Anda di halaman 1dari 2

Contoh Paragraf Persuasif:

Mari kita memilih pemimpin dengan cerdas dan mengabaikan perasaan subjktif seperti
hanya menyukainya saja, apalagi karena dorongan orang lain. Evaluasi objektif adalah cara yang
jauh lebih baik daripada hanya mengandalkan omongan manis atau ajakan orang lain saja.

Apalagi, dunia politik adalah dunia yang kerap manis di depa, namun getir dan
menghanyutkan di belakang. Pilihlah pemimpin melalui analisis dan penilaian yang efektif
dengan mengenal apa yang pernah ia lakukan, apa yang bisa ia lakukan, dan apa yang dapat
dibawanya ke kehidupan bangsa.

Contoh Paragraf Argumentatif :

Rokok mengandung banyak sekali zat yang berbahaya dan sebenarnya sangat mematikan,
meski memang memberikan efek yang nikmat. Ada banyak zat racun yang ada di rokok, satu di
antaranya zat Aceton, yang biasa dipakai dalam pembersih kuku.

Rokok memiliki zat adiktif juga, sehingga orang yang mengonsumsinya akan ketagihan dan
tidak bisa berhenti. Kandungan racun yang masuk terus menerus ke tubuh bisa merusak tubuh
secara perlahan dan menyebabkan kematian.

Contoh paragraf naratif :

Liburan sekolah beberapa tahun yang lalu, saya dan ibu pergi ke Pontianak.
Pontianakmerupakan ibu kota Provinsi Kalimantan Barat. Di Pontianak, banyak sekali keunikan
dantempat menarik yang merupakan ciri khas Kota Pontianak. Perjalanan kurang lebih 2 jam
denganmenggunakan pesawat. Tempat pertama yang saya kunjungi adalah Sintawang. Waktu
tempuhmenuju Sintawang kurang lebih sembilan jam dari Pontianak jika menggunakan mobil.
daerahini terkenal sebagai penghasil tenun ikat. Motif tenun ikatnya sangat unik dan coraknya
sangatkhas Kalimantan Barat. Harga tenun ikat ini tergolong mahal, tergantung motif dan
bahannya.Harganya bisa mencapai ratusan ribu, bahkan jutaan Rupiah.

Contoh paragraf deskriptif :

Buah kersen merupakan buah yang memiliki nama ilmiah Muntingia calabura. Buah ini
berbentuk bulat kecil dan berwarna hijau saat baru tumbuh. Menjelang matang, warna buah ini
akan menguning dan perlahan-lahan menjadi merah ketika matang. Diameter buahnya berkisar
1-1,5 cm. Tekstur buah ini sangat lembut dan mirip seperti biji-bijian yang bentuknya sangat
kecil, serta mempunyai rasa yang manis.

Contoh paragraf ekspositoris :


Proses pembuatan tempe terhitung sederhana. Pertama-tama, cuci dahulu kacang kedelai
yang hendak diolah menjadi tempe. Rendam tempe dalam air selama 13 sampai 18 jam, lalu
kupaslah kulitnya. Setelah itu, kedelai dibilas dan direbus kembali dengan air. Setelah selesai,
tiriskan kedelai di atas tampah lalu masukkan ragi ke dalam biji kedelai secara merata. setelah
merata, masukkan campuran kacang kedelai dengan ragi itu ke dalam daun pisan atau kantong
plastik dengan ketebalan sesuai dengan selera. Simpan tempe selama 2 hari di dalam tempat
yang gelap, hingga kacang kedelai yang akan menjadi tempe itu pun tertutupi oleh jamur halus
berwarna putih.

Anda mungkin juga menyukai