Anda di halaman 1dari 57

Unboxing Electric Vehicle

Mengendarai Masa Depan

Maret 2023

Anggaraksa Arismunandar
Michael Owen Kohana

1
EXECUTIVE SUMMARY
STORYLINE
Pasar dan potensi pertumbuhan besar
Dengan populasi >25 juta mobil dan >120 juta motor konvensional,
pasar kendaraan listrik Indonesia berpotensi tumbuh cepat
(target: 15 juta kendaraan listrik beredar per 2030), didorong oleh
peningkatan penetrasi kendaraan listrik dan pertumbuhan
ekonomi. Pemain di sektor ini antara lain: $TOBA & $GOTO, $INDY,
$SLIS, $NFCX, $WIKA, $ASII, dan $IMAS.
Dengan dorongan insentif dan infrastruktur
Insentif untuk konsumen (subsidi, pengurangan pajak, tarif listrik)
dan juga pelaku usaha (tarif listrik dan bea masuk lebih rendah)
diperkirakan dapat meningkatkan penetrasi. Infrastruktur seperti
battery charging dan swapping station membuat model bisnis
dinamis bagi pemain, berupa penjualan kendaraan dan
pendapatan berulang dari operasi stasiun.
Juga menggairahkan komoditas terkait…
Komoditas terkait material baterai mobil listrik, seperti nikel,
kobalt, dan bauksit berpotensi mengalami kenaikan permintaan.
Sebagai negara dengan cadangan dan produksi nikel terbesar
dengan dukungan pada program hilirisasi komoditas, Indonesia
memiliki posisi strategis dalam supply chain kendaraan listrik. Hal
ini berpotensi memberikan dampak positif bagi emiten
pertambangan metal mineral seperti: $INCO, $ANTM, dan $MDKA.
RISK
Survival dan profitabilitas di tengah kompetisi
Tantangan survival di tengah kompetisi yang ketat, sehingga
berpotensi mengurangi profitabilitas.

Insentif hilang dan harga komoditas tinggi


Penurunan atau penghapusan insentif di masa mendatang, serta
harga komoditas yang tinggi, dapat berimbas pada kenaikan
harga jual. Hal ini berpotensi untuk menjadikan kendaraan listrik
semakin tidak terjangkau yang berimbas pada menurunnya
demand.
DISCLAIMER - Konten dibuat untuk tujuan edukasi dan bukan
merupakan rekomendasi untuk membeli/menjual saham
tertentu. Always do your own research.

2
Sekilas tren
electric vehicle

3
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Revolusi kendaraan listrik*


sedang terjadi secara global,
dengan penjualan tumbuh 55x
lipat dari 2012
Penjualan kendaraan listrik per tahun
(dalam jutaan unit)
CAGR +41%

CAGR +51% 6,6

3,3
0,12
2012 2020 2022

Jumlah kendaraan listrik yang beredar


(dalam jutaan unit)
CAGR +47%

+46% 77
CAGR +54%

11,3 16,5
2
2016 2020 2021 2025F

Kendaraan listrik telah melahirkan beberapa


perusahaan paling berharga di dunia
Market cap Market cap
US$570,3 miliar US$100,3 miliar

*Yang termasuk ke dalam kendaraan listrik (EV) adalah battery


electric vehicle (BEV) dan plug-in hybrid electric vehicle (PHEV)
Sumber: Statista, IEA, Bloomberg (per 08 Mar 23)

4
Sekilas tren Meet the players Tantangan

…didominasi oleh China, AS, dan


Uni Eropa yang berkontribusi
>90% penjualan global
Penjualan kendaraan listrik
berdasarkan wilayah (2021)
5,7%
China 50,0%

9,5%
Uni Eropa 34,8%

Amerika Serikat 9,5%


50,0%
34,8% Lainnya 5,7%

TOTAL 100%

Adaptasi yang cukup tinggi di wilayah-wilayah ini


didorong oleh:

1. Insentif dan kebijakan pemerintah


• China: insentif sebesar CN¥11-12 ribu untuk pembelian
kendaraan listrik
• Uni Eropa: pembebasan pajak pembelian atau impor
• AS: insentif kredit pajak US$2.500-7.000

2. Model kendaraan listrik


Produsen berfokus pada model yang paling diminati di negara
tersebut seperti city car atau SUV

3. Biaya perawatan
Secara umum lebih murah 30-40% daripada mobil berbahan
bakar bensin, contohnya tidak perlu mengganti oli
Sumber: IEA

5
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Namun, penetrasinya pun masih


rendah jika dibandingkan
penjualan mobil ICE…
Di ketiga pasar ini, lebih dari 80% penjualan mobil
merupakan penjualan ICE (internal combustion
engine atau berbahan bakar bensin)
Pangsa pasar penjualan mobil listrik
pada 2021
China Uni Eropa Amerika Serikat
15,3% 19,5% 4,2%

Penetrasi ini memiliki hambatan, seperti:

1. Harga jual kendaraan listrik relatif tinggi


Minimnya persaingan menjadi pemicu tingginya harga jual.
Khusus 2022, kenaikan harga nikel juga berkontribusi atas
kenaikan harga jual.

