Anda di halaman 1dari 69

17

KOMPONEN MUTU GURU


(BUTIR 20)
LAPORAN EVALUASI DAN REFLEKSI GURU
BAB I
PENDAHULUAN

Guru merupakan pekerjaan profesional yang berperan penting dalam dunia Pendidikan.
Guru mempunyai tugas untuk mencerdaskan kehidupan bangsa sesuai dengan tujuan bangsa
Indonesia yang tertuang dalam pembukaan UUD 1945 alinea 4. Guru yang profesional
diharapkan mampu berpartisipasi dalam pembangunan nasional untuk mewujudkan insan
Indonesia yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, unggul dalam ilmu pengetahuan dan
teknologi, memiliki jiwa estetis, etis, berbudi pekerti luhur dan berkepribadian. Tugas seorang
guru adalah melksanakan pembelajaran disekolah, sehingga guru dituntut memiliki kinerja yang
kompeten dalam merencanakan , melaksanakan dan mengevaluasi pembelajaran.

Sejak disahkannya UU Guru & Dosen tahun 2005, ada salah satu yang berbeda terkait
dengan penilaian kinerja guru.Salah satu bagian dari penilaian tersebut adalah adannya penilaian
kinerja guru secara”swalayan” yakni guru diberi kesempatan untuk menilai dirinya sendiri yang
disebut dengan istilah ”Evaluasi Diri Guru untuk Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan”.
Penilaian model ini menuntut setiap guru untuk bisa membaca, melihat mengetahui kelebihan
dan kekurangan dirinya berkaitan dengan profesinya sebagai guru selama 1 tahun berlalu.
Harapannya tentu guru akan selalu berusaha untuk memperbaiki diri dan dampaknya tentu akan
terasa setelah program ini berjalan selang beberapa tahun kedepan.

Evaluasi diri ini akan memberikan kepastian atau ketepatan hati kepada guru tentang
sejauh manakah usaha pengajaran yang telah dilakukannya selama ini telah membawa
hasil,sehingga guru secara psikologis memiliki pedoman atau pegangan batin yang berguna
untuk menentukan langkah-langkah apa saja yang dipandang perlu dilakukan
selanjutnya.Penilaian terhadap kinerja guru merupakan suatu upaya untuk mengetahui
kecakapan maksimal yang dimiliki guru berkenaan dengan proses dan hasil pembelajaran yang
dilaksanakannya atas dasar kriteria tertentu.Penilaian kinerja sebagai suatu bentuk penilaian
prestasi kerja guru atas dasar kecakapan-kecakapan atau kompetensi tertentu.Pada dasarnya
penilaian kinerja bertujuan untuk mengukur tingkat pelaksanaan tugas pokok dan fungsi guru
dalam melaksanakan tugas-tugas keguruan .Berdasarkan hal tersebut, SDN Sukun 1 pada tahun
pelajaran 2022/2023

Telah melaksanakan evaluasi diri guru. Evaluasi diri guru tersebut dilakukan dengan
mengisi Daftar Evaluasi Diri Guru (EDG) kepada guru kelas maupun guru mata pelajaran di
lingkungan SDN Sukun 1 Malang. Daftar evaluasi diri kerja guru adalah daftar isian guru yang
mencerminkan empat kompetensi guru professional yang dibuat setiap tahun yang dinilai oleh
tim penilai PKG atau Tim Pelaksana PKB (Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan) yang
meliputi kompetensi pedagodik, kepribadian, sosial dan profesional.
Berdasarkan hal tersebut, SDN Sukun 1 pada tahun pelajaran 2022/2023 telah
melaksanakan evaluasi diri guru. Evaluasi diri guru tersebut dilakukan dengan mengisi Daftar
Evaluasi Diri Guru (EDG) kepada guru kelas maupun guru mata pelajaran di lingkungan SDN
Sukun 1 Malang. Daftar evaluasi diri kerja guru adalah daftar isian guru yang mencerminkan
empat kompetensi guru professional yang dibuat setiap tahun yang dinilai oleh tim penilai PKG
atau Tim Pelaksana PKB (Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan) yang meliputi kompetensi
pedagodik, kepribadian, sosial dan profesional.

Dengan mengisi evaluasi diri guru tersebut, diharapkan semua guru yang ada di
lingkungan SDN Sukun 1 dapat mengukur kemampuan yang dimiliki oleh setiap guru serta
mengetahui kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya selama satu tahun berjalan.
BAB II

PELAKSANAAN

I. WAKTU DAN TEMPAT

Kegiatan dan pengisian Evaluasi Diri Guru (EDG) SDN Sukun 1 dilaksanakan pada:

Hari/tanggal : Senin, 15 Februari 2021

Pukul : 10.00 WIB-selesai

Tempat : Ruang guru SDN Sukun 1

II. DATA RESPON

Daftar Evaluasai Diri Guru (EDG) ini dibagikan kepada guru mata pelajaran di SDN Sukun 1
dengan rincian sebagai berikut :

No Jabatan Guru Jenis kelamin Jumlah Guru


Laki-laki Perempuan
1 Guru Kelas 0 1 1
2 Guru Mata Pelajaran 1 1 2
Total Responden 2 1 3

Berdasarkan diagram di atas dapat diketahui bahwa 3 responden kusioner penilaian


kinerja guru adalah guru perempuan yang terdiri dari 1 guru kelas , sedangkan 66% nya
merupakan guru laki laki yang terdiri dari 1 guru kelas dan 2 guru mata pelajaran. Semua guru
tersebut sudah berpendidikan S-1.

III. DATA KUISIONER

Kuisioner Evaluasi Diri Guru di SDN Sukun 1 terdiri 14 indikator yang terbagi menjadi 4
komponen utama, yaitu kompetensi pedagogik (7 indikator), kompetensi kepribadian (3
indikator), kompetensi sosial (2 indikator), dan kompetensi profesional (2 indikator)

IV. TEKNIS PELAKSANAAN

Kegiatan pengisian EDG dilakukan secara bersama-sama di ruang guru. Setelah


EDG diberikan, guru mengisinya EDG tersebut sesuai dengan kemampuannya sendiri serta yang
mengisi kegiatan yangtelah dilaksanakan selama ini. Setelah selesai mengisi EDG, guru kelas
maupun guru mata pelajaran mengumpulkannya kepada koordinator yang telah ditunjuk untuk
dianalisis dan diarsipkan.
BAB III

HASIL ANALISIS DATA

Pada analisis data ini, kami mengambil data kuisioner evaluasi diri guru yang ditulis
oleh guru kelas 3, guru mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI), dan guru mata
pelajaran Pendidikan Jasmani Kesehatan Olahraga (PJOK). Identitas guru tersebut antara lain
sebagai berikut.

No Nama NIP Pangkat Mapel yang Status


/Gol diampu
1 FERNI SOFIA - GTT Guru Kelas GTT
NINGRUM, 1
S.Pd
2 MUHAMMAD ROSYIDI, - GTT Guru PJOK GTT
S.Or

3 TEGUH SETIYAWAN, - GTT Guru GTT


S.Pd Pendidikan
Agama
Islam

1. Analisis Data Kuesioner Ibu Ferni Sofia Nigrum, S.Pd

Berdasarkan hasil kuisioner evaluasi diri yang telah dikerjakan, maka dapat dianalisis
bahwa dan pada kompetensi utama pedagogik yang terdiri dari 7 indikator yaitu: 1)
menguasai peserta didik, 2) menguasai terori belajar; 3) pengembangan kurikulum, 4)
kegiatan belajar yang mendidik. 5) pengembangan potensi peserta didik; 6) komunikasi
dengan peserta didik, dan 7) penilaian serta evaluasi, Ibu Ferni Sofia Nigrum, S.Pd merasa
telah menguasai 6 indikator dalam komponen tersebut. Sedangkan indikator lainnya yaitu
yaitu menguasai karakteristik peserta didik belum terlalu dikuasai oleh Ferni Sofia Nigrum,
S.Pd dan perlu meningkatkan kemampuannya lagi melalui kegiatan pengembangan diri
dengan bekerja sama dengan guru lain.

Pada kompetensi utama kepribadian yang terdiri dari 3 indikator yaitu: 1)


bertindak sesuai norma agama, hukum, sosial, dan kebudayaan nasional, 2)
menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan, serta 3) etos kerja, tanggung jawab yang
tinggi dan rasa bangga menjadi seorang guru, Ibu Ferni Sofia Nigrum, S.Pd merasa
sudah berusaha maksimal untuk memenuhi ketiga indikator tersebut. Namun tetap harus
konsisten dan ditingkatkan lagi agar kepribadian tersebut dapat membudaya dalam diri
dan melekat pada jiwa Ibu Ferni Sofia Nigrum, S.Pd.
Pada kompetensi utama sosial yang terdiri dan 2 indikator yaitu 1) bersikap insklusif,
bertindak objektif serta tidak diskriminatif, serta 2) komunikatif sesama guru, tenaga
kependidikan, orang tua, peserta didik, dan masyarakat, Ibu Ferni Sofia Nigrum, S.Pd merasa
sudah membawa dengan sebaik mungkin baik itu dalam hubungan dengan teman sejawat
maupun komunikasi kepada orang tua, peserta didik, dan masyarakat.
Pada kompetensi utama profesional yang terdiri dari 2 indikator yaitu: 1) penugasan
materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang
diampu, serta 2) pengemabangan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif, Ibu Ferni
Sofia Nigrum, S.Pd merasa cukup mampu dalam menguasai materi, struktur, konsep, dan
pola pikir keilmuan sehingga perlu belajar lebih mendalam untuk menguasai indikator
tersebut.

Adapun kegiatan yang telah dilakukan oleh Ibu Ferni Sofia Nigrum, S.Pd untuk
meningkatkan kompetensi utama guru maupun melaksanakan pengembangan
keprofesian berkelanjutan antara lain sebagai berikut.
1. Meningkatkan kegiatan belajar secara mandiri berkaitan dengan peningkatan kempaat
kompetensi utama tersebut, terutama dalam hal penguasaan karakteristik peserta didik
2. Mengikuti kegiatan KKG yang diadakan oleh Gugus sekolah Sekolah Dasar.
3. Mengikuti kegiatan webinar/workshop yang mendukung peningkatan kompetensi
utama.
4. Melakukan diskusi teman sejawat untuk menghasilkan karya inovatif/ publikasi karya
ilmiah.
5. Mencari referensi sumber belajar baik secara online maupun offline
6. Mengembangkan keterampilan dalam pengelolaan aplikasi berbasis IT.

Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data kuesioner evaluasi diri Ferni Sofia Nigrum, S.Pd
maka dapat disimpulkan bahwa beliau sudah melakukan kinerja dan langkah yang tepat
dalam memenuhi peningkatan keempat kompetensi utama seorang guru. Meskipun masih
terdapat dan hal-hal yang belum dikuasai atau dilakukan secara maksimal, namun Ferni
Sofia Nigrum, S.Pd tetap berupaya untuk terus meningkatkan kemampuan yang ada pada
dirinya
2. Analisis Data Bapak Teguh Setiyawan, S.Pd

Berdasarkan hasil kuisioner evaluasi diri yang telah dikerjakan, maka dapat dianalisis
bahwadari pada kompetensi utama pedagogik yang terdiri dari 7 indikator yaitu: 1) menguasai
peserta didik, 2) menguasai terori belajar, 3) pengembangan kurikulum; 4) kegiatan belajar
yang mendidik: 5) pengembangan potensi peserta didik, 6) komunikasi dengan peserta didik
dan 7) penilaian serta evaluasi, Bapak Teguh Setiyawan, S.Pd merasa telah menguasai 5.
indikator dalam komponen tersebut. Sedangkan 2 indikator lainnya yaitu yaitu 1) menguasai
peserta didik, dan 2) menguasai menguasai terori belajar dan prinsip-prinsip belajar yang
mendidik belum sepenuhnya dikuasai oleh Bapak Teguh Setiyawan, S.Pd sehingga perlu
mengikuti workhop dan diklat untuk meningkatkan kompetensi tersebut serta melakukan
pendekatan kepada peserta didik yang bermasalah dengan lebih intens lagi untuk menguasai
karakteristik peserta didik

Pada kompetensi utama kepribadian yang terdiri dari 3 indikator yaitu 1) bertindak
sesuai norma agama, hukum sosial, dan kebudayaan nasional, 2) menunjukkan pribadi yang
dewasa dan teladan, serta 3) etos kerja, tanggung jawab yang tinggi dan rasa bangga menjadi
seorang guru, Bapak Teguh Setiyawan, S.Pd merasa sudah melakukan ketiga indikator dalam
kompetensi kepribadian tersebut dengan baik. Salah satu contohnya yaitu dengan mengajak
peserta didik berdoa dan tidak diksriminatif terhadap peserta didik, berperilaku dan bertutur
dengan sopan, serta menyelesaikan tugas yang menjadi tanggung jawabnya dengan tepat
waktu.

Pada kompetensi utama sosial yang terdiri dari 2 indikator yaitu: 1) bersikap
insklusif, bertindak objektif serta tidak diskriminatif, serta 2) komunikatif sesama guru,
tenaga kependidikan,orang tua, peserta didik, dan masyarakat, Bapak Teguh Setiyawan, S.Pd
merasa sudah melakukannya dengan baik. Beliau sudah menghargai pendapat dan bersikap
adil kepada semua peserta didik serta menjalin hubungan baik dengan teman sejawat maupun
komunikasi kepada orangtua, peserta didik, dan masyarakat

Pada kompetensi utama profesional yang terdiri dari 2 indikator yaitu 1) penugasar
struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu, serta
2) pengembangan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif, Bapak Teguh Setiyawan,
S.Pd merasa sudah optimal dalam menguasai kedua indikator pada kompetens profesional
tersebut. Beliau telah melaksanakan program sesuai dengan KI/KD yang disesuaikan dengan
kompetensi peserta didik.
Kegiatan yang telah dilakukan oleh Bapak Teguh Setiyawan, S.Pd untuk
meningkatkan kompetensi utama guru maupun melaksanakan pengembangan keprofesian
berkelanjutan antara lain sebagai berikut

1. Mengikuti kegiatan KKG secara rutin.


2. Mengikuti kegiatan webinar/workshop.
3. Melakukan sharing bersama teman sejawat.
4. Mencari sumber belajar yang efektif melalui sosial media.
5. Belajar mandiri dalam pembuatan media pembalajaran.
6. Mengikuti pelatihan TIK
7. Mengikuti tes subtansi kepala sekolah untuk menunjang kompetensi dalam
melaksanakan tugas tambahan.
8.
Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data kuesioner evaluasi diri Bapak Teguh Setiyawan, S.Pd
maka dapat disimpulkan bahwa beliau sudah melakukan kinerja dan langkah yang tepat dalam
memenuhi peningkatan keempat kompetensi utama seorang guru. Meskipun masih terdapat
beberapa kekurangan dan hal-hal yang belum dikuasai atau dilakukan secara maksimai, namun
Bapak Teguh Setiyawan, S.Pd tetap berupaya untuk terus meningkatkan kemampuan yang ada
pada dirinya.

3. Analisis Data Ibu Muhammad Rosyidi, S.Or

Berdasarkan hasil kuisioner evaluasi dini yang telah dikerjakan oleh Muhammad
Rosydi, S.Pd maka dapat dianalisis bahwa dari pada kompetensi utama pedagogik yang
terdiri dari 7 indikator yaitu: 1) menguasai peserta didik, 2) menguasai terori belajar, 3)
pengembangan kurikulum, 4) kegiatan belajar yang mendidik; 5) pengembangan potensi
peserta didik: 6) komunikasi dengan peserta didik, dan 7) penilaian serta evaluasi,
Muhammad Rosydi, S.Pd telah menguasai 5 indikator dalam komponen tersebut. Sedangkan
2 indikator lainnya yaitu yaitu: 1) menguasai peserta didik, 2) menguasai teori belajar belum
sepenuhnya dikuasai oleh Muhammad Rosydi, S.Pd sehingga perlu mengembangkannya
secara lebih mendalam.
Pada kompetensi utama kepribadian yang terdiri dari 3 indikator yaitu 1) bertindak
sesuainorma agama, hukum, sosial, dan kebudayaan nasional, 2) menunjukkan pribadi yang
dewasa dan teladan, serta 3) etos kerja, tanggung jawab yang tinggi dan rasa bangga menjadi
seorang guru, Muhammad Rosydi, S.Pd sudah melakukan ketiga indikator dalam kompetensi
kepribadian tersebut dengan baik. Salah satu contohnya yaitu selalu mengajak peserta didik
untuk berdoa sebelum memulai dan megakhiri pembelajaran, mengingatkan peserta didik
untuk selalu berbuat baik, selalu menampilkan diri sebagai pribadi yang stabil dan tidak
emosional, serta menunjukkan kedisiplinan dalam bekerja dan tanggung jawab dalam
melaksanakan tugas sebagai guru
Pada kompetensi utama sosial yang terdiri dari 2 indikator yaitu: 1) bersikap insklusif,
bertindak objektif serta tidak diskriminatif, serta 2) komunikatif sesama guru, tenaga
kependidikan, orang tua, peserta didik, dan masyarakat,Muhammad Rosydi, S.Pd merasa sudah
melakukannya dengan baik. Beliau sudah berusaha bergaul dengan teman sejawat dan berusaha
adik kepada peserta didik. Selain itu beliau juga sudah belajar untuk meningkatkan ketrampilan
berkomunikasi kepada orangtua, peserta didik, dan masyarakat baik secara cetak maupun
elektronik.

Pada kompetensi utama profesional yang terdiri dari 2 indikator yaitu: 1) penugasan
materi struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang
diampu, serta 2) pengembangan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif, Muhammad
Rosydi, S.Pd merasa sudah optimal dalam penugasan materi, struktur, konsep, dan pola pikir
keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampunya sehingga masih memrlukan
penguatan pada beberapa topik pembelajaran.

Kegiatan yang telahdilakukan oleh Muhammad Rosydi, S.Pd untuk


meningkatkan kompetensi utama guru maupun melaksanakan pengembangan
keprofesian berkelanjutan antara lain sebagai berikut.

1. Mengikuti kegiatan KKG dalam pembuatan perangkat pembelajaran

2. Mengikuti kegiatan webinar/workshop baik yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan


maupun instansi lainnya.

3. Belajar bersama bersama teman sejawat.

4. Meningkatkan penggunaan TIK.

Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data kuesioner evaluasi diri Muhammad Rosydi, S.Pd maka
dapat disimpulkan bahwa beliau sudah melakukan kinerja dan langkah yang tepat dalam
memenuhi peningkatan keempat kompetensi utama seorang guru. Meskipun masih terdapat
beberapa kekurangan dan hal-hal yang belum dikuasai atau dilakukan secara maksimal,
namun Muhammad Rosydi, S.Pd tetap berupaya untuk terus meningkatkan kemampuan yang
ada pada dirinya
BAB III
PENUTUP
Pengembangan profesionalitas guru adalah upaya yang dilakukan untuk meningkatkan
taraf atau derajat profesi seorang guru yang menyangkut kemampuan guru, baik penguasaan
materi ajar atau penguasaan metodologi pengajaran, serta sikap keprofesionalan guru
menyangkut motivasi dan komitmen guru dalam menjalankan tugas sebagai guru. Guru
profesional adalah guru yang menyadari bahwa dirinya adalah pribadi yang dipanggil untuk
mendampingi peserta didik untuk/dalam belajar.

Seorang guru harus terus meningkatkan profesionalismenya melalui berbagai kegiatan


yang dapat mengembangkan kemampuannya dalam mengelola pembelajaran maupun
kemampuan lain dalam upaya menjadikan peserta didik memiliki keterampilan belajar yang
mencakup keterampilan memperoleh pengetahuan (learning to know), keterampilan dalam
pengembangan jati diri (learning to be), keterampilan dalam pelaksanaan tugas-tugas tertentu
(learning to do), dan keterampilan untuk dapat hidup berdampingan dengan sesama secara
harmonis (learning to live together).

Berdasarkan dokumen diseminasi di atas, bahwa penilaian dan evaluasi teman sejawat
yang dilakukan di SDN Sukun 1 sudah berjalan dengan baik dan lancar. Tidak terdapat kendala
dalam pelaksanaan evaluasi maupun refleksi teman sejawat. Berdasarkan hasil analisis penilaian
teman sejawat, dapat diketahui bahwa guru di SDN Sukun 1 sudah melakukan kinerja dengan
tanggung jawab dan maksimal sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi).
Dengan adanya evaluasi dan refleksi teman sejawat ini menjadi pertimbangan
kedepannya dalam pengembangan profesi guru berkelanjutan. Semoga dengan adanya dokumen
desiminasi ini, mampu memberikan manfaat kepada guru, peserta didik, wali murid, maupun
stakeholder lainnya di lingkungan SDN Sukun 1 Kota Malang.

Malang, 15 Februari 2021

Kepala Sekolah

Dra. Ratna Suita, M.Pd

NIP. 19680403 199512 2 007


() q *=
{
6
;,. R- l-)
F '5
-.}
$J
cl R L
as '1
t4, -v
d
*ue
u
"1
6
3 * (3 x*
[s;
'2, 4 L
€=" 6 4 NE
a-
s c 9€ Ere
hs
L* &)
.S/
.\d
d
,C .t, 9- 32
g-
r*
"{
3
6-/
(
6
I
<=
-fL
g-t
9'ru
g
7 -9& <a}}
I
s ,
*t-
9., I -va
ae 7Z
s\
z 5,-
-*
C\
)
:iF* -a
ria o .; I 4t
=.4
,:!-*
€6 e'I
r.{
cr a
€,
a ?1
4E
i?Fe=
trh () rfr
--P E3
>F
,ir-t)'_-\d
yfl\./\dtR
a.\ E E \
fr
\,;
f'{
d, \t 21j
!.-trrl!--r-
f"'{ $
e x ED
6\
--r -- i.J Y
>Zz)afa(a (&
'(
;;
c)
6<
.4
)- sz. 4s *1
H333PH tq {)
4
I
E
a)
I!-\ A, )s- 1
5e 21
E?H?Ei m
I> Cr'/
-P r'ol
,- - ,2
,*
lr r-! E
,\ ;a rA >.7. A
EHH*i
t4i .u Ed
a
kl
f cb
a- -11 Lba
<o
,P
4 a -4r
6t -F-
EAZH.F L)o
?
-
bs
a 4a
HE;E*
NEH 6 6 { -u*1
6 62. &
E ,o-'
7.
a
fr Z F.
7) 7) u 72,6a
at
q
E
,) I,
\o .-0 .r1
"d
z € b.d w
e zz f
Jd
h0
g {.}
;
I.I .i
o dt 4.} cc
'1.f s1
uCd
bo
;J
s #
[-{
dJ
cd >- J {J
a0 $* (n
-L ()i: ti c)
sL
x, {n l( r =Z
X:
b1)
()
16 m t?
L.!- ic# Y() ;r: B
(.}
€' 'c s&
(n
da
gI () 4U 6
ad
cg (.) .u \
|* {.}
td bs CO'n $ J cS
bo H
(] C)!r
f&1, q.l ()
,2, '& M !-
-; r"i af) + ,a; ';
r- 7 ,Z
<t
3l sl
F]
e. -"s
I
I
q fl (6
e
<5
EP .sl *'
, a
\ a q}
.;
5l
S ('
\
,t
4.) {
l
s -<l ['< F
-e
{ r_l
(5
> s
t-^ t1
iJ
d , r]-
{ 6
> z R r"
3 I
a { (*'.1
b) {n !.
"4 & a [a]
4 6r
FE c, C:J
-d
p. A
q; €
Si)
,> cr q
ls €
d- 6 z)
'G -A sl
s
$
*
v
)r,
Ai S,
..) ln s
-+-
o
ru
\ -$
v
iL dc
fr
{G IF 4
-<9 F""
?_$
E* ?
s\ 16
j-

G
:-.9
d"d
cJ
-*
i
ll t
l# \ A
(< C)
d i
:-*-"- l;*->
I
I
cD
f ;l
U
!:^ a0 ,*V)
:99 i4) .Li
() g
bJ) tA tr
, .e J-
c C.l
t4
u>.
€)
! & ,\c
rag i-
,() Li
miu f3
ut J
li ut$ n -:J t-
,i-u '/ c) A, />)
-c
(J
C5\ I&
7- CJ} !J
! c0 c' (r)
50(} dF
,v b$ it
f
=!
4).y !
E ' il)
.ha {3 >-
,IC
rl ^-v -ll rt a *c ts ft*
\
F, td hc3
rnl
.*J (n
r-
a A
t"- ()
6 -:(
w; tfr
1') - 6' -c' d)o(} UC
an; I l.li L fr <:*
z.i
r- e U
i _ e'j r.t
a
\s ) \
t) $
() in \
()
\J/
nf
a$
ah
cr:
q.)
bs
l\t
GI
*)
tr 0)
{)
w ta
l.r
b0
q)
a li3
.S bo
€E d.E
pi{ h
vs #
bsG
N V a{ =
€ E *^rg
EQ
F{ I
nr)
G r,n t\ r^ :v .i
a'l {n a.l
"ErE
6li-
(}
ti
$
9: t
t{ a),iJ
6B
Z
a
a
o z F
g],
o)
v, tf't * e
\o l-i
tr
6{
q0 L T
a
d-)
a-
; * '?
(rl
<
c ;l l*
()
an
()
dd
ca u' fi
q) raI
F.(
U1
'Er
s-
50 a dn
00
a k (,) .F t- C , 'utt-
q)
FI
4) { 7,
Za l.i d-) "u ()
lr
p"
AZ l* -r)
a l- z< lx.{ F bo 4) 5
6, -Y. I &
()
a ^J
o. a3
\
(!) At, t, tr
(g{)
T=() -
r-i - DD .)
r'(J
6l
q)
(n
ii
;iJ F] 2'i =-
ar E r-l
a >5 F
(.)
>jz o
P* i{ :* bo() >-9
6B
'-; ni .r + ,r; .^ r., co
at
7, z
i
j
\
t*-
C
-.j
a.l
(l
e
a-
O
,g-
tr
2
o
al,
, !a L
l* q
7t 'tt
()
,1
on
-t)
Sc3 e= .a r..l
L
;e ffis J ar () l<
t{
1-
vi 4)u
v) v ,ffid)
^^: tr h.)
u la
u
E ,-!4
J :J) LJ FI t-
PQ :o c3 ,.t3
ali - 'J)
3 7. ;;.
s- f -g
c.} a, Er i
<A .Ji
'-: d *J
V)
:la rJ
)-
a .E F \
6L C rc (tr^ (f
.5C 3ii b$
d
F
(n CVJ (/)
X.D r<
()
'*i.
\,/ d") 4) ,> Z.
tr ) F
o q {) [.-<
'a * r.j
"-,
,
r
a
&
---\j-
t1
XJ
la J a
ll
s 2
J E
Z,
V
li A
a0 v
( ':l ': t..,
{i"1
F. e
v)
\)
"!{
t 't
1) *-1
S-
(./\
#\
z N vI
t "/' U
z t3a
's **u*
(t
4F- \-g \.., '
s
rh>a E V:
v
d {} =<J
E3*
iPEei
fr 6)
\tr
m
(.il
t\ t-' q,
\,
a'
* (}
rI
<=LJD.+ fi L : <iJ
<J
()
EUMEE
J(;F-\i.JY
{h (\l h{
(n
I L tlr -;
LA
,\ Z. * tfi Er r),t -) (} <,
\: (i,
E3T3PE
rr)
q;
5 -d)
t F" E *I g
a
l;
E 6 ( q/ q-i
<r) 4 {}
n 1*-
=Z
HSrrlSef; {.}
\l
5
H C-
$ -e (,
0i
E
q
:r/
QJ
a 4,.. {}.'
EEHSE-
a z kt.F
fr
G = d
tr
(:;*'
E( 6&
a ( C
HH;M+ '.i- ;)
tEa 4(n
iL;'{i (n a)
U r:
-oal 3 c,/
c.
* Jq.,b.
<.-9
l)
<r/-.*el
(f o-
G3
(l
(:
b$
Z F{ U .},!
iq
-o
S/
; .:d
ir
'J
6)
z ^=
z d
L.
AY 4)
()
4iF
Ii
t-
rtr r;<\r
:7
-::
!j
tr
td
{.)
a
v\ s)>: {)
-i lo(tr
a :,r
EO
ifr
a) "]j,E
(n t- C}
p
Z (a t9
Ll) Z'- 'r'r
ofi
J
-v ?
t
6
l-i
a !|" t- H< !U
u;. {)
EE ._tr
^4 F SC, u1
..:*
E \
adu (
FC d.)
co ;j
6)
(n
lx
frl
50
d)
- er
*c, rh (J ()
e. 9- 2 u a-
f{ .i "; * rr) \o
6d
fr,( Z <l z
a
-rr ri'
,:(
--\l
sC/\
.ia s
:3 5&
{!
(} ri- f-
& d (J
*r 4
5
!r)
$
*i
at
G </ E rr()
d* ; a
4 x' {)
av
(" 3 TJ CY
-{,N., ;>d/
s Y
c z
3t ; *
>h 4 =
Y L{ <
c
<5 s
r5]
o
-
6)
sa -z --7 (,
UJ
4 <..
o Y
*
d1*)
z- (3
el 6
{ q --Y 2.
*
4
J

U
ti
sr
6--
t-
ct/
(tl.
*+)
6>--
A,J
'(-"
& L d.'
q
d-)
EI, 1 4 q
6 xal c>/
Iry
".lo
4 .q
I .<?
U
3
{A G -J
<5
ry I
o
5
l-
ej <jl t^
J 7 t-.f tL a
ry
0/
*
f -!,
bo
{J
tf)
boc
stl (+ u Erl
()(s
ef
j' 'J)
bo
() r-i '/ i:J
>. a
o .l} 0-)
i>r
.:l -,-
'u= ." {J
c'.1
O+
..I
l-S
=?l
.l)
cS -l
pi f,
U >T E =v
.7)
E a6 \J
30 {i UJ )C,
t* as
ilx a!) ;i6-i +, \
-o f5r:
z t- 5rl s'
bo(.) aX
!0tr
il()
*d
vl Fr
5 $L --ol
().9 Z F;_ bJt fi
th U) 568
Cil
!u
*:< -d
:j
a cd :-
-()->. \
rJk J
^J
'F. lri ts r!3 cs' e*
3 r5 {-}
5Ji d 2.
.,:d
A
.r] !- .:4
qJq
AR
Y.
a (r)
ax
(JE
\l |^; x !!.1 L m
CJ ?'1
m.;
l!* :l -E
df,0d-)
:F
r.- oo ch
; {-..i r.i
a
> > \ \
r-
;l r!
un e"l
A V'l
c*
()
z:,
ta
o
iri
e!. C
). rJ ao3 1.
O ^r.
't) l"r
, c.)
C) C- >:
q)
,g qJ
f
.J) ()? 1-,
nt i- a:
^;tr ,.c -!
a.=
,' y, tr {) .su {-
!J] bd * Cfi -l i^. fi a2i
II) r .J1
;i .: Q$:
flU 7, ,t(
[-n:
f 'D r.> ir, F* ; 1
a- :-2. a a F -gd
7: i
-/
il
fi =I
r,- F
cGa {J
"1 -{ ai Tr
.-.41 (n =ii
:JJ- 6.
X3n U1
u 4l (,
lT) '- rn \,/ !r)
'J.
J z
c. -i * r\i r.i
ii
:q-
-':
]
Lt.
9!b ].1
rd!
ql
tl \{
Z.
tr'l
::-,' J\
\**o
.l .-i
).} ,!:
es \) j\
<; i-r \]
q-_t:
u
*J
)
d!
bi
z a' !r-."
-l
5l (
qi l
oi ;.:-
ZPI
1? t } 'r-
{..
{.
)r-ji ?
V)
r'r. o ljl rJ ait f- \-i
YJ co Ei
r-f
.\r_l-i
F*1
1 ,t
AI:IGi
rv) ll
\6
ln fit i- 4;
l:
-l-.,*z:
1 ) -. *
Ei
11 .I .a.,
\.\-l.l
'.4 3l
w {tt 1-- i
ei t--:
.. - 'f
:. Z -) ia arn U1
=EE5g
f<A:-T,Y=
var-,?F?E
:1'
a
.o i] ':t
dr
=-z&,
lS!*
'J-dr--t{r<-
p u!i*' {)
{J
(A \ \':
4'.)- tit
.= a
'r 14 2 -2, ,nl
iEXl= fi =.,,
a
tr
Na7H.i
=nrr.ilJ=ri El bT
a
H3.^si 1.
iEA 4
*1
rJ) Ei (] U
*,4 ;i DS '/ 6 d.,
4.=i 7l f''{
7r?=l
*. iAi {J
rl
.E!
tl
_=i
g
{)
i i
7,
gL (d
-!d
tr bo "c,
4F
a? (}
fi
gE
<cco F
h \ rl{ EC
; :dM
t{ !3 th
3 el >,
c$ O. V)
u a o rLz
W)
lr
z (n q Z-
l.
tr .- '=r tr bJ)
a
l.rl .I trl .r L.
c.)
f)
a> -'.d
3.1 _o
'ih ./) .D
<n
ts Fr f
F, SrJJ .)d
I'
kr. F b0
-6
lJ) = :5
l{ t',l bo
=- tr \
(}
(n
a rh
tc
> e> 4f
!.
q:
Z.J
-
()
g
EE
!s
* r.i r.) i ra) \o
Fa Y z
a
:t--
T ri L
{ 5K
& -3 ..1
!*
q.
{
q
4i a
& -$
a
(,rr
t
q
a 5
;5"
$
h
f( q
a;\e
{
{r; 6 -s
G;
$
3 Sr
<. s-\' -#a 6 "6
;k-
wt ;
5 $)
d-
{
a 7 ?'$ r*
_5
"I
[":::,
{l" t aq
s-
b
(-
\:
g JY .td
{)
0n
tlr c"{
.+
? s-
{-
*1 -& d a (a)
;
$( d
{ s ! S.
€r\
a
t
{*
(s
-_^
tl

B-
.c
t
ts

(J
J
an
: 5
+
I ,B {-
.d,)
.t -5 (# { z
d=- (.rt
-s
t {
T
I
>1
2
0,
1.*
4
$
(r-
-d t$ (
-{ (
4Li
2u
ou
o /
qJ t'
t -6
,3
I { \
ln J 5*-
(t'
.&
*
4) {
o(\
6 4 {
a
# srl rul
,a
4
$ *l) .$q
ar
a ld
tn
*0 l+i H \r b0
E $ ()
e0 .t) Jd {.} \ri
(a :}
r* Li so () J
cs
(n
6i
>.
s li
J
bo -:d t
F
cil {,
k j4 ,. O 57.
}' s PU o) o{ tr t.
+
F @"
'lj .14 ao .()
{.}
a (d\J J.
o
bo t- SJ
.tj $ Xcd .a:
:
bt d)ti
t
6-)
{J ,-.!4 $ d:
s- i:
T. !d bo $Ir ()i5
{ d 'rJ w 6TF E(J rf) F<
U)
d)
.<, f- ,!4
509
bo ,-
c(:
a 6
J1 H fi
i0)
EV (S bsY
v)l .v 'ii -; :# ,,4 3* >i \
Fi^l (J
I td <i
d
E] 'i -v P.id d)':l E S: 7,
l- 3t C) = 6$ (3' ho cJ
:i'
()
&
d) :l o -ct C)O6-) t=i{)g:*
L V) H# Ar p. A. a?
; 3i af}
r- I
fr (}' U
) .1
fi-u \o
\ \ .\ .\
68 .F
: : .\
9?{)
l.{
rn
6JE :
V Ms
s{(
ts
6b H-7
H'g ,,8
fr
E:3 H (t)
HDV
tJ
ts
tr13
.-t
bs':? tt
a
lr
Eft
--
(u
(,b
lJl
l-l
[1
I
r+t
a$
(u
a
.* 50
* ci.X
L.iq,
l
Wi:6d
EEG
al t4 e{ qc!(! =
eo
(\l *l
tl {v:
f.) -1.
tr :'Eo
^^ -lC
ro t\t & i''=
a
r*{ f{
trsr
6Jxx
6lr*
()
o ? oIiI ,jl 5
e
m
a u
.o z \J
tr
0)
g"
tlt
M -5d
.ri E
a
6 t- O, -c, tr
h$ i.- C)
?: OQ
a)'l
{J '(f :u
; -c] t<
()
tj') cc3 O
\n < t-.
l-
3 () aa
c r\4
(l) 50 a
a0
(u a dn s/- DH L-
q)
1.r
t aa'h
-a
F^' .:.. () 7,
z, a ae V &-
d) O
tr
a
rs l..t
w z< L
.:1
Ya
1)
/.8 an d
a\;C3
4)
6:zC -}/
()
AA
FU
6 ^J -:(
{al ,rn
3
1
o) s tr
E jt1
CO,i =a,v
() c '-L n?l
li
i] t.)F,i.,
aa
rc q)=
Gt : (J {)
L' -.I zi -X Z.J tJ
L! cd t{ 4S
* (-..i r,1 ai' ,a; v tr'. i
FEr z Z
a
\ ) \ \
)
r=
--j
t) ..l
w r-l
2 tr)
a
t)
*
ul
!op L
+i
i. !r !I-i-
6) -r' ,Pr
-O€ -=' i/) ,t) c.l
4i
l-' (tr!v
9, ;, #'6 .() (J C-
ar i-
os--
v) 1Jv t*
P
.)) .) .*
L,A
:3
rE
J
(, sU' {i
?t /oi
d. a-
i{ C,:.t:
=t) \
a) .,t)
oll E:
cg6 z d
trli{ 7:
t*
(J
a
?x a
C- E:
'i-r cl -a F Q:
6ri
rJ d =;
c [r] <Sn tr
(J
el-.) >:
(a
-&
V}
)_ 1)
Ci) o
(f ,lv 1:
<: -7
t-, i*i
t<
}L
w.u cJo
(n m c--< 5
*. ..i CN
a
17

KOMPONEN MUTU GURU


(BUTIR 20)
LAPORAN EVALUASI DAN REFLEKSI GURU
BAB I
PENDAHULUAN

Guru merupakan pekerjaan profesional yang berperan penting dalam dunia Pendidikan.
Guru mempunyai tugas untuk mencerdaskan kehidupan bangsa sesuai dengan tujuan bangsa
Indonesia yang tertuang dalam pembukaan UUD 1945 alinea 4. Guru yang profesional
diharapkan mampu berpartisipasi dalam pembangunan nasional untuk mewujudkan insan
Indonesia yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, unggul dalam ilmu pengetahuan dan
teknologi, memiliki jiwa estetis, etis, berbudi pekerti luhur dan berkepribadian. Tugas seorang
guru adalah melksanakan pembelajaran disekolah, sehingga guru dituntut memiliki kinerja yang
kompeten dalam merencanakan , melaksanakan dan mengevaluasi pembelajaran.

Sejak disahkannya UU Guru & Dosen tahun 2005, ada salah satu yang berbeda terkait
dengan penilaian kinerja guru.Salah satu bagian dari penilaian tersebut adalah adannya penilaian
kinerja guru secara”swalayan” yakni guru diberi kesempatan untuk menilai dirinya sendiri yang
disebut dengan istilah ”Evaluasi Diri Guru untuk Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan”.
Penilaian model ini menuntut setiap guru untuk bisa membaca, melihat mengetahui kelebihan
dan kekurangan dirinya berkaitan dengan profesinya sebagai guru selama 1 tahun berlalu.
Harapannya tentu guru akan selalu berusaha untuk memperbaiki diri dan dampaknya tentu akan
terasa setelah program ini berjalan selang beberapa tahun kedepan.

Evaluasi diri ini akan memberikan kepastian atau ketepatan hati kepada guru tentang
sejauh manakah usaha pengajaran yang telah dilakukannya selama ini telah membawa
hasil,sehingga guru secara psikologis memiliki pedoman atau pegangan batin yang berguna
untuk menentukan langkah-langkah apa saja yang dipandang perlu dilakukan
selanjutnya.Penilaian terhadap kinerja guru merupakan suatu upaya untuk mengetahui
kecakapan maksimal yang dimiliki guru berkenaan dengan proses dan hasil pembelajaran yang
dilaksanakannya atas dasar kriteria tertentu.Penilaian kinerja sebagai suatu bentuk penilaian
prestasi kerja guru atas dasar kecakapan-kecakapan atau kompetensi tertentu.Pada dasarnya
penilaian kinerja bertujuan untuk mengukur tingkat pelaksanaan tugas pokok dan fungsi guru
dalam melaksanakan tugas-tugas keguruan .Berdasarkan hal tersebut, SDN Sukun 1 pada tahun
pelajaran 2022/2023

Telah melaksanakan evaluasi diri guru. Evaluasi diri guru tersebut dilakukan dengan
mengisi Daftar Evaluasi Diri Guru (EDG) kepada guru kelas maupun guru mata pelajaran di
lingkungan SDN Sukun 1 Malang. Daftar evaluasi diri kerja guru adalah daftar isian guru yang
mencerminkan empat kompetensi guru professional yang dibuat setiap tahun yang dinilai oleh
tim penilai PKG atau Tim Pelaksana PKB (Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan) yang
meliputi kompetensi pedagodik, kepribadian, sosial dan profesional.
Berdasarkan hal tersebut, SDN Sukun 1 pada tahun pelajaran 2022/2023 telah
melaksanakan evaluasi diri guru. Evaluasi diri guru tersebut dilakukan dengan mengisi Daftar
Evaluasi Diri Guru (EDG) kepada guru kelas maupun guru mata pelajaran di lingkungan SDN
Sukun 1 Malang. Daftar evaluasi diri kerja guru adalah daftar isian guru yang mencerminkan
empat kompetensi guru professional yang dibuat setiap tahun yang dinilai oleh tim penilai PKG
atau Tim Pelaksana PKB (Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan) yang meliputi kompetensi
pedagodik, kepribadian, sosial dan profesional.

Dengan mengisi evaluasi diri guru tersebut, diharapkan semua guru yang ada di
lingkungan SDN Sukun 1 dapat mengukur kemampuan yang dimiliki oleh setiap guru serta
mengetahui kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya selama satu tahun berjalan.
BAB II

PELAKSANAAN

I. WAKTU DAN TEMPAT

Kegiatan dan pengisian Evaluasi Diri Guru (EDG) SDN Sukun 1 dilaksanakan pada:

Hari/tanggal : Senin, 14 Februari 2022

Pukul : 10.00 WIB-selesai

Tempat : Ruang guru SDN Sukun 1

II. DATA RESPON

Daftar Evaluasai Diri Guru (EDG) ini dibagikan kepada guru mata pelajaran di SDN Sukun 1
dengan rincian sebagai berikut :

No Jabatan Guru Jenis kelamin Jumlah Guru


Laki-laki Perempuan
1 Guru Kelas 0 1 1
2 Guru Mata Pelajaran 1 1 2
Total Responden 1 2 3

Berdasarkan diagram di atas dapat diketahui bahwa 8 responden kusioner penilaian


kinerja guru adalah guru perempuan yang terdiri dari 1 guru kelas , sedangkan 66% nya
merupakan guru laki - laki yang terdiri dari 1 guru kelas dan 2 guru mata pelajaran. Semua
guru tersebut sudah berpendidikan S-1.

III. DATA KUISIONER

Kuisioner Evaluasi Diri Guru di SDN Sukun 1 terdiri 14 indikator yang terbagi menjadi 4
komponen utama, yaitu kompetensi pedagogik (7 indikator), kompetensi kepribadian (3
indikator), kompetensi sosial (2 indikator), dan kompetensi profesional (2 indikator)

IV. TEKNIS PELAKSANAAN

Kegiatan pengisian EDG dilakukan secara bersama-sama di ruang guru. Setelah


EDG diberikan, guru mengisinya EDG tersebut sesuai dengan kemampuannya sendiri serta yang
mengisi kegiatan yang telah dilaksanakan selama ini. Setelah selesai mengisi EDG, guru kelas
maupun guru mata pelajaran mengumpulkannya kepada koordinator yang telah ditunjuk untuk
dianalisis dan diarsipkan.
BAB III

HASIL ANALISIS DATA

Pada analisis data ini, kami mengambil data kuisioner evaluasi diri guru yang ditulis
oleh guru kelas 3, guru mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI), dan guru mata
pelajaran Pendidikan Jasmani Kesehatan Olahraga (PJOK). Identitas guru tersebut antara lain
sebagai berikut.

No Nama NIP Pangkat Mapel yang Status


/Gol Diampu
1 ANBAUL - Guru Kelas GTT
GTT
ULUM, S.Pd 4

2 MUHAMMAD ROSYIDI, - GTT Guru PJOK GTT


S.Or.

3 TEGUH SETIYAWAN, - GTT Guru GTT


S.Pd Pendidikan
Agama
Islam

1. Analisis Data Kuesioner Bpk. Anbaul Ulum, S.Pd

Berdasarkan hasil kuisioner evaluasi diri yang telah dikerjakan, maka dapat dianalisis
bahwa dan pada kompetensi utama pedagogik yang terdiri dari 7 indikator yaitu: 1)
menguasai peserta didik, 2) menguasai terori belajar; 3) pengembangan kurikulum, 4)
kegiatan belajar yang mendidik. 5) pengembangan potensi peserta didik; 6) komunikasi
dengan peserta didik, dan 7) penilaian serta evaluasi, Ibu Anbaul Ulum, S.Pd merasa telah
menguasai 6 indikator dalam komponen tersebut. Sedangkan indikator lainnya yaitu yaitu
menguasai karakteristik peserta didik belum terlalu dikuasai oleh Ibu Anbaul Ulum, S.Pd dan
perlu meningkatkan kemampuannya lagi melalui kegiatan pengembangan diri dengan
bekerja sama dengan guru lain.

Pada kompetensi utama kepribadian yang terdiri dari 3 indikator yaitu: 1)


bertindak sesuai norma agama, hukum, sosial, dan kebudayaan nasional, 2)
menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan, serta 3) etos kerja, tanggung jawab yang
tinggi dan rasa bangga menjadi seorang guru, Ibu Anbaul Ulum, S.Pd merasa sudah
berusaha maksimal untuk memenuhi ketiga indikator tersebut. Namun tetap harus
konsisten dan ditingkatkan lagi agar kepribadian tersebut dapat membudaya dalam diri
dan melekat pada jiwa Ibu Anbaul Ulum, S.Pd.
Pada kompetensi utama sosial yang terdiri dan 2 indikator yaitu 1) bersikap insklusif,
bertindak objektif serta tidak diskriminatif, serta 2) komunikatif sesama guru, tenaga
kependidikan, orang tua, peserta didik, dan masyarakat, Ibu Anbaul Ulum, S.Pd merasa sudah
membawa dengan sebaik mungkin baik itu dalam hubungan dengan teman sejawat maupun
komunikasi kepada orang tua, peserta didik, dan masyarakat.
Pada kompetensi utama profesional yang terdiri dari 2 indikator yaitu: 1) penugasan
materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang
diampu, serta 2) pengemabangan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif, Ibu
Anbaul Ulum, S.Pd merasa cukup mampu dalam menguasai materi, struktur, konsep, dan
pola pikir keilmuan sehingga perlu belajar lebih mendalam untuk menguasai indikator
tersebut.

Adapun kegiatan yang telah dilakukan oleh Ibu Anbaul Ulum, S.Pd untuk
meningkatkan kompetensi utama guru maupun melaksanakan pengembangan
keprofesian berkelanjutan antara lain sebagai berikut.
1. Meningkatkan kegiatan belajar secara mandiri berkaitan dengan peningkatan kempaat
kompetensi utama tersebut, terutama dalam hal penguasaan karakteristik peserta didik
2. Mengikuti kegiatan KKG yang diadakan oleh Gugus sekolah Sekolah Dasar.
3. Mengikuti kegiatan webinar/workshop yang mendukung peningkatan kompetensi
utama.
4. Melakukan diskusi teman sejawat untuk menghasilkan karya inovatif/ publikasi karya
ilmiah.
5. Mencari referensi sumber belajar baik secara online maupun offline
6. Mengembangkan keterampilan dalam pengelolaan aplikasi berbasis IT.

Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data kuesioner evaluasi diri Ibu Anbaul Ulum, S.Pd maka
dapat disimpulkan bahwa beliau sudah melakukan kinerja dan langkah yang tepat dalam
memenuhi peningkatan keempat kompetensi utama seorang guru. Meskipun masih terdapat
dan hal-hal yang belum dikuasai atau dilakukan secara maksimal, namun Ibu Anbaul Ulum,
S.Pd tetap berupaya untuk terus meningkatkan kemampuan yang ada pada dirinya
2. Analisis Data Bapak Teguh Setiyawan, S.Pd

Berdasarkan hasil kuisioner evaluasi diri yang telah dikerjakan, maka dapat dianalisis
bahwadari pada kompetensi utama pedagogik yang terdiri dari 7 indikator yaitu: 1) menguasai
peserta didik, 2) menguasai terori belajar, 3) pengembangan kurikulum; 4) kegiatan belajar
yang mendidik: 5) pengembangan potensi peserta didik, 6) komunikasi dengan peserta didik
dan 7) penilaian serta evaluasi, Bapak Teguh Setiyawan, S.Pd merasa telah menguasai 5.
indikator dalam komponen tersebut. Sedangkan 2 indikator lainnya yaitu yaitu 1) menguasai
peserta didik, dan 2) menguasai menguasai terori belajar dan prinsip-prinsip belajar yang
mendidik belum sepenuhnya dikuasai oleh Bapak Teguh Setiyawan, S.Pd sehingga perlu
mengikuti workhop dan diklat untuk meningkatkan kompetensi tersebut serta melakukan
pendekatan kepada peserta didik yang bermasalah dengan lebih intens lagi untuk menguasai
karakteristik peserta didik

Pada kompetensi utama kepribadian yang terdiri dari 3 indikator yaitu 1) bertindak
sesuai norma agama, hukum sosial, dan kebudayaan nasional, 2) menunjukkan pribadi yang
dewasa dan teladan, serta 3) etos kerja, tanggung jawab yang tinggi dan rasa bangga menjadi
seorang guru, Bapak Teguh Setiyawan, S.Pd merasa sudah melakukan ketiga indikator dalam
kompetensi kepribadian tersebut dengan baik. Salah satu contohnya yaitu dengan mengajak
peserta didik berdoa dan tidak diksriminatif terhadap peserta didik, berperilaku dan bertutur
dengan sopan, serta menyelesaikan tugas yang menjadi tanggung jawabnya dengan tepat
waktu.

Pada kompetensi utama sosial yang terdiri dari 2 indikator yaitu: 1) bersikap
insklusif, bertindak objektif serta tidak diskriminatif, serta 2) komunikatif sesama guru,
tenaga kependidikan,orang tua, peserta didik, dan masyarakat, Bapak Teguh Setiyawan, S.Pd
merasa sudah melakukannya dengan baik. Beliau sudah menghargai pendapat dan bersikap
adil kepada semua peserta didik serta menjalin hubungan baik dengan teman sejawat maupun
komunikasi kepada orangtua, peserta didik, dan masyarakat

Pada kompetensi utama profesional yang terdiri dari 2 indikator yaitu 1) penugasar
struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu, serta
2) pengembangan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif, Bapak Teguh Setiyawan,
S.Pd merasa sudah optimal dalam menguasai kedua indikator pada kompetens profesional
tersebut. Beliau telah melaksanakan program sesuai dengan KI/KD yang disesuaikan dengan
kompetensi peserta didik.
Kegiatan yang telah dilakukan oleh Bapak Teguh Setiyawan, S.Pd untuk
meningkatkan kompetensi utama guru maupun melaksanakan pengembangan keprofesian
berkelanjutan antara lain sebagai berikut

1. Mengikuti kegiatan KKG secara rutin.


2. Mengikuti kegiatan webinar/workshop.
3. Melakukan sharing bersama teman sejawat.
4. Mencari sumber belajar yang efektif melalui sosial media.
5. Belajar mandiri dalam pembuatan media pembalajaran.
6. Mengikuti pelatihan TIK
7. Mengikuti tes subtansi kepala sekolah untuk menunjang kompetensi dalam
melaksanakan tugas tambahan.
8.
Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data kuesioner evaluasi diri Bapak Teguh Setiyawan, S.Pd
maka dapat disimpulkan bahwa beliau sudah melakukan kinerja dan langkah yang tepat dalam
memenuhi peningkatan keempat kompetensi utama seorang guru. Meskipun masih terdapat
beberapa kekurangan dan hal-hal yang belum dikuasai atau dilakukan secara maksimai, namun
Bapak Teguh Setiyawan, S.Pd tetap berupaya untuk terus meningkatkan kemampuan yang ada
pada dirinya.

3. Analisis Data Bapak Muhammad Rosyidi , S.Or

Berdasarkan hasil kuisioner evaluasi dini yang telah dikerjakan oleh Bapak
Muhammad Rosyidi, S.Or maka dapat dianalisis bahwa dari pada kompetensi utama
pedagogik yang terdiri dari 7 indikator yaitu: 1) menguasai peserta didik, 2) menguasai terori
belajar, 3) pengembangan kurikulum, 4) kegiatan belajar yang mendidik; 5) pengembangan
potensi peserta didik: 6) komunikasi dengan peserta didik, dan 7) penilaian serta evaluasi,
Bapak Muhammad Rosyidi, S.Or telah menguasai 5 indikator dalam komponen tersebut.
Sedangkan 2 indikator lainnya yaitu yaitu: 1) menguasai peserta didik, 2) menguasai teori
belajar belum sepenuhnya dikuasai oleh Bapak Muhammad Rosyidi, S.Or sehingga perlu
mengembangkannya secara lebih mendalam.
Pada kompetensi utama kepribadian yang terdiri dari 3 indikator yaitu 1) bertindak
sesuainorma agama, hukum, sosial, dan kebudayaan nasional, 2) menunjukkan pribadi yang
dewasa dan teladan, serta 3) etos kerja, tanggung jawab yang tinggi dan rasa bangga menjadi
seorang guru, Bapak Muhammad Rosyidi, S.Or sudah melakukan ketiga indikator dalam
kompetensi kepribadian tersebut dengan baik. Salah satu contohnya yaitu selalu mengajak
peserta didik untuk berdoa sebelum memulai dan megakhiri pembelajaran, mengingatkan
peserta didik untuk selalu berbuat baik, selalu menampilkan diri sebagai pribadi yang stabil
dan tidak emosional, serta menunjukkan kedisiplinan dalam bekerja dan tanggung jawab
dalam melaksanakan tugas sebagai guru
Pada kompetensi utama sosial yang terdiri dari 2 indikator yaitu: 1) bersikap insklusif,
bertindak objektif serta tidak diskriminatif, serta 2) komunikatif sesama guru, tenaga
kependidikan, orang tua, peserta didik, dan masyarakat,Bapak Muhammad Rosyidi, S.Or
merasa sudah melakukannya dengan baik. Beliau sudah berusaha bergaul dengan teman
sejawat dan berusaha adik kepada peserta didik. Selain itu beliau juga sudah belajar untuk
meningkatkan ketrampilan berkomunikasi kepada orangtua, peserta didik, dan masyarakat baik
secara cetak maupun elektronik.

Pada kompetensi utama profesional yang terdiri dari 2 indikator yaitu: 1) penugasan
materi struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang
diampu, serta 2) pengembangan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif, Bapak
Muhammad Rosyidi, S.Or merasa sudah optimal dalam penugasan materi, struktur, konsep,
dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampunya sehingga masih
memrlukan penguatan pada beberapa topik pembelajaran.

Kegiatan yang telahdilakukan oleh Bapak Muhammad Rosyidi, S.Or untuk


meningkatkan kompetensi utama guru maupun melaksanakan pengembangan
keprofesian berkelanjutan antara lain sebagai berikut.

1. Mengikuti kegiatan KKG dalam pembuatan perangkat pembelajaran

2. Mengikuti kegiatan webinar/workshop baik yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan


maupun instansi lainnya.

3. Belajar bersama bersama teman sejawat.

4. Meningkatkan penggunaan TIK.

Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data kuesioner evaluasi diri Bapak Muhammad Rosyidi,
S.Or maka dapat disimpulkan bahwa beliau sudah melakukan kinerja dan langkah yang tepat
dalam memenuhi peningkatan keempat kompetensi utama seorang guru. Meskipun masih
terdapat beberapa kekurangan dan hal-hal yang belum dikuasai atau dilakukan secara
maksimal, namun Bapak Muhammad Rosyidi, S.Or tetap berupaya untuk terus meningkatkan
kemampuan yang ada pada dirinya
BAB III
PENUTUP
Pengembangan profesionalitas guru adalah upaya yang dilakukan untuk meningkatkan
taraf atau derajat profesi seorang guru yang menyangkut kemampuan guru, baik penguasaan
materi ajar atau penguasaan metodologi pengajaran, serta sikap keprofesionalan guru
menyangkut motivasi dan komitmen guru dalam menjalankan tugas sebagai guru. Guru
profesional adalah guru yang menyadari bahwa dirinya adalah pribadi yang dipanggil untuk
mendampingi peserta didik untuk/dalam belajar.

Seorang guru harus terus meningkatkan profesionalismenya melalui berbagai kegiatan


yang dapat mengembangkan kemampuannya dalam mengelola pembelajaran maupun
kemampuan lain dalam upaya menjadikan peserta didik memiliki keterampilan belajar yang
mencakup keterampilan memperoleh pengetahuan (learning to know), keterampilan dalam
pengembangan jati diri (learning to be), keterampilan dalam pelaksanaan tugas-tugas tertentu
(learning to do), dan keterampilan untuk dapat hidup berdampingan dengan sesama secara
harmonis (learning to live together).

Berdasarkan dokumen diseminasi di atas, bahwa penilaian dan evaluasi teman sejawat
yang dilakukan di SDN Sukun 1 sudah berjalan dengan baik dan lancar. Tidak terdapat kendala
dalam pelaksanaan evaluasi maupun refleksi teman sejawat. Berdasarkan hasil analisis penilaian
teman sejawat, dapat diketahui bahwa guru di SDN Sukun 1 sudah melakukan kinerja dengan
tanggung jawab dan maksimal sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi).
Dengan adanya evaluasi dan refleksi teman sejawat ini menjadi pertimbangan
kedepannya dalam pengembangan profesi guru berkelanjutan. Semoga dengan adanya dokumen
desiminasi ini, mampu memberikan manfaat kepada guru, peserta didik, wali murid, maupun
stakeholder lainnya di lingkungan SDN Sukun 1 Kota Malang.

Malang, 14 Februari 2022

Kepala Sekolah

Dra. Ulfah Khamidah, M.Pd

NIP. 19641119 199111 2 001


6
,1
E
,1r ,a
* & s
o
.* E6 c)
c-
z,
V

-s
e *
E
1
,?
!
g
IE-
U\
C
htr CI T
* -e
2 F
(J
rr)

F.
{l
d
6
€ :
J
II
; I
si
bt
Z CA
r., ,r I TJ
ol
r?l
tr
.F P
7,
oi
d ti
a *-v
o s
al tr*
FJ
?l
3i
L E d
(aa4 ln .{ o) g
x,4
5 iil
ql \l et tsl -+
4.lFl C6
rf, -v
6
0) .l
4 ,-l ,+\ r4 q Fr €
iPEeo
<=iJF+
:lFI G}
q)
f\t
d
-9
lc 1o
EUMEE n)) a t\l
StilHE.'
cll
65
bll
I
I

6
C
a)
c^ c p
E33n&4 -,el Cl
-0J
i-l 7 v fi
L'r ()
{A 4. OJ E I
h
J d
I
=Zfrt-iE'.1 -l
TilH$}* \l
q) &
H
E
3 4
y_
6
3
a 0)
EEHSE tr
r' 6
_o
1 o
C e Z FEI.F
EE^E+
E$
m
.C
6
6
e-
tr] I 2 t6
-!{o
I
BEA a4
o.(n
'4
4J
IJ
7 €
d
p .i
t 4
a,
,
(-i.
1
7xl
sn Z ? c.-r\ *
{,
Li
d
,; i F tr
0) \o 6B- * JC
a
../l
7, ti () J{
E
*rF
a? a)
d.
;
t-
=
J .l{ a')
tr
f.-
o
= XM l,r rJ1
.:d (.) (J
J FrA (/)
'F rl."1
!u
)u
a a <r (") ! (-)
t- z 15
{n ,z EE l*
J F
7.
"a''l
iEE E** lq
E d) TJ
* w t, IC <. L4
ux a) rj
o
EE
;-i d
Jg d7 Vt
\
6i a
F
:- {J
CIa
kl rtJ {)
cO e tr
t*
a{) a
[It 4) (-ll (")
a ilJ u
cll
z, a u gi
-; {:.i .* -f \o t--
tr,,r z x 6E
\ a
-v
d
_9
x =i
J n"
*j
,i r..l
,
p" Gl
s, {)
A
6 vd
I
6
{ 6
-9
c>- '< &-
g
.A
I6 j
6
1
e.J
I*
Z
s
Iv.d
E5 d
.g I
t;
t
o 3
a ka la 4l-) $ d+
, G'
-)<
6
€ 5 ,t6:' {
I
o)
o.)
1 ?
,2 *-,
{ 7 Y u
5t td A s v o)
E.
5
4 4 6
46 ,67 j ,,
C,^ -7 5
C-l c)
d & ta
,&
l-.
qJ
w
{)
({-- E $0
O ltl
C)
lr
-13
d b.ri
:3
F
sl
c)- t
d,
$S
p r'r <,1:
(J #
.a)
e (, !
5:
r (m >'
l.-
O.
ik :,C
.() - -c)
(.)
,:l ,t) rYC 3i
L * () g
O. co a g d.}
{F
s Z
't'
ell
b0! il
5
'E.,
'I
{./1
(n t-i \
4 rc dJ' a-
.:4 .:4 U [&i }J 4) ;.. ,e
a (n il) tr 7,
1""
d.)
P i!) a
ET t- a Lr-.]
O
S* E F
() a"l
:
co U
l.
\ \ \
m
.o
tr m
o)
q)
\ \ \ \ \
\J
Fq
$s !f,
s$ {)
Q
c.)
(.)
sn
(l}
(\I
e$
C)
i
rh q}
(a
ht
a
(.)
(J ,ld
V
f.t s$
el \!/
{\t
co
ra a.l 6.S
I 0$
tr)
V) ol s$ >-r
(a
f,al
""t
o
c)
k
e
a
re
z 3
4) a,
t "cj
() Ei
- tr t-
Li A
(,1c p {-)
cd
<
(t1 4
F''i .v
'p
tu ) (.) ec'(}
0)
15
e)
FS Vt *
5Jt
v1 (fr Dld l< .;;, ()
3E
li J !! u'
.o
x th !, {) *:a ao
z, '-a lq
MZ c) () a
(a z<
trl <
l"*
.:l
U tr
() 'fi e
Q
b.{ l.{ tr
{r)
U (a.:d \
e& (J
c/7 -il
Fr Fr a$ .)
U) u __.j'
cr.)
l"r PL
.I ch Id tt) o, () u r
(] (r)
a z-o o- - rY-
F'J
^x :.o 2
< c.i an !f ,4) aA
r., oo
z z1
\
\ \ \ \
-
r..l
c {h
)
Li
lk
e
J
a sL lE
S. UJ bJ)
-:{'; tr
e{} =ii
e c-.1
S.
rJca "0) a".l
* -rd a L. )'J
c)-
..1 t
q^
u
c)u rh ij
v).;
u i-l
d
U.3 L. /B
ci '\,
J. OIJ
E't -_y F J{>t 5
0) .* 5I)
J
3t
1
.J.) oo
:Jl .r L, .Z d) i; :!. ()y t
GN
'r1 :J
z. LAJ ToS
'j .i:
t
+id
.f3 h0) u
C,
Fl a (,u!.)
-a;* hnu
ilq.-i cji H
jl
5J)
FL i hih
rO#
hn i,n aa :rj cru
:' uJ*
{)0ld ufr 17
ir l
- (a 6)
o. -:l ). z.t
-i ^; ae)
a
I.i
Z
tr
BO
(} h
\)
rh
BT
z (1
EI
ol \;
z2l oi -+,
*\ \.,,
/?l z €-. iu -'
;r"!l lrJ
(J &
(\/ \vl O TI
\./ N
(\I qr
{i,
r.>Fe
Yi €o El rd
<-AE
lt
t
fa
?l rq F f,}
\=7--^ ;ifl () t11
Ar
tmIz.-Zt
414'i .-*il fi r.il
L !i #
:-I
E
1rr_rE-.rJj
(n .T
ag)4fo
-
I / i/ * -l
Ll
I;-..r;Yi?l
:'Z (I) a.a
21
w \J *l <.
o
+
"'.'
EH{ cn
-l
zVZ.a
U -r <v < A
a
.q)
6
{^
qJ

(1t
#l v-
(!,
c,,t
.zEt-g"i*
i.L{r-r{-:{-
fr
()
€)
r.1
-9 il '- €
l;-
|
\i ->l- Li
q
jl q lJ 4) ,l C\
,) s F *, (J
--\ - r\ 2 7. a. x.i \l [*l ?
ri *)
y\1
=xY<:-
xaz ,,i.7 rl t5 -*4 -*6 I
l
bia ^'t a 3i
bB
a a -6\ <S (} C} dl
r-1 r I
-
di
n ) 5 C9 ) e1
'i2 ;i 3 #
-
.P
=EA
3- i/)
4.3i
(t' El
6' 7
c.)
Dt 9>
U
(Ij ,s i.-6
*,
h
1
V, F? EI
aSl -l
id ;i
::-
d
i
c{
e :-a
"gi
q) L
.) ir;
<L .*E d;j
3 'r- e .(]
o 7. d !u
- l-
- r!v
? 13 ^!u
h tl! ,i{
XM
!! !l
..o
E
l-
u
a
=>,
cd >.
'Fc 3 i"n n
0 a U}
a- 4)
(n 3 s 6
--
z rad
t\
aa
e--
t.
.-'=
Lru

t- {}
Z,
03 zj

"51
.a
(& r.* t- El *< 4rx U n"=
a=
r\+
.tr tA
t"l1 .fi A
r
F
*q c( "'l
()
{)l
{h1
tr
rh I;* a)
(J
e14
{)k tr
() Ic
.F
t-J
()-
-
i'
a I ea- A -r, a=
g&
6*
1
- ni .n \f ,fl .^ t:- l
r
f& z ttl:l m
t
L
I
5 ) \ >
S
-;
() a.]
$'
2z
2? v
! ,o
(t, 3
zd
a UI
.D v
(*
t-
L
;, co
u56
-:l F: LF:'
fi;ct ,-ts =.p
i4 -(l) .'i G
a\i
(,.*
u?
*a
i(P ?
a E-E t/J
o
()af a.Fm
V: ()s
-:d -,
L
3d lJ
/h
*
i.ll
JJC
3rl .J o *co Gr! =tt
Ecc ./:Z
dl -. ') .i:
'o3 7. L. n -il T'n II *(d
rC$
ai(a
E(J
=rr
a -o ;-
, \
3= s5d
I:UJ
i- -L a =(UF
au()
I .-l lY. 1- &
a at 4) = d
=
'
jll *)
oi
l
iJ);:o d
../
F F
d) r.r z
'Al Z
-
a ,^a
=
^FA o :rofi
Q-)l z.E
+f
,- .i
c,j
U
I
I
l l
i
I
I
I
l
tr .,:! \s
J
AL
rn
;
V rrE
!*
t
)
(+:
ti
t) fua
f,"|
a
{,)
|n* q,
b0
()
a c!f"
d n.lL
b{
L
V .iI 6r
z
i> ?{ bnfi:
.{ V
€ n{
FI rt rtI Etr E"bo
-^ -ri
ct
{n {\l r^ :Y .-
f{l a t\
F=E
cs
()
i{r-
,}(
()
? dr;!
Z
a
qJ
-0) z fl i-
0l a.
V {,)
;; E
l.i
f !U '13
q0 iJ +J) t< ah
a a €
{J
-. E:U F l{
h anu L tr {t -cd dJ
-()
(J
< I-i ;l ()
u0
Cf) E
q) u -V
FA
t-
# '-u
LT
;t ct) 7,
v(.-
-(i
Z (h
ig {} ilj - ir)
1.
a- *
hZ ul- '$
r!) z< I
H $*
c{
'u bo
cd
I
i
r-:. J
e E+l
o) zt, fr 3u-a t
j 'E, n
!r i-r EO .; :J]trE
tr c-O
(\I (n
li
i} r-l q e,6 ()
C-
,U=
ao ,2. E 4s ri >g
- c.i r-i + tri .; hi.l r* i
z z
a
"--. O
o"
:r. r
{J
in ,a
Ji
t )-
Y
*3
e g,
d
g..,} (, -
UI
li
J
1
- .t"\u +--
(.-
I
,
ol {, $
* *r a
("/
tr -+) !
b-' *q'
*)
t1}l (a6 {),c -3
G5 ./l
LA
(lI a tel,
9>.'
6 qj
!i
-:*
d)
q1
{)
bJ)
'*
p ()
"q1
l- ,n :2.
a '15 E i>r
,o
J
L-
c_)
\r)
U
q)
tr s
d
JE
-. o
a..l
O-
*:
n , i,
() L
^l-
*_
-)
t-
a
|:}
tn 1- ,*
i,t
PC -u:
\):
-(i
s,
d) bJ) ,i.)
fr1)
fi r-j
O" 1 Er dJ u "*F
*l 0=
{)
7 -ai
{
v p
}I U: sj !]lv 3: \
' ;:i 1)
5{ 11 {Ji Ut ,ll
-X (n
ic
l&r

-O
tr
O
G -"u
63
,ff
\: Fi
a ,e "e
.n A) E {) tri:lt
v) /.) (Jc(] {.)
Lil a m.: x 2 F
A '
* l
..'j
O .a
t-
t
s
<\
(;--
i
-5 *r! r
1i 6.* .\\ r,...:
c, 1.
(.
t
rc \i
z. .l'
(
-:
L{- tl
i -i ii
us
-i t
F *l
,, t!
i l:il
u1 t I
ET
Z
-&
i
ts
"}
3i
z9l
4t Ei
!tr e \i {'
S:l
t:
; r-- il!;
trl d
t\r'
Y-r o
cc il
Ei
r\{
\l t\t rd {
<
t\l i-
t',E*:
<.tr* 4 lrJ
s
*?42:
.{.,ud_tJl
-,,ad-r|-!3t)

Ei
;l q)
r-t
"(t +
a (*{ L
!*
=EuE8
!zQdZ,rE'
1lt
n
X< LN ZPZE dl
-q)
{ *
YFo"q<F<E
*.zrl!/I-\O*jq = ul"
tr?r:k:r-
4r.),IFuF.dr
tr
6)
a6)
{.1

t'
.\ i;;i rA 2 7. I =t
El
a ,. -{€
=xY<:-
i'
{::,
,Hf-t,ifr L
;*EtJ:.1 {
t
E,c 7kl,"; e
;s+
qi a0 s.":
fr 1,
s=
>EiFl-:t
A
d rj\
l; O- rn ';i
*, *'- a :i () c.,
a)
,4 * I
i
1.=l
E'l US
6,)
7. t
4l
i-i al
ii
5l
5i U FC
"=
.:d t!
\e .r'l d-=
C)
o. a'- ;l c0g
4
, 7. t4.
f
3
AY e
IF det * u :>.
h D
t*
.i<
qg
(o
Etr
1n
{)
()
6>,
'Fc q) dJ
h,' 5
a w
o
ST
ira v)
$4 L
U)
J
t-.
tr z (h HE cn 7-
E--
rc<
;1,
(} 3 t
m L
a
a= .:d .-tr
E6 d il)
4-) .:
aa
l-1.\ a* ixj J9
c3 -', \
EE F u
co 691 J cts
dil .i-
() l* HC,;
:u x,) :
ts
(n rh F 4) !) lJ.i
a{) i(
Z, >: 2- :t 't/
r.l .t '^ f*
- '<r lf.; ^A.
? x,
a
Y l
I
I
L
I
3 .<
b
$ J
br** I
-r3
S.s
*
q*
{3'
( *
{ t$
11 I
s
4 q-,|.1 "s
{
*d
Cil
-.$
d t
tr
SL-
q);
e
*"J
{ I s
.dj,
{ (ili
.3
()
U)
; al
6
*s o\
( b \
5
$ 5 *i
t .}
1
rY
dll
\ ,l
H
"1 -9 \J
*{ $ti 1
b .F '{
t ?
t
"s
*P
lrl.
'e
t -i
!t
ts(
1 k dt
J'}
1
r
4

e{\
3J 1>)
a
4 .st**./
3 {d
ui
d
CF
\} {
,9
5.s
t
cB H
CS t- br)'6
0.)
bo vh0
b$ (+-{
d) ()cd
+) Pl-} (.)3
(} a: vl \//
$s ^:'
0$
-$ >. E() o+i tr
Q) >, 5oa .. (jr c\l -1): :
& ;6s ottr -,
o *c &ho .q)
(€\J a:
'(: u5 1-.: ts
o
.<f tr a# E>\ H:= .JC
(.}
(gq
6"u OXJ -<) :
'.o bo .J ()5 9
.!s5oc
g 95
ld
o. ft1 -fF 7: :
J v F;J >:
,"\d
F '::6 -()
H5 d> bf) Y 6.
LJr {h
* ,.4
gJd
-oa
EE cd'
1-
/ ' t-)r
ld E
iD.5d
,td uo €. f-
=E 63 '.
d)
\n ,,l9 c*6
()E
()OQ)
e. af, *t M-q Oi O.(f }F
A *; r\i / €;
oo
t
I
\11
> : .\ > )
t) {.i
ld -o
L qJ in
(}
\l \/,
!f,
l.r 6S
cc
a
r.)
L. U
B$
(.) iU
cg
(\t
b{
6
a
{U
lr
() L
{n ()
1..
b0
q)
!:i
a .s fo
cXc.::,
o^.l(
h{ l:
rh
tr{ V-T (t
e
>
N v nl osc( =
a r-{
xbvL!
r!
l-l f.)
t\lI rorE
ft
t,n
(n trl
(\I 50 i''=
l1.l
^Fxts
-E:a
(E--
0)
ti
d)
e
Z
(h
.a) ql
.o 7, IJ 3
t
o) CL
\l LN *
l-
a
bo
tr
(}
a.
E €)
'lt -JJ
'(i -. .o r{ t
:u ()
(hQ - ts t)
()
>",
<F H
) U'
ca"J t1
b! r-
- fi 3
'd
o a U) {) =d ;
t+
4 7.
z (n
F.i 'r'- l-) !*
0 fra
z.!
() t--
d)
$3- 4
€;
ct OJ
F.0 at)
rl -:l
.riE
(.)
l.i ri
zr. =o-
A 6.3 cg dl r*
J
\
o 4 (.) aq,e
LTF tD .) rfls.E cll e-
() F\
r-1 ,D eE nr E tr rc
t-l () (n a (f,
cs
(n z, -c t_tr >.4 O. \.1
e#
Iq
.J ni rn s ,r-, .; r- oa
7, 7.
a
17

KOMPONEN MUTU GURU


(BUTIR 20)
LAPORAN EVALUASI DAN REFLEKSI GURU
BAB I
PENDAHULUAN

Guru merupakan pekerjaan profesional yang berperan penting dalam dunia Pendidikan.
Guru mempunyai tugas untuk mencerdaskan kehidupan bangsa sesuai dengan tujuan bangsa
Indonesia yang tertuang dalam pembukaan UUD 1945 alinea 4. Guru yang profesional
diharapkan mampu berpartisipasi dalam pembangunan nasional untuk mewujudkan insan
Indonesia yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, unggul dalam ilmu pengetahuan dan
teknologi, memiliki jiwa estetis, etis, berbudi pekerti luhur dan berkepribadian. Tugas seorang
guru adalah melksanakan pembelajaran disekolah, sehingga guru dituntut memiliki kinerja yang
kompeten dalam merencanakan , melaksanakan dan mengevaluasi pembelajaran.

Sejak disahkannya UU Guru & Dosen tahun 2005, ada salah satu yang berbeda terkait
dengan penilaian kinerja guru.Salah satu bagian dari penilaian tersebut adalah adannya penilaian
kinerja guru secara”swalayan” yakni guru diberi kesempatan untuk menilai dirinya sendiri yang
disebut dengan istilah ”Evaluasi Diri Guru untuk Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan”.
Penilaian model ini menuntut setiap guru untuk bisa membaca, melihat mengetahui kelebihan
dan kekurangan dirinya berkaitan dengan profesinya sebagai guru selama 1 tahun berlalu.
Harapannya tentu guru akan selalu berusaha untuk memperbaiki diri dan dampaknya tentu akan
terasa setelah program ini berjalan selang beberapa tahun kedepan.

Evaluasi diri ini akan memberikan kepastian atau ketepatan hati kepada guru tentang
sejauh manakah usaha pengajaran yang telah dilakukannya selama ini telah membawa
hasil,sehingga guru secara psikologis memiliki pedoman atau pegangan batin yang berguna
untuk menentukan langkah-langkah apa saja yang dipandang perlu dilakukan
selanjutnya.Penilaian terhadap kinerja guru merupakan suatu upaya untuk mengetahui
kecakapan maksimal yang dimiliki guru berkenaan dengan proses dan hasil pembelajaran yang
dilaksanakannya atas dasar kriteria tertentu.Penilaian kinerja sebagai suatu bentuk penilaian
prestasi kerja guru atas dasar kecakapan-kecakapan atau kompetensi tertentu.Pada dasarnya
penilaian kinerja bertujuan untuk mengukur tingkat pelaksanaan tugas pokok dan fungsi guru
dalam melaksanakan tugas-tugas keguruan .Berdasarkan hal tersebut, SDN Sukun 1 pada tahun
pelajaran 2022/2023

Telah melaksanakan evaluasi diri guru. Evaluasi diri guru tersebut dilakukan dengan
mengisi Daftar Evaluasi Diri Guru (EDG) kepada guru kelas maupun guru mata pelajaran di
lingkungan SDN Sukun 1 Malang. Daftar evaluasi diri kerja guru adalah daftar isian guru yang
mencerminkan empat kompetensi guru professional yang dibuat setiap tahun yang dinilai oleh
tim penilai PKG atau Tim Pelaksana PKB (Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan) yang
meliputi kompetensi pedagodik, kepribadian, sosial dan profesional.
Berdasarkan hal tersebut, SDN Sukun 1 pada tahun pelajaran 2022/2023 telah
melaksanakan evaluasi diri guru. Evaluasi diri guru tersebut dilakukan dengan mengisi Daftar
Evaluasi Diri Guru (EDG) kepada guru kelas maupun guru mata pelajaran di lingkungan SDN
Sukun 1 Malang. Daftar evaluasi diri kerja guru adalah daftar isian guru yang mencerminkan
empat kompetensi guru professional yang dibuat setiap tahun yang dinilai oleh tim penilai PKG
atau Tim Pelaksana PKB (Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan) yang meliputi kompetensi
pedagodik, kepribadian, sosial dan profesional.

Dengan mengisi evaluasi diri guru tersebut, diharapkan semua guru yang ada di
lingkungan SDN Sukun 1 dapat mengukur kemampuan yang dimiliki oleh setiap guru serta
mengetahui kelebihan dan kekurangan yang dimilikinya selama satu tahun berjalan.
BAB II

PELAKSANAAN

I. WAKTU DAN TEMPAT

Kegiatan dan pengisian Evaluasi Diri Guru (EDG) SDN Sukun 1 dilaksanakan pada:

Hari/tanggal : Senin, 13 Februari 2023

Pukul : 10.00 WIB-selesai

Tempat : Ruang guru SDN Sukun 1

II. DATA RESPON

Daftar Evaluasai Diri Guru (EDG) ini dibagikan kepada guru mata pelajaran di SDN Sukun 1
dengan rincian sebagai berikut :

No Jabatan Guru Jenis kelamin Jumlah Guru


Laki-laki Perempuan
1 Guru Kelas 1 0 1
2 Guru Mata Pelajaran 1 1 2
Total Responden 2 1 3

Berdasarkan diagram di atas dapat diketahui bahwa 8 responden kusioner penilaian


kinerja guru adalah guru laki-laki yang terdiri dari 1 guru kelas , sedangkan 66% nya
merupakan guru perempuan yang terdiri dari 1 guru kelas dan 2 guru mata pelajaran. Semua
guru tersebut sudah berpendidikan S-1.

III. DATA KUISIONER

Kuisioner Evaluasi Diri Guru di SDN Sukun 1 terdiri 14 indikator yang terbagi menjadi 4
komponen utama, yaitu kompetensi pedagogik (7 indikator), kompetensi kepribadian (3
indikator), kompetensi sosial (2 indikator), dan kompetensi profesional (2 indikator)

IV. TEKNIS PELAKSANAAN

Kegiatan pengisian EDG dilakukan secara bersama-sama di ruang guru. Setelah


EDG diberikan, guru mengisinya EDG tersebut sesuai dengan kemampuannya sendiri serta yang
mengisi kegiatan yangtelah dilaksanakan selama ini. Setelah selesai mengisi EDG, guru kelas
maupun guru mata pelajaran mengumpulkannya kepada koordinator yang telah ditunjuk untuk
dianalisis dan diarsipkan.
BAB III

HASIL ANALISIS DATA

Pada analisis data ini, kami mengambil data kuisioner evaluasi diri guru yang ditulis
oleh guru kelas 3, guru mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI), dan guru mata
pelajaran Pendidikan Jasmani Kesehatan Olahraga (PJOK). Identitas guru tersebut antara lain
sebagai berikut.

No Nama NI PPPK Pangkat Mapel yang Status


/Gol diampu
1 MUHAMMAD 1992111720222110 Penata Guru Kelas PPPK
13
AGUNG Muda Tk 3
NUGROHO, IX
S.Pd
2 RENNO RANGGA 1985012302221008 Penata Guru PJOK PPPK
Muda Tk
UTMA, S.Pd.
IX

3 LIDIA MAULIDA GTT Guru GTT


AGUSTINA, S.Pd Pendidikan
Agama
Islam

1. Analisis Data Kuesioner Bpk. Muhammad Agung Nugroho, S.Pd

Berdasarkan hasil kuisioner evaluasi diri yang telah dikerjakan, maka dapat dianalisis
bahwa dan pada kompetensi utama pedagogik yang terdiri dari 7 indikator yaitu: 1)
menguasai peserta didik, 2) menguasai terori belajar; 3) pengembangan kurikulum, 4)
kegiatan belajar yang mendidik. 5) pengembangan potensi peserta didik; 6) komunikasi
dengan peserta didik, dan 7) penilaian serta evaluasi, Bpk Muhammad Agung Nugroho, S.Pd
merasa telah menguasai 6 indikator dalam komponen tersebut. Sedangkan indikator lainnya
yaitu yaitu menguasai karakteristik peserta didik belum terlalu dikuasai oleh Muhammad
Agung Nugroho, S.Pd dan perlu meningkatkan kemampuannya lagi melalui kegiatan
pengembangan diri dengan bekerja sama dengan guru lain.

Pada kompetensi utama kepribadian yang terdiri dari 3 indikator yaitu: 1)


bertindak sesuai norma agama, hukum, sosial, dan kebudayaan nasional, 2)
menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan, serta 3) etos kerja, tanggung jawab yang
tinggi dan rasa bangga menjadi seorang guru, Bpk Muhammad Agung Nugroho, S.Pd
merasa sudah berusaha maksimal untuk memenuhi ketiga indikator tersebut. Namun
tetap harus konsisten dan ditingkatkan lagi agar kepribadian tersebut dapat membudaya
dalam diri dan melekat pada jiwa Bpk Muhammad Agung Nugroho, S.Pd.
Pada kompetensi utama sosial yang terdiri dan 2 indikator yaitu 1) bersikap insklusif,
bertindak objektif serta tidak diskriminatif, serta 2) komunikatif sesama guru, tenaga
kependidikan, orang tua, peserta didik, dan masyarakat, Bpk Muhammad Agung Nugroho,
S.Pd merasa sudah membawa dengan sebaik mungkin baik itu dalam hubungan dengan teman
sejawat maupun komunikasi kepada orang tua, peserta didik, dan masyarakat.
Pada kompetensi utama profesional yang terdiri dari 2 indikator yaitu: 1) penugasan
materi, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang
diampu, serta 2) pengemabangan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif, Bpk
Muhammad Agung Nugroho, S.Pd merasa cukup mampu dalam menguasai materi, struktur,
konsep, dan pola pikir keilmuan sehingga perlu belajar lebih mendalam untuk menguasai
indikator tersebut.

Adapun kegiatan yang telah dilakukan oleh Bpk Muhammad Agung Nugroho,
S.Pd untuk meningkatkan kompetensi utama guru maupun melaksanakan
pengembangan keprofesian berkelanjutan antara lain sebagai berikut.
1. Meningkatkan kegiatan belajar secara mandiri berkaitan dengan peningkatan kempaat
kompetensi utama tersebut, terutama dalam hal penguasaan karakteristik peserta didik
2. Mengikuti kegiatan KKG yang diadakan oleh Gugus sekolah Sekolah Dasar.
3. Mengikuti kegiatan webinar/workshop yang mendukung peningkatan kompetensi
utama.
4. Melakukan diskusi teman sejawat untuk menghasilkan karya inovatif/ publikasi karya
ilmiah.
5. Mencari referensi sumber belajar baik secara online maupun offline
6. Mengembangkan keterampilan dalam pengelolaan aplikasi berbasis IT.

Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data kuesioner evaluasi diri Muhammad Agung Nugroho,
S.Pd maka dapat disimpulkan bahwa beliau sudah melakukan kinerja dan langkah yang tepat
dalam memenuhi peningkatan keempat kompetensi utama seorang guru. Meskipun masih
terdapat dan hal-hal yang belum dikuasai atau dilakukan secara maksimal, namun
Muhammad Agung Nugroho, S.Pd tetap berupaya untuk terus meningkatkan kemampuan
yang ada pada dirinya
2. Analisis Data Ibu Lidia Maulida Agustina, S.Pd

Berdasarkan hasil kuisioner evaluasi diri yang telah dikerjakan, maka dapat dianalisis
bahwadari pada kompetensi utama pedagogik yang terdiri dari 7 indikator yaitu: 1) menguasai
peserta didik, 2) menguasai terori belajar, 3) pengembangan kurikulum; 4) kegiatan belajar
yang mendidik: 5) pengembangan potensi peserta didik, 6) komunikasi dengan peserta didik
dan 7) penilaian serta evaluasi, Ibu Lidia Maulida Agustina, S.Pd merasa telah menguasai 5.
indikator dalam komponen tersebut. Sedangkan 2 indikator lainnya yaitu yaitu 1) menguasai
peserta didik, dan 2) menguasai menguasai terori belajar dan prinsip-prinsip belajar yang
mendidik belum sepenuhnya dikuasai oleh lbu Lidia Maulida Agustina, S.Pd 1 sehingga perlu
mengikuti workhop dan diklat untuk meningkatkan kompetensi tersebut serta melakukan
pendekatan kepada peserta didik yang bermasalah dengan lebih intens lagi untuk menguasai
karakteristik peserta didik

Pada kompetensi utama kepribadian yang terdiri dari 3 indikator yaitu 1) bertindak
sesuai norma agama, hukum sosial, dan kebudayaan nasional, 2) menunjukkan pribadi yang
dewasa dan teladan, serta 3) etos kerja, tanggung jawab yang tinggi dan rasa bangga menjadi
seorang guru, Ibu Lidia Maulida Agustina, S.Pd merasa sudah melakukan ketiga indikator
dalam kompetensi kepribadian tersebut dengan baik. Salah satu contohnya yaitu dengan
mengajak peserta didik berdoa dan tidak diksriminatif terhadap peserta didik, berperilaku dan
bertutur dengan sopan, serta menyelesaikan tugas yang menjadi tanggung jawabnya dengan
tepat waktu.

Pada kompetensi utama sosial yang terdiri dari 2 indikator yaitu: 1) bersikap
insklusif, bertindak objektif serta tidak diskriminatif, serta 2) komunikatif sesama guru,
tenaga kependidikan,orang tua, peserta didik, dan masyarakat, Ibu Lidia Maulida Agustina,
S.Pd merasa sudah melakukannya dengan baik. Beliau sudah menghargai pendapat dan
bersikap adil kepada semua peserta didik serta menjalin hubungan baik dengan teman
sejawat maupun komunikasi kepada orangtua, peserta didik, dan masyarakat

Pada kompetensi utama profesional yang terdiri dari 2 indikator yaitu 1) penugasar
struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampu, serta
2) pengembangan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif, Ibu Lidia Maulida
Agustina, S.Pd merasa sudah optimal dalam menguasai kedua indikator pada kompetens
profesional tersebut. Beliau telah melaksanakan program sesuai dengan KI/KD yang
disesuaikan dengan kompetensi peserta didik.
Kegiatan yang telah dilakukan oleh Ibu Lidia Maulida Agustina, S.Pd untuk
meningkatkan kompetensi utama guru maupun melaksanakan pengembangan keprofesian
berkelanjutan antara lain sebagai berikut

1. Mengikuti kegiatan KKG secara rutin.


2. Mengikuti kegiatan webinar/workshop.
3. Melakukan sharing bersama teman sejawat.
4. Mencari sumber belajar yang efektif melalui sosial media.
5. Belajar mandiri dalam pembuatan media pembalajaran.
6. Mengikuti pelatihan TIK
7. Mengikuti tes subtansi kepala sekolah untuk menunjang kompetensi dalam
melaksanakan tugas tambahan.
8.
Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data kuesioner evaluasi diri Ibu Lidia Maulida Agustina,
S.Pd maka dapat disimpulkan bahwa beliau sudah melakukan kinerja dan langkah yang tepat
dalam memenuhi peningkatan keempat kompetensi utama seorang guru. Meskipun masih
terdapat beberapa kekurangan dan hal-hal yang belum dikuasai atau dilakukan secara
maksimai, namun Ibu Lidia Maulida Agustina, S.Pd tetap berupaya untuk terus meningkatkan
kemampuan yang ada pada dirinya.

3. Analisis Data Bpk Renno Rangga Utma ,S.Pd

Berdasarkan hasil kuisioner evaluasi dini yang telah dikerjakan oleh Renno Rangga
Utma, S.Pd maka dapat dianalisis bahwa dari pada kompetensi utama pedagogik yang terdiri
dari 7 indikator yaitu: 1) menguasai peserta didik, 2) menguasai terori belajar, 3)
pengembangan kurikulum, 4) kegiatan belajar yang mendidik; 5) pengembangan potensi
peserta didik: 6) komunikasi dengan peserta didik, dan 7) penilaian serta evaluasi, Renno
Rangga Utma, S.Pd telah menguasai 5 indikator dalam komponen tersebut. Sedangkan 2
indikator lainnya yaitu yaitu: 1) menguasai peserta didik, 2) menguasai teori belajar belum
sepenuhnya dikuasai oleh Renno Rangga Utma, S.Pd sehingga perlu mengembangkannya
secara lebih mendalam.
Pada kompetensi utama kepribadian yang terdiri dari 3 indikator yaitu 1) bertindak
sesuainorma agama, hukum, sosial, dan kebudayaan nasional, 2) menunjukkan pribadi yang
dewasa dan teladan, serta 3) etos kerja, tanggung jawab yang tinggi dan rasa bangga menjadi
seorang guru, Renno Rangga Utma, S.Pd sudah melakukan ketiga indikator dalam
kompetensi kepribadian tersebut dengan baik. Salah satu contohnya yaitu selalu mengajak
peserta didik untuk berdoa sebelum memulai dan megakhiri pembelajaran, mengingatkan
peserta didik untuk selalu berbuat baik, selalu menampilkan diri sebagai pribadi yang stabil
dan tidak emosional, serta menunjukkan kedisiplinan dalam bekerja dan tanggung jawab
dalam melaksanakan tugas sebagai guru
Pada kompetensi utama sosial yang terdiri dari 2 indikator yaitu: 1) bersikap insklusif,
bertindak objektif serta tidak diskriminatif, serta 2) komunikatif sesama guru, tenaga
kependidikan, orang tua, peserta didik, dan masyarakat,Renno Rangga Utma, S.Pd merasa
sudah melakukannya dengan baik. Beliau sudah berusaha bergaul dengan teman sejawat dan
berusaha adik kepada peserta didik. Selain itu beliau juga sudah belajar untuk meningkatkan
ketrampilan berkomunikasi kepada orangtua, peserta didik, dan masyarakat baik secara cetak
maupun elektronik.

Pada kompetensi utama profesional yang terdiri dari 2 indikator yaitu: 1) penugasan
materi struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang
diampu, serta 2) pengembangan keprofesionalan melalui tindakan yang reflektif, Renno
Rangga Utma, S.Pd merasa sudah optimal dalam penugasan materi, struktur, konsep, dan
pola pikir keilmuan yang mendukung mata pelajaran yang diampunya sehingga masih
memrlukan penguatan pada beberapa topik pembelajaran.

Kegiatan yang telahdilakukan oleh Renno Rangga Utma, S.Pd untuk


meningkatkan kompetensi utama guru maupun melaksanakan pengembangan
keprofesian berkelanjutan antara lain sebagai berikut.

1. Mengikuti kegiatan KKG dalam pembuatan perangkat pembelajaran

2. Mengikuti kegiatan webinar/workshop baik yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan


maupun instansi lainnya.

3. Belajar bersama bersama teman sejawat.

4. Meningkatkan penggunaan TIK.

Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data kuesioner evaluasi diri Renno Rangga Utma, S.Pd
maka dapat disimpulkan bahwa beliau sudah melakukan kinerja dan langkah yang tepat dalam
memenuhi peningkatan keempat kompetensi utama seorang guru. Meskipun masih terdapat
beberapa kekurangan dan hal-hal yang belum dikuasai atau dilakukan secara maksimal,
namun Renno Rangga Utma, S.Pd tetap berupaya untuk terus meningkatkan kemampuan
yang ada pada dirinya
BAB III
PENUTUP
Pengembangan profesionalitas guru adalah upaya yang dilakukan untuk meningkatkan
taraf atau derajat profesi seorang guru yang menyangkut kemampuan guru, baik penguasaan
materi ajar atau penguasaan metodologi pengajaran, serta sikap keprofesionalan guru
menyangkut motivasi dan komitmen guru dalam menjalankan tugas sebagai guru. Guru
profesional adalah guru yang menyadari bahwa dirinya adalah pribadi yang dipanggil untuk
mendampingi peserta didik untuk/dalam belajar.

Seorang guru harus terus meningkatkan profesionalismenya melalui berbagai kegiatan


yang dapat mengembangkan kemampuannya dalam mengelola pembelajaran maupun
kemampuan lain dalam upaya menjadikan peserta didik memiliki keterampilan belajar yang
mencakup keterampilan memperoleh pengetahuan (learning to know), keterampilan dalam
pengembangan jati diri (learning to be), keterampilan dalam pelaksanaan tugas-tugas tertentu
(learning to do), dan keterampilan untuk dapat hidup berdampingan dengan sesama secara
harmonis (learning to live together).

Berdasarkan dokumen diseminasi di atas, bahwa penilaian dan evaluasi teman sejawat
yang dilakukan di SDN Sukun 1 sudah berjalan dengan baik dan lancar. Tidak terdapat kendala
dalam pelaksanaan evaluasi maupun refleksi teman sejawat. Berdasarkan hasil analisis penilaian
teman sejawat, dapat diketahui bahwa guru di SDN Sukun 1 sudah melakukan kinerja dengan
tanggung jawab dan maksimal sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi).
Dengan adanya evaluasi dan refleksi teman sejawat ini menjadi pertimbangan
kedepannya dalam pengembangan profesi guru berkelanjutan. Semoga dengan adanya dokumen
desiminasi ini, mampu memberikan manfaat kepada guru, peserta didik, wali murid, maupun
stakeholder lainnya di lingkungan SDN Sukun 1 Kota Malang.

Malang, 13 Februari 2023

Kepala Sekolah

WIDODO, S.Pd., M.M

NIP. 196312141983031005
{
5 d ?^
<-,
g) q
{
t
!)
s. S
5
C\S
L€ 6
f'r
5-
t I
EI
rs
s>\ \5
qJ
4 c/hl J 6g €
| -+-
9- 6
s sq
(-J
Y --c € q >
Z.
\'/
<
-t5 <-O
C\ 5)
-3
tv tD
as
q
D L€
o
$
S)
o
F s _v > S
a
{-s
s<
+$ d ro P
d
a
$
z ,SS 5
J\
o\ 96
lI)-
6
EI 6
ir
rl
ir dd ()r
sl +ta €-.} €
St -S2 s o)
rt) e6.
zel
1Ei
;r-(l
oL
!f, z -+-
s( &
Gz
oq
(f\ n or
5
s3s
!1'
G d o(
(\t r,li
Y<t
r'-.AF
E
cc
*ft)
*l
;i
?i \s
r')
V al r{
i'r
-ys
L
6 #-s S* E5
t'k C./ E
o-' &, (
<- *
;1, 4 2:
El la a.rl
r\l -v ri =)X 5E 5P
Ei ail i-&
t"5 5;
LE €5 o.
42 l---,*Jl Lr
EEUEg
-{
a rr 1l
O al t
s5stt u*.-
- -
gi G (J-
1.Yl
:. Z ,l a 1(a :'.
(n o ..s g.]
5\ 6.
:.r :! ur 7- ,a ZA
l-V
g, E*. 9d 6
te2
o (\-/
7Ht''t<F<.E
72tr,=S'l* a
=
i..1
E €$ &-i5 -BS
'J,rdr-r{-l{-
4 ,) ?a r.i [J !. *.
c-J s g€ \?-)-. ) 6
e& .1,{s
.! r* f t\ 2. Z A S
;EXf= il;l
=.1
a
L l<2
'5
?g 6r
tq 5'
=,J!r\r=
d,a7H.i: Ei bD L, 5
{n a' s
='.t
6 s -J
EO
=3;s+4(c,
d]
Ei (, $, ssl 5) s,9
_f,s .5{ t,A6 \,6 t'p
=EA
a. a
7. E
1.:i
;i
rl

{,,
*s ,7 \-/ td a, C-/r -Yr
A
Z:,
Tii
:ht
*i
e\^
3^l
Ei o i*;
q) ] ')
o
G, E !J
a 7. \9
D l..
L AY
J,F v)
{) !w f
h ,i{ il,
-o
i/)
t{ (.9 ed >1
a f,
z (4
'Pc )e ao an
a m I aa
Z"-
t--
.-'F
ii d)
tr
t)
za rc+
tr! -i t- 4J- bll
tr
1,
0) |1)
V} {-> J d3
'c3
,!g d
(: I \
F -=(.)
rc - =
{J
5J) (]
50 ie =
q) a rd () ().= ()
t: r
U= ()
0 a At 1J
oi rn + .^
qq - l/.)
Z a
t
F,
>,
5 5

t
..)
.t
<.
.K
)
a
st -s
-''"
I
q
4= (, q4;
,tr
{
(
5
-\r {
J 3
sa
qt'* @
eJ 6

.\,
qt.
g
s nd ia 2
l<
J C
e.\
d lv- o(
s
) \,
l* tn Jo I
U \-,
qC.
ol
-V t
G{ I
B
l5 s .9.
F FE { 16
tr -5 a
>.
isS
v ds
s
t}\
:$ I
s-
$
-r
5 -.z
o tr)
I : s ,
6
jso
j
t.$, -s\ jc&- f" rn
c)a 7J
t ^"\ 2 fn
s uF
-\h t
rc? 6.Y
"11J S) .+*
e ':.
(ll
p- 'd
-+) -5 U cJ s
,18 $ I dl f I
3'c. .\?
C
\,
i
"+- ,6 g-
:J $r
gr/
i{r-1 c 'r
$
'c
*>)
(:{,
,
sG
l
':F.T"
-+ ul r."L q
tt
..f.-r) ( ; f\
(- rt
cv)
.ll' j E
os "g 3?l js; \T.\ o
t,
Jg
D
1 v$ sq5
*F
a{ t?
6 \ g- s ?i E-
.r5 ?c:-
6-.$
9:>{ -gA
r)
tL
s I
e(
I F E
s&
"t 6/f ? &,
N-
f*. .l
r)l J-)
-:,
l
l
S,
lu
6 g .&
3
\)
t.S 6t)
-.,r.1
i^€ r)
s{
0
:Jrl
'-r(.
zd 6 E *.
rl d* e4 € sr
t3
i
uu
}{ll
azi gA o
\4 g jt 6(
-$
I
-€
F -!,
:-a ()
a-. 4) '* ()c, 3
hA (/) t- tnv
o
(.) -(l) ()
9Q
>1 c.n a'1
-o 5ir g* 'JY ..t 5.
6E .- ()
'a
a\.1 ei
d.
-.o
(t -1
.,,:4
nri a.
e.):
ri) >; u. ,-:l EO
d\J
:$ J.j {.} 3
rl)
a.t
t-
() mP i- :" --:
drj: 810
7. .- c;
..,
:n f'
cql
(dC
!oF Fl
*fr
-ca
xu 50o (3v .t l--
lA* J .!r
z -:c
}Dtrb{) -cf
./a A
si a -o-
x:
fJ-
&-
,F, k'e
!)= -I =r rc
"uj a) -!1
:$
a- (f) e Z
t&i
V 6= 2 YM (J -trl w ,i)OoJ
F
,U
ra:*i EI
YI
irl !u fr 4* V.Y -? l-l
r- oo O\1 U
-* l
j c.i .") I
I i
I I
I
I
I
,
I \&
\ \
_a
*
rn
\ : \
V6)
:f,
bs \ \
a
ea
{.}
bn
(\rl
bs
a
g)
rh
b0
,ul
.E F$
ep':rH.gh
I'l.s 6!
ft OOcE H
(\I
Et€G
soI lql alal
ll ha rIA
a tr trso
?t .I f^ :e .;i
yj!-\l
ro 5 N
ifi
FI (a ^uHg-
atd-,j
cJJi i
d)5
z
U) t)
E6)
FI
6
z i F
i
U) ,,',!i
D !-
l- To tr
!o !.} ar)
EJ d!
'(Jtr ; td
a o* {f, ecd O
r5
F'i {.} fff, cr
qJ
ttt
ho
g a
bo
a u T r- (-) .:il t-.
J
L)
tr ;i*tr
l-i 'r-'() f;l)
), 7, I*
z, Z t-
u ()
-$
4) Cd.u) t
a
F! *il
-F
ho
t/) .3
rtt _l L
? H I
a .:* E JJH
(} 3mU
- '-t)
bo F
iU P d-s
- E U
;_. d
t q'c (J a6 tr '-h<l
c'5 r!
a{ (} (n kl {) H l* , n
>€
i
z.ttr {J
2 u tf
)o ol 2.3
{h M B. 'J ^x 3J -4
+1 I
I
; ^; r.i + v1 rr-
I
I oa
I
fri Y, I
I
l
,
a:
\
S
>
rn
4)
rt) qJ 2, afi
z O
.n
oc
u
:L
fi
flJ.J
t*
C *
, >, srJ
t* o
-"u'F '! .D =P
J*
ci r: (,) .c)
'ets
.n
c.l .^ :5:
?'+
9u
, -:!,
cJ!!
{J !-' -ii j:B;
t)J
ijLg
a.:H -ir:c{:
$tt'
^nF
_c .t cd \J
J (J -. ":d), Jc
+lc a'=
5f-t
c5 !u .4:'.-"
oJ*
:f
z Lal
,g .:(
51] s *(*
ir E :t$'' t
'i; u= -U
S-:c)'o:
+ .-.
qr: ;5,
-i:
Fl :l (D5,v
.* :a
a \',i S
av(J
; -o ;-
Ci-
-k
:'
..-:'
-^ a q, q)
L >.,
= Lr^ Y-
trcd!2
=t*F
:JU- ai)
c(; -
.1,, :;
s:h
e,2
!L
(n \/()x (,)Od
a- -r >, 2U e
C} .; Lii
^i .;
t
)
"( 1$
'rs
ic
7, T
s i(
tr c/ I
\l
s$ a*
(u F* -g (
d
tb
a *, q
9,
1- s ( I
!,{
z .\i
(s '=J ar
L
l!l
9l
\a
-1
&a :
ol '.ci- S
z ol
SI <t
4. tr- .l d i
U?
rIPN O dd afl s s
Y.4
(..}Fl a(: !t a{ td (( *3
4 tl
.(r -:ll
(\l l-l ,6 4 -c(
+-J
-iPEen
4\g:)H.-;
\r-rEE\

{!a
*l
5l li
m
e.l
AT
U) r-l 6;:
g s t
=UME8
ri,
>
p:JY
Z I .a Arh
CI
.tJI
ht €) +3
(rl
k- \\
.4 d
< (f] ,?64 6) q)
e
.-t
YG**?ha
= -q) E}
J .-g (r)
t?x?Ei
4x)J
,\ bl
rrr rA >,7
q;h{
A .il

fr
()
V
a
ic s
..$
(
s
a 6
EI
EEH*,E
frA2fr.? >t
gt 6$
>
d
-L
=
q)
HE^H+ Url
{n {
d
EEA
ai ca
,i.
(a ;t b,
u
\) -v
<[
T c.
3
4 Y, ll t.
dq cit
€t
(.}
Jal
\-t c9
i V
l
() Z
.tr *M
6l
7. ii()
=
\9
$)Y
!
tr
()
Eo
v) (s
{4F
.;<
e Y:z "w
rJg
3
.o l.{
s)
U1
f, d>. (u {-}
tn Jd a0 ct C)
63
an ii 0)I: l-r ()
{n z E*
= ,l -!{
q) Cd
()
6 id+
{A
7, tq H() co
J e>.
cr3 ui) H
Jd .*qEti 'i V) cd
(r,
.h
0)
63
..|d
\
F ()
;; ao'= (f
ao
(_) .=
qJ {n) kl \C{
E C)1] (}
(n a as^ dJ
FI A. ,Y
j c.i rn !tr !r) \o
R 7, ?l 7',
,
.tv
th:,
.:
&
;F ':.
E- .&
&( -:<I
fi]*
n:} 't -:.,
\) dEl -(ql +, q_,
e s ,," s (.,
\
s*
t--\ 4 rtrn
q/b
...1*.*
t-
\ r- {J
;s-- $v-
*& h". q
1}
t: ts*G *$
"-3
\s
t .l: G-s
(\r Eq q,>
e,
4$
rS
}E .&- 6
\(r j "rft
f'
c_ {\ ti<.
d$
f\ ai-
g\l -i 6
t*, \s,
ir)
i; ut*r.( *i-* -'td
? < ..:;
(J O
't* ..s_
.i \) A-; (f) e (4
\rF
\-
qjs
-*d
.c-
&, ,{ q .n
;1,
qd 1. 0-
'a'i t)
!.J "s
.vt e{i
:8, * tr)
.-r t ::, *' '
q'
\5;;
.r -(1.
*f
l
($ a4r
::'
dt *L- n
5 -E*
-s.q -Y. \Jt q]
*3 *.1" z
.-e ,5 ,!d B d
tt
Q
q"* "
Eg
.q :! ctr
.S
*'.
q",
!-$
G {{.
g e *.:L.
-* 3 t",
-El
*-J .,(e (, $t-1r,
13g t! $' --S
Li$
ai v1
;"o ((
\) *r
Gvl
s* a)s n; -i(
.- 5\
e- (3l
& +t i:}l
3:t qS
c' + 6l
-r4 ,'
6*
J
:{ Jr .,".*
'& Q
S'e
:3€S rx
Jes \,1
d) *r
6+
"l-'
.d.
${
1 "p Q"tl- '1"+
L
cIT
aJl
U)
(F vco
.F,
in ul
- f
(;} a,a 6J N,
(B ;^, t< tJ) d
lr.
D
{'t >, bo O-
d,}
*- a.i
r-.1
:P.
^!! ('t
$
-() tr L<
<t
R)
g (-J IJ -5:
1I)+ u Ld _).
-'r
'(} !-.
u tf)
- - .-: ;\iC ((l t.
CIJ
-cr ;ii 6.
.$
z ! ho c' 30 lr J d.)
f- cft 2 e ;-.
= e3U *F- =:.sl
=
L4'= I
(1S E
PCE
e ,l< bfl
-c _E:
a.h
':l
C,v (n>. . .<:
\
J rJ a CB.E e "I)- F.
;i b id rJ .:l
.:4 x
(n
:lv
t!
tr
50d z z
cl
vrc .n=
d)
Z. J.1 I'i a gp
(JCCJ
>i:
,-i
r- ^; (, '-;
^.
c-i
"-i
,
tr .14
G ;r.
89
:a in )
()E )
\./ Ms
sfi E0^
!f
ti =
61 H-?
HE.E
L
E:E H
0)t3* frl
unv
t,
trs
-s ds
al
fr
()
c,?B
L H
b0
(u
.t7
.E [s
# d.=
L
il -= 6s
fa unqg !
ril Ecsi!
l-,{ (\l t\ I
00 ({it
EB
\o al F^ Ir 'r
r+}
fr, t"l
in
(.l (a
F=9.
6:J;
o
<.1*
C) E(.} !
aJ{
cs
z
V)
at) a
z t.J li
V6.) ;{
b0 c.) E k ,f)
ih
rt ()
'o -
e
hr inc
<Fr )t
:y
3 q.}

l-"
u
{t
()
Ld
eCd
ril
o ruL ') Co
EO 5 in
a u
r{ l-
#*t
u s
o '-
l- s0 z
Z li!(h
1) l-
() L
AZ t*
(n z<
r-s al
a) !- r3
()
ae g
d
ciu
t) a-:t
'/)=
1 .\1
-54 l,
{) (J 5ov -
EO ,.; C ivYi
q) fi e'F.=
tr ";c;= d*3
t\ m i,J rc {)ia 4l ?ar,\ () kl
{] \:5
(fr at) Ll< Z.J l
^*:oLr
ir.] oi J >4)
Li * ni .; -ft^l ,a, \o t"..' i
z 4 7,
I
I
t/'l
(f
(J
2 rel
Lr<
t 2 aa
I
t+
-
t
>I, JJ
:l'E
L- \
q_
(-n
>.= g-v
FC a .1)
3t
O+
9
a
.{ i -{
i-)!J ,: Q.fi
$
lj
,C'E L *:4 >-. \ CS
.;. .E
\J
'r
() *5rt
JJ= iD
)
3
*Cv
'i, Q; z =Nc
Fa,J -:z
eu -:: <-
z-
s3
co6
.r,6 3d uE
a.-o rn _c ;* \
il
'1
Q. c+-
hI frau .9
xbo
'"-
a
1v
dd)
r- >, SGJqJ
tL
oo#:o E=
lll
-
E
(Jn (-)Oc t
'; J '- a .n7 \-/{)X LJ >, z. I
1-1
E -) Z
.- *. c.i rf1
U
)
>s.
s
D L-
_\.
,g
-so, b
L}
(J *St "c (._
E 0
u
a-- L,1
's
.r" q
u
l.- a) .!r
trl (}, .€ \r\
L
O
..-:
,e
\rtu
a.* (t'\ *5 r.1
s
C-
(*
g'
s I
b0 .)r j
s&..
o 3 --+*- ) 0, 6
s.
{ u: I _s L'
\/ S.
(-.) \i\ -.,-\
)
h
a) -sn *,
q"
..J{. -s-'
a I *\*li _q
-:s a s\ q, -s
CJ
q)
l. .s
> a- S;
G:-
B .S, :
z rh n U --B *- )
4r*
t -.-L
s :. o 5 s
s .TD _\ () o
rt4a{t u |.n
.,)
4E* H ln
\l a{
t\
f;El
t ',1

o !:l.'
t,
e_
s
S
&
b-
-sg}
iEEsa
9.)
.I s= .4,
,:<
a
rl
s -gD E\ -.Er
-.s
jEUMEE
a;l -:-- s: .g
t) o s" +\ €.
t iD #,8,^ a
(n
+
(n ta
*L,
b
V
-ffo
g
__p- v
583=FH LI.J

-{}
6) l.;
.\
o () .:S L,
(n s- 0/ D B
=ZfriF.S;i
?SrcScS I
F]
0)
s:-
*t-? g:
ct
r)
d
a E : E.
EEH3E"
traZtrI .F b!
L ct
E
u j c,
0,
Lr\
a,i;
{n -r B
-s S. +) t3
)
EHB-Ea sai.
ctu)
'4
\
(,
a$ Z
c.)
a
\l ? \n
U
z 0,
D
=!
0)
$ D
s.
q_
st)
zt.l \n \|\ A.J
\f'
s
.)
\o
<, a, €
I E !-r1
,,:l
7. F fi l-
tn
4)
d drF
AY ,4
tr
l,
(}
$ rI{ a- ti
t9 ) u
Z frXM
ti
i-,i
Ui
'tr :1.
d)
eo
(-)
rn
Iq
a m
sl
z-_
o Irl
iZ ,'t
!- c.) L
'F
!i C)
es
J
z *< ()
G
(J {)
l
& i.a -L Lq
a rr)
sr. a= tr
(J tr rn a
^<F (n
bo
* () ",fi
t{ = ., 5r) a)
bl) tr
J
a{) 0
Elt d-i {.}
rll
t<
:
c'j rn rf, ,r,
Fk z 7,
)
s- ?
u'
o E:
L]
Ll ,s ':"'".
U
5' \ F
,:/
\r' E er
o + \) )
!t3
"T L}
sD TT
; € g.
L'
.} \t sa, &-
E"l
_I: _qi, ": s ) V)
D
*h E}
:}*, s
c)' -\ *s U .x
E * -E
-U
r-
LJ-
4)
U} -r$ z
& h
* s,-
L.-
o) \-
o
5 L.
s0, e
\P. B
b
s &) r. a\
6
:r9.
.f: _c-,
!i _C \i'
q) S
o
S .s
e".
"-(;
---c: c
b -ao s
E Cr'" e!
o 8P s' C_s
Q\
--o D
L
t u 29
\
ty*
q; > lf* *p
) -s- *<
-t-. L) J
Jl.\
v
ls'. S, - p D
----l
ab
Eo-. () s- *$ '**-
J6 4r&
+t) -s
) )
\
)0ti! € --6 ) s-
sD DD *}i
.-g
C
.D
s \r.
,r- ,s
Ie. tr\
Ps sv
Ss 0J
LE ry
S E:- t
=>
*so
-s t^\ -=
t/_
& s -r) )
s-!
<-G. -!
}\ th ) b*
Is *g
si -Y
Dq, -pq, D CP
0r5e, w
U^')( \r' -o .9 G- \8
-:l
.= L
bo -c,
s)
*l) (}cd
tr () .ia-)L '4 'r'
{) B
>. i'a
o 'fi :i() s-.
F!s
6i "o :ou ._ri
{A >1 ,^ O
rrE
!). .O
cda
,,':l
€) r'.'l ):
c) >L t'!
E U
XY,
?a
- t.i {n# L
6 --=
/,
tT i-
(S )-r
Z CJ) !U d, :3
!-*
io() 4 P! cau i1'
-:d !n
Z
.a .A 0)) F. _y,
J '*3 rg :J
a -o- {.: \
r "rJ
,UH<(
l.1 s-l rl
'- ,/ tr6
C7 t4 L u -/. a 7"
'J7 d a
=-=
l-l VA () -c, t)0(,)
gJL
2 f I :v a
r Y-y >l-
r- w U O * ..i r-i
)
-]
q) l*
!)
> \ )
-4)
L rn
qJ
)
\l V!)
bs
.(Ir
\
a
fr.,
L (,)
s*
(J d)
ho
r{
{}
a
o
r.h (}
BO
(i
l=E
a
.ii p,
{ d.E
f ? (]
bI
\ls c
It(
A (f) h8c
iI ct6i3 =
,-i r.l './ olI & h^il
* (*I
G ra ail E^F.=
ro
[n
tI
&
u
i{
Fsa
iltr;
()
OJI
{) =
o'l{
Z
a
a o
ttl
.() 7, 3
!.
()
V v) -5C
63
a + ti
fi L. il tr
hB l.* €)
|/!
; d
c. E!u -a $<
()
pi rnC rf) qq
o)
<Fr ho
{J
a
(c lJ 13
ai
us ! !i d) -f
c) (h {fr F;' '- { z
za t) ':4 ti
F.r
A'd- il a) () a iE
w
l-
z< l-l
-g u 50
.Fi
5i ; *
c, _:z t1
q) .E
:: l& .t ) --2, \
6)
t*.
2e d
:={J
3
.::
-5d
;nel]
=6v
brF 6f
b0 E- tr
C Lu'-
()
(*I {) * i! rd n) Tl
'u 6-rE U
,J=
u rd :J coo 2,H
(a 1-a )rF z' -v H V
L
6q
< - ^i cf + ,1) .; r- oo
t& Z z
: \ >
O
J e
*) !ia
e cn
oo
d)
2
Y
qt
qi i
L lc
-l-
:0= ._ *
-2.'7 =+- s"
xor] kF;i
a, .n --/-21
s3$
>F' sj
r:= o al
.1,)
I a-l
:
u!
^J -)
+ui5 b:
6
Jrl !J_)
9, .t Eri
J U *5I,
*:d )"r
t-{
s.
s'
a,)F
Y_
TU Z
:) -:z () t): t
5l-
!0J
'*
^
)-i 3r)j i&
an s. \
(G6
:J e, +- -;,{, v a a 9JcilF
ovaL)
-c;-
ef* t0 ar
dti
,ja ".i rJ o-tr u=
Xio n al)
L.
(J F. :d(J
=l]J-a
3r.i h]]
(J
r.. o*
a'
tr I '- (a .\a -x ^oocl
!rJ ;'.1 z.t
nii
Z
:
C} d r.i fft
a

Anda mungkin juga menyukai