Anda di halaman 1dari 21

BAHASA INDONESIA

MEMBANGUN KONTEKS TEKS ARTIKEL

UNIVERSITAS JAMBI
KELOMPOK 1

A Y U N A TA S Y A A 1C 2 18 0 2 8
DILLA MAHARANI A 1C 2 18 02 2
D E V I R A H M A D A N I F I TR I A 1C 2 18 07 6
N A D A F I R A M I TA A 1C 2 18 01 0
P U TR I L I A N I TA A 1C 2 1 8 00 1

R001
PENDIDIKAN MATEMATIKA 2018
Membangun Teks Akademik Bersama- sama

DOSEN PENGAMPU :

BAPAK DRS.MARYONO M.PD.


Teks akdemik sederhana dan struktur
1. kalimat

Sebagai pendidik yang baik,guru di harapkan agar memiliki


pengetahuan dan pemahaman yang mendalam terhadap
materi yang diajarkan
Teks akademik padat
2. informasi

Jadi,[[guru perlu memiliki pengetahuan mengenai cara


bekomunikasi yang efektif]] sehingga dapat menjadi seorang guru
yang kompeten
3. Teks akademik padat kata leksikal

Materi matematika Yang diajarkan pada penelitian ini adalah


materi bangun ruang sisi datar(BRSD).
BANYAK MEMANFAATKAN
4. NOMINALISASI

Dari hasil analisis pada jurnal tersebut bahwa nominalisasi mengakibatkan pemanfaatan
informasi yaitu mengungkapkan pengetahuan yang lebih ringkas dan padat. Nomilasasi
ditempuh dengan mengubah selain kata benda (kata kerja,kata sifat) menjadi kata benda.
Seperti pada paragraf pertama kalimat pertama :
Kalimat ‘’Pendidikan matematika disekolah memberikan sumbangan penting bagi siswa dalam
pengembangan kemampuan yang sejalan dengan tujuan pendidikan’
Keterangan : Pendidikan, pengembangan (yang dibendakan dari kata kerja : mendidik,
mengembangkan) dan kemampuan (yang dibendakan dari kata sifat mampu)
Jadi, pada jurnal tersebut banyak memanfaatkan nominalisasi seperti pada ciri teks akademik
yang ketiga.
Teks akademik banyak memanfaatkan
5. metafora gramatika melalui ungkapan
inkongruen

Dari hasil analisis pada jurnal tersebut metafora grametika adalah


pergeseran dari satu jenis leksis ke leksis lain.
seperti pada kalimat kongruen (sebelum terjadi pergeseran) ‘’Kualitas
pemahaman para siswa ditentukan oleh pemahaman para guru
terhadap materi yang disampaikan “
Inkongruen (setelah terjadi pergeseran) ‘’ Materi yang dipahami guru
menentukan kualitas pemahaman siswa ‘’
• Pemahaman menjadi dipahami
• Ditentukan menjadi menentukan
Teks akademik banyak memanfaatkan
6. istilah teknis

Dari hasil analisis pada jurnal tersebut istilah teknis merupakan penamaan kepada sesuatu
dengan menggunakan kata benda. Istilah teknis digunakan sesuai dengan tuntutan bidang
ilmu dan latar persoalan yang disajikan didalamnya, istilah teknis yang sama bisa saja
mempunyai artinya yang berbeda jika digunakan di bidang ilmu yang berbeda.
Seperti pada kalimat ‘’Hal senada juga diungkapkan oleh NMCTM(2000)’’
makna NMCTM yaitu singkatan dari Narional Council Of Teacher Of Mathematics yang artinya
Dewan Nasional Guru Matematika.
kalimat ‘’ Kompetensi inti harus menggambarkan kualitas yang seimbang antara pencapaian
hard skills dan soft skills’’ makna hard skills adalah sebuah kemampuan yang bersifat kepada
teknis pekerjaan seperti menguasai bahasa asing, teknologi dan kemampuan akademik dan
soft skills adalah istilah sosiologis yang berkaitan dengan kecerdasan emosional,sifat
kepribadian yang mencirikan kemampuan seseorang dengan orang lain.
7. Bersifat Taksonomik dan Abstrak

Kemampuan komunikasi sistematis merupakan salah satu kemampuan matematika yang


harus dicapai oleh sisiwa setelah belajar matematika yang harus dicapai oleh siswa setelah
belajar matematika sehingga perlu dikembangkan. Penelitian ini menggunakan desain pretest
– posttest control design, yang bertujuan untuk mengetahui kemampuan komunikasi
matematis guru MI program DMS dengan pendekatan MEAs. Populasi dalam penelitian ini
adalah seluruh guru MI program DMS putara III, dan pengambilan sempel penelitian
dilakukan secara purposive sampling. Penelitian ini terdiri dari dua kelas pembelajaran, yaitu
pembelajaran dengan pendekatan MEAs dan pembelajaran dengan pendekatan
konvensional. Data penelitian melalui tes kemampuan komunikasi matematis dan angket
pandangan mahasiswa. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa kemampuan komunikasi
matematis dengan menggunakan pendekatan MEAs lebih baik dari kemampuan komunikasi
matematis mahasiswa yang belajar dengan menggunakan pendekatan konvesional.
8. Memanfaatkan Sistem Pengacuan
Esfora

• Kemampuan komunikasi matematis [merupakan


kemampuan matematika yang dicapai oleh sisiwa
setelah belajar].
• Pendidikan matematika [di sekolah].
Memanfaatkan Proses Relasional
9. Identifikatif dan Proses
RelasionalAtributif
R E L A S I O N A L I D E N T I F I K AT I F
Memanfaatkan Proses Relasional
9. Identifikatif dan Proses
RelasionalAtributif
R E L A S I O N A L AT R I B U T I F
10. Bersifat Monologis dengan Banyak
Menggunakan Indikatif- Deklaratif

Salah satu upaya untuk meningkatkan kemampuan


komunikasi matematis yaitu dengan memilih suatu
pendekatan pembelajaran yang lebih menekankan
keaktifan sehingga peserta didik leluasa untuk
berfikir dan mempertanyakan kembali apa yang
mereka terima dari guru nya.
TEKS AKADEMIK MEMANFAATKAN BENTUK PASIF

11. UNTUK PERSOALAN,BUKAN PELAKU;DAN


AKIBATNYA . TEKS AKADEMIK MENJADI OBJEKTIF,
BUKAN SUBJEKTIF

Analisis:
Jurnal ini sesuai dengan ciri teks akademik memanfaatkan bentuk pasif yaitu
menghilangkan pelaku manusia sehingga unsur subjek dijadikan pokok
persoalan yang dibacakan. Lebih mementingkan persoalan/peristiwa yang
terjadi merupakan ciri objektif.

“ komunikasi matematis sangat penting untuk ditumbuh kembangkan dalam


kegiatan pembelajaran matematika disekolah”
Jika diubah dalam bentuk aktif” pelaku memerlukan komunikasi matematis
untuk menumbuhkembangkan kegiatan pembelajaran matematika di
sekolah”
TEKS AKADEMIK SEHARUSNYA
12. TIDAK MENGANDUNG KALIMAT
MINOR

Analisis:
Kalimat minor merupakan kalimat yang tidak lengkap yang tidak dapat
dianalisi secara jenis dan fungsi . Kalimat minor dapat menyebabkan
terhentinya arus informasi dan menyebabkan informasi tidak dapat mengalir.

Berdasarkan jurnal ini, tidak ditemukan adanya kalimat minor karena dalam
kalimat kalimat pada jurnal hingga akhir kalimat memberikan informasi yang
berkelanjutan hingga akhir kalimat.
TEKS AKADEMIK SEHARUSNYA
13. TIDAK MENGANDUNG KALIMAT
TAKGRAMATIKAL.

Analisis:
Kalimat takgramatikal ialah kalimat yang mengandungbkekurangan atau
kelebihan unsur sehingga mencirikan teks tersebut dengan menggunakan
bahasa takbaku.

“ pada jurnal ini tidak ditemukan kekurangan dan kelebihan unsur tertentu
yang mengakibatkan bahasa pada teks menjadi takbaku”
TEKS AKADEMIK TERDOONG
13. GENDRE FAKTUAL BUKA

ANALISIS SESUAI DENGA CIRI BERASAL DARI KENYATAAN EMPIRIS


KESIMPULAN
Dalam membuat teks akademik perlunya memahami ciri-ciri teks
akademik