KELOMPOK GEOMETRI
Disusun Oleh :
2020/2021
KEGIATAN 1
Stupa Candi Borobudur
1. Permasalahan
Gunung Merapi adalah gunung yang aktif dan sering mengeluarkan abu
vulkanik. Tak jauh dari Gunung Merapi, terdapat Candi Borobudur yang terdampak
apabila gunung merapi meletus. Stupa candi borobudur akan diselimuti dengan terpal
agar tidak terkena abu vulkanik. Bantulah petugas untuk menentukan luas terpal
penutup stupa!
2. Rumusan Masalah
Masalah di atas dapat kita rumuskan seperti berikut ini :
1) Bagaimana cara menghitung tinggi stupa?
2) Bagaimana cara menghitung/mengukur keliling stupa?
3) Bagaimana cara menghitung luas permukaan selimut terpal yang berbentuk
kerucut?
3. Analisis Matematika
Kita ingin menentukan luas permukaan terpal yang akan digunakan untuk menutup
stupa candi borobudur.
Apa yang kita punya ?
Keliling dan tinggi stupa candi borobudur.
Apa yang kita tidak punya?
Luas permukaan terpal yang akan digunakan untuk menutup stupa candi
borobudur.
4. Alat dan bahan
Alat dan bahan yang dibutuhkan untuk pengamatan :
1) Klinometer
2) Tabel Pengamatan
5. Petunjuk Pelaksanaan
Catatan :
Keliling stupa dapat diketahui melalui penjumlahan panjang balok yang
mengitari.
Untuk menghitung tinggi stupa, kita memerlukan alat berupa klinometer yang
dapat mengukur sudut elevasi, misalnya 300 . Untuk menentukan tinggi stupa (
x meter) memakai konsep trigonometri (tangen).
x meter
0
30
5 Meter
Langkah Kegiatan
s t
r
2) Ingat Kembali Apa Rumus untuk Luas Permukaan Selimut Kerucut.
L=π rs
3) Hitunglah keliling stupa. Dari Rumus keliling, kalian akan mendapatkan jari-
jari supa (nilai r ).
4) Ukurlah tinggi stupa menggunakan alat bantu klinometer. Alat tersebut dapat
mengukur sudut elevasi pandangan kita ke arah puncak Stupa. Lalu ukur pula
jarak stupa ke tempat berdiri kalian. Gunakan konsep tangen untuk
mendapatkan nilai t atau tinggi stupa.
5) Hitung nilai s atau kemiringan sisi kerucut dengan menggunakan Teorema
Phytagoras.
6) Hitung luas permukaan terpal kerucut penutup stupa.
6. Hasil Analisis
Hasil perhitungan jari-jari stupa jika keliling stupa diketahui.
Hasil perhitungan tinggi stupa menggunakan konsep tangen jika sudut elevasi,
jarak stupa ke titik pengamatan dan jari-jari stupa.
No Jenis Stupa Sudut Elevasi Jarak Stupa ke Tinggi Stupa (
titik pengamatan t ¿
1 Stupa Induk 30 ° 5m 8,403 m
2 Stupa tingkat 2 30 ° 5m 7,299 m
3 Stupa tingkat 3 30 ° 5m 6,016 m
...
...
Hasil perhitungan luas selimut kerucut yang akan digunakan untuk menutupi
stupa
7. Cara Menganalisis
Jawaban permasalahan ke-1
Berdasarkan langkah-langkah yang telah ditentukan, untuk mencari jari-jari
stupa kita harus mengetahui terlebih dahulu keliling stupa.
Jari-jari stupa induk
Keliling stupa induk = 60 m
Keliling stupa
Jari− jari ( r )=
2× π
60 meter
¿
2 ×3,14
¿ 9,554 meter
Jari-jari stupa tingkat 2
Keliling stupa tingkat 2 = 48 m
Keliling stupa
Jari− jari ( r )=
2× π
48 meter
¿
2 ×3,14
¿ 7,643 meter
Jari-jari stupa tingkat 3
Keliling srupa tingkat 3 = 34 m
Keliling stupa
Jari− jari ( r )=
2× π
34 meter
¿
2 ×3,14
¿ 5,414 meter
Rebana
1. Permasalahan
Rebana merupakan kearifan lokal bangsa Indonesia yang dijadikan alat bantu
dalam syiar agama. Sayang sekali, banyak kalangan anak-anak, remaja, dan dewasa
cenderung menyukai budaya musik dari luar negeri. Alat musik rebana bila
diperhatikan dengan seksama menyerupai model geometris seperti tabung, lingkaran,
dan sebagainya. Agar alat musik rebana lebih membudaya, kita perlu mengeksplorasi
lebih jauh dan menyampaikan hasil eksplorasi kita kepada masyarakat. Masyarakat
sekitar kita lebih mengenali tangga nada diatonis, oleh karena itu dapatkah kalian
membuat pedoman tangga nada untuk alat musik rebana?
2. Rumusan Masalah
Masalah di atas dapat kita rumuskan seperti berikut ini :
1) Bagaimana cara mengukur diameter, luas permukaan, dan volume berbagai
jenis alat musik rebana ?
2) Bagaimana cara mengukur frekuensi yang dihasilkan dari alat musik rebana
yang sedang dimainkan?
3) Bagaimana cara menggolongkan bunyi alat musik rebana ke dalam jenis nada?
4) Bagaimana cara menganalisis hubungan unsur geometri yang diukur
(diameter, luas permukaan, dan volume) terhadap frekuensi yang dihasilkan?
3. Analisis Matematika
Kita ingin menentukan jenis nada yang tercipta oleh alat musik rebana dengan
melihat diameter, luas permukaan dan volume pada rebana.
Apa yang kita punya ?
Diameter, luas permukaan dan volume pada rebana.
Apa yang kita tidak punya?
Frekuensi Bunyi dan Jenis nada yang tercipta oleh alat musik rebana.
Langkah Kegiatan
5) Amatilah hubungan data diameter, luas permukaan, dan volume pada langkah
2 dengan data frekuensi pada langkah 3. Buatlah grafik yang menggambarkan
hubungan variabel.
Contoh : Hubungan diameter alat musik dengan frekuensi yang dihasilkan
6. Hasil Analisis
22 22
L=π d 2= x 16 2= x 256=804,571
7 7
7. Cara Menganalisis
Data yang didapat disajikan dalam bentuk diagram garis
Diagram Diameter Terhadap
Frekuensi
360
Frekuensi (Hz) 340
320 Frekuensi
300
280
260
16 23
Diameter (cm)
Contoh :
Semakin (besar) diameter rebana maka semakin (tinggi) frekuensinya