Anda di halaman 1dari 28

PROPOSAL

PEMBANGUNAN PABRIK ES BALOK


LOKASI KASIPUTE
KECAMATAN RUMBIA KAB. BOMBANA

O
L
E
H

ARFAH
DAFTAR ISI :

Hal..

I. HALAMAN JUDUL .............................................................. i


II. BAB I : PENDAHULUAN ...................................................... 1
1. LATAR BELAKANG ......................................................... 1
2. MAKSUD DAN TUJUAN ................................................. 1
III. BAB II : ANALISA PASAR ..................................................... 2
1. PROSPEK USAHA ........................................................... 2
2. DAYA SERAP HASIL PRODUKSI ...................................... 2
IV. BAB III : INVESTASI ............................................................. 3
1. LAHAN / LOKASI ............................................................ 3
2. ANGGARAN ................................................................... 3
V. BAB IV : ANALISA PROFIT ................................................... 4
1. PANGSA PASAR .............................................................. 4
2. KAPASITAS PRODUKSI .................................................... 4
3. PERKIRAAN PENGEMBALIAN INVESTASI ( ROI ) ............ 5
VI. BAB V : PENUTUP ............................................................... 6

LAMPIRAN

A. REKAPITULASI PENAWARAN KONTRAKSTOR .......................... 7


B. SKEMA / LAY OUT PABRIK ....................................................... 8
C. SURAT PERJANJIAN KONTRAK KERJA PEMBANGUNAN............ 10
D. URAIAN KOMPONEN PABRIK ................................................... 13
E. RAB BANGUNAN ICE STRORAGE ROMM (GUDANG ES) ......... 16
F. PEKERJAAN PENIMBUNAN LAHAN .......................................... 21
G. RINCIAN PEKERJAAN BANGUNAN PABRIK ES ......................... 22
H. GAMBAR SKEMA BANGUNAN PABRIK ES ................................ 28
PROPOSAL
PEMBANGUNAN PABRIK ES BALOK
LOKASI KASIPUTE KEC. RUMBIA KAB. BOMBANA

BAB I
PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG
Wilayah di Kelurahan Kasipute Kecamatan Rumbia Kabupaten Bombana Propinsi
Sulawesi Tenggara dianugerahi Tuhan yang Maha Kuasa sebahagian besar di pesisir
lautan, sehingga masyarakat sekitarnya memanfaatkan kondisi tersebut dalam mencari
nafkah sebagai Nelayan dan Petani Tambak.
Dengan kondisi seperti itu Pemerintah Kabupaten Bombana cepat tanggap menyikapi
kondisi tersebut.
Saat ini di Kelurahan Kasipute sedang dibangun sarana Tempat Pelelangan Ikan (TPI)
sekaligus Pelabuhan Nelayan tempat sandar kapal-kapal nelayan untuk menampung
hasil-hasil laut dari para Nelayan dan juga sebagai sarana terjadinya transaksi antar
nelayan dengan pedagang hasil laut serta hasil Tambak yang akan menyalurkan ke
pasar-pasar tradisionil di sekitar wilayah Kabupaten Bombana bahkan ada yang di
antar kepulauan.
Melihat kondisi tersebut maka kebutuhan para pelaku usaha di sekitar Tempat
Pelelangan Ikan untuk mendukung profesi mereka adalah ES BALOK guna
mempertahankan lebih lama kesegaran hasil tangkapan mereka.
Hal inilah yang melatar belakangi untuk mendirikan Pabrik Es Balok di sekitar lokasi
Tempat Pelelangan Ikan di Kelurahan Kasipute.

2. MAKSUD DAN TUJUAN


Usaha Pabrik Es Balok ini dimaksudkan untuk lebih mengefisienkan waktu dan biaya
para pelaku usaha di bidang perikanan dan usaha rumah-rumah makan di sekitar
wilayah tersebut, dan juga untuk para pedagang eceran hasi laut di pasar-pasar
tradisionil.
Kalau saat ini kebutuhan Es Balok masih dipasok dari Kendari yang jaraknya 160 Km
dan sebahagian dari Tinanggea Kabupaten Konawe Selatan yang berjarak 70 Km,
sehingga sangat tidak efisien baik waktu maupun biaya.

Dengan tersedianya Es Balok di sekitar wilayah TPI maka tujuan utama adalah dapat
membantu meningkatkan pendapatan Nelayan dan profesi yang berhubungan dengan
penggunaan Es Balok sebagai bahan untuk lebih lama mempertahankan kesegaran
hasil laut, karena dapat menghemat biaya serta waktu sehingga mereka dapat
menambah frekuensi pekerjaan mereka baik volume meupun kualitas hasil laut dan
hasil tambak mereka.
BAB II
ANALISA PASAR
1. ANALISA PASAR
Masyarakat yang berprofesi sebagai Nelayan di sekitar wilayah Kasipute dan
daerah pulau-pulau di sekitarnya cukup besar.
Nelayan aktif disekitar pulau terluar ada sekitar 50 kelompok dan Nelayan di
pesisir pantai sekitar 20 kelompok. Satu kelompok biasanya terdiri atas minimal 3
orang dalam satu kapal nelayan, sementara petani tambak baik petani tambak
udang maupun ikan bandeng sekitar 50 petani.
Kesemua profesi diatas itu sangat membutuhkan bahkan dapat dikatakan wajib
menyediakan Es Balok guna menjaga kesegaran hasil mereka agar bertahan lebih
lama.
Satu kelompok Nelayan ( 1 kapal dan 3 crew nya ) bila melaut harus menyiapkan
paling sedikit 20 balok Es, sementara penampung hasil dari nelayan tersebut juga
harus menyiapkan sedikitnya 20 balok Es, itu untuk setiap harinya.
Bila rata-rata 50 kelompok nelayan setiap harinya melaut dan para penampung
hasil laut ada 20 orang, maka dapat dirincikan akan kebutuhan minimal mereka
sebagai berikut :
- 50 Kelompok Nelayan x 20 Balok Es = 1.000 Balok Es
- 20 Penampung Hasil x 20 Balok Es = 400 Balok Es

Belum termasuk kebutuhan pedagang-pedagang eceran hasil laut di pasar


tradisionil, rumah-rumah makan, dan Petani Tambak yang sifatnya temporer.
Dapat diperkirakan bahwa kebutuhan akan Es Balok untuk setiap harinya disekitar
wilayah TPI dan untuk kebutuhan usaha lainnya bisa mencapai 1.500 Balok es.
Harga eceran Es Balok disekitar wilayah TPI Rp.20.000,-/Balok
Jadi omzet per hari untuk kebutuhan Es Balok minimal 1.500 x 20.000,- =
Rp.30.000.000,-
Dengan gambaran tersebut, prospek usaha untuk dapat mengisi sebahagian
kebutuhan Es Balok sangat berpeluang.

