Anda di halaman 1dari 9

Kelas X DPIB 3 | SENI BUDAYA

Alat
Musik
SASANDO

CANDRA LUDGERUS WARU


SASANDO
SUMBER
INFORMASI

https://rotendaokab.go.id/alat-musik-
sasando.php#:~:text=Sasando%20adalah%2
0salah%20satu%20alat,cara%20dipetik%20
dengan%20menggunakan%20jari.
Pendahuluan
Sasando adalah alat musik tradisional
yang berasal dari Pulau Rote, Nusa
Tenggara Timur (NTT). Sasando
merupakan alat musik berdawai yang
dimainkannya dengan cara dipetik
dengan menggunakan jari
DESKRIPSI JENIS,BENTUK,FISIK,JUDUL,NAMA SENI

ANALISIS BENTUK OBJEK,WARNA,TEKSTUR

MAKNA YANG TERKANDUNG DALAM


INTERPRETASI
SASANDO

PENILAIAN EVALUASI DAN KESIMPULAN


DESKRIPSI
Sasando merupakan alat musik tradisional yang berasal dari Pulau Rote, Nusa
Tenggara Timur (NTT). ada beberapa versi cerita yang mengisahkan tentang awal mula
Sasando ini. Salah satu cerita yang banyak berkembang di masyarakat adalah kisah
Sangguana yang terdampar di Pulau Ndana dan jatuh cinta dengan putri Raja.
Mengetahui Sangguana jatuh cinta kepada putrinya, sang Raja pun memberikan syarat
untuk menerima Sangguana. Sangguana diminta untuk membuat alat musik yang
berbeda dengan alat musik lainnya.
Pada suatu ketika, Sangguana pun bermimpi. Dalam mimpi tersebut dia memainkan
alat musik yang berbentuk indah dan memiliki suara yang merdu. Dari situlah
Sangguana membuat alat musik yang disebut dengan Sasando dan diberikan kepada
sang Raja. Raja pun kagum dengan alat musik yang dibuat oleh Sangguana, dan
kemudian Raja menikahkan putrinya dengan Sangguana.
Secara harfiah nama Sasando berasal dari bahasa Rote, yaitu “Sasandu” yang berarti
“bergetar atau berbunyi”. Sasando ini sering dimainkan untuk mengiringi nyanyian,
syair,tarian tradisional dan menghibur keluarga yang berduka. Pada saat ini, Sasando
tidak hanya terkenal dan terdapat di daerah Pulau Rote saja, namun juga terdapat di
daerah lain di Nusa Tenggara Timur seperti Kupang dan daerah lainnya.
ANALISIS

Sasando ini memiliki bentuk yang sangat unik dan berbeda dengan
alat musik berdawai lainnya. Pada bagian utama Sasando ini
berbentuk tabung panjang yang terbuat dari bambu khusus.
Bagian bawah dan atas bambu terdapat tempat untuk memasang
dan mengatur kencangnya dawai. Pada bagian tengah bambu
biasanya diberi senda (penyangga) dimana dawai direntangkan.
Senda ini digunakan untuk mengatur tangga nada dan
menghasilkan nada yang berbeda di setiap petikan dawai.
Sedangkan wadah untuk resonansi berupa anyaman daun lontar
yang sering disebut haik.

INTERPRETASI
FUNGSI DAN MAKNA
FILOSOFI SASANDO
SASANDO

Sasando ini merupakan salah satu alat Filosofi Sasando


musik yang memiliki suara bervariasi, Bagi orang Rote di balik keunikan bentuk
sehingga dapat dimainkan dalam genre dan keindahan suaranya, sasando memiliki
yang bervariasi seperti musik tradisional, makna dan filosofi tersendiri.
pop, dan genre musik lainnya yang bukan Dawai sasando yang awalnya berjumlah
musik elektrik. Dalam masyarakat Rote tujuh konon melambangkan siklus
sendiri, Sasando sering dimainkan untuk kehidupan seorang anak manusia yang
mengiringi tarian, lagu, syair dan acara berada di dalam kandungan.
hiburan lainnya. Orang Rote percaya, seorang bayi yang telah
berusia 7 bulan telah sempurna secara fisik.
Adapun dawai yang berjumlah 9 memiliki
arti bahwa seorang anak telah siap
dilahirkan ke dunia.

PENILAIAN
Sasando adalah salah satu alat musik tradisional dari Pulau Rote, Nusa Tenggara
Timur (NTT). Sasando ini merupakan alat musik berdawai tanpa mempunyai cord dan
dimainkan dengan cara dipetik dengan menggunakan jari. Alat musik satu ini hampir
sama dengan alat musik tradisional seperti Kecapi atau Harpa, namun memiliki bentuk
dan suara yang sangat khas. Sasando merupakan salah satu alat musik yang sangat
terkenal, tidak hanya di Indonesia saja, namun juga sampai luar negeri.
Alat musik Sasando masih terus dilestarikan dan dikembangkan hingga sekarang.
Seperti yang dikatakan sebelumnya, saat ini Sasando telah dikembangkan menjadi
beberapa jenis, baik dalam segi suara bahkan juga dibuat musik elektrik. Saat ini
Sasando juga masih sering dimainkan untuk mengiringi lagu, syair, dan tarian tradisional.
Selain itu Sasando juga sering ditampilkan dalam bentuk orkestra maupun pertunjukan
solo. Suaranya yang merdu dan indah membuat banyak orang tertarik akan musik
tradisional satu ini. Bahkan pesona suara musik Sasando tidak hanya dikenal di
masyarakat lokal saja, namun juga dikenal baik dalam negeri maupun manca negara.
SEKIAN
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai