Anda di halaman 1dari 6

Nama : Ida Ayu Widya Suryantari Dewi

1. Apakah kalimat-kalimat pada paragraf diatas memenuhi kriteria sebagai kalimat efektif?
Jelaskan pendapat Anda secara rinci.
Jawab :
Kalimat efektif adalah jenis kalimat yang disusun secara singkat dan dapat mewakili gagasan
atau perasaan penulis.
Kalimat efektif harus disusun berdasarkan kaidah yang berlaku, seperti unsur-unsur penting
yang harus dimiliki setiap kalimat (subjek dan predikat), memperhatikan EYD, serta cara kalimat
efektif adalah kalimat yang mudah dimengerti atau dipahami oleh orang lain dengan tepat.
Kalimat yang dimaksud bisa dalam bentuk lisan maupun tulisan,

Syarat Kalimat Efektif


Terdapat beberapa syarat agar suatu kalimat bisa disebut sebagai kalimat efektif diantaranya :
1. Kesepadanan struktur
Kalimat efektif harus memiliki kesepadanan struktur, yaitu keseimbangan antara gagasan
dengan struktur yang dipakai. Untuk memiliki kesepadanan struktur yang baik, ada poin-
poin yang harus dipenuhi.

2. Memiliki subjek dan predikat yang jelas


Cara agar suatu kalimat dapat memiliki subjek dan predikat yang jelas adalah dengan
menghindari penggunaan kata depan sebelum penyebutan subjek.

3. Tidak terdapat subjek ganda


Subjek gandaa dapat membuat kalimat menjadi tidak terfokus sehingga maknanya menjadi
sulit dipahami.

4. Predikat kalimat tidak didahului oleh kata ‘yang’


Pemunculan kata ‘yang’ dapat menghilangkan predikat dalam sebuah kalimat.

5. Keparalelan Bentuk
Kalimat efektif harus memiliki bentuk yang parallel. Artinya, kalau bentuk pertama
menggunakan kata benda, maka bentuk selanjutnya juga harus menggunakan kata benda.
Kalau bentuk pertama menggunakan kata kerja, maka bentuk selanjutnya juga harus
menggunakan kata kerja.

6. Kehematan Kata
Kalimat efektif harus hemat dalam penggunaan kata. Jangan menggunakan kata, frasa atau
bentuk lain yang tidak perlu.

7. Hilangkan pengulangan subjek


Subjek hanya perlu disebutkan sebanyak satu kali dalam satu kalimat.
8. Hindari kesinoniman dalam satu kalimat
Jika terdapat dua kata dalam satu kalimat yang maknanya sama (sinonim), gunakan salah
satunya saja.
9. Perhatikan kata jamak
Jika terdapat kata yang sudah bermakna jmak, maka tidak perlu menambahkan kata lain
yang juga bermakna jamak.
Pada contoh kalimat seperti dibawah ini :
1. Buku merupakan investasi masa depan. Buku adalah jendela ilmu pengetahuan yang
bisa membuka cakrawala seseorang. Dibanding media pembelajaran audiovisual, buku
lebih mampu mengembangkan daya kreativitas dan imajinasi anak-anak karena
membuat otak lebih aktif mengasosiasikan simbol dengan makna.
Pada kalimat diatas memiliki subjek dan predikat yang jelas, tidak terdapat subjek
ganda, predikat kalimat tidak didahului oleh kata yang, karena kalimat diatas memiliki
kesepadanan struktur yang baik, maka gagasan dapat dengan mudah dipahami oleh
pendengar atau pembaca.

2. Radio adalah media alat elektronik yang banyak didengar di masyarakat. Namun
demikian, minat dan kemampuan membaca tidak akan tumbuh secara otomatis, tetapi
harus melalui latihan dan pembiasaan. Menciptakan generasi literat membutuhkan
proses dan sarana yang kondusif.
Pada kalimat diatas, tidak parallel karena kata yang menduduki predikat tidak memiliki
bentuk yang sama. Agar efektif, predikatnya harus diubah menjadi kata benda semua,
menjadi seperti berikut:
Radio adalah media alat elektronik yang banyak didengar masyarakat. Namun demikian,
minat dan kemampuan membaca tidak akan tumbuh secara otomatis, tetapi harus
melalui latihan dan membiasakan . Menciptakan generasi literat membutuhkan proses
dan sarana yang kondusif.

2. Pola makanan yang teratur dan bersih juga akan membuat kita terhindar dari berbagai ma
cam penyakit.

Sistem kekebalan tubuh kita akan menjadi kuat dan sehingga dengan mudahnya dapat
menghalau berbagai jenis penyakit.

Pada kalimat diatas, kalimat yang hemat dalam penggunaan kata. Namun dalam kalimat
tersebut menggunakan kata frasa”menghalau” seharusnya tidak perlu. Kemudian kalimat
diatas terdapat kesinoniman, seperti macam dan jenis seharusnya digunakan salah satunya
saja.

Seperti ; Pola makanan yang teratur dan bersih juga akan membuat kita terhindar dari
berbagai macam penyakit.

Sistem kekebalan tubuh kita akan menjadi kuat dan sehingga dengan mudahnya dapat
terhindar dari berbagai macam penyakit.
2.Minum air yang bersih juga akan membuat kita terhindar dari dehidrasi. Maka makan serta
minum yang teratur akan membuat kita sehat dan terhindar dari b erbagai macam penyakit.

Pada kalimat diatas, sebaiiknya subjek hanya perlu disebutkan sebanyak satu kali dalam satu
kalimat. Kalimat diatas termasuk kalimat efektif hemat dalam penggunaan kata. Tidak perlu
mengulang kata minum,

Seharusnya kalimat diatas dapat ditulis

Minum air yang bersih juga akan membuat kita terhindar dari dehidrasi.

Maka makan yang teratur akan membuat kita sehat dan terhindar dari berbagai macam
penyakit.

3.Seperti para orang-orang bilang kebersihan adalah sebagian dari iman maka itu kalau kita nggak
menja ga kebersihan maka kita termasuk orang yang tidak iman.

Pada kalimat diatas, kalimat tersebut menimbulkan tafsiran ganda, yang mana bagi Anda si
pembaca menjadi bingung pada kalimat tersebut, disini maksudnya siapa para orang-orang yang
iman atau tidak iman?

Supaya efektif, kita bisa mengubahnya menjadi salah satu dari dua bentuk berikut:

Kebersihan adalah sebagian dari iman maka itu kalau kita nggak menjaga kebersihan maka kita
termasuk orang yang tidak beriman.

Bentuk ini dapat dipergunakan jika yang dimaksud adalah orang-orang yang tidak beriman, kata
seperti orang-orang bilang dihilangkan karena yang dimaksud adalah arti dari kebersihan.

4. Dengan bersepeda bisa menekan penggunaan BBM

dan dengan itu polusi bisa teratasi dan bisa terhindar dari pemanasan global.

Pada kalimat diatas merupakan kalimat tidak logis, karena pada kalimat efektif tersebut tidak
dapat diterima oleh akal dan penulisan sesuai dengan ejaan yang berlaku.

Seharusnya kata dengan itu diganti dengan subjek, seperti orang.

Jadi penulisannya seperti : orang bersepeda bisa menekan penggunaan BBM dan dengan itu
polusi bisa teratasi dan bisa terhindar dari pemanasan global.

2. Kirimkan kalimat-kalimat tersebut dengan memberi tanda-tanda suntingan pada bagianbagian


yang perlu diperbaiki.

1.Buku merupakan investasi masa depan. Buku adalah jendela ilmu pengetahuan yang bisa
membuka cakrawala seseorang. Dibanding media pembelajaran audiovisual, buku lebih ma mpu
mengembangkan daya kreativitas dan imajinasi anak-anak karena membuat otak lebih aktif
mengasosiasikan simbol dengan makna.
Pada kalimat diatas memiliki subjek dan predikat yang jelas, tidak terdapat subjek ganda, predikat
kalimat tidak didahului oleh kata yang, karena kalimat diatas memiliki kesepadanan struktur yang
baik, maka gagasan dapat dengan mudah dipahami oleh pendengar atau pembaca.

Buku merupakan investasi masa depan. Buku adalah jendela ilmu pengetahuan yang bisa
membuka cakrawala seseorang. Dibanding media, pembelajaran audiovisual, buku lebih mampu
mengembangkan daya kreativitas dan imajinasi anak-anak karena membuat otak lebih aktif
mengasosiasikan simbol dengan makna.

Tidak ada yang perlu diperbaiki pada kalimat tersebut karena sudah sangat mudah dipahami

Radio adalah media alat elektronik yang banyak didengar di masyarakat. Namun demikian, minat
dan kemampuan mambaca tidak akan tumbuh secara otomatis, tetapi harus melalui la tihan dan
pembiasaan. Menciptakan generasi literat membutuhkan proses dan sarana yang kondusif.

Pada kalimat diatas, tidak paralel karena kata yang menduduki predikat tidak memiliki bentuk
yang sama. Supaya efektif, predikatnya harus diubah menjadi kata benda semua, menjadi seperti
berikut :

Radio adalah media alat elektronik yang banyak didengar masyarakat. Namun demikian, minat
dan kemampuan membaca tidak akan tumbuh secara otomatis, tetapi harus melalui latihan dan
membiasakan. Menciptakan generasi literat membutuhkan proses dan sarana yang kondusif.

Yang perlu diperbaiki adalah pembiasaan menjadi membiasakan.

2. Pola makanan yang teratur dan bersih juga akan membuat kita terhindar dari berbagai ma cam
penyakit.

Sistem kekebalan tubuh kita akan menjadi kuat dan sehingga dengan mudahnya dapat men
ghalau berbagai jenis penyakit.

Pada kalimat diatas, kalimat yang hemat dalam penggunaan kata. Namun dalam kalimat tersebut
menggunakan kata frasa”menghalau” seharusnya tidak perlu. Kemudian kalimat diatas terdapat
kesinoniman, seperti macam dan jenis seharusnya digunakan salah satunya saja.

Seperti ; Pola makanan yang teratur dan bersih juga akan membuat kita terhindar dari berbagai
macam penyakit.

Sistem kekebalan tubuh kita akan menjadi kuat dan sehingga dengan mudahnya dapat terhindar
dari berbagai macam penyakit.

Yang perlu diperbaiki adalah tidak perlu kalimat frasa “menghalau” dan terdapat kata sinonim
macam dan jenis, dipakai salah satunya saja.

Untuk menghalau dalam kalimat diganti dengan kata terhindar, serta pada kalimat diatas
memakai kata macam saja.
3. Minum air yang bersih juga akan membuat kita terhindar dari dehidrasi.

Maka makan serta minum yang teratur akan membuat kita sehat dan terhindar dari berbaga i
macam penyakit. Pada kalimat diatas, sebaiiknya subjek hanya perlu disebutkan sebanyak satu
kali dalam satu kalimat. Kalimat diatas termasuk kalimat efektif hemat dalam penggunaan kata.
Tidak perlu mengulang kata minum,

Seharusnya kalimat diatas dapat ditulis:

Minum air yang bersih juga akan membuat kita terhindar dari dehidrasi.

Maka makan yang teratur akan membuat kita sehat dan terhindar dari berbagai macam penyakit.

Yang perlu diperbaiki pengulangan kata minum saja, jadi pada kalimat kedua tiudak perlu
mamakai subjek yang sama.

4.Seperti para orang-orang bilang kebersihan adalah sebagian dari iman maka itu kalau kita nggak
menjaga keb ersihan maka kita termasuk orang yang tidak iman.

Pada kalimat diatas, kalimat tersebut menimbulkan tafsiran ganda, yang mana bagi Anda si
pembaca menjadi bingung pada kalimat tersebut, disini maksudnya siapa para orang-orang yang
iman atau tidak iman?

Supaya efektif, kita bisa mengubahnya menjadi salah satu dari dua bentuk berikut:

Kebersihan adalah sebagian dari iman maka itu kalau kita nggak menjaga kebersihan maka kita
termasuk orang yang tidak beriman.

Bentuk ini dapat dipergunakan jika yang dimaksud adalah orang-orang yang tidak beriman, kata
seperti orang-orang bilang dihilangkan karena yang dimaksud adalah arti dari kebersihan.

5. Dengan bersepeda bisa menekan penggunaan BBM

dan dengan itu polusi bisa teratasi dan bisa terhindar dari pemanasan global.

Pada kalimat diatas merupakan kalimat tidak logis, karena pada kalimat efektif tersebut tidak
dapat diterima oleh akal dan penulisan sesuai dengan ejaan yang berlaku.

Seharusnya kata dengan itu diganti dengan subjek, seperti orang.

Jadi penulisannya seperti : orang bersepeda bisa menekan penggunaan BBM dan dengan itu
polusi bisa teratasi dan bisa terhindar dari pemanasan global.

Demikian disampaikan terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai