada tahun 2006. Banyak website yang memanfaatkan library
ini untuk menyederhanakan fungsi-fungsi yang ada di Javascript atau Ajax.
Sesuai dengan slogannya jQuery sendiri “Write Less, Do More”, menulis sedikit
namun mengerjakan banyak hal, sehingga anda dapat menghemat coding
program, yang sebelumnya menggunakan javascript beberapa baris kode, namun
dengan jQuery hanya satu baris saja. Penggunaan jQuery ini sebenarnya cukup
mudah karena semuanya sudah terbungkus dalam bentuk library dan plugin, dan
kita hanya mengetahui cara penerapannya saja dalam sebuah website.
3.14Xampp
Menurut Wicaksono (2008:7) menjelaskan bahwa “XAMPP adalah sebuah
software yang berfungsi untuk menjalankan website berbasis PHP dan
menggunakan pengolah data MYSQL di komputer lokal”. XAMPP berperan
sebagai server web pada komputer lokal. XAMPP juga dapat disebut sebuah
Cpanel server virtual, yang dapat membantu melakukan preview sehingga dapat
dimodifikasi website tanpa harus online atau terakses dengan internet. Sebagai
informasi kata XAMPP merupakan singkatan dari:
X: berarti program ini dapat dijalankan diberbagai platform, misalnya Windows,
Linux, mac OS, dan Solaris.
A: Apache, merupakan aplikasi web server, dan bertugas untuk menghasilkan
halaman web yang benar kepada user berdasarkan kode PHP yang dituliskan oleh
pembuat halaman web. Jika diperlukan juga berdasarkan kode PHP yang
dituliskan, maka dapat saja suatu database diakses terlebih dahulu (misalnya
dalam MySQL) untuk mendukung halaman web yang dihasilkan.

21
M: MySQL, merupakan aplikasi database server. Pengembangnya disebut
Structured Query Language (SQL). SQL merupakan bahasa terstruktur yang
digunakan untuk mengolah database beserta isinya. Pengguna dapat
memanfaatkan MySQL untuk menambahkan, mengubah dan menghapus data
yang berada dalam database.
P: PHP, bahasa pemrograman lainnya yang serupa, dan lain sebagainya.
3.15 Basis Data
Basis data merupakan komponen terpenting dalam pembangunan SI, karena
menjadi tempat untuk menampung dan mengorganisasikan seluruh data yang
ada dalam sistem, sehingga dapat dieksplorasi untuk menyusun informasi-
informasi dalam berbagai bentuk. Basis data merupakan himpunan kelompok
data yang saling berkaitan. Basisdata, menurut Stephens dan Plew (2000), adalah
mekanisme yang digunakan untuk menyimpan informasi atau data. Informasi
adalah sesuatu yang kita gunakan sehari-hari untuk berbagai alasan. Dengan
basisdata, pengguna dapat menyimpan data secara terorganisasi. Setelah data
disimpan, informasi harus mudah diambil. Kriteria dapat digunakan untuk
mengambil informasi. Cara data disimpan dalam basisdata menentukan seberapa
mudah mencari informasi berdasarkan banyak kriteria. Data pun harus mudah
ditambahkan ke dalam basisdata, dimodifikasi, dan dihapus.

22
BAB 4
METODE PELAKSANAAN
4.1 Waktu dan Tempat PKL
Praktik Kerja Lapangan yang penulis lakukan bertempat di kantor badan pusat
statistik yang di lakukan selama 3 bulan dari tanggal 17 oktober 2022 sampai
dengan tanggal 25 januari 2023
4.2 Kegiatan dan Metode PKL
Adapun beberapa kegiatan selama pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan dan
metode dalam persiapan pembangunan produk sistem informasi Praktik Lapangan
Kerja.
4.2.1 Kegiatan PKL
Kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang kami jalani pada Badan Pusat
Statistik Kota Banjarbaru selama 3 bulan dari tanggal 17 Oktober 2021 sampai
tanggal 25 Januari 2023 antara lain yaitu:
1. Melakukan Kegiatan absensi Kehadiran PKL
2. Melakukan Upacara setiap hari senin
3. Batching data regsosek
4. Mencetak data regsosek
4.2.2 Metode PKL
Kegiatan praktik kerja lapangan adalah sebuah kegiatan yang menambah
pengetahuan bagaimana gambaran dunia kerja yang akan datang. Pada kegiatan
ini, penulis di haruskan membuat sebuah produk berupa program/aplikasi/sistem
informasi.adapun metode yang di lakukan dari persiapan hingga penyelesaian
pengembangan sistem informasi yaitu :

23
1. Metode Pengumpulan Data
Tahapan pengumpulan data di lakukan dengan 3 cara yaitu wawancara, studi
pustaka, dan observasi. Pada Tahapan pengumpulan data, dilakukan dengan
salah satu cara yaitu dengan cara wawancara. Proses wawancara dilakukan
dengan cara bertanya kepada pegawai yang kita anggap memiliki
pengetahuan terkait sistem informasi yang akan dikembangkan, sehingga data
tersebut akan di masukkan dan dipergunakan didalam sistem informasi yang
dibuat. Wawancara yang kami lakukan Bersama dengan Pegawai Badan
Pusat Statistik Kabupaten Tanah Laut khusus nya pada bagian IT atau yang
paham tentang sistem informasi.
Hasil wawancara yang kami lakukan di Badan Pusat Statistic Kabupaten
Tanah kepada narasumber memberikan pengarahan tentang proses monitoring
honor mitra data yang di lakukan
2. Tahapan Pembangunan Sistem
Alat bantu pengembangan sistem sebagai alat-alat yang membantu penulis
dalam membangun sistem informasi dan menyusun laporan. Perangkat
keras(hardware) yang di gunakan sebagai penunjang system informasi adalah
leptop Lenovo ideapet 320. 14AST, dengan spesifikasi sebagai berikut :
A. Perangkat Keras
1. Operating system : Windows 10 pro 64-bit Operating system,x64-
based Processor
2. Processor : AMD A9-9420 RADEON R5, COMPUTE
CORES 2C + 3G, 3,00 GHz
3. HDD : 1 TB
4. RAM : 4,00 GB (3,53 GB usable)
B. Perangkat Lunak
Perangkat lunak (software) yang di gunakan sebagai penunjang
dalam membangun system informasi sebagai berikut :
A. Visual Studio Code

24
Gambar 4.1 visual studio
CodeSpesifikasi minimal untuk menjalankan
nya
1. RAM minimal 1 GB
2. Prosesor minimal 1.6 GHz
B. Xampp versi 3.3.0

Gambar 4.2 Xampp


Spesifikasi minimal untuk menjalankannya :
1. Untuk system operasi windows minimal
2008, 2012 vista 7,8
C. DBMS MySQL phpMyAdmin versi
5.2.0

25
Gambar 4.3 PHP My admint
Spesifikasi minimal untuk menjalankan nya :
1. Adanya web server
2. PHP versi minimal 7.1.3
3. Database MySQL atau MariaDB
minimal 5.5
4. Telah terinstal web browser
D. Web Browser berupa Goggle Chrome

Gambar 4.4 Goggle Chrome


Spesikifikasi minimal untuk menjalankan nya :
1. Sistem operasi Windows minimal 7
2. Prosesor minimal Intel Pentium 4 atau
yang mampu SSE3
3. Servers minimal Windows Server 2008
R2, 2012, 2012 R2, atau 201
E. Microsoft Visio 2013

Gambar 4.5 Microsoft Visio 2013

26
Spesifikasi minimal untuk menjalankan nya :
1. System operasi windows minimal 7
2. Prosesor minimal Intel Pentium 4 atau yang
mampu SSE2
3. Memory 1 Gb Ram ( 32 Bit ) / 2 Gb Ram
( 64 Bit )
C. Bahasa Pemograman
A. Html, Javascript, CSS

Gambar 4.6 Html, Javascript, CSS


Spesifikasi minimal untuk menjalankan HyperText Markup Language
(HTML), Cascading Style Sheet (CSS), dan javascript (JS):
1. Telah Terinstall Teks Editor, seperti notepad, Visualstudio Code, atom
dll
2. Telah Terinstall Web Browser
B. PHP

Gambar 4.7 PHP


Spesifikasi minimal untuk menjalankan Hypertext Prepocessor (PHP):
1. System operasi minimal windows 2008/ vista baik 32-bit maupun 64-bit
2. Telah terinstal Visual C runtime (CRT)

C. Codeigniter3

27
Gambar 4.8 Codeigniter
Spesifikasi minimal untuk menjalankannya:
1. PHP minimal versi 7.4 yang telah terpasang terpasang ekstensi ‘intl’ dan
‘mbstring’
2. Aktifnya ekstensi PHP yaitu ‘php-json’, ‘php-mysqlnd’, dan ‘php-xml’
3. Terinstalnya ‘libcurl’ jika menggunakan ‘CURLRequest’
Basis data yang mendukung yaitu MySQL melalui driver MySQLi
(minimal versi 5.1), PostgreSQL melalui driver Postgre, SQLite3 melalui
driver SQLite3, MSSQL melalui driver SQLSRV (minimal versi 2005), dan
Oracle melalui driver OCI8 (minimal versi 12.1).
D. Model Pengembangan Sistem

Gambar 4.9 Metode waterfall


Model Pengembangan Waterfall adalah metode pengembangan yang
bertahap dan sekuensial, sangat tepat digunakan untuk pengembangan sistem
ini, yang mana sistem akan dikerjakan secara bertahap. Metode ini juga

28
terurut mulai dari analisis hingga support dan maintance sistem yang sudah
selesai di buat .
1. Analisis sistem
Tahap Menganalisis system informasi monitoring honor, yang mana di
analisis adalah keperluan dalam memonitoring honor dari klien dan
bagaimana keinginan akan adanya kerja system ini untuk kedepan nya.
2. Desain Sistem
Setelah analisis selesai, maka akan di lakukan dengan mulai mendesain
sistem yang akan berjalan seperti apa dan bagaimana interface dari
sebuah system ini yang akan di bangun nanti nya.
3. Pengkodean
System telah selesai, maka di lanjutkan ke tahap pengkodean atau biasa
di sebut pembangunan dalam program/system.
4. Pengujian
Setelai selesai tahapan-tahapan sebelumnya, maka system akan di
lakukan sebuah pengujian dengan menggunakan metode Black Box.

BAB 5

HASIL DAN PEMBAHASAN

5.1 Kegiatan Praktek Kerja Lapangan


Kegiatan Praktek Kerja Lapangan selama 3 bulan yang kami laksankan dapat di
lihat sebagai berikut :
5.1.1 Kegiatan Absensi Kehadiran PKL
Kegiatan absensi merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan di Badan Pusat
Statistik Kabupaten Tanah laut. selama 1 minggu untuk melakukan kegiatan
praktik kerja lapangan. Kemudian kegiatan yang dilakukan selama 1 minggu di
Badan Pusat Statistik Kabupaten Tanah Laut yang akan di catat pada lembar
absensi yang sudah di sediakan oleh pihak kampus dan di bawa oleh mahasiswa
yang melakukan PKL.
5.1.2 Kegiatan Upacara

29
Gambar 5.1 Melakukan Upacara Bendera
Pada gambar di atas merupakan ucapara bendera yang di lakukan setiap hari senin
yang sering di lakukan di depan halaman kantor tetapi bisa juga di lakukan di
dalam ruangan kantor seperti gambar di atas
5.1.3 Melakukan Batching Data Regsosek

30
Gambar 5.2 Melakukan Batchingan Data Regsosek
Pada gambar di atas kami melakukan perhitungan data regsosek atau di sebut
batching. Kertas regsosek yang sudah di isi data nya oleh masyarakat yang bawa
oleh petugas lapangan atau petugas regsosek akan di kembalikan ke kantor badan
pusat statistic lalu setelah itu akan di hitungkan atau di batching sebelum
melakukan pengentrian data regsosek ke dalam aplikasi excel amupun ke aplikasi
khusus mengentri data regsosek

5.1.4 Mencetak Data Regsosek

31
Gambar 5.3 Mencetak Data Regsosek
Pada gambar di atas merupakan sebuah kegiatan mencetak data regososek di mana
data tersbut di print menjadi 2000 lembar terus di minta lagi untuk memprint data
regsosek menjadi 2000 lembar jadi selama memprint data regsosek kami di minta
memprint atau mencetak sekitar kurang lebih 4000 lembar data regsosek lalu hasil
print kertas regsosek yang kami cetak akan di bagiakan ke para pegawai lapangan
regsosek yang di gunakan untuk menginpit data masyarakat setiap desa maupaun
setiap perkecamatan.

5.1.5 Melakukan Senam Jum’at Pagi

32
Gambar 5.4 Senam Jum’at Pagi
Pada gambar di atas merupakan salah satu kegiatan yang sering di lakukan di
Badan Pusat statistic kabupaten Tanah Laut yaitu senam pagi yang di lakukan
setiap hari jum’at di belakang halaman kantor Badan Pusat Statistik Kabupaten
Tanah Laut.

33
5.2 Analisis Sistem
Pada bagian ini menjelaskan analisis dari sistem yang akan di buat, yaitu Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web
Berikut hasil analisis nya :
5.2.1 Analisi Sistem Yang Berjalan

Gambar 5.5 Analisis Sistem Yang Berjalan


Gambar 5.5 menggambar kan alur kerja di kantor badan pusat statistic kabupaten
tanah laut. Penjelasan dari alur tersebut adalah sebagai berikut :
1. Gambar pertama ia lah melakukan pencarian data sensus kependudukan di
setiap desa maupun setiap perkecamatannya.
2. Gambar ke 2 masyarakat yang di kunjungi oleh pegawai sensus atau pegawai
regsosek harus mengisikan data nya ke dalam kertas regsosek yang sudah di
sediakan oleh para pegawai regsosek
3. Para karyawan yang berada di kantor melakukan pengentry an data
menggunakan leptop atau pun computer
4. Melakukan peletakkan data Microsoft excel
5.2.2 Analisis Yang Di Usulkan
Sistem Monitoring honor mitra data yang di usulkan ke kantor badan pusat statistik
kabupaten tanah laut antara lain :

Gambar 5.6 Analisis yang di usulkan

34
Untuk gambar pertama yang gambar nya seperti gambar orang ia lah admin atau
kitab isa sebut dengan superadmin di sini superadmin tugas nya ia lah mengelola
aplikasi yang sudah di buat ialah aplikasi simhonda atau Sistem Informasi
Monitoring Honor Mitra Data Berbasis web lalu untuk gambar ke 2 ialah
pengelola aplikasi yaitu superadmin untuk mendapatkan data atau memasukkan
sebuah data tentang monitoring honor mitra data di dapatkan oleh para pegawai
atau karyawan dari kantor Bps Kabupaten Tanah Laut dan yang ketiga adalah
gambar karyawan atau pegawai Kantor Badan Pusat Statistik Kabupaten Tanah
Laut di mana pegawai ini tugas nya memberi kan data kepada pengelola aplikasi
atau superadmin data tersebut di dapat dari pegawai lapangan atau bisa di sebut
pegawai regsosek di mana nanti nya data tersebut akan di masukkan atau di
inputkan dalam aplikasi.

5.3 Rancangan Basis Data


Rancangan Basis data dari Sistem Informasi Monitoring Honor Mitra Data Pada
Kantor Badan Pusat Statistik Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web yang akan di
gambarkan menggunakan Entity Relationship Diagram. Berikut uraiannya :
5.3.1 Entity Relationship Diagram
Gambar Entity Relationship Diagram pada Monitoring Honor Mitra Data Pada
Kantor badan Pusat Statistik Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web Dapat Di lihat
pada gambar di bawah ini. Pada Sistem Informasi Monitoring Honor Mitra Data
Memiliki 6 tabel entitas yaitu user, akun kegiatan, kegiatan, petugas, honor, dan
sbml.
Pada User mempunyai atribut yaitu : name, username, password, user_id, level.
Entitas Akun Kegiatan mempunyai atribut yaitu : id_akun_kegiatan, id_kegiatan,
nama akun, detail akun, harga kegiatan, update_at, created_at. Entitas Kegiatan
mempunyai atribut yaitu : id_kegiatan, nama_kegiatan, keterangan_kegiatan,
bulan, program, kro, ro, tahun, komponen, subkomponen, created_at, update_at.
Entitas Petugas mempunyai atribut yaitu : nama_petugas, id_petugas,
jenis_kelamin, alamat, pekerjaan, bank, rekening. Entitas Honor mempunyai
atribut yaitu : id_akun_kegiatan, id_honor, keterangan_honor, id_petugas,
volume, update_at, created_at. Entitas SBML mempunyai atribut yaitu : id_sbml,
status, rangkaian, jenis, satuan_sbml, keterangan_sbml, created_at, update_at.

35
36
37
Gambar 5.7 Rancangan ERD
5.3.2 Rancangan Antar Tabel

Gambar 5.8 Rancangan Antar Tabel


5.3.3 Struktur Tabel Basis Data
Tabel 1 User

No. Nama Entitas Tipe Data Panjang Karakter Keterangan


(1) (2) (3) (4) (5)
1. User_id int 11 PK
2. Username varchar 128
3. Password varchar 256
4. level varchar 32
5. name varchar 128

Tabel 2 Kegiatan

No Nama Entitas Tipe Data Panjang Karakter Keterangan

38
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Id_kegiatan bight 20 PK

2. nama_kegiatan varchar 256


3. program varchar 256
4. Keterangan_kegiatan Text
5. kro varchar 256
6. ro varchar 256
7. Komponen varchar 256
8. Sub_komponen varchar 128
9. Tahun int 4
10. Bulan varchar 16
11. Update_at Date
12. Created_at Date

Tabel 3 Akun Kegiatan

No. Nama Entitas Tipe Data Panjang Karakter Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5)


1. Id_akun_kegiatan Bight 20 PK
2. Id_kegiatan Bight 20
3. Id_sbml Int 11
4. Nama_akun Varchar 128
5. detail_akun Text
6. Satuan_kegiatan Varchar 128
7. harga_satuan Int 11
8. update_at Date
9. created_at Date

Tabel 4 Petugas

No. Nama Entitas Tipe Data Panjang Karakter Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5)


1. Id_petugas int 11 PK
2. Nama_petugas varchar 128
3. jk varchar 16
4. alamat text
5. pekerjaan varchar 256
6. bank varchar 128
7. rekening varchar 64

39
Tabel 5 Honor

No. Nama Entitas Tipe Data Panjang Karakter Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5)


1. Id_honor bight 20 PK
2. id_akun_kegiatan bight 20
3. Id_petugas Int 11
4. volume Int 11
5. Keterangan_honor Text
6. update_at Date
7. created_at Date

Tabel 6 Sbml

No. Nama Entitas Tipe Data Panjang Karakter Keterangan

(1) (2) (3) (4) (5)


1. Id_sbml int 11
2. rangkaian varchar 50
3. jenis varchar 10
4. status varchar 10
5. satuan_sbml varchar 50
6. Keterangan_sbm int 11
l
7. Update_at datetime

40
5.4 Unified Model Language
5.4.1 Definisi Aktor
Definisi aktor adalah bagian dari penggambaran/deskripsi aktor yang terlibat di
dalam sistem, berikut adalah deskripsi dari aktor pada Sistem Informasi
Monitoring Honor Mitra Data pada Badan Pusat Statistik Kabupaten Tanah Laut
Berbasis Web.
Tabel 7 Definisi Aktor

No. Aktor Deskripsi


1. Superadmin Orang yang bertugas dan memiliki hak akses dalam mengelola
seluruh
5.4.2 Definisi Use Case
Bagian ini menampilkan definisi dari Sistem Informasi Monitoring Honor Mitra
Data pada Badan Pusat Statistik Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web berikut ini
adalah definisi use case.
Tabel 8 Definisi Use Case

No. Use Case Deskripsi


1. Auth Merupakan proses pengecekan hak
akses, siapa saja yang berhak mengakses
kelola data user, data pegawai, data
sbml, data akun kegiatan, data petugas,
data honor. Login wajib untuk fungsi-
fungsi yang berkaitan dengan akses
pengubahan ke basis data, oleh karena
itu fungsi-fungsi yang melakukan
perubahan basis data harus mengecek
validasi pengguna yang mengakses
fungsi-fungsi ini Validasi merupakan
generalisasi dari login, logout, dan
memeriksa status login.
2. Login Merupakan proses dari login Superadmin

41
3. Memeriksa Status Login Merupakan proses untuk memeriksa
status login dari seluruh pengguna.
4. Logout Merupakan proses dari logout Admin
5. Mengelola Data User Mengelola data user merupakan proses
data akun di mana kita bisa melihat siapa
saja yang dapat mengakses aplikasi ini.
6. Menambah Data user Merupakan proses menambah data user
ke dalam basis data
7. Mengubah Data User Merupakan proses mengubah data user
ke dalam basis data
8. Menghapus Data User Merupakan proses menghapus data user
ke dalam basis data
9. Mencetak Data User Merupakan proses mencetak data user ke
dalam bentuk excel maupaun print
10. Mengelola Data Kegiatan Mengelola data kegiatan merupakan
proses data yang di rangkum dan di
masukan ke dalam bagian data kegiatan
11. Menambah data kegiatan Merupakan proses menambah data
kegiatan ke dalam basis data.
12. Mengubah data kegiatan Merupakan proses mengubah data
kegiatan ke dalam basis data
13. Menghapus data kegiatan Merupakan proses menghapus data
kegiatan ke dalam basis data
14. Mencetak data kegiatan Merupakan proses mencetak data
kegiatan dalam bentuk excel maupaun
print
15. Mengelola data sbml Mengelola data kegiatan merupakan
proses data yang di rangkum dan di
masukan ke dalam bagian data sbml
16. Menambah Data Sbml Merupakan proses menambah data sbml
ke dalam basis data.
17. Mengubah Data Sbml Merupakan proses mengubah data sbml

42
ke dalam basis data.
18. Menghapus Data Sbml Merupakan proses menghapus data sbml
ke dalam basis data.
19. Mencetak Data Sbml Merupakan proses mencetak data sbml
dalam bentuk excel maupaun print
20. Mengelola Data Akun Keegiatan Mengelola data akun kegiatan
merupakan proses data yang di rangkum
dan di masukan ke dalam bagian data
akun kegiatan
21. Menambah Data Akun Kegiatan Merupakan proses menambah data akun
kegiatan ke dalam basis data.
22. Mengubah Data Akun Kegiatan Merupakan proses mengubah data akun
kegiatan ke dalam basis data.
23. Menghapus Data Akun Kegiatan Merupakan proses menghapus data akun
kegiatan ke dalam basis data.
24. Mencetak Data Akun Kegiatan Merupakan proses mencetak data akun
kegiatan ke dalam basis data.
25. Mengelola Data Petugas Mengelola data petugas merupakan
proses data yang di rangkum dan di
masukan ke dalam bagian data petugas
26. Menambah Data Petugas Merupakan proses menambah data
petugas ke dalam basis data.
27. Mengubah Data Petugas Merupakan proses mengubah data
petugas ke dalam basis data.
28. Menghapus Data Petugas Merupakan proses menghapus data
petugas ke dalam basis data.
29. Mencetak data Petugas Merupakan proses mencetak data petugas
ke dalam basis data.
30. Mengelola Data Honor Mengelola data honor merupakan proses
data yang di rangkum dan di masukan ke
dalam bagian data honor
31. Menambah Data Honor Merupakan proses menambah data honor

43
ke dalam basis data.
32. Mengubah Data Honor Merupakan proses mengubah data honor
ke dalam basis data.
33. Menghapus Data Honor Merupakan proses menghapus data honor
ke dalam basis data.
34. Mencetak Data Honor Merupakan proses mencetak data honor
ke dalam basis data.
5.4.3 Diagram Use Case
Berikut ini adalah diagram use case dari Sistem Informasi Monitoring Honor
Mitra Data Di Kantor Badan Pusat Statistik Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web.

44
Gambar 5.9 Diagram Use Case
Gambar di atas menggambarkan superadmin yang mengelola data menu user,
kegiatan, sbml, akun kegiatan, petugas, honor. Dalam mengelola data, superadmin
memiliki beberapa menu yaitu menyimpan/memasukkan, mengedit, menghapus,
dan mencetak.semua itu include yaitu memerlukan login dulu agar dapat
mengakses semua menu tersebut.
5.4.4 Diagram Kelas
Gambar diagram kelas menggambarkan struktur sistem dari segi definisi kelas-
kelas yang akan di buat untuk membangunSistem Informasi Monitoring Honor
Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web.

45
Gambar 5.10 Diagram Kelas
Class diagram menggambarkan struktur sistem dari segi pendefinisian kelas-kelas
yang akan di buat untuk membangun sistem. Class diagram Sistem Informasi
Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web dapat di
lihat pada gambar diagram kelas yang ada pada gambar memiliki bagian kelas
yang sudah di definisikan, berikut adalah penjelasan setiap kelas yang ada pada
diagram kelas Sistem Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten
Tanah Laut Berbasis web.
Tabel 9 Keterangan Diagram kelas

No. Nama Kelas Keterangan


1. AntarMuka Kelas yang menangani tampilan.
2. Koneksi Basis data Kelas yang menangani kelas lain dalam
menghubungkan ke basis data
3. Dashboard Kelas yang menangani bagian index dari
tiap pengguna.
4. Auth Kelas proses yang di ambil dari
pendefinisian dari use case.
5. User Merupakan kelas data yang di
gunakan untuk memproses segala
pengaksesan terhadap table user
6. Kegiatan Merupakan kelas data yang di gunakan
untuk memproses segala pengaksesan
terhadap table kegiatan
7. Sbml Merupakan kelas data yang di gunakan
untuk memproses segala pengaksesan
terhadap table sbml
8. Akun Kegiatan Merupakan kelas data yang di gunakan
untuk memproses segala pengaksesan
terhadap table akun kegiatan
9. Pegawai Merupakan kelas data yang di gunakan
untuk memproses segala pengaksesan

46
terhadap table pegawai
10. Honor Merupakan kelas data yang di gunakan
untuk memproses segala pengaksesan
terhadap table honor
11. Mengelola User Merupakan kelas proses yang diambil
dari pendefinisian Use Case mengelola
yang di dalamnya harus juga menangani
menambah User, menghapus user,
mengubah User dan melihat user..
12. Mengelola Kegiatan Merupakan kelas proses yang diambil
dari pendefinisian Use Case mengelola
yang di dalamnya harus juga menangani
menambah kegiatan, menghapus
kegiatan, mengubah kegiatan dan
mencetak kegiatan.
13. Mengelola Sbml Merupakan kelas proses yang diambil
dari pendefinisian Use Case mengelola
yang di dalamnya harus juga menangani
menambah sbml, menghapus sbml,
mengubah sbml dan mencetak sbml.
14. Mengelola Akun kegiatan Merupakan kelas proses yang diambil dari
pendefinisian Use Case mengelola yang di
dalamnya harus juga menangani
menambah akun kegiatan, menghapus akun
kegiatan mengubah akun kegiatan dan
mencetak akun kegiatan.
15. Mengelola Pegawai Merupakan kelas proses yang diambil dari
pendefinisian Use Case mengelola yang di
dalamnya harus juga menangani
menambah petugas, menghapus petugas,
mengubah petugas dan mencetak petugas.
16. Mengelola Honor Merupakan kelas proses yang diambil dari

47
pendefinisian Use Case mengelola yang di
dalamnya harus juga menangani
menambah honor, menghapus honor,
mengubah honor dan mencetak honor.
5.4.5 Diagram Sekuen
Diagram sekuen menggambarkan kelakukan objek pada Use Case dengan
mendeskripsikan waktu hidup objek dan pesan yang dikirimkan dan diterima antar
objek. Berikut adalah gambar diagram sekuen pada Sistem Informasi Monitoring
Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah laut Berbasis Web.
5.4.5.1 Use Case : Login
Gambar 5.4.21 menjelaskan saat pengguna Superadmin ingin login pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data Pada Badan Pusat Statistik Berbasis Web
harus memasukkan username dan sandi yang valid berdasarkan username dan
sandi yang telah terdaftar.

48
Gambar 5.11 Diagram Sekuen Login
Gambar menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses Login.
Setiap pennguna memasukkan Username dan password pada form Login,
kemudian membuka database dan halaman Login. Pada proses database sampai
halaman Login terjadi proses cek query apakah sesuai atau tidak dengan

49
Username dan password yang ada di database. Setelah selesai proses tersebut,
maka proses akan menutup database dan menutup halaman Login.
5.4.5.2 Use Case : Logout
Gambar menjelsakan saat pengguna Superadmin ingin logout pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra data Pada Badan Pusat Statistik Berbasis Web
melalui menu logout.

Gambar 5.12 Diagram Sekuen logout


Gambar 5.12 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
Logout. Setiap pengguna mengklik menu Logout, kemudian proses berlanjut ke
validasi Logout untuk menghapus session.
5.4.5.3 Use Case : Memeriksa Status Login

50
Proses memeriksa status login berisi untuk memeriksa apakah pengguna
perangkat lunak sudah melakukan login. Proses ini digunakan oleh Use Case lain
sehingga akan menjadi bagian diagram sekuen dari Use Case lain yang
menggunakannya.
5.4.5.4 Diagram Sekuen Superadmin
a. Use Case Menambah User
Gambar 5.13 menjelaskan saat admin menambah data user pada Sistem Informasi
Monitoring Honor Mitra data Pada Badan Pusat Statistik Kabupaten Tanah Laut
Berbasis Web.

Gambar 5.13 Diagram Sekuen Menambah User


Gambar 5.13 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
memasukkan data user. Superaddmin memasukkan data pada form data user,

51
setelah itu proses berlanjut dengan membuka koneksi ke database. Kemudian
setelah data tersimpan di database maka proses ke database akan ditutup.
b. Use Case Mengubah User
Gambar 5.14 menjelaskan saat Superadmin mengubah data user pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web

Gambar 5.14 Diagram Sekuen Mengubah User


Gambar 5.14 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
mengedit data user. Superdmin memilih data yang ingin diubah pada form data

52
user. Setelah itu membuka koneksi database untuk update data, kemudian
memasukkan query edit data. Setelah data berhasil disimpan maka koneksi
diakhiri dan form edit data akan ditutup. Kemudian muncul pesan data telah
diedit.
c. Use Case Menghapus User
Gambar 5.15 menjelaskan saat Superadmin menghapus data user pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web

Gambar 5.15 Diagram sekuan menghapus user

53
Gambar 5.15 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
menghapus data user. Superadmin memilih data yang ingin dihapus pada form
data user. Kemudian akan muncul pesan konfirmasi apakah yakin ingin
menghapus atau tidak, ketika tombol Ok ditekan maka proses menghapus data
berlanjut dengan membuka koneksi database. Kemudian memasukkan query
hapus data, setelah data berhasil dihapus maka koneksi diakhiri dan form hapus
data akan ditutup. Sebaliknya apabila menekan tombol Tidak maka proses data
tidak berlanjut.
d. Use Case menambah kegiatan
Gambar 5.17 menjelaskan saat Superadmin menambah data kegiatan pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web

54
Gambar 5.17 Diagram Sekuen Menambah Data Kegiatan
Gambar 5.17 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
memasukkan data kegiatan. Superaddmin memasukkan data pada form data
kegiatan, setelah itu proses berlanjut dengan membuka koneksi ke database.
Kemudian setelah data tersimpan di database maka proses ke database akan
ditutup.
e. Use Case Mengubah Kegiatan
Gambar 5.18 menjelaskan saat Superadmin mengubah data kegiatan pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web

55
Gambar 5.18 Diagram Sekuen Mengubah Kegiatan
Gambar 5.18 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
mengedit data kegiatan. Superdmin memilih data yang ingin diubah pada form
data kegiatan. Setelah itu membuka koneksi database untuk update data,
kemudian memasukkan query edit data. Setelah data berhasil disimpan maka
koneksi diakhiri dan form edit data akan ditutup. Kemudian muncul pesan data
telah diedit.
f. Use Case Menghapus kegiatan

56
Gambar 5.19 menjelaskan saat Superadmin menghapus data kegiatan pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web

Gambar 5.19 Diagram sekuen menghapus kegiatan


Gambar 5.19 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
menghapus data kegiatan. Superadmin memilih data yang ingin dihapus pada
form data kegiatan. Kemudian akan muncul pesan konfirmasi apakah yakin ingin
menghapus atau tidak, ketika tombol Ok ditekan maka proses menghapus data
berlanjut dengan membuka koneksi database. Kemudian memasukkan query

57
hapus data, setelah data berhasil dihapus maka koneksi diakhiri dan form
hapus data akan ditutup. Sebaliknya apabila menekan tombol Tidak maka proses
data tidak berlanjut
g. Use Case Mencetak kegiatan
Gambar 5.20 menjelaskan saat Superadmin mencetak data kegiatan pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web

Gambar 5.20 Diagram Sekuen Mencetak Kegiatan


Gambar 5.20 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
mencetak data . Lalu Superdmin mengklik perintah yang di atas nya bertulisan cetak
data tidak hanya itu superadmin juga dapat melakukan mencetak data dalam bentuk
excel.
h. Use Case menambah sbml

58
Gambar 5.21 menjelaskan saat Superadmin menambah data sbml pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web

Gambar 5.21 Diagram sekuen manambah sbml


Gambar 5.21 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
memasukkan data sbml. Superaddmin memasukkan data pada form data sbml,
setelah itu proses berlanjut dengan membuka koneksi ke database. Kemudian
setelah data tersimpan di database maka proses ke database akan ditutup.

59
i. Use case Mengubah sbml
Gambar 5.22 menjelaskan saat Superadmin mengubah data sbml pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web

Gambar 5.22 Diagram Sekuen Mengubah Sbml


Gambar 5.22 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
mengedit data sbml. Superdmin memilih data yang ingin diubah pada form data
sbml. Setelah itu membuka koneksi database untuk update data, kemudian
memasukkan query edit data. Setelah data berhasil disimpan maka koneksi

60
diakhiri dan form edit data akan ditutup. Kemudian muncul pesan data telah
diedit.
j. Use case Menghapus sbml
Gambar 5.23 menjelaskan saat Superadmin menghapus data sbml pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web

Gambar 5.23 Diagram Sekuen Menghapus Sbml


Gambar 5.23 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
menghapus data sbml. Superadmin memilih data yang ingin dihapus pada form
data sbml. Kemudian akan muncul pesan konfirmasi apakah yakin ingin

61
menghapus atau tidak, ketika tombol Ok ditekan maka proses menghapus data
berlanjut dengan membuka koneksi database. Kemudian memasukkan query
hapus data, setelah data berhasil dihapus maka koneksi diakhiri dan form
hapus data akan ditutup. Sebaliknya apabila menekan tombol Tidak maka proses
data tidak berlanjut
k. Use case Mencetak sbml
Gambar 5.24 menjelaskan saat Superadmin mencetak data sbml pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web

Gambar 5.24 Diagram Sekuen Mencetak Sbml


Gambar 5.24 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
mencetak data . Lalu Superdmin mengklik perintah yang di atas nya bertulisan cetak

62
data tidak hanya itu superadmin juga dapat melakukan mencetak data dalam bentuk
excel.
l. Use Case Menambah Akun Kegiatan
Gambar 5.25 menjelaskan saat Superadmin menambah data akun kegiatan pada
Sistem Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut
Berbasis Web

Gambar 5.25 Diagram Sekuen Menambah Akun Kegiatan

63
Gambar 5.25 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
memasukkan data akun kegiatan. Superaddmin memasukkan data pada form data
akun kegiatan, setelah itu proses berlanjut dengan membuka koneksi ke database.
Kemudian setelah data tersimpan di database maka proses ke database akan
ditutup.
m. Use Case Mengubah Akun Kegiatan
Gambar 5.26 menjelaskan saat Superadmin mengubah data akun kegiatan pada
Sistem Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut
Berbasis Web

Gambar 5.26 Diagram Sekuen Mengubah Akun Kegiatan

64
Gambar 5.26 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
mengedit data akun kegiatan. Superdmin memilih data yang ingin diubah pada
form data akun kegiatan. Setelah itu membuka koneksi database untuk update
data, kemudian memasukkan query edit data. Setelah data berhasil disimpan maka
koneksi diakhiri dan form edit data akan ditutup. Kemudian muncul pesan data
telah diedit.
n. Use Case Menghapus Akun Kegiatan
Gambar 5.27 menjelaskan saat Superadmin menghapus data akun kegiatan pada
Sistem Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut
Berbasis Web

Gambar 5.27 Diagram Sekuen Menghapus Akun Kegiatan

65
Gambar 5.27 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
menghapus data akun kegiatan. Superadmin memilih data yang ingin dihapus
pada form data akun kegiatan. Kemudian akan muncul pesan konfirmasi apakah
yakin ingin menghapus atau tidak, ketika tombol Ok ditekan maka proses
menghapus data berlanjut dengan membuka koneksi database. Kemudian
memasukkan query hapus data, setelah data berhasil dihapus maka koneksi
diakhiri dan form hapus data akan ditutup. Sebaliknya apabila menekan tombol
Tidak maka proses data tidak berlanjut
o. Use Case Mencetak Akun Kegiatan
Gambar 5.28 menjelaskan saat Superadmin mencetak data akun kegiatan pada
Sistem Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut
Berbasis Web

Gambar 5.28 Diagram Sekuen Mencetak Akun Kegiatan

66
Gambar 5.28 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
mencetak data . Lalu Superdmin mengklik perintah yang di atas nya bertulisan cetak
data tidak hanya itu superadmin juga dapat melakukan mencetak data dalam bentuk
excel.
p. Use Case Menambah Petugas
Gambar 5.29 menjelaskan saat Superadmin menambah data petugas pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web

67
Gambar 5.29 Diagram Sekuen Menambah Petugas
Gambar 5.29 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
memasukkan data petugas. Superaddmin memasukkan data pada form data
petugas, setelah itu proses berlanjut dengan membuka koneksi ke database.
Kemudian setelah data tersimpan di database maka proses ke database akan
ditutup.
q. Use Case Mengubah Petugas
Gambar 5.30 menjelaskan saat Superadmin mengubah data petugas pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web

68
Gambar 5.30 Diagram Sekuen Mengubah Petugas
Gambar 5.30 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
mengedit data petugas. Superdmin memilih data yang ingin diubah pada form
data petugas. Setelah itu membuka koneksi database untuk update data, kemudian
memasukkan query edit data. Setelah data berhasil disimpan maka koneksi
diakhiri dan form edit data akan ditutup. Kemudian muncul pesan data telah
diedit.
r. Use Case Menghapus Petugas

69
Gambar 5.31 menjelaskan saat Superadmin menghapus data petugas pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web

Gambar 5.31 Diagram Sekuen menghapus Petugas


Gambar 5.31 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
menghapus data petugas. Superadmin memilih data yang ingin dihapus pada form
data petugas. Kemudian akan muncul pesan konfirmasi apakah yakin ingin
menghapus atau tidak, ketika tombol Ok ditekan maka proses menghapus data
berlanjut dengan membuka koneksi database. Kemudian memasukkan query
hapus data, setelah data berhasil dihapus maka koneksi diakhiri dan form

70
hapus data akan ditutup. Sebaliknya apabila menekan tombol Tidak maka proses
data tidak berlanjut
s. Use case Mencetak Petugas
Gambar 5.32 menjelaskan saat Superadmin mencetak data petugas pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web

Gambar 5.32 Diagram Sekuen Mencetak Petugas


Gambar 5.32 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
mencetak data . Lalu Superdmin mengklik perintah yang di atas nya bertulisan cetak
data tidak hanya itu superadmin juga dapat melakukan mencetak data dalam bentuk
excel.
t. Use Case Menambah Honor

71
Gambar 5.33 menjelaskan saat Superadmin menambah data honor pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web

Gambar 5.33 Diagram Sekuen Menambah Honor


Gambar 5.33 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
memasukkan data honor. Superaddmin memasukkan data pada form data honor,
setelah itu proses berlanjut dengan membuka koneksi ke database. Kemudian
setelah data tersimpan di database maka proses ke database akan ditutup.

72
u. Use Case Mengubah Honor
Gambar 5.34 menjelaskan saat Superadmin mengubah data honor pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web

Gambar 5.34 Diagram Sekuen Mengubah Honor


Gambar 5.34 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
mengedit data honor. Superdmin memilih data yang ingin diubah pada form data
honor. Setelah itu membuka koneksi database untuk update data, kemudian
memasukkan query edit data. Setelah data berhasil disimpan maka koneksi

73
diakhiri dan form edit data akan ditutup. Kemudian muncul pesan data telah
diedit.
v. Use Case Menghapus Honor
Gambar 5.35 menjelaskan saat Superadmin menghapus data honor pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web

Gambar 5.35 Diagram Sekuen Menghapus Honor


Gambar 5.35 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
menghapus data honor. Superadmin memilih data yang ingin dihapus pada form
data honor. Kemudian akan muncul pesan konfirmasi apakah yakin ingin

74
menghapus atau tidak, ketika tombol Ok ditekan maka proses menghapus data
berlanjut dengan membuka koneksi database. Kemudian memasukkan query
hapus data, setelah data berhasil dihapus maka koneksi diakhiri dan form
hapus data akan ditutup. Sebaliknya apabila menekan tombol Tidak maka proses
data tidak berlanjut
w. Use Case Mencetak Honor
Gambar 5.36 menjelaskan saat Superadmin mencetak data honor pada Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web

Gambar 5.36 Diagram Sekuen Mencetak Honor


Gambar 5.36 menjelaskan tentang langkah-langkah untuk melakukan proses
mencetak data . Lalu Superdmin mengklik perintah yang di atas nya bertulisan cetak

75
data tidak hanya itu superadmin juga dapat melakukan mencetak data dalam bentuk
excel.
5.5 Rancangan Antar Muka
5.5.1 Halaman Login
Gambar 5.13 adalah rancangan antar muka halaman login Sistem Informasi
Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik Kabupaten
Tanah laut Berbasis Web

Gambar 5.13 Rancangan Halaman Login


5.5.2 Halaman Beranda Superadmin
Gambar 5.14 adalah rancangan antar muka halaman Beranda Superadmin Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik
Kabupaten Tanah laut Berbasis Web.

76
Gambar 5.14 Rancangan Halaman Beranda Superadmin
5.5.3 Halaman Data User
Gambar 5.15 adalah rancangan antar muka halaman Data User Sistem Informasi
Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik Kabupaten
Tanah laut Berbasis Web

Gambar 5.15 Rancangan Halaman Data User


5.5.4 Halaman Kegiatan

77
Gambar 5.16 adalah rancangan antar muka halaman Kegiatan Sistem Informasi
Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik Kabupaten
Tanah laut Berbasis Web

Gambar 5.16 Rancangan Halaman Kegiatan


5.5.5 Halaman SBML
Gambar 5.17 adalah rancangan antar muka halaman SBML Sistem Informasi
Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik Kabupaten
Tanah laut Berbasis Web

Gambar 5.17 Rancangan Halaman SBML


5.5.6 Halaman Akun Kegiatan
Gambar 5.18 adalah rancangan antar muka halaman Akun Kegiatan Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik
Kabupaten Tanah laut Berbasis Web

78
Gambar 5.18 Rancangan Halaman Akun Kegiatan
5.5.7 Halaman Petugas
Gambar 5.19 adalah rancangan antar muka halaman Petugas Sistem Informasi
Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik Kabupaten
Tanah laut Berbasis Web

Gambar 5.19 Rancangan Halaman Petugas


5.5.8 Halaman Honor
Gambar 5.20 adalah rancangan antar muka halaman Honor Sistem Informasi
Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik Kabupaten
Tanah laut Berbasis Web

79
Gambar 5.20 Rancangan Halaman Honor
5.5.9 Halaman Tambah Data Akun
Gambar 5.21 adalah rancangan antar muka Halaman Tambah Data Akun Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik
Kabupaten Tanah laut Berbasis Web

Gambar 5.21 Rancangan Halaman Tambah Data Akun


5.5.10 Halaman Tamabah Data Kegiatan
Gambar 5.22 adalah rancangan antar muka Halaman Tambah Data Kegiatan
Sistem Informasi Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik
Kabupaten Tanah laut Berbasis Web

80
Gambar 5.22 Rancangan Halaman Tambah Data Kegiatan
5.5.11 Halaman Tambah Data SBML
Gambar 5.23 adalah rancangan antar muka Halaman Tambah Data SBML Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik
Kabupaten Tanah laut Berbasis Web

Gambar 5.23 Rancangan Halaman Tambah Data SBML


5.5.12 Halaman Tambah Data Akun Kegiatan

81
Gambar 5.24 adalah rancangan antar muka Halaman Tambah Data Akun Kegiatan
Sistem Informasi Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik
Kabupaten Tanah laut Berbasis Web

Gambar 5.24 Rancangan Halaman Tambah Data Akun Kegiatan


5.5.13 Halaman Tambah Data Petugas
Gambar 5.25 adalah rancangan antar muka Halaman Tambah Data Petugas Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik
Kabupaten Tanah laut Berbasis Web memiliki 6 atribut yaitu ada nama petugas,
Jenis kelamin, pekerjaan, alamat, bank, Rekening.

Gambar 5.25 Rancangan Halaman Tambah Data Petugas


5.5.14 Halaman Tambah Data Honor

82
Gambar 5.26 adalah rancangan antar muka Halaman Tambah Data Honor Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik
Kabupaten Tanah laut Berbasis Web

Gambar 5.26 Rancangan Halaman Tambah Data Honor


5.5.15 Form Edit User
Gambar 5.27 adalah rancangan antar muka Halaman Form Edit User Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik
Kabupaten Tanah laut Berbasis Web

Gambar 5.27 Rancangan Halaman Form Edit Users


5.5.16 Form Edit Kegiatan

83
Gambar 5.28 adalah rancangan antar muka Halaman Form Edit Kegiatan Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik
Kabupaten Tanah laut Berbasis Web

Gambar 5.28 Rancangan Halaman Form Edit Kegiatan


5.5.17 Form Edit SBML
Gambar 5.29 adalah rancangan antar muka Halaman Form Edit SBML Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik
Kabupaten Tanah laut Berbasis Web

Gambar 5.29 Rancangan Halaman Form Edit SBML


5.5.18 Form Edit Akun Kegiatan

84
Gambar 5.30 adalah rancangan antar muka Halaman Form Edit Akun Kegiatan
Sistem Informasi Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik
Kabupaten Tanah laut Berbasis Web

Gambar 5.30 Rancangan Halaman Form Edit Akun Kegiatan


5.5.19 Form Edit Petugas
Gambar 5.31 adalah rancangan antar muka Halaman Form Edit Petugas Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik
Kabupaten Tanah laut Berbasis Web

Gambar 5.31 Rancangan Halaman Form Edit Petugas

85
5.5.20 Form Edit Honor
Gambar 5.32 adalah rancangan antar muka Halaman Form Edit Honor Sistem
Informasi Monitoring Honor Mitra Data Pada Kantor Badan Pusat Statistik
Kabupaten Tanah laut Berbasis Web

Gambar 5.32 Rancangan Halaman Form Edit Honor


5.6 Implementasi Sistem
5.6.1 Halaman Login
Gambar 5.33 menampilkan halaman login, yang mana halaman ini di gunakan
untuk login dan mendapatkan hak akses khusus setelah buka sistem informasi
nya. Halaman login ini admin dapat memasukkan username, password, lalu
Superadmin dapat klik tombol login ke dalam Sistem Informasi Monitoring Honor
Mitra Data Berbasis Web.

Gambar 5.33 Halaman Login

86
5.6.2 Halaman Beranda Superadmin
Gambar 5.34 menunjukkan halaman beranda awal, yang mana ketika baru
membuka sistem informasi, maka akan menjumpai halaman ini terlebih dahulu.
Admin akan masuk ke halaman dashboard yang dimana menampilkan jumlah data
Pegawai, Mitra Regsosek, Honor, Monitoring Honor. Tidak hanya itu di bagian
dashboard juga terdapat informasi mengenai tentang Badan Pusat Statistik
Kabupaten Tanah Laut.

Gambar 3.34 Halaman Beranda Superadmin


5.6.3 Halaman Data Users
Gambar 5.35 menampilkan halaman data Users, yang mana bagian ini digunakan
untuk penambahan akun. kemudian Superadmin dapat melakukan tambah data
akun, edit data akun, hapus data akun dan cari data akun.. Kecuali pada bagian
akun superadmin di mana akun ini tidak bisa di hapus hanya saja bisa di edit .

87
Gambar 5.35 Halaman Data User
5.6.4 Halaman Kegiatan
Gambar 5.36 menampilkan halaman data kegiatan, yang mana bagian ini
digunakan untuk penambahan kegiatan. kemudian Superadmin dapat melakukan
tambah data kegiatan, edit data kegiatan, hapus data kegiatan dan cari data
kegiatan.

Gambar 5.36 Halaman Kegiatan


5.6.5 Halaman SBML
Gambar 5.37 menampilkan halaman data SBML, yang mana bagian ini digunakan
untuk penambahan SBML. kemudian Superadmin dapat melakukan tambah data
sbml, edit data sbml, hapus data sbml dan cari data sbml.

88
Gambar 5.37 Halaman SBML
5.6.6 Halaman Akun Kegiatan
Gambar 5.38 menampilkan halaman data akun kegiatan, yang mana bagian ini
digunakan untuk penambahan akun kegiatan. kemudian Superadmin dapat
melakukan tambah data akun kegiatan, edit data akun kegiatan, hapus data akun
kegiatan dan cari data akun kegiatan.

Gambar 5.38 Halaman Akun Kegiatan


5.6.7 Halaman Petugas
Gambar 5.39 menampilkan halaman data petugas, yang mana bagian ini
digunakan untuk penambahan petugas. kemudian Superadmin dapat melakukan
tambah data Petugas, edit data Petugas, hapus data Petugas dan cari data Petugas.

89
Gambar 5.39 Halaman Petugas
5.6.8 Halaman Honor
Gambar 5.40 menampilkan halaman data honor, yang mana bagian ini digunakan
untuk penambahan honor. kemudian Superadmin dapat melakukan tambah data
Honor, edit data Honor, hapus data Honor dan cari data Honor.

Gambar 5.40 Halaman Honor


5.6.9 Halaman Tambah Data Akun

90
Gambar 5.41 menampilkan halaman tambah data akun, yang mana bagian ini
digunakan oleh Superadmin untuk menambahkan data akun. Superadmin dapat
melakukan pengisian data akun yang terdiri dari Nama Lengkap, Username,
Password, dan Level.

Gambar 5.41 Halaman Tambah Data Akun


5.6.10 Halaman Tambah Data Kegiatan
Gambar 5.42 menampilkan halaman tambah data kegiatan, yang mana bagian ini
digunakan oleh Superadmin untuk menambahkan data kegiatan. Superadmin
dapat melakukan pengisian data kegiatan yang terdiri dari Nama Kegiatan,
Program, Keterangan Kegiatan, Kro, Ro, Komponen, Sub Komponen, Tahun,
Bulan.

91
Gambar 5.42 Halaman Tambah Data Kegiatan
5.6.11 Halaman Tambah Data SBML
Gambar 5.43 menampilkan halaman tambah data sbml, yang mana bagian ini
digunakan oleh Superadmin untuk menambahkan data sbml. Superadmin dapat
melakukan pengisian data sbml yang terdiri dari Rangkaian, Jenis, status, Satuan
SBML, Keterangan SBML.

92
Gambar 5.43 Halaman Tambah Data SBML
5.6.12 Halaman Tambah Data Akun Kegiatan
Gambar 5.44 menampilkan halaman tambah data akun kegiatan, yang mana
bagian ini digunakan oleh Superadmin untuk menambahkan data akun kegiatan.
Superadmin dapat melakukan pengisian data akun kegiatan yang terdiri dari
Rangkaian, SBML, Nama Akun Kegiatan, Detail Akun, Satuan Kegiatan, Harga
Satuan.

93
Gambar 5.44 Halaman Tambah Data Akun Kegiatan
5.6.13 Halaman Tambah Data Petugas
Gambar 5.45 menampilkan halaman tambah data petugas, yang mana bagian ini
digunakan oleh Superadmin untuk menambahkan data petugas. Superadmin dapat
melakukan pengisian data petugas yang terdiri dari Nama Petugas, Jenis Kelamin,
Pekerjaan, alamat, Bank, Rekening

94
Gambar 5.45 Halaman Tambah Data Petugas
5.6.14 Halaman Tambah Data Honor
Gambar 5.46 menampilkan halaman tambah data honor, yang mana bagian ini
digunakan oleh Superadmin untuk menambahkan data honor. Superadmin dapat
melakukan pengisian data honor yang terdiri dari Akun Kegiatan, Petugas,
Volume, Keterangan Honor.

Gambar 5.46 Halaman Tambah Data Honor

95
5.6.15 Form Edit User
Gambar 5.47 menampilkan halaman perbarui data edit user, yang mana bagian ini
digunakan oleh Superadmin untuk memperbarui data/informasi User. Superadmin
dapat melakukan mengedit data User yang terdiri dari Nama Lengkap, Username,
Password, dan Level.

Gambar 5.47 Halaman Form Edit User


5.6.16 Form Edit Kegiatan
Gambar 5.48 menampilkan halaman perbarui data edit kegiatan, yang mana
bagian ini digunakan oleh Superadmin untuk memperbarui data/informasi
kegiatan. Superadmin dapat melakukan mengedit data kegiatan yang terdiri dari
Nama Kegiatan, Program, Keterangan Kegiatan, Kro, Ro, Komponen, Sub
Komponen, Tahun, Bulan.

96
Gambar 5.48 Halaman Form Edit Kegiatan
5.6.17 Form Edit SBML
Gambar 5.49 menampilkan halaman perbarui data edit sbml, yang mana bagian
ini digunakan oleh Superadmin untuk memperbarui data/informasi sbml.
Superadmin dapat melakukan mengedit data sbml yang terdiri dari Rangkaian,
Jenis, status, Satuan SBML, Keterangan SBML.

Gambar 5.49 Halaman Form Edit SBML

97
5.6.18 Form Edit Akun Kegiatan
Gambar 5.50 menampilkan halaman perbarui data edit akun kegiatan, yang mana
bagian ini digunakan oleh Superadmin untuk memperbarui data/informasi akun
kegiatan. Superadmin dapat melakukan mengedit data akun kegiatan yang terdiri
dari Rangkaian, SBML, Nama Akun Kegiatan, Detail Akun, Satuan Kegiatan,
Harga Satuan.

Gambar 5.50 Halaman Form Edit Akun Kegiatan

98
5.6.19 Form Edit Petugas
Gambar 5.51 menampilkan halaman perbarui data edit petugas, yang mana bagian
ini digunakan oleh Superadmin untuk memperbarui data/informasi petugas.
Superadmin dapat melakukan mengedit data petugas yang terdiri dari Nama
Petugas, Jenis Kelamin, Pekerjaan, alamat, Bank, Rekening.

Gambar 5.51 Halaman Form Edit Petugas

99
5.6.20 Form Edit Honor
Gambar 5.52 menampilkan halaman perbarui data edit honor, yang mana bagian
ini digunakan oleh Superadmin untuk memperbarui data/informasi honor.
Superadmin dapat melakukan mengedit data honor yang terdiri dari Akun
Kegiatan, Petugas, Volume, Keterangan Honor.

Gambar 5.52 Halaman Form Edit Honor

100
5.7 Pengujian Pakai Black-Box
Pengujian sistem dilakukan dengan metode blackbox. Pengujian ini merupakan
pengujian yang digunakan untuk memeriksa fungsional dari sebuah sistem tanpa
menguji desain dan kode program. Pengujian dimaksudkan untuk mengetahui
apakah fungsi-fungsi masukan dan keluaran dari perangkat lunak sesuai dengan
spesifikasi yang dibutuhkan. Pengujian Sistem Informasi Monitoring Honor Mitra
Data di Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web
Tabel 7 Hasil Pengujian Black Box

No. Fungsi Butir Uji Gambar Hasil Keterangan


Sistem
1. Login Memasukkan Berhasil Login Berhasil
Username Dan
Password
dengan Benar
2. Login Memasukkan Login Gagal Berhasil
Username dan
mengosongkan
Password
3. Login Memasukkan Login Gagal Berhasil
Username dan
Password
belum
didaftarkan
4. Dashboard Dapat masuk Berhasil Berhasil
ke halaman Menampilkan
utama sistem Halaman
informasi Dashboard
Monitoring
Honor Mitra
Data Di
Kabupaten
tanah Laut

101
Berbasis Web
5. Data Users Memasukkan Berhasil Berhasil
Data Users Tampil data
Users

6. Data Users Menampilkan Berhasil tampil Berhasil


Hasil Tambah Data Users
Data Users

7. Data Users Memasukkan Tambah data Berhasil


data users users gagal
belum terisi
atau masih
kosong
8. Data Users Mengubah Berhasil Berhasil
data nama mengubah data
lengkap users users

9. Data Users Menampilkan Berhasil edit Berhasil


Pembaruan data users
edit data user

10. Data Users Mencari data Berhasil berhasil


users Mencari data
users

102
11. Data Users Validasi hapus Berhasil Berhasil
data users tampilkan
validasi hapus
data

12. Data Users Menghapus Berhasil hapus Berhasil


data users user

13. Data Memasukkan Berhasil Berhasil


Kegiatan Data Kegiatan Tampil data
Kegiatan

14. Data Menampilkan Berhasil tampil Berhasil


Kegiatan Hasil Tambah Data Kegiatan
Data Kegiatan

15. Data Memasukkan Tambah data Berhasil


Kegiatan data kegiatan kegiatan gagal
belum terisi
atau masih
kosong
16. Data Mengubah Berhasil Berhasil
Kegiatan keterangan mengubah data
kegiatan kegiatan

103
17. Data Menampilkan Berhasil edit Berhasil
Kegiatan Pembaruan data kegiatan
edit data
kegiatan

18. Data Mencari data Berhasil Berhasil


Kegiatan kegiatan mencari data
kegiatan

19. Data Validasi hapus Berhasil Berhasil


Kegiatan data kegiatan tampilkan
validasi hapus
data
20. Data Menghapus Berhasil Berhasil
kegiatan data kegiatan menghapus
data kegiatan

21. Data Sbml Memasukkan Berhasil Berhasil


Data Sbml Tampil data
Sbml

22. Data Sbml Menampilkan Berhasil tampil Berhasil


hasil tambah data Sbml
data Sbml

104
23. Data Sbml Memasukkan Tambah data Berhasil
data sbml sbml gagal
belum terisi
atau masih
kosong
24. Data Sbml Mengubah Berhasil Berhasil
Rangkaian mengubah data
sbml sbml

25. Data Sbml Menampilkan Berhasil edit Berhasil


Pembaruan data sbml
edit data sbml

26. Data Sbml Mencari data Berhasil Berhasil


sbml mencari data
sbml

27. Data Sbml Validasi hapus Berhasil Berhasil


data sbml tampilkan
validasi hapus
data
28. Data Sbml Menghapus Berhasil Berhasil
data sbml menghapus
data sbml

29. Data Akun Memasukkan Berhasil Berhasil


Kegiatan Data Akun tampilkan data
Kegiatan akun kegiatan

105
30. Data Akun Menampilkan Berhasil tampil Berhasil
Kegiatan hasil tambah data akun
data akun kegiatan
kegiatan

31. Data Akun Memasukkan Tambah Data Berhasil


Kegiatan data akun akun kegiatan
kegiatan belum gagal
terisi atau
masih kosong

32. Data Akun Mengubah Berhasil Berhasil


Kegiatan harga satuan di mengubah data
data akun akun kegiatan
kegiatan

33. Data Akun Menampilkan Berhasil edit Berhasil


Kegiatan Pembaruan data akun
edit data akun kegiatan
kegiatan

106
34. Data Akun Mencari data Berhasil Berhasil
Kegiatan akun kegiatan mencari data
akun kegiatan

35. Data Akun Validasi hapus Berhasil Berhasil


Kegiatan data akun tampilkan
kegiatan validasi hapus
data

36. Data Akun Menghapus Berhasil Berhasil


Kegiatan data akun Menghapus
kegiatan data akun
kegiatan

37. Data Memasukkan Berhasil Berhasil


Petugas Data Petugas tampilkan data
petugas

38. Data Menampilkan Berhasil tampil Berhasil


Petugas hasil tambah data petugas
data petugas

39. Data Memasukkan Tambah Data Berhasil


Petugas data petugas petugas gagal
belum terisi
atau masih
kosong

107
40. Data Mengubah Berhasil Berhasil
Petugas alamat di data mengubah data
petugas akun petugas

41. Data Menampilkan Berhasil edit Berhasil


Petugas Pembaruan data
edit data
petugas

42. Data Mencari data Berhasil Berhasil


Petugas petugas Mencari data
petugas

43. Data Validasi hapus Berhasil Berhasil


Petugas data petugas tampilkan
validasi hapus
data
44. Data Menghapus Berhasil Berhasil
Petugas data petugas Menghapus
data petugas

108
45. Data Memasukkan Berhasil Berhasil
Honor Data Honor tampilkan data
honor

46. Data Menampilkan Berhasil tampil Berhasil


Honor hasil tambah data honor
data honor

47. Data Memasukkan Tambah data Berhasil


Honor data honor honor gagal
belum terisi
atau masih
kosong
48. Data Mengubah Berhasil Berhasil
Honor volume di data mengubah data
honor honor

49. Data Menampilkan Berhasil edit Berhasil


Honor Pembaruan data honor
edit data honor

50. Data Mencari data Berhasil Berhasil


Honor Honor Mencari data
honor

109
51. Data Validasi Hapus Berhasil Berhasil
Honor data honor tampilkan
validasi hapus
data
52. Data Menghapus Berhasil Berhasil
Honor data honor menghapus
data honor

110
BAB 6

PENUTUP

6.1 Kesimpulan
Berdasarkan pada pembahasan Sistem Informasi Monitoring Honor Mitra Data
pada Kantor Badan Pusat Statistik Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web ini, hak
akses sebagai superadmin dapat melakukan pengisian data User, Kegiatan, Sbml,
Akun kegiatan, Petugas, Honor. Sistem Informasi Monitoring Honor Mitra Data
di rancang menggunakan DFD dan Flowchart. Pengguna dalam sistem ada 2
yaitu: superadmin, dan karyawan. Superadmin dapat mengelola semua data yang
ada di sistem dan dapat melakukan proses menambahkan data, menghapus data,
memperbarui data, mencari data dan fitur export file dalam excel maupun dalam
bentuk cetak.

6.1 Saran
Penulis menyarankan bahwa pengunaan Sistem Informasi Monitoring Honor
Mitra Data Pada Badan Pusat Statistik Kabupaten Tanah Laut Berbasis Web ini
memiliki proses Pendataan Monitoring Honor yang di lakukan setiap bulan
berbasis web agar lebih komplek dan mencapai sempurna dalam pendataan
tersebut.

111
DAFTAR PUSTAKA

Kesehatan Masyarakat, F. (n.d.). ILHAM AKHSANU RIDLO PANDUAN


PEMBUATAN FLOWCHART.

Kuliah_Umum_IlmuKomputer_Com_Copyright_2. (n.d.).

Sallaby, A. F., & Kanedi, I. (n.d.). Perancangan Sistem Informasi Jadwal Dokter
Menggunakan Framework Codeigniter. In Jurnal Media Infotama.

Tabrani, M., & Aghniya, I. R. (2019). Implementasi Metode Waterfall Pada Program
Simpan Pinjam Koperasi Subur Jaya Mandiri Subang. Jurnal Interkom: Jurnal
Publikasi Ilmiah Bidang Teknologi Informasi Dan Komunikasi, 14(1), 44–53.
https://doi.org/10.35969/interkom.v14i1.46

Djaelangkara, R. T., Sengkey, R., & LAntang, O. A. (2015). Perancangan Sistem


Informasi Akademik Sekolah Berbasis Web Studi Kasus Sekolah Menengah
Atas Kristen 1 Tomohon.

https://prakom.banjarmasinkota.go.id/2020/10/apa-itu-dfd-erd.html

https://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/khatulistiwa/article/viewFile/
1264/1029

https://www.niagahoster.co.id/blog/pengertian-php/

https://www.slideshare.net/jundi26/apa-itu-framework-codeigniter

https://www.slideshare.net/benivh1/membangun-aplikasi-sms-dengan-gammu-
dan-php-framework-codeigniter

112
LAMPIRAN
A. Dokumentasi foto kegiatan atau Dokumentasi foto pekerjaan yang anda
lakukan selama PKL

Lampiran 1 melakukan upacara sumpah pemuda

113
Lampiran 2 melakukan koding aplikasi

Lampiran 3 melakukan senam pagi di hari jum’at

114
Lampiran 4 dokumentasi memberikan kenang-kenangan

115
B. Absensi Kehadiran PKL

116
Lampiran 5 Presensi kehadiran

117
Lampiran 6 Presnesni kehadiran

118
119
Lampiran 7 Presensi Kehadiran

120
121
Lampiran 8 presensi kehadiran

122
123
Lampiran 9 Presensi kehadiran

124
125
Lampiran 10 presensi kehadiran

126
127
Lampiran 11 presensi kehadiran

128
129
Lampiran 12 presensi kehadiran

130
131
Lampiran 13 penilaian pkl
C. Sertifikat dari Instansi jika ada

Lampiran 14. Sertifikat dari Instansi

132

Anda mungkin juga menyukai