2. DAYA SERAP HASIL PRODUKSI


Sebagaimana uraian pada point Prospek Usaha di atas, maka dapat kita lihat daya
serap pasar untuk rencana produksi Es Balok masih lebih besar dari kemampuan
produksi.
Direncanakan pabrik pembuatan Es Balok yang akan dibangun, masih dalam
kapasitas yang sedang, yakni kapasitas 1000 Balok/hari.
Jadi kebutuhan akan pasar masih jauh lebih besar dari kapasitas produksi mesin
terpasang. Seiring perkembangannya, tentu kita akan segera menambah kapasitas
produksi guna memenuhi akan kebutuhan pasar.
BAB III

INVESTASI

1. LAHAN / LOKASI
Luas lahan yang diperlukan untuk lokasi pembangunan Pabrik maupun gedung dan
sarana parkir 20 m x 38 m = 760 m2
Kami sudah membebaskan lahan seluas 1.200 m 2 untuk perencanaan pembangunan
Pabrik Es Balok tersebut.

Lokasinya adalah di Kelurahan Kasipute Kecamatan Rumbia Kabupaten Bombana,


berada persis diwilayah sekitar Tempat Pelelangan Ikan (TPI) dan Pelabuhan
Nelayan, dan juga berjarak 1 Km dari Pasar Umum Kasipute.
Letak lokasi ini sangat strategis mudah dijangkau dan efisien oleh para Nelayan,
pedagang hasil laut, pedagang pasar-pasar dan usaha Rumah Makan di sekitar
Kecamatan Rumbia, sehingga dapat menghemat biaya dan waktu.

2. A N G G A R A N
A. Pabrik Es Balok 1000 balok/hari
High Pressure Equipment 1 unit Rp.1.504.692.000,-
Ice Making Equipment 1 unit Rp. 958.218.020,-
Biaya Pemasangan Rp. 420.000.000,-
Total Biaya Pabrik .....(A) Rp.2.882.910.020,-

B. Ice Strorage Room 1 unit


Luas bang. 900x700x300 ......(B) Rp. 370.000.000,-

C. Biaya Bangunan Pabrik Luas 20x38 m


Biaya Penimbunan Lahan Rp. 230.150.000,-
Ice Strorage Room (Gudang Es) Rp. 120.141.365,-
Pondasi Ice Making Rp. 78.778.445,-
Peluncur Es Rp. 30.647.736,-
Kamar Mesin Rp. 48.627.278,-
Kolam Cooling Tower Rp. 37.921.606,-
Pembuatan Pagar Pabrik Keliling Rp. 357.186.929,-
Pembuatan Sumur Bor Rp. 80.000.000,-
Power Plan PLN 66 KvA Rp. 95.000.000,-
Total Biaya Mesin Pabrik .....(C) Rp.1.078.453.359,-

Keseluruhan Total Anggaran Investasi :


A + B + C ............................................ = Rp.4.331.363.379,-
Dibulatkan ............................................ = Rp.4.331.500.000,-
(EMPAT MILIARD TIGA RATUS TIGA PULUH SATU JUTA LIMA
RATUS RIBU RUPIAH)
Rincian tiap item di atas terlampir pada proposal ini.
Diharapkan dari Total Anggaran Investasi di atas dapat dibantu dari pembiayaan
Perbankan sebesar 65% (ENAM PULUH LIMA PERSEN), selebihnya dari
modal pengusaha.
BAB IV
ANALISA PROFIT
1. PANGSA PASAR
Sebagaimana telah disinggung pada point Prospek usaha di atas, dapat dirincikan
Pangsa Pasar untuk Es Balok ini sangat besar.
Hampir sebahagian penduduk sekitar Kecamatan Rumbia serta daerah-daerah pulau
terluar berprofesi sebagai Nelayan dan Petani Tambak.
Diperkirakan ada sekitar 150 an kelompok-kelompok Nelayan yang bermukim di
sekitar daerah yang sedang di bangun Pelabuhan Nelayan. Sementara penampung-
penampung Hasil Laut Nelayan yang sifatnya Distributor sekitar 60 Pedagang yang
mendistribusikan ke pasar-pasar tradisionil.
Para pedagang di pasar tradisionil khususnya pedagang hasil laut sangat
membutuhkan Es Balok untuk mempertahankan kesegaran hasil laut yang mereka jual
untuk bisa bertahan lebih lama. Kalau dirinci secara garis besar Pangsa Pasar Es
Balok ini sangat besar sehingga memungkinkan untuk dapat diperbesar produksinya
secara bertahap.
Berikut Gambarannya :
- 150 Kelompok Nelayan membutuhkan rata-rata 20 Balok Es/hari = 3.000 Balok
- 60 Pedagang Distributor membutuhkan rata-rata 20 Balok Es/hari = 1.200 Balok
- 150 Pedagang Eceran di pasar butuh rata-rata 2 Balok Es/hari = 300 Balok
- 40 Rumah Makan butuh rata-rata 2 Balok Es/hari = 80 Balok
Jadi rata-rata kebutuhan setiap hari ........................................................=4.580 Balok
Target awal kita adalah mengambil 20% dari Pangsa Pasar tersebut yakni : 1000
Balok Es/ hari.

2. KAPASITAS PRODUKSI
Sebagai tahap awal Pabrik Es Balok yang akan dibangun dengan kapasitas produksi
750 Balok/18 Jam, dapat dikatakan rata-rata sehari 1000 Balok es, sesuai standar
mesin yang akan dipasang. Sacara bertahap dievaluasi, untuk keperluan
pengembangan peningkatan produksi sesuai permintaan pasar.
3. PERKIRAAN JANGKA WAKTU PENGEMBALIAN INVESTASI ( R O I )
Sesuai uraian Pangsa Pasar serta Target Pasar dan Kapasitas Produksi Mesin, maka
dapat dihitung jangka waktu pengembalian Investasi ( Return Of Investation ) sbb :

- Produksi 1000 Balok Es/hari


Harga jual Es Balok di lokasi pabrik Rp.20.000,-/Balok
Produksi 1000 Balok/hari x Rp.20.000,- = Rp. 20.000.000,-
Produksi 30 Hari x 1000 Balok x Rp.20.000,- = Rp. 600.000.000,-

- Biaya Produksi / Bulan


Biaya Listrik =Rp. 35.000.000,-
Biaya Tenaga Kerja 8 Orang x Rp.1.500.000,- =Rp. 12.000.000,-
Biaya Tenaga Ahli 2 Orang =Rp. 10.000.000,-
Biaya Bahan Penolong Garam 400 Kg/hari
400 Kg/hari x Rp.3.000,- x 30 Hari =Rp. 36.000.000,-
Biaya lain-lain =Rp. 15.000.000,-
Total Biaya Produksi =Rp. 108.000.000,-

Gross Profit ( Rp.600.000.000,- - Rp.108.000.000,- ) = Rp. 492.000.000,-

Angsuran Bank ........................................................ =Rp. 85.000.000,-

Profit per bulan =Rp. 407.000.000,-


Bila disetahunkan Rp.407.000.000,- x 12 =Rp.4.884.000.000,-
Biaya Penyusutan Mesin 20% / Tahun
(Rp.2.433.524.499,- x 20%) =(Rp.488.704.900,-)
Biaya Penyusutan Bangunan 5% / Tahun
(Rp.1.209.918.718,- x 5%) =(Rp. 60.345.940,-)
Net Profit Setahun =Rp.4.334.949.160,-

Rata-rata Net Profit Per Bulan : Rp. 4.334.949.160,- /12 = Rp. 361.245.763,-
Total Investasi di luar Tanah Rp. 4.331.500.000,- /12 bulan = Rp. 360.959.333,-

Artinya dengan Produksi rata-rata 1000/hari, maka pengembalian investasi


dapat dijangkau dalam 12 bulan atau sekitar 1 Tahun.
BAB V

PENUTUP

Segala sesuatu telah tergambar dan terurai tentang Prospek Usaha Pabrik Es Balok ini, secara
teori dan perhitungan sangat PROFITABLE.

Kita hanya bisa merencakanakan dan menghitung, namun di atas segalanya Kehendak
Tuhanlah yang jadi.

Bila melihat Prospek Usaha dan Pangsa Pasar sangat layak untuk di biayai oleh pihak
perbankan untuk usaha ini.

Namun tentu ada juga cara penilaian dari pihak Bank yang akan berencana membiayai usaha
ini, yang akan dipadukan dengan uraian di atas, sehingga didapatkan kesimpulan yang
hasilnya diharapkan dapat menguntungkan semua pihak dan dapat kita mulai dengan
memohon Ridho kepada Allah SWT.

Demikian Proposal ini dipaparkan dan tentu masih banyak kekurangan-kekurangan yang
nantinya akan saling melengkapi dengan bimbingan dari pihak Perbankan.

Terima Kasih. Wassalam.

Tinanggea,

ARFAH
CV. HARAPAN TEKHNIK
REFRIGERATION WORKSHOP
Jl. KAPASA RAYA PERMAI
BLOK A6 – MAKASSAR

Membuat & Pemasangan : Cold Storage – Ice Making – Contack Freezer – Air Blast Freezer – Condensor, Dll

Kepada Yth
ARFAH
Di –
Tinanggea – Kendari
Konsel/Tinanggea – Sulawesi Tenggara

REKAPITULASI
I. Pabrik Es 1000 blk/hari
a. High Pressure Equipment 1 Unit Rp.1.504.692.000,-
b. Ice Making Eqiuipment 1 Unit Rp. 958.218.020,-
c. Biaya Pemasangan 1 Lot Rp. 420.000.000,-
-Perakitan
-Pengiriman
II. Ice Storage Room 1 Unit Rp. 370.000.000,-
Uk : 900 cmP x 700 cmL x 300 cmT
Compressor “Bitzer IV.
III. Biaya Pembangunan Pabrik
1. Timbunan lokasi
Tanah untuk bangunan pabrik
Uk : 40 mP x 25,70 mL 1 Unit Rp. 230.150.000,-
2. Ice Storage Room 1 Unit Rp. 120.141.365,-
3. Pondasi Ice Making 1 Unit Rp. 78.778.445,-
4. Peluncur Es 1 Unit Rp. 30.647.736,-
5. Kamar Mesin 1 Unit Rp. 48.627.278,-
6. Kolam Cooling Tower 1 Unit Rp. 37.921.606,-
7. Pagar Pabrik 1 Unit Rp. 357.186.929,-
IV. Pemas. Listrik PLN 66 KVA Rp. 80.000.000,-
V. Pembuatan Sumur Bor 1 Unit Rp. 95.000.000,-

Total Jumlah Rp. 4.331.500.000,-

(Terbilang : Empat Miliard Tiga Ratus Tiga Puluh Satu Juta Lima Ratus Ribu Rupiah)
SURAT PERJANJIAN KONTRAK KERJA
Pada hari ini, Senin tanggal 21 Desember 2020, kami yang bertanda tangan di bawah ini :

I. Nama : ARFAH
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : JL. Poros Tinanggea, Kec. Tinanggea, Kab, Konsel

Bertindak dan atas nama pemilik proyek pembuatan 1 (satu) Unit Ice Making 25 ton/hari
sesuai perincian terlampir, yang selanjutnya disebut Pihak Pertama.

II. Nama : Ir. Hendrik. S


Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Jl. Kapasa Raya Permai Blok A.6

Bertindak dan atas nama pelaksana teknik Pembuatan/pemasangan 1 (satu) Unit Ice Making
25 ton/hari dan Ice Storage Room yang selanjutnya disebut Pihak Kedua, Kedua belah pihak
sepakat untuk mengadakan Perjanjian Kerja dalam bidang Pelaksanaan
Pembuatan/pemasangan Ice Stronge Room ( sesuai perincian terlampir ).

Pasal I
Tugas dan Tanggung Jawab

Pihak Kedua, menangani tugas dan tanggung jawab pelaksanaan Pembuatan/pemasangan 1


(satu) unit Ice Making kapasitas 25 ton/hari dan Ice Strorage Room dengan jumlah produksi
1000 blk, @ 25 kg/blk (10125) lengkap dengan mesin pendingin merek “Mycom” Type 4M
(Ammoniak) atau NH3.

Pasal II
Pelaksana Pembuatan

Pihak Kedua, melaksanakan pembuatan/pemasangan 1 (satu) Unit Ice Making 25 ton/hari


dan Ice Storage serta komponen-komponennya (sesuai perincian terlampir).

Pasal III
Perubahan Rencana Kapasitas

Pihak Pertama, menanggung seluruh biaya atas perubahan-perubahan kapasitas yang terjadi
diluar perincian dan biaya yang telah disepakati bersama.

Pasal IV
Biaya

Pihak Pertama, menyerahkan pekerjaan pembuatan/pemasangan 1 (satu) Unit Ice Making


25 ton/hari dan Ice Storage Room 1000 blk, @ 25 kg/blk, kepada Pihak Kedua, dengan
ketentuan terima jalan.
Pasal V
Syarat Pembayaran

III. Anggaran biaya disetujui Panjar I 50%


IV. Pekerjaan selesai, 50% Panjar II 20%
V. Pekerjaan selesai, 75% Panjar III 20%
VI. Pekerjaan selesai, 100%
Pengawasan 2 minggu (Running Test) 5%

Pasal VI
Jangka Waktu Pekerjaan

Pihak Kedua, menyelesaikan pekerjaan tersebut selambat-lambatnya dalam waktu 100 hari
kerja ( tidak termasuk kedatangan mesin Mycom dan Cetakan es ) terhitung sejak tanggal
dimulainya pembuatan/pemasangan (Tanggal terima Panjar I).

Pasal VII
Garansi/Jaminan

Pihak Kedua memberikan jaminan :

a. Bila dalam jangka waktu 6 (enam) bulan sejak penyerahan Ice Making Unit Pihak
Kedua ke Pihak Pertama terjadi kerusakan pada bangunan Ice Making Unit yang
telah dikerjakan bukan karena disebabkan oleh gempa bumi, huru-hara, banjir,
Tenaga kerja/Karyawan perusahaan maka seluruh kerugian yang mungkin timbul
menjadi tanggungan Pihak Kedua.
b. Selambat-lambatnya satu minggu tanggal pemberitahuan secara tertulis maupun lisan
oleh Pihak Pertama maka Pihak Kedua sudah harus melakukan perbaikan terhadap
kerusakan tersebut.

Pasal IX
Kelambatan Pekerjaan I

Apabila terjadi kelambatan dalam pelaksanaan penyelesaian pekerjaan yang telah disetujui
kedua belah pihak sebagaimana tercantum pada perjanjian/kontrak kerja maka akan
dikenakan denda sebesar 1% (satu persen) setiap hari keterlambatan dihitung dari total harga
pekerjan yang disetujui bersama oleh pihak kedua.
Pasal X
Keterlambatan Pekerjaan II

Apabila terjadi Keterlambatan dalam pelaksaaan penyelesaian pekerjaan yang


disebabkan oleh keterlambatan pembayaran Pihak Pertama sesudah laporan relisasi
pekerjaan (%) nilai pekerjaan yang di laporkan maka hal tersebut Pihak Kedua (pelaksana
teknik) tidak dikenakan denda tetapi sebaliknya Pihak Pertama yang akan dikenakan denda
sebesar 1% (satu permil) setiap hari keterlambatan dihitung dari total harga pekerjaan yang
disetujui bersama oleh kedua belah pihak.

Pasal XI
Pemberhentian Pekerjaan Sementara

Apabila laporan realisasi (%) nilai pekerjaan sudah diserahkan kepada Pihak Pertama dan
Pihak Kedua selama 7 hari berjalan belum ada pembayaran lanjutan, maka Pihak Kedua
berhak menghentikan sementara pekerjaan tersebut dan akan dilanjutkan kembali setelah
pembayaran sudah diselesaikan oleh Pihak Pertama.

Pasal XII
Perselisihan

Jika kemudian hari terjadi perselisihan mengenai perjanjian ini maka kedua belah pihak
setuju atau mufakat untuk menyelesaikan perselisihan tersebut secara musyawarah dan
apabila secara musyawarah tidak tercapai mufakat maka semua sengketa yang timbul dari
perjanjian ini akan diselesaikan melalui pengdilan negeri setempat.

Pasal XIII
Penutup

Demikian perjanjian ini dibuat dan disepakati serta ditanda-tangani oleh kedua belah pihak
pada hari ini, bulan dan tahun sebagaimana disebut pada awal perjanjian yang dibuat dalam
rangka 2 (dua) masing-masing bermaterai cukup dan mempunyai kekuatan hukum yang
sama.

Makassar,
Pihak Kedua Pihak Pertama

Ir. Hendrik. S ARFAH


PABRIK ES
Capasitas Prod. = 25 ton/hari
Berat Es = 25 kg/blk
Produksi = 1000
20 x 20
Ukuran cetakan = x 110 cm
18 x 18
Tebal Ice Cans = 1,5 mm
( Galvanis )
Temp. Air garam = -10 0C

URAIAN

I. High Pressure Equipment


1. A. Compressor “My Com” 1 unit ( U$ 46.879.32 ) Rp.680.011.000,-
Type = 4M
Model = Single Stage
Nos of Cylinder =6
RPM = 2000
Qc = 21 JRT
Tc = + 35 0C & TE = -15 0C
B. Electromotor „TECO‟ 1 set ( U$ 8.300 ) Rp.120.432.000,-
Power : 50 HP (37 kw)
380 v – 3 p – 50 Hz
Complete : 1 pc, pully 6c
6 pc, v-belt c-125

2. Condensor 1 set Rp.160.550.000,-


Model = Shel & Tube
Type = Horizontal Cyl.
60 cm Dia x 300 cmP
Complete = pondasi beton + batu merah

3. NH3 Receiver 1 set Rp. 51.040.000,-


Type = Horizontal Cyl.
50 cm Dia x 300 cmP

4. Oil Separator 1 set Rp. 14.500.000,-


Type = Vertical Cyl.
25 cm Dia x 70 cm T

5. Accumulator 1 set Rp. 18.080.000,-


Type = Vertical Cyl.
30 cm Dia x 90 cm T
6. Cooling Tower “ Liang Chi” 1 set Rp.116.478.000,-
Type = LBC – 80
Power = 3 HP ( Fan )
380 V – 3 P – 50 Hz

7. Water Pump “Niagara” 1 set Rp. 32.575.000,-


Type = 100 x 80 FSH
Cap = 600 I/min
Motor = 5 Hp – 380 V-3 P – 50 Hz
Head = 15 m

8. Refrigerant Line 1 lot Rp.165.405.000,-


- Stop Valve 10 A, 15 A
- 20 A, 32 A, 50 & 65 A
- Check Valve 20 A & 50 A
- Expansion Valve 15 A
- Seleniod Valve 15 A
- Float Surteh 20 A
- Sigh gelas P 30 cm
- Pipa Stream O 1/2”, 3/4”, 1 1/4”
2 & 2 1/2 “
- L-Bow O 1/2”, 3/4”, 1 1/4”
2” & 2 1/2 “

9. Control Panel 1 unit Rp. 75.121.000,-


- Start Delta Compressor
- Fan Cooling Tower
- Water Pump
- Brine Aqitator
- Crame & Hoist
- Liquid Selenoid Valve
- Kabel-kabel untuk E-Motor
10. Liquid NH3 10 botol Rp. 70.500.000,-
1 btl = 50 Kg

Jumlah Sub I Rp. 1.504.692.000,-

II. Ice Making Equipment


1. Brine tank 1 unit Rp.260.100.000,-
Ukuran = 810 cmP x 440 cmL x 121 cmT
Capasitas = 1000 Balok
Besi Plat = 9 mmt
Pembatas = 7 mmt
Kontruksi Besi UNP – 8 & 10 dan Besi siku 60 x 6
Termasuk
- Pondasi dan isolasi
- Dinding batu merah
- Isolasi Stayrofoam D17 – t10cm

2. Evaporator 1 unit Rp.123.493.500,-


Model : Harring Boue
A = 40 m2
Pipa Stainless O 1 1/4” (sch – 40)
With Header

3. Brine Aqitator 1 unit Rp. 30.806.250,-


Type : Vertical
Electromotor : 3 HP
380 V – 3 P – 50 Hz

4. Ice Cans Dumper 1 set Rp. 28.588.520,-


Untuk 15 Cans

5. Filling Water Tank 1 set Rp. 50.395.000,-


Untuk 15 Cans

6. Ice Cans 500 set Rp.325.000.000,-


20 x 20
Ukuran = x 110 cm
18 x 18

7. Cans Grid 27 set Rp. 44.658.750,-


Untuk 15 Cans
Besi Strip O 9,7 x 8 mt

8. Crane & Hoist 1 unit Rp. 95.176.000,-


Chain Hoist = 1 ton
Trolly electric = 1 ton
Kkaki Hoist lwf – 15
ReL lwf – 20
Kontruksi, Besi siku 50 x 5
Angker bant : 5/8” x 30 cm

Jumlah Sub II Rp. 958.218.020,-


9. Biaya Pemasangan 1 unit Rp.420.000.000,-
- Waktu Kerja
- Biaya Tenaga Kerja
- Biaya konsumsi
- Biaya Transportasi
- Biaya Pengiriman/Angkutan
- Biaya Tak Terduga

Jumlah Sub III Rp.2.882.910.020,-

III. Bangunan Ice Storage Room – Unit


A. Capasitas : ± 1000 balok es
Ukuran Luas : 625 cmP x 425 cmL x 300 cmT

1. Galian Tanah Pondasi


Ukuran : 610 cmP x 410 cmL x 60 cmD
Volume : 20,40 mKll x 0,60 mL x 0,60 mD
Biaya Galian : 7,34 m3 x RP.80.000,-/m3 Rp. 728.565,-
2. Pekerjaan pondasi Batu Gunung
Ukuran : 20,40 Mp x 1/2 (0,60 m + 0,40 m) x 0,70 mt
- Pasir urug
- Pasang Batu Kosong
- Pasang pondasi Batu Gunung (1 : 5)
Biaya Pondasi = 7,14 m3 x Rp.1.045.000,-/m3 Rp. 17.461.300,-
3. Pekerjaan Slot Beton (1 : 2 : 3)
Ukuran : 20,40 mP x 0,15 mL x 0,15 mT
Besi Beton O 10 & O 6
Volume : 0,46 m3 x Rp.3.751.850,-/m3 Rp. 3.725.851,-
4. Pekerjaan Dinding Batu Merah (1 : 4)
Ukuran : 18,90 mP x 3,0 mT
Susunan : 1/2 batu (1 :4)
Biaya Dinding bt. Merah (1/2 batu) = 56,70m2 x Rp.240.360,-/ Rp. 26.628.412,-
5. Pekerjaan kolom beton (1 : 2 : 3)
Ukuran Kolom : 10 bk x ( 3mt x 0,15 x 0,15 m )
Besi Beton O 10 & O 6
Biaya Kolom : 0,68 m3 x Rp.3.751.850,-/m3 Rp. 4.551.258,-
6. Pekerjaan Ring Balok (1 : 2 : 3)
Ukuran : 20,40 ml x 0,15 Ml x 0,15 Mt
Besi beton O 10 & O 6
Biaya Ring Balok : 0,46 m3 x Rp.3.751.850,-/m3 Rp. 3.725.851,-
7. Pekerjaan Rangka Atap + Atap Seng
Ukuran : 625 cmP x 425 cmL x 300 cmT
- Kuda” kayu 5/10, 5/7, & 5/5
- Atap seng 7 kaki
Biaya atap dan pemasangan 1 unit Rp. 12.720.000,-
8. Pekerjaan Lantai
Ukuran dalam : 595 cmP x 395 cmL x 300 cmT
- Pas. Batu Kosong Lantai + Pasir t 20 cm
- Pek. Lantai Beton tebal 10 cm,( 1x2x3 ),,
( Tidak pakai besi beton )
Biaya Batu Kosong Lantai + Pasir : 4,7 m3 x Rp.296.015,- Rp. 2.391.270,-
Biaya Beton lantai t 10 cm : 2,35 m3 x Rp.1.135.670,- Rp. 4.668.825,-
9. Plasteran dan Aci Semen
Ukuran Luar : 625 cmP x 425 cmL x 300 cmT
Ukuran Dalam : 595 cmP x 395 cmL x 290 cmT
a. Plasteran Luar : 63 m2 x Rp.78.714,-/m2 Rp. 8.958.982,-
Acian Semen : 63 m2 x Rp.34.900,-/m2 Rp. 4.198.700,-
b. Plasteran dalam : 57,42 m2 x Rp.78.714,-/m2 Rp. 8.519.758,-
Acian Semen : 57,42 m2 x Rp.34.900,-/m2 Rp. 4.003.958,-

Jumlah SUB A Rp. 104.282.730,-

B. Pemasangan Isolasi dan Lapisannya,, 1 Room


Ukuran dalam : 595 cmP x 395 cmL x 290 cmT
Jenis Isolasi : Styrofoam D 17-t 5cm

1. Pemasangan Isolasi Dinding (t 10 cm)


Ukuran : 595 cmP x 395 cmL x 290 cmT
Keliling : 2(5,95 m + 3,95 m) = 19,80 m2
Luas Dinding : 19,80m x 2,90m = 57,42m2
Tebal Isolasi : 10cm
Konstruksi : besi-besi < 50 x 5
Lapisan Luar : zing alumu 0,30 mm
Biaya pemas. Isolasi dinding = 57,42 m2 x Rp.392.000,- Rp. 44.537.350,-

2. Pemasangan Isolasi Lantai


Ukuran : 595 cmP x 395 cmL x 15 cmT
Luas : 23,50 m2
Tebal Isolasi : 15 cm
Jenis Isolasi Styrofoam D17 – t5 cm
Plastik bening 0,13 mm
Kubus beton 10/10 x 15 cmt (1 1/2 : 2 : 3)
Lapisan atas, plastik + triplek 3mmt
Lapisan akhir beton plat bertulang t 10 cm
(Rangka besi beton O 10 mm)
- Biaya isolasi lantai = 23,50 m2 x Rp.210.000,- Rp. 9.381.435,-
- Biaya beton bertulang lantai ( plasteran + aci )
(beton 1 1/2 : 2 : 3) = 2,35 m3 x Rp.3.751.850,- Rp. 17.816.847,-

3. Pemasangan Isolasi Plafon


Ukuran : 595 cmP x 395 cmL x 10 cmT
- Rangka atas : Besi UNP – 10
- Rangka bawah : < 50 x 5
- Lapisan bawah : zing alumu 0,30 mm
- Plastik bening 0,13 mm
- Isolasi Styrofoam D 17 + polyurethane
- Kawat Raw 1 x 1cm
- Plasteran ( 1 : 3 ) tebal = 3cm
Biaya pemas. Isolasi plafon = 23,50 m2 x Rp.493.925,- Rp. 23.607.238,-

Jumlah Sub B Rp. 95.792.870,-

C. Peralatan Mesin Pendingin


1. Mesin Compressor “Bitzer”R22 1 unit Rp. 84.739.900,-
Type :V
Complete : - Air Condensor
- Receiver
- Frame
- E. Motor 5,5 HP ( 380 V – 3P – 50 Hz )

2. Unit cooler “Muller”R22 1 unit Rp. 46.150.000,-


- Model : MHDE – 068
- Cap. 7500 Watts
- Motor Fam : 1
- Defrost Heater

3. Ref Line R22 1 lot Rp. 15.784.500,-


- Pipa tembaga
- Stop valve
- Thermostat expansi
- Oil Separator
- Filter
- Sight Gelas
- Pressure Control H/L – Suriteh
4. Control Panel 1 set Rp. 10.750.000,-
- Start Compressor
- Coud Fan
- Unit Cooler Fan
- Defrost
- Solewid Valve + Kabel”

5. Biaya perakitan unit pendingin 1 unit Rp. 12.500.000,-

Jumlah Sub C Rp.169.924.400,-

Jumlah Keseluruhan Rp.370.000.000,-


Pembayaran
1. Pekerjaan Siap Mulai (0%) - 50%
2. Pekerjaan Realisasi (50%) - 25%
3. Pekerjaan Realisasi (75%) - 20%
4. Pekerjaan Selesai (100%)
(Pengawasan 2 minggu)
Pelatihan Operator - 5%

Jumlah 100%

Makassar,
Pelaksana Teknik,

Ir. Hendrik S.
I. Tanah Bangunan Pabrik
Ukuran : 33Mp x 17 Ml
Timbunan : ± 2m dalamnya

A. Volume Timbunan
V = 1,55 ( 33m x 17m x 2m ) = 561 m3

B. 1 Mobil rata-rata volume timbunan : 3 m3


1 Mobil = Rp.150.000,-

C. Biaya Timbunan
561 m3
x Rp.150.000,- Rp.180.150.000,-
3
3m

Biaya Dipadatkan (pengerasan) Rp. 50.000.000,-

Jumlah Rp.230.150.000,-

II. Bangunan Pondasi Brine Tank


(Brine Tank & Kaki Hoist)
Ukuran :
A. Brine Tank - 985 cmP x 510 cmL x 152 cmT
B. Peluncur Es - 380 cmP x 510 cmL x 95 cmT

A. Brine Tank
Ukuran : 960 cmP x 485 cmL
Galian : 80 cmL x 80 cmD

1. Galian Pondasi
V1 = 28,90 m kll x 0,80
V2 = 4,85 m x 0,80 m x 0,80 m
V = 18,50 m3 + 3,10 m3 = 21,60 m3
Biaya Galian Pondasi = 21,60 m3 x Rp.80.000,-/m3 Rp. 3.782.000,-

2. Pekerjaan Pondasi Batu Gunung (1 : 5)


V1 = 28,90 m x ½ ( 0,40m + 0,80m ) x 1,00m
V2 = 4,85 m x ½ ( 0,40m + 0,80m ) x 1,00m
- Pasir urug
- Pas. Batu kosong
- Pas. Pondasi Batu Gunung
Biaya Pondasi = 20,25 m3 x Rp.1.045.000,-/m3 Rp. 40.161.250,-
3. Pekerjaan Slot Beton ( 1 : 2 : 3 )
Lihat Gambar
Panjang = 2 ( 9,85m ) + 3 ( 4,60m )
V = ( 19,70m + 13,80m ) x 0,25m x 0,40m
Biaya Slot Beton : 3,35 m3 x Rp.3.751.850,-/m3 Rp. 17.568.698,-

4. Pekerjaan Tiang Hoist ( 1 : 2 : 3 )


Ukuran : 10 (1,82 mT x 0,30 m x 0,30 m)
Volume : 1,64 m3
Biaya Tiang Hoist = 1,64 m3 x Rp.3.751.850,-/m3 Rp. 11.153.034,-

5. Pemasangan Batu Kosong + Pasir


Ukuran lantai brine tank
V12 = ( 8,30 mP x 4,60 mL x 0,20 mT )
V22 = ( 0,80 mP x 4,60 mL x 0,10 Mt )
Biaya pas. Bt Kosong + Pasir = 8,38 m3 x Rp.296.014,-/m3 Rp. 6.480.597,-

6. Pengecoran Lantai Brine Tank


Lantai beton biasa t10 cm ( 1 : 2 : 3 )
Ukuran : V12 = (8,30 mP x 4,60 mL x 0,10 mT)
V22 = (0,80 mP x 4,60 mL x 0,10 mT)
Biaya pengecoran lantai beton
Vt = 3,82 m3 + 0,37 m3 = 4,19 m3 x Rp.1.135.670,-/m3 Rp. 10.758.475,-

7. Pemasangan Isolasi Lantai


Ukuran : 8,30 Mp x 4,60 Ml
Jenis Isolasi Styrofoam D17
Tebal isolasi : 10 cm
Lapisan isolasi : - Plastik bening 0,10 mm
- Isolasi Styrofoam D17
- Kubus Beton ( 1 ½ : 2 : 3 )
24 ( 15c x 15c x 10cmT )
- Plastik bening 0,10 mm
- Triplek 3 mmt
Biaya Pemasangan Isolasi Lantai
A = 38,18 m2 x Rp.210.000,-/m2 Rp. 18.017.800,-

8. Pekerjaan Beton Bertulang ( 1 : 2 : 3 )


Untuk lantai sesudah isolasi
Ukuran : 8,10 mP x 4,40 mL x 0,10 mT
Besi beton O 10 mm
Biaya pengecoran = 3,563 x Rp.1.845.670,- Rp. 12.570.585,-

9. Pekerjaan peraktikan Brine Tank 1 unit Rp. 10.727.320,-


Ukuran Brine Tank : 8,10 mP x 4,40 mL x 1,20 mT
10. Pemasangan isolasi dinding Brine Tank
Ukuran : 8,10 mP x 4,40 mL x 1,20 mT
Jenis isolasi : Styrofoam D17-t10cm
- Plastik bening 0,10 mm
- Isolasi Styrofoam D17-t10cm
Biaya isolasi dinding : 30 m2 x Rp.210.000,-/m2 Rp. 10.300.000,-

11. Pemasangan Dinding Batu Merah ( 1 Batu )


Ukuran : 985 cmP x 510 cmL x 152 cmT
Pt : 2 (9,85m + 5,10m) = 29,90m
A : 29,90m x 0,92m = 27,51m2
Pas : Batu merah (1 batu) (1 : 4)
Biaya pasangan batu merah = 27,51m2 x Rp.456.790,-/m2 Rp. 30.566.293,-

12. Pekerjaan Ring Balok ( 1 : 2 : 3 )


Ukuran : 985 cp x 510 cmL x 20 cmT
Besi beton O 10 O 6
V = 29,90m x 0,25m x 0,25mt
Biaya ring balok : 1,50m3 x Rp.3.751.850,-/m3 Rp. 10.627.775,-

13. Plasteran (1 : 4)
Ukuran : 985 cmP x 510 cmL x 152 cmT
A = 2 (9,85 m + 5,10m) x 1,52m = 45,45m2
Biaya Plasteran = 45,45m2 x Rp.78.714,-/m2 Rp. 10.577.551,-

14. Licin dengan air semen = 45,45m2 x Rp.34.900,-/m2 Rp. 4.586.205,-

Jumlah Rp.198.919.810,-

B. Peluncur Es
Ukuran : 400cmP x 520 cmL x 95 cmT

1. Galian Tanah
Ukuran : 1840cm kll x 60 cl x 60 cd
Biaya galian : 6,62m3 x Rp.80.000,-/m3 Rp. 2.592.600,-

2. Pekerjaan pondasi batu gunung (1 : 5)


Ukuran : 1840cm x ½ (30 + 60cm) x 60cm
- Pasir urug
- Pas. Bt. Kosong
- Pas. Pondasi Bt. Gunung
Biaya Pondasi Batu Gunung : 4,97m3 x Rp.1.045.000,-/m3 Rp. 9.193.650,-

3. Pekerjaan slof beton ( 1 : 2 : 3 )


Ukuran : 1480cm x 20cm x 20cm
Biaya slof beton = 0,74m3 x Rp.3.751.850,-/m3 Rp. 4.776.369,-
4. Pekerjaan dudukan peluncur es
( Pondasi Ice Cans Dumper )
Ukuran : 2 ( 80cmP x 30cmL x 45cmT )
Biaya beton pondasi : 0,22m3 x Rp.3.751.850,-/m3 Rp. 1.825.407,-

5. Pekerjaan dinding batu merah ( ½ batu )


Ukuran : 320 cmP x 520 cmL x 75 cmT
A : 2 ( 3,20m + 5,20m ) x 0,75m
Biaya Pas. Bt. Merah : 12,60m2 x Rp.240.361,-/m2 Rp. 5.028.549,-

6. Pilar Beton (1 : 2 : 3)
Ukuran : 4(75cm x 20cm x 20cm)
Biaya pilar beton : 0,12m3 x Rp.3.751.850,-/m3 Rp. 1.450.222,-

7. Pengerasan Lantai Peluncur


Ukuran : 32cmP x 520cmL x 20cmT
Pengerasan batu gunung dan pasir
Biaya pengerasan : 3,33cm3 x Rp.296.014,-/m3 Rp. 1.985.727,-

8. Lantai beton Peluncur Es


Ukuran : 320cmP x 520cmL x 10cmT
Biaya beton lantai : 1,66m3 x Rp.1.135.670,-/m3 Rp. 3.885.212,-

Jumlah Rp. 30.647.736,-

III. Kamar Mesin Compressor


Ukuran luar : 425 cmP x 325 cmL x 300 cmT

1. Galian Tanah
Volume : 2 (4,00m + 3,10m) x 0,60 x 0,60m
Biaya galian = 5,18m3 x Rp.80.000,-/m3 Rp. 1.414.400,-

2. Pas. Pondasi Bt. Gunung (1 : 4)


Ukuran : 14,40m kll x ½ (0,4 + 0,6) x 0,6m
- Pasir urug t 10cm
- Pas Bt. Kosong t20cm
Biaya pondasi dasar 2,59m3 x Rp.296.014,-/m3 Rp. 1.766.676,-
Biaya pondasi bt. Gunung : 4,32m3 x Rp.1.045.000,-/m3 Rp. 4.514.400,-

3. Pekerjaan slof beton ( 1 : 2 : 3 )


Ukuran : 425cmP x 325cmL
Slof beton : 20cmL x cmT
Besi beton O 10 O 8
Biaya slof beton = 0,6m3 x Rp.3.751.850,-/m3 Rp. 5.251.110,-

4. Pekerjaan pilar beton ( 1 : 2 : 3 )


Ukuran : 8 ( 300cmT x 20cm x 20cm )
Biaya pilar beton = 0,96m3 x Rp. 3.751.850,-/m3 Rp. 5.601.776,-
5. Pekerjaan pemas dinding ( ½ batu)
Batu Merah ½ batu
Ukuran : 425 cmP x 325 cmL x 300 Ct
Biaya pemas = 45m2 x Rp.240.361,-/m2 Rp.13.816.245,-

6. Pemas pintu dan 2 jendela


1 buah pintu + daun pintu
2 buah jendela + trail besi
Biaya pembuatan dan pemasangan : Rp. 250.000,-

7. Pekerjaan ring balok (1 : 2 : 3)


Ukuran : 425 cmP x 325 cmL
Biaya ring balok : 0,63m3 x Rp.3.751.850,-/m3 Rp. 2.251.110,-

8. Pekerjaan plasteran luar dan dalam


Ukuran : 425 cmP x 325 cmL x 300 cmT
Luas : 2 ( 4,25m + 3,25m ) x 3m
Biaya plasteran : 2 ( 45m2 ) x Rp.78.714,-/m2 Rp. 7.084.260,-

9. Pekerjaan lantai beton


Ukuran : 425 cmP x 325 cmL
Kuda” kayu 5/10 , 5/7 , dan 5/5
Atap seng 7 kaki
Biaya atap dan pemasangan 1 unit Rp. 4.250.000,-

10. Pekerjaan lantai beton


Ukuran : 410 cmP x 310 cmL x 10 cmT
Biaya lantai beton = 1,27m2 x Rp.1.135.670,-/m2 Rp. 2.442.301,-

Jumlah Rp.48.627.278,-
IV. Kolam Air Cooling Tower
Ukuran = 500 cmP x 315 cmL x 230 cmT 1 unit Rp. 37.921.606,-

V. Pagar Pabrik
Ukuran = 40 m P x 25,70 m L x 3m T

1. Pondasi Batu Gunung


Ukuran : 105,4 mPt x 3 mt
Biaya pondasi batu gunung
105,4m x 0,45m x 1,50m = 71,15m3 x Rp.1.045.000,-/m3 Rp.174.351.750,-

2. Slof beton ( 1 : 2 : 3 )
Uk : 105,4 m x 0,20 m
Biaya slof = 4,22m3 x Rp.3.751.850,-/m3 Rp. 58.832.807,-

3. Pilar beton ( 1 : 2 : 3 )
Uk : 35 ( 3 mt x 0,20 x 0,20 m )
Biaya pilar = 4,2m3 x Rp.3.751.850,-/m3 Rp. 35.757.770,-

4. Dinding bataco
Uk : 34 (2,80 m x 2,60 m)
Biaya dinding = 247,52m2 x Rp.70.345,-/m2 Rp. 39.411.795,-

5. Ring balok beton ( 1 : 2 : 3 )


Uk : 105,4 m x 0,20 x 0,20 m
Biaya Ring Balok = 4,22m3 x Rp.3.751.850,-/m3 Rp. 48.832.807,-

Jumlah Rp.357.186.929,-

Anda mungkin juga menyukai