2. Biaya asuransi yang lebih mahal


Secara umum, biaya asuransi kendaraan listrik lebih mahal
15% daripada ICE.

3. Infrastruktur pendukung belum merata


Charging station yang penyebarannya belum merata dan
masih terpusat di perkotaan.
Sumber: Statista, Theict, IEA, USAFacts

6
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Penetrasi kendaraan listrik di


Indonesia masih minim,
mengindikasikan potensi pasar
yang besar
Pangsa pasar penjualan kendaraan listrik
di Indonesia

Mobil (FY22) Motor (9M22)


10.100 unit 28.000 unit

0,96% 0,59%
dari total penjualan dari total penjualan

Potensi pasar tinggi mengingat besarnya


pasar otomotif Indonesia

Penjualan Penjualan Jumlah yang


kendaraan ICE beredar di
listrik per tahun* Indonesia
(FY22, 9M22) (2018-2021) (Des 2022)

10.100
800 ribu – 1 juta 25,3 juta
(FY22)
Mobil

28.000
5-7 juta* 126,8 juta
(9M22)
Motor

*Tidak memperhitungkan masa ketika awal pandemi Covid (2020)

Sumber: AISI, Gaikindo, Polri

7
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Dengan potensi pertumbuhan


tinggi, menuju target pemerintah
sejumlah 15 juta kendaraan listrik
per 2030
Target jumlah kendaraan listrik mengaspal
pada 2030

2,20 juta 13,47 juta

Grutter Consulting memprediksikan target pemerintah


dapat dicapai lebih cepat dengan catatan adanya
intervensi dari pemerintah

Proyeksi jumlah motor listrik di Indonesia

12 juta unit
2025 CAGR 6Y +178%

Penetrasi motor dari total kendaraan

87% 91%
82% 80%

37%

3%

China India Taiwan Indonesia Vietnam USA

Sumber: Gaikindo, ADB, Marklines, Grutter Consulting (ADB)

8
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Sesuai target Indonesia untuk


mewujudkan Net Zero Emission
pada 2060
• Penerbitan dan implementasi aturan
2021 energi baru dan terbarukan (EBT)
- • Tidak ada tambahan kapasitas PLTU
2025 (kecuali yang sedang dibangun)
• Porsi EBT: 23%

2026 • Pemberhentian impor LPG


- • Pengembangan kendaraan listrik secara
2030 masif (2 juta mobil dan 13 juta motor)

2031 • Tahap 1 penghentian operasi PLTU


- • Tidak ada penjualan motor konvensional
2040 • Porsi EBT: 71%

2041 • Rencana pembangunan PLTN pertama


- • Tidak ada penjualan mobil konvensional
2050 • Porsi EBT: 87%

• Bauran EBT mencapai 100% didominasi


2051 PLTS dan Hydro
• Jaringan gas sebanyak 23 juta
- sambungan rumah tangga
2060 • Kompor listrik sebanyak 52 juta rumah
tangga

Sumber: Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

9
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Oleh karena itu, pemerintah


memberikan subsidi
pembelian kendaraan listrik

Kebijakan subsidi pembelian kendaraan listrik


mulai dari 20 Maret 2023 hingga Desember 2023

Jumlah subsidi per unit untuk


pembelian motor listrik dan
Rp7 juta konversi motor konvensional
menjadi motor listrik

Kuota untuk tahun 2023

• Motor listrik : 200.000 unit


• Konversi motor : 50.000 unit
• Mobil listrik : 39.500 unit
• Bus listrik : 138 unit

Produsen penerima subsidi 2023

Mobil

Motor

Sumber: Kontan

10
Sekilas tren Meet the players Tantangan

…serta beragam insentif


lainnya

Insentif untuk konsumen

• Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM)


hingga 0%
• Uang muka (down payment) pembelian hingga 0%
• Pajak tahunan hanya dikenakan sebesar 10% dari
tarif normal
• Pengecualian dari aturan sistem ganjil genap
• Diskon tarif listrik 30% untuk home charging pada
pukul 22.00–05.00

Insentif untuk pelaku usaha

• Pemberian tarif khusus Bea Masuk 0%


• Tarif listrik lebih rendah untuk Stasiun Pengisian
Kendaraan Listrik Umum (SPKLU)
• Relaksasi perhitungan bobot risiko untuk industri
pembiayaan
• Tarif royalti lebih rendah untuk bijih nikel sebagai
bahan baku baterai kendaraan listrik

Sumber: Kementerian ESDM, Peraturan Pemerintah, BPK, OJK

11
Sekilas tren Meet the players Tantangan

…dan percepatan infrastruktur


kendaraan listrik di Indonesia
Jumlah charging dan swapping station
di Indonesia (Juni 2022)

Charging Swapping
279 369

Yang diekspektasi bisa tumbuh berdasarkan


roadmap KESDM

Jumlah station
(dalam ribuan unit)
Charging Swapping
CAGR
+32%
CAGR 67
+40%
CAGR
CAGR +54%
+57% 32
17
6 3
1
2021 2025F 2030F 2021 2025F 2030F

Pemain charging:

Pemain swapping:

Sumber: ESDM, Rigel Capital, Stockbit Analysis

12
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Ekosistem kendaraan listrik


mencakup dari penambangan
material hingga recycling baterai

Penambangan Proses
mineral hilirisasi

Sapronite RKEF
(kadar nikel tinggi) (pirometalurgi)

Limonite HPAL
(kadar nikel rendah) (hidrometalurgi)

Produksi komponen baterai

Katoda Prekursor Nikel sulfat

Battery Pack EV Recycling

Sumber: ANTM, Kemenkomarves

13
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Yang juga memungkinkan dua


model bisnis untuk pemain EV:
penjualan kendaraan dan
pengisian/penggantian baterai

Perusahaan motor listrik terbesar di Taiwan,


Gogoro, mengestimasikan segmen recurring
berkontribusi lebih besar dalam cumulative
customer lifetime value dalam jangka panjang

% kontribusi pendapatan Gogoro

Non-recurring
• Penjualan unit kendaraan
• Penjualan komponen
kendaraan

46%
54%

Recurring
Pendapatan dari operasi
battery swap dan charging
stations (asumsi 10 tahun)

Di Indonesia, beberapa pemain yang menjual motor


listrik juga membangun kerja sama dengan pihak lain
untuk membuat charging dan swapping station
Sumber: Gogoro, Theict, IEA

14
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Namun, kompetisi juga tinggi


di tengah besarnya pasar…
Pemain lokal non-otomotif yang berfokus
1.
pada motor

$TOBA & $GOTO $INDY

$WIKA $NFCX dan SiCepat

Perusahaan dan startup manufaktur motor


2.
listrik Indonesia dan non-Indonesia

Indonesia

China

Singapura

3. Pemain otomotif mobil

Hyundai Toyota ($ASII)

Ioniq5 dan Kona Lexus dan Bz4x

Wuling Air EV Nissan Leaf ($IMAS)


Sumber: MMR, Dealstreetasia, Rigel, Stockbit Analysis

15
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Selain perusahaan otomotif,


perusahaan komoditas material
baterai EV juga berpotensi
diuntungkan dari revolusi ini
Proyeksi pertumbuhan permintaan
baterai kendaraan listrik secara global
(dalam GWh)

1.525
1.375
1.235
1.095
965
680
500 595
215 315 405
120

2019 2020 2021 2022 2023 2024 2025 2026 2027 2028 2029 2030

Yang juga mendorong kenaikan harga komoditas


material baterai kendaraan listrik
Harga acuan nikel LME
(dalam US$ per ton)
60.000
50.000
40.000
30.000
20.000
10.000
0
2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023

*Anomali lonjakan harga pada Maret 2022 terjadi karena aksi short
squeeze yang sempat terjadi secara singkat.
Sumber: IEA, Bloomberg

16
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Karena baterai berkontribusi


40% dari biaya produksi
kendaraan listrik…

Komposisi biaya mobil listrik

25-35% 30-40%

15%
10%
10%

Baterai listrik 30-40%

Mesin listrik 10%

Sistem motor listrik 10%

Sistem kontrol listrik 15%

Komponen lainnya 25-35%

Berbeda dengan kendaraan ICE yang 40% biaya


produksinya dipakai untuk beberapa suku cadang
seperti knalpot atau filter oli
Sumber: Stockbit analysis

17
Sekilas tren Meet the players Tantangan

…dengan kandungan nikel dan


kobalt mencapai 80% pada
jenis baterai EV yang paling
banyak digunakan
Komposisi mineral pada jenis baterai EV
yang paling banyak digunakan

LFP 8% 92%

NCA 10% 78% 10% 2%

NMC 811 10% 72% 10% 8%

NMC 333 10% 30% 30% 30%

Lithium Nikel Kobalt Mangan Aluminium Besi fosfat

Porsi pasar baterai EV

25%
LFP

75%
NCA & NMC

Sumber: IEA

18
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Indonesia sendiri merupakan


pemain penting dalam material
baterai EV global, terutama
untuk komoditas nikel

Kontribusi produksi komoditas Indonesia


secara global (2021)

Nikel Kobalt Bauksit


38% 1% 5%

Porsi cadangan komoditas Indonesia


secara global (2021)

Nikel Kobalt Bauksit


22% 8% 4%

Sumber: Statista, US Geological Survey

19
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Dengan banyaknya raksasa


global di sektor baterai sampai
otomotif berinvestasi di Indonesia

Foxconn, Gogoro,
Indika Energy ($INDY), dan IBC
• Berencana untuk berinvestasi US$8 miliar untuk
pengembangan ekosistem kendaraan listrik
• Groundbreaking direncanakan akan mulai pada 2023

JV antara LG Energy Solution


& Hyundai Motor Group
• Groundbreaking pada Juni 2022
• Diproyeksi akan memproduksi sel baterai sebesar
10 Gigawatt hour (GWh) per tahun
• Nilai total investasi sebesar US$1,1 miliar

Contemporary Amperex Technology (CATL)


• CATL berencana untuk berinvestasi sebesar
US$35 miliar
• Membangun pabrik untuk membuat baterai lithium bagi
mobil listrik
Sumber: Katadata, Bisnis, Kontan

20
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Dan didirikannya perusahaan


holding baterai milik negara,
dengan tujuan membangun
ekosistem kendaraan listrik dari
hulu ke hilir
Komposisi pemegang saham

25% 25%

25% 25%

Ekosistem kendaraan listrik


Pembuatan Infrastruktur Daur
Hulu ke katoda xEV
baterai energi baru ulang

Keterangan:
Bijih nikel Bijih nikel

Mixed Hydroxide Precipitate (MHP) Nikel dan kobalt sulfat


Ni, Co sulfat Prekursor baterai
Baterai dan komponen sel Katoda

Sel baterai, modul baterai dan pack Sel baterai & pack

Kendaraan listrik
Electric Vehicle (EV), ESS, dan Energy Storage System (ESS)
infrastruktur
Stasiun pengisian daya

Daur ulang Daur ulang baterai

Sumber: Indonesia Battery Corporation

21
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Serta insentif hilirisasi dengan


pembuatan smelter yang bisa
memberikan nilai tambah
Nilai investasi smelter sebesar US$21,59 miliar
sampai 2024, didorong larangan ekspor bijih nikel
serta bauksit mentah (Juni 2023)
Jumlah smelter di Indonesia
53

21 28
15 16 17 19
10 11

Breakdown smelter di Indonesia (2021)


Nikel 15
Tembaga 2
Bauksit 2
Mangan 1
Besi 1

Manfaat smelter
• Fasilitas pengolahan yang membuat kandungan logam
memenuhi standar bahan baku produk akhir, sehingga
harga jual naik
• Meningkatkan penanaman modal asing (FDI) dan
penanaman modal domestik (DDI), serta memberikan
multiplier effect di Indonesia
Sumber: Kementerian ESDM

22
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Beberapa kawasan industri di


Indonesia memiliki klaster
untuk proyek kendaraan listrik

2
1

4
3

1 Morowali Industrial Park


4 pabrik katoda baterai
kendaraan listrik, 2 di antaranya
telah beroperasi

2 Weda Bay Industrial Park


30 smelter RKEF dengan
produksi 300 ribu ton/tahun

3 GIIC Deltamas Cikarang


Pabrik perakitan mobil listrik
milik Hyundai dan Wuling

4 KIT Batang
Pabrik baterai kendaraan listrik
milik LG Energy Solution dan
pabrik bus listrik milik Foxconn

Sumber: Kontan, Katadata, Bisnis

23
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Nikel
Tantangan hilirisasi datang dari
kekalahan Indonesia di WTO
mengenai larangan ekspor

Agustus 2019
Indonesia mengeluarkan aturan
larangan ekspor bijih nikel

November 2019
Uni Eropa mengajukan gugatan
ke WTO terkait larangan ekspor
nikel Indonesia karena dianggap
merugikan

November 2022
WTO memutuskan untuk
memenangkan gugatan Uni
Eropa atas sengketa ini

Namun, Indonesia akan mengajukan


banding atas keputusan ini

Sumber: Reuters

24
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Nikel
Selain itu, naiknya produksi nikel
dari Indonesia berpotensi untuk
menyebabkan oversupply
Produksi nikel Indonesia

+41,07%
814.000
577.000

7M21 7M22

Kontribusi Indonesia terhadap produksi


nikel global

38% 47%

7M21 7M22

Neraca supply-usage nikel global


Defisit Surplus
+29.000

-146.000
7M21 7M22
Sumber: International Nickel Study Group

25
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Bauksit
Kapasitas pengolahan masih
belum mampu menyerap
produksi
Seperti nikel, pemerintah Indonesia juga telah
menerbitkan larangan ekspor bijih bauksit melalui

UU No.3 Tahun 2020


(Pertambangan Mineral dan Batubara)

Larangan ini akan mulai berlaku efektif pada


Juni 2023.

Kondisi produksi bijih bauksit Indonesia


(juta ton)

Produksi bijih Kapasitas smelter


48
41,2
+27,4
25,8 Potensi tambahan
kapasitas input dari
smelter yang masih
23,2 dalam tahap
Pasar pembangunan
ekspor
13,8
Kapasitas input
2,6 smelter beroperasi
Pasar 2021 2022F 2022
domestik RKAB ESDM

Sumber: Kementerian ESDM

26
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Kobalt
Kontribusi Indonesia meningkat
pesat secara global

Produsen kobalt terbesar pada 2022


(dalam metrik ton)

130.000

10.000 8.900 5.900 3.900

Kongo Indonesia Rusia Australia Kanada

Pertumbuhan produksi kobalt Indonesia

+270%
10.000
2.700

2021 2022

Target produksi kobalt Indonesia 2023

15-20 ribu ton


Sumber: Kementerian ESDM, US Geological Survey

27
Meet the
players

28
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Pemain hulu dengan ‘exposure’


terbesar ke komoditas terkait
baterai kendaraan listrik
Kontribusi komoditas terkait baterai
kendaraan listrik terhadap pendapatan
(9M22)

INCO MDKA ANTM


100% 41% 29%

Namun, material baterai hanya salah satu dari


pemanfaatan nikel
10%
Lainnya

10%
Logam campuran

11% 69%
Baterai Stainless steel

Sumber: company data, Wood Mackenzie

29
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Perbandingan antar produsen


nikel utama

INCO
Pemain nikel murni
Nikel;
Jenis produk : Nickel in Matte
100%
ASP (9M22) : US$19.703/ton

Nikel; ANTM
25% Produsen aneka komoditas
Logam
Bauksit; 4% Jenis produk : Feronikel
mulia; 71%
ASP (9M22) : US$18.957/ton

Emas
MDKA
Nikel; Pendatang baru
; 36% 41%
Jenis produk : Nickel Pig Iron
ASP (9M22) : US$16.602/ton
Tembaga;
23%

Sumber: company filings

30
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Beberapa proyek smelter yang


dimiliki emiten pertambangan

Potensi
Lokasi Target Kapasitas
Emiten Produk revenue
proyek operasional (ton)
(US$ juta)*

Halmahera
2H23 Feronikel 13.500 256
Timur

ANTM

Mempawah 3Q24 Alumina 1.000.000 575

INCO Bahodopi 2025 Feronikel 73.000 1.383

MDKA Morowali 1H23 NPI 50.000 830

HRUM Weda Bay 4Q23 Feronikel 56.000 1.062

Kalimantan
ADRO 2025 Aluminium 500.000 1.082
Utara

Konawe
UNTR 2024 NPI 130.740 2.171
Utara

*Dihitung dengan menggunakan rata-rata harga jual (ASP) per 9M22.


Merupakan proyeksi total pendapatan yang dihasilkan dari proyek dan
bukan porsi yang menjadi hak emiten.

Sumber: company filings, Stockbit analysis

31
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Emiten batu bara mulai


merambah bisnis material
baterai kendaraan listrik
HRUM
Harum Energy
• Pembelian 6,7% saham Nickel Mines Ltd. yang mengoperasikan
smelter RKEF di Morowali (Indonesia Morowali Industrial Park)
• Akuisisi 51% saham PT Position yang memiliki konsesi nikel seluas
4.000 ha di Weda Bay, Halmahera Timur
• Peningkatan kepemilikan pada Infei Metal Industri menjadi 49%
yang memiliki smelter untuk pengolahan nickel pig iron

ADRO
Adaro Energy Indonesia
• Pembelian 3,7% saham Cita Mineral Investindo ($CITA), yang
merupakan perusahaan pertambangan bauksit dan alumina
• Pembangunan smelter aluminium yang direncanakan mulai
beroperasi pada 2025, dengan kapasitas tahap I sebesar 500 ribu
ton alumina per tahun
• Menandatangani nota kesepahaman dengan Hyundai Motor
Company untuk suplai aluminium rendah karbon

UNTR
United Tractors
• Akuisisi 90% saham Stargate Pasific Resources, yang memiliki IUP
nikel di Konawe Utara, Sulawesi Tenggara
• Akuisisi 90% saham Stargate Mineral Asia, yang akan
mengembangkan dan membangun smelter nikel RKEF untuk
memproduksi nickel pig iron

INDY
Indika Energy
• Merampungkan pembelian atas 100% saham PT Perkasa Investama
Mineral (PIM) senilai US$5 juta. PIM sendiri memiliki 2 anak usaha
yang bergerak di bidang pertambangan dan smelter bauksit.

Sumber: company filings

32
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Komparasi produk motor listrik


di Indonesia

NFCX dan
INDY
SiCepat
Alva One
Volta

Electrum
WIKA (JV $GOTO
Gesits dan $TOBA)
Electrum

SLIS Smoot
Go Plus Zuzu

Jarak Kecepatan
Perusahaan Nama Harga
tempuh maksimal

Mulai dari
$INDY Alva One 70 km 90 km/jam
Rp35 juta

$NFCX &
Volta ~Rp 15 juta 60 km 55 km/jam
SiCepat

Mulai dari
$WIKA Gesits 50 km 70 km/jam
Rp28,7 juta

Electrum
(JV $GOTO Electrum Rp34-35 juta 60 km 60 km/jam
dan $TOBA)

$SLIS Go Plus Rp27 juta 70 km 80 km/jam

Mulai dari
Smoot Zuzu 60 km 60 km/jam
Rp19,9 juta

Sumber: company filings, official website, Stockbit Analysis

33
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Komparasi produk mobil listrik


di Indonesia
Toyota Lexus
(ASII) (ASII)
bZ4X UX 300E

Nissan Suzuki
(IMAS) (IMAS)
Leaf eVX

Hyundai Hyundai
Ioniq 5 Kona

Wuling
Air EV

Jarak
Perusahaan Nama Harga
tempuh

Toyota
bZ4X Rp1,19 M 500 km
(ASII)

Lexus
UX 300E Rp885 juta -Rp1,3 M 450 km
(ASII)

Nissan
Leaf Mulai dari Rp728 juta 378 km
(IMAS)

Suzuki
eVX - 550 km
(IMAS)

Hyundai Ioniq 5 Mulai dari Rp800 juta 384-481 km

Hyundai Kona Mulai dari Rp742 juta 373 km

Wuling Air EV Rp238-300 juta 200-300 km

Sumber: company filings, official website, Stockbit Analysis

34
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Penjualan mobil listrik meningkat


>1.300% dibandingkan 2021
Pada 2021, Wuling Air EV belum ada di pasaran

Penjualan mobil listrik selama tahun 2022

0,01% 1,25% 0,62%


0,20%

18,42%

79,51%

Wuling Air EV 8.089 unit 79,51%

Hyundai Ioniq 5 1.874 unit 18,42%

Hyundai Kona 20 unit 0,20%

IMAS - Nissan Leaf 63 unit 0,62%

ASII – Lexus UX 300E 127 unit 1,25%

ASII – Toyota bZ4X 1 unit 0,01%

Total 10.174 unit 100%

Sumber: Gaikindo, Stockbit analysis

35
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Perusahaan penunjang
ekosistem kendaraan listrik

Multifinance

Tempat penitipan charging station dan


battery swapping

Battery pack

Sumber: Gaikindo, Stockbit analysis

36
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Emiten at a glance
TBS Energi dan GoTo
TOBA
PT TBS Energi Utama Tbk.

GOTO
PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk.

Nama Perusahaan

PT Energi Kreasi Bersama (JV antara $GOTO dan


$TOBA)
Merk Kendaraan
Electrum
Aksi korporasi terbaru
Berkolaborasi dengan Gogoro, Pertamina, dan
Gesits mengembangkan ekosistem kendaraan listrik
di Indonesia, khususnya motor listrik dan charging
station
Target penjualan atau produksi
Menjual 500.000 unit motor listrik sampai dengan
2025
Sinergitas terhadap EV
Kendaraan motor listrik digunakan oleh mitra driver
GoTo
Sumber: company filings

37
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Emiten at a glance
Indika Energy

INDY
PT Indika Energy Tbk.

Nama Perusahaan
PT Electra Distribusi Indonesia

Merk Kendaraan
ALVA

Aksi korporasi terbaru


Anak usaha INDY berinvestasi 49% di Energi Makmur
Buana, distributor kendaraan listrik dan
pengembang SPKLU.

Target penjualan atau produksi


Dapat memproduksi 100.000 unit motor listrik per
tahun

Sinergitas terhadap EV
Sinergitas antara hulu (pertambangan batu bara)
hingga hilir (manufaktur dan menjual kendaraan
listrik)

Sumber: company filings

38
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Emiten at a glance
NFC Indonesia

NFCX
PT NFC Indonesia Tbk.

Nama Perusahaan
PT Volta Semesta Indonesia (JV Antara NFC
Indonesia dan SiCepat)
Merk Kendaraan
Volta

Aksi korporasi terbaru


• Bekerja sama dengan SiCepat (perusahaan
logistik)
• Bekerja sama dengan PLN untuk membangun
battery swap station

Target penjualan atau produksi


Produksi 100.000 motor listrik 2023

Sinergitas terhadap EV
Kendaraan listrik digunakan oleh kurir SiCepat dalam
pengiriman paket atau barang

Sumber: company filings

39
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Emiten at a glance
Wijaya Karya

WIKA
PT Wijaya Karya Tbk.

Nama Perusahaan
PT Gesits Technologies Indo

Merk Kendaraan
Gesits

Aksi korporasi terbaru


Indonesia Battery Corporation (IBC) akuisisi 53,9%
saham Wika Industri Manufaktur, induk usaha Gesits
Technologies Indo

Target penjualan atau produksi


N/A

Sinergitas terhadap EV
Memiliki integrasi dari industri hulu (baterai) hingga
hilir (manufaktur motor listrik) antara IBC dan WIKA

Sumber: company filings

40
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Emiten at a glance
Gaya Abadi Sempurna

SLIS
PT Gaya Abadi Sempurna Tbk.

Nama Perusahaan
-

Merk Kendaraan
Go Plus, E-Max, Neo Scootic, E, dan Agats

Aksi korporasi terbaru


Bekerja sama dengan Grab atas pengadaan sepeda
dan motor listrik untuk GrabWheels dan Oyika untuk
battery swap

Target penjualan atau produksi


N/A

Sinergitas terhadap EV
Kendaraan listrik seperti e-motor, e-bike, atau e-
moped digunakan oleh driver Grab

Sumber: company filings

41
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Emiten at a glance
Aneka Tambang
ANTM
PT Aneka Tambang Tbk.

Grup afiliasi
MIND ID
Wilayah operasi
Tayan (Kalimantan Barat), Pomalaa dan Konawe (Sulawesi
Tenggara), Papua Barat, dan Maluku Utara
Cadangan dan sumber daya
• Nikel: 382 juta wmt (cadangan) dan 1,4 miliar wmt
(sumber daya)
• Bauksit: 107 juta wmt (cadangan) dan 587 juta wmt
(sumber daya)
Produksi (9M22)
• Feronikel: 17.269 Tni
• Bijih nikel: 4.752.314 Wmt
• Bauksit: 935.518 Wmt
• Alumina: 114.422 ton
Proyek terkait material baterai
• 3 smelter nikel telah beroperasi dengan total kapasitas
27.000 ton per tahun
• Pembangunan pabrik feronikel di Halmahera Timur
dengan rencana kapasitas 13.500 ton per tahun
• Merupakan anggota konsorsium Indonesia Battery
Corporation (IBC)
Sumber: company filings

42
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Emiten at a glance
Vale Indonesia
INCO
PT Vale Indonesia Tbk.

Grup afiliasi
Vale S.A

Wilayah operasi
Bahodopi (Sulawesi Tengah), Sorowako – Towuti (Sulawesi
Selatan), Pomalaa dan Suasua (Sulawesi Tenggara)

Cadangan dan sumber daya


• Nikel: 122,5 juta mt (cadangan)

Produksi (9M22)
• Nickel in Matte: 43.907 ton

Proyek terkait material baterai


• Penambahan kapasitas sebesar 10.000 ton per tahun
untuk smelter RKEF di Sorowako
• Pembangunan proyek smelter di Bahodopi senilai total
US$2,1 miliar, bekerja sama dengan China Shandong
Xinhai
• Pembangunan smelter HPAL di Pomalaa, bekerja sama
dengan Zhejiang Huayou

Sumber: company filings

43
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Emiten at a glance
Merdeka Copper Gold
MDKA
PT Merdeka Copper Gold Tbk.

Grup afiliasi
Saratoga Group

Wilayah operasi
Konawe (Sulawesi Tenggara)

Cadangan dan sumber daya


1,1 miliar ton nikel (sumber daya) yang mengandung 13,8
juta ton nikel dan 1 juta ton kobalt

Produksi (9M22)
• Nickel Pig Iron: 28.918 ton

Proyek terkait material baterai


• Akuisisi 51% saham perusahaan tambang nikel SCM
melalui Merdeka Battery Materials
• Pengoperasian 2 smelter dengan kapasitas total 38
ribu ton/tahun, serta pembangunan 1 smelter
berkapasitas 50 ribu ton/tahun di Kawasan Industri
Morowali
• Joint venture dengan Tsingshan untuk pembangunan
Kawasan Industri Konawe seluas 3.600 ha

Sumber: company filings

44
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Analyst Rating
Emiten dengan lini bisnis
produksi kendaraan listrik

Data per 27 Februari 2023

WIKA
Target Rp927

Rp625 Rp720 Rp1.100


Current Low High

INDY
Target Rp3.625

Rp2.320 Rp2.700 Rp4.100


Current Low High

GOTO
Target Rp170

Rp80 Rp118 Rp324


Low Current High

Sumber: fitur Analyst Ratings Stockbit

45
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Analyst Rating
Emiten komoditas material
baterai

Data per 27 Februari 2023

ANTM
Target Rp2.738

Rp2.010 Rp2.030 Rp3.500


Current Low High

INCO
Target Rp8.020

Rp5.800 Rp6.650 Rp9.200


Low Current High

MDKA
Target Rp5.503

Rp4.200 Rp4.450 Rp6.550


Low Current High

Sumber: fitur Analyst Ratings Stockbit

46
Tantangan
ke depan

47
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Apa yang terjadi setelah insentif


EV hilang atau menurun? Studi
kasus dari beberapa negara

Jerman

Mengurangi insentif pembelian EV


25-50% mulai 2023
• Penjualan kendaraan listrik pada Januari 2023 turun
-83% MoM dan -13% YoY
• Pangsa pasar penjualan kendaraan listrik pada Januari
2023 turun menjadi 15% (vs. Des 2022: 55%)

Denmark

Mengurangi insentif pajak pembelian


kendaraan listrik pada akhir 2017
• Penjualan EV pada kuartal pertama 2018 menurun
sebanyak -60,5% YoY

China

Tidak memperpanjang subsidi


pembelian EV kepada pembeli
• Penjualan mobil berbahan bakar energi terbarukan pada
Januari 2023 menurun -6,3% YoY

Sumber: The Driven, Europe Autonews, Reuters, Capital Monitor, Autovista,


Stockbit Analysis

48
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Harga bahan baku tinggi,


harga jual lebih mahal.
Apakah bisa tetap kompetitif?

Meningkatnya permintaan terhadap


EV dapat berdampak pada lonjakan
harga komoditas material baterai-nya

Biaya produksi pun berpotensi


membengkak, mengingat porsi
komponen baterai mencapai 40% dari
total biaya

Akibatnya, margin laba bagi produsen


EV dapat tergerus

Hal ini dapat memaksa produsen


untuk menaikkan harga jual demi
menjaga margin keuntungan

Bila terjadi, maka harga EV semakin


tidak terjangkau untuk konsumen dan
berdampak pada demand

Sumber: Stockbit analysis

49
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Apakah bisa untung? Berapa


valuasi yang dihargai pasar?
Studi kasus dari market leader
global pemain motor listrik

GGR
1. Gogoro Inc.
• >90% market share penjualan motor listrik di Taiwan
• Masih rugi, NPM 9M22 LTM: -24,6%, memburuk dari
tahun-tahun sebelumnya
• Pendapatan 9M22 LTM: US$ 408 juta
• EV/Sales LTM: 3,26

NIU
2. Niu Technologies
• 9,3% market share penjualan motor listrik* di China (FY22)
*meliputi penjualan e-motors, e-mopeds, dan e-bicycles
• Untung sejak 2019 (1 tahun sejak IPO, 5 tahun sejak
didirikan), saat revenue 2 miliar CNY (US$ 300 juta).
• NPM 2019-2021: 6,1-9,3%. NPM 9M22 LTM: 1%
• EV/Sales LTM: 0,55x
• P/E LTM: 85,80x

HKG: 1585
3. Yadea Group Holdings
• 61,2% market share penjualan motor listrik di China (FY22)
• Untung sejak data paling awal diketahui pada 2013
• Didirikan pada 2001 dan IPO pada 2016
• NPM 2016-9M22 LTM: 4,3-6,5%
• EV/Sales LTM: 1,3x
• P/E LTM: 26,78x

Sumber: S&P Capital IQ, company filings, Bloomberg,


China Motorcycle Chamber of Commerce

50
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Perbedaan struktur biaya antara


yang rugi dan untung

Kontribusi beban ke pendapatan (2021)

Produsen motor

Jenis beban Gogoro Niu Yadea

Cost of revenue 83,3% 78,1% 84,8%

Selling, General, &


24,0% 12,8% 7,8%
Administrative

Research & Development


8,4% 3,7% 3,1%
(R&D)

Other expenses / (income) - -1,3% -0,4%

OPM -15,7% 6,8% 4,6%

Produsen mobil

Jenis beban Nio Tesla BYD

Cost of revenue 85,6% 74,7% 87,3%

Selling, General, &


21,8% 8,4% 5,5%
Administrative

Research & Development


20,1% 4,8% 3,7%
(R&D)

Other expenses / (income) -0,4% -0,1% -1,6%

OPM -26,3% 12,1% 1,9%

Sumber: S&P Capital IQ, company filings, Stockbit analysis

51
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Standarisasi baterai

Kemenperin berencana menstandarisasi baterai


khususnya jenis baterai di stasiun battery swap agar
memudahkan kualitas kontrol dan kemudahan
konsumen atas tipe baterai

Ke depannya penukaran baterai itu seperti


penukaran galon air di minimarket terdekat.
Taufik Bawazier
Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan
Elektronika

Namun beberapa negara memilih untuk


tidak menstandardisasi baterai

Membatalkan standarisasi baterai yang


sebelumnya ada di dalam rencana mereka
karena dinilai tidak efektif

Sumber: Asian Development Bank, Kemenperin, Stockbit analysis

52
Sekilas tren Meet the players Tantangan

Standarisasi baterai: tantangan


bagi ekosistem dan margin?

Inovasi terhambat

Sentralisasi model baterai berpotensi


menyebabkan lambatnya inovasi seperti
kecepatan dan jarak tempuh baterai

Margin keuntungan menipis

Penjualan kepada pemerintah karena


standarisasi baterai dapat
mempertipis margin keuntungan

Sumber: Asian Development Bank, Stockbit analysis

53
54
Meet the team responsible for
this report

Anggaraksa Arismunandar
Stockbit ID: AnggaAris
Coal, Metal, Oil & Gas
anggaraksa@stockbit.com

Michael Owen Kohana


Stockbit ID: Michaelkohana
Plantation, Automotive
owen@stockbit.com

With support from the team:

Vivi Handoyo Lie, CFA Head of Investment Research

Investment Analyst Lead


Calvin Kurniawan
Tech, Media, Transportation
Investment Analyst Lead
Rahmanto Tyas Raharja
Banking, Cement

Bayu Santoso Healthcare, FMCG, Tobacco

Telco, Telco Tower, Retail,


Hendriko Gani
Shipping

Syanne Gracetine Construction, Property, Poultry

Theodorus Melvin Utilities, Pulp and Paper

Astrid Rahadiani Putri Senior Investment Journalist

Aulia Rahman Nugraha Senior Investment Journalist

M. Lukmanul Hakim Illustrator

55
Klik gambar untuk membaca
edisi Unboxing lainnya!

56
57

Anda mungkin juga menyukai