TUGAS MATA KULIAH BAHASA INDONESIA

CIRI-CIRI DAN CONTOH PARAGRAF EKSPOSISI, PERSUASI, NARASI,

ARGUMENTASI, DAN DESKRIPSI

DISUSUN OLEH:

1. Mita Safir Fadilla NIM. 16417144030

2. Fazmir Rizal Ali NIM. 16417144004
3. Ulya Riski Nabila NIM. 16417144032
4. Rizka Nurfauziah C. NIM. 16417144031

DOSEN PENGAMPU:

Ari Listyorini, S.S., M.Hum.

NIP. 19750110 199903 2 001

JURUSAN ILMU ADMINISTRASI NEGARA

FAKULTAS ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

2017
 EKSPOSISI
Ciri-Ciri Teks Eksposisi

Menjelaskan informasi-informasi pengetahuan

Gaya informasi yang mengajak
Penyampaian secara lugas dan menggunakan bahasa yang baku
Tidak memihak artinya tidak memaksakan kemauan penulis terhadap pembaca
Fakta dibakai sebagai alat kontribusi dan alat kontritasi

Contoh Teks Eksposisi:

Mangga dan Agroklimat

Mangga adalah tanaman buah dengan tingkat ketergantungan yang tinggi pada agroklimat. Ada
tanaman buah yang tidak begitu tergantung pada faktor agroklimat, misalnya nangka dan
alpukat. Ada juga yang tingkat ketergantungannya pada agroklimat sangat tinggi, misalnya apel.
Hampir tak ada tanaman yang dapat seratus persen bebas dari faktor agroklimat, kecuali tanaman
itu dibudidayakan dalam green house yang tersolir dari udara luar dan lengkap dengan pengatur
suhu dan kelembapan. Mangga memang tanaman buah tropis, tetapi dia justru tidak menyukai
kelembapan dan curah hujan yang tinggi. Itulah sebabnya buah itu kemudian dibudidayakan di
kawasan guru seperti Meksiko, Mesir, dan Israel, atau di kawasan subtropis seperti Australia dan
Taiwan. Pokoknya, semakin kering dan panas suatu kawasan, tanaman mangga semakin
menyukainya. Di Indonesia pun mangga hanya dapat tumbuh baik di dataran rendah dengan
curah hujan sedikit seperti Indramayu, Pasuruan, dan Probolinggo

NARASI
Ciri-ciri Narasi :
a. Adanya unsur perbuatan atau tindakan
b. Adanya unsur rangkaian cerita (dalam urutan waktu yang jelas)
c. Adanya sudut pandang pengarang
d. Adanya keterangan nama tokoh dalam cerita
e. Adanya keterangan yang menjelaskan latar kejadian peristiwa
f. Unsur pikiran lebih tajam dibandingkan unsur perasaan
g. Menggunakan bahasa sehari-hari
h. Memiliki nilai estetika, yang maksudnya adalah penulis lebih dibebaskan dalam
mengekspresikan kreatifitas pemilihan gaya bahasa atau ekspresi.

Contoh Narasi :

Setiap hari senin, Atika selalu berangkat sekolah lebih awal. Tak lupa ia berpamitan
dengan ibunya dan menenteng dua keranjang kecil berisi jajanan yang nantinya akan ia titipkan
di kantin sekolah. Sudah menjadi kewajibannya membantu keuangan di keluarganya, mengingat
ia masih memiliki dua orang adik dan hanya seorang ibu yang membiayai kehidupan mereka.
Ayahnya sudah entah kemana, Atika tak pernah sekalipun melihatnya setelah perdebatan besar
dengan ibunya yang tak sengaja ia lihat saat masih duduk di bangku kelas empat sekolah dasar.
 Atika sudah terbiasa berangkat sekolah dengan menggunakan angkutan umum. Jika
beruntung, nanti ia akan bertemu dengan beberapa temannya di dalam bus, lumayan sebagai
teman mengobrol selama kurang lebih 20 menit perjalanan.

DESKRIPSI
Paragraf deskripsi adalah sebuah paragraf yang menggambarkan atau melukiskan sebuah
objek tertentu melalui kata-kata yang bisa merangsang panca indera sehingga pembaca seolah-
olah melihat atau merasakan sendiri benda objek yang dideskripsikan oleh penulis.

Ciri-Ciri Paragraf Deskripsi

1. Menggambarkan atau melukiskan suatu objek seperti benda, tempat, atau suasana
tertentu.
2. Melibatkan panca indra (pendengaran, penglihatan, penciuman, pengecapan, dan
perabaan).
3. Menjelaskan ciri-ciri fisik dan sifat objek tertentu seperti warna, ukuran, bentuk, dan
kepribadian secara terperinci.
4. Banyak ditemukan kata-kata atau frase yang bermakna keadaan atau kata sifat.

Contoh paragraf deskripsi :

Banjarnegara adalah sebuah kota kecil di Provinsi Jawa Tengah. Kota ini berjarak kurang lebih
141 km dari Semarang. Banjarnegara dihimpit oleh 4 kabupaten yaitu, Kabupaten Wonosobo
disebelah timur, Kabupaten Banyumas di sebelah barat, Kabupaten Kebumen di sebelah selatan,
dan Kabupaten Pekalongan di sebelah utara. Hasil bumi seperti Salak Pondoh dan sayur-sayuran
merupakan komoditas utama dari kabupaten ini, karena sebagian kecil wilayah Banjarnegara
merupakan dataran tinggi. Sedangkan wilayah dataran rendah digunakan untuk bercocok tanam
dan budidaya ikan.

PERSUASI
Paragraf persuasi atau persuasi merupakan sebuah paragraf yang memiliki isi memberi
bujukan dan ajakan untuk pembacanya agar memiliki pemikiran yang sama, mengikuti dan
melakukan apa yang sudah dituliskan oleh penulis didalam paragraf persuasi. Dengan kata lain
paragraf ini memiliki arti tersirat bahwa setiap asumsi dan pemahaman manusia tentang
pendapat, pandangan dan manusia sewaktu-waktu dapat berubah dikarenakan faktor tertentu.
Ciri-ciri paragraf persuasi :

1. Paragraf ini disertai alasan yang kuat, fakta, dan bukti untuk memperkuat bujukan.
2. Memiliki kalimat yang bersifat mengajak pembacanya untuk melakukan apa yang sudah
dituliskan dalam paragraf.
3. Terdapat kata-kata seperti ayo, marilah, sebaiknya, dan lain sebagainya untuk
mempengaruhi pembaca.
 4. Paragraf persuasi umumnya akan menghindari kemungkinan adanya konflik agar
pembacanya merasa dimanjakan.

Contoh paragraf persuasi :

Waktu merupakan hal yang berharga. Banyak orang Indonesia yang kurang bisa menghargai
waktu, misalnya ketika akan diadakan rapat atau kumpul suatu komunitas, sudah bisa ditebak
pasti jam mulai akan molor. Dalam jadwal tertulis dimulai pukul 07.00 namun pada
kenyataannya dimulai pukul 08.30. Hal ini tentu tidak menunjukkan kedisiplinan dari orang-
orang tersebut. Padahal kedisiplinan sangatlah penting dalam kehidupan, karena dengan disiplin
hidup kita menjadi lebih tertata. Lihat saja negara Jepang yang dikenal dengan tingkat
kedisiplinan yang tinggi, Jepang menjadi negara maju karena masyarakatnya menjunjung tinggi
kedisiplinan. Bagi mereka waktu adalah uang, jika mereka tidak tepat waktu maka semakin
banyak pekerjaan yang menumpuk. Jadi marilah kita berusaha untuk disiplin, karena disiplin
merupakan budaya orang maju.

Argumentasi
Paragraf argumentasi adalah sebuah paragraf yang gagasan utamanya dikembangkan
dengan cara menjabarkan pendapat, ulasan, bahasan, atau ide pribadi penulisnya. Tujuan dari
paragraf ini adalah untuk menyakitkan, atau mempengaruhi pembaca agar memiliki pendapat
yang sama dengan pendapat penulis.

Agar tujuan tersebut dapat tercapai, paragraf ini harus disertai dengan fakta-fakta aktual seperti
data, hasil research,teori ahli, contoh, dan lain-lain. Hal ini dilakukan untuk menguatkan
pendapat-pendapat yang dijabarkan dalam paragraf tersebut, sehingga pendapat Anda tidaklah
sekedar omong kosong dan pembaca akan merasa yakin dan sependapat dengan pemikiran
Anda.

Berdasarkan pengertian di atas, suatu paragraf dapat dikatakan paragraf argumentasi jika
memiliki ciri-ciri berikut ini.

1. Berisi pendapat, pandangan, atau keyakinan penulis terhadap suatu permasalahan.

2. Memiliki data-data faktual yang digunakan untuk meyakinkan pembaca.
3. Menjabarkan suatu permasalahan dengan cara menganalisa dan menganalogikan.
4. Diakhiri dengan kesimpulan berupa pendapat yang lebih luas bukan merupakan
penegasan kembali topik utama.
5. Paragraf argumentasi dikelompokkan menjadi dua berdasarkan cara pengembangan topik
utamanya, yaitu paragraf argumentasi sebab-akibat, dan paragraf argumentasi akibat-
sebab.

Contoh Paragraf Argumentasi:

Paragraf Argumentasi Sebab-Akibat

Pendidikan di Indonesia masih tertinggal jauh dengan pendidikan Negara-negara lain di dunia.
Bahkan Negara kita masih kalah dengan Negara tetangga kita, Malaysia dan Singapura dalam
bidang pendidikan. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya penduduk mereka yang mengenyam
pendidikan hingga ke perguruan tinggi. Sedangkan di Indonesia, jumlah penduduk yang
mengenyam pendidikan masih jauh tertinggal, apa lagi di daerah-daerah tertinggal seperti papua,
NTT, NTB, dan masih banyak lagi. Tertinggalnya pendidikan di daerah-daerah seperti itu
disebabkan oleh tidak meratanya pendidikan di Negara kita. Pemerintah hanya membangun
fasilitas-fasilitas pendidikan di daerah-daerah perkotaan. Selain itu, minimnya jumlah guru di
daerah tersebut ikut membuat semakin jauhnya akses pendidikan di tempat itu. Akibatnya,
pendidikan di Indonesia tidak merata dan tertinggal, sehingga tidak bisa bersaing dengan
Negara-negara lain di dunia.

Paragraf Argumentasi Akibat-Sebab

Sekolah SMAN 1 Tanjung Bintang dinobatkan sebagai sekolah terbaik di Indonesia. Banyak
anak-anak berprestasi yang dihasilkan oleh sekolah ini. Hal ini terbukti dengan banyaknya juara-
juara olimpiade yang berasal dari sekolah ini. Tidak hanya prestasi di bidang akademik saja yang
membanggakan, tetapi juga di bidang lain seperti olahraga dan kesenian. Tahun lalu saja sekolah
ini mengirimkan 20 atlet yang mewakili Indonesia dalam ajang Sea Games dan panduan suara
sekolah ini saat ini tengah mengikuti kompetisi paduan suara internasional di Barcelona,
Spanyol. Prestasi-prestasi yang membanggakan dari sekolah ini tidak terjadi begitu saja, tetapi
berkat kerja keras para dewan guru dan pihak komite sekolah yang berkomitmen untuk selalu
menghasilkan lulusan-lulusan terbaik.

Referensi:
http://www.prbahasaindonesia.com/2015/08/paragraf-argumentasi-pengertian-ciri-jenis-dan-
contoh-paragraf-argumentasi.html
http://elianor-antonius.blogspot.co.id/2014/01/pengertian-dan-ciri-ciri-paragraf-narasi.html
http://www.artikelsiana.com/2014/12/pengertian-contoh-teks-eksposisi.html
http://www.prbahasaindonesia.com/2015/07/paragraf-persuasi-pengertian-ciri-jenis-dan-contoh-
paragraf-persuasi.html
http://www.pelajaranku.net/2016/09/pengertian-teks-deskripsi-ciri-ciri-teks-deskripsi-tujuan-
teks-deskripsi-struktur-teks-deskripsi-jenis-jenis-teks-deskripsi-beserta-contohnya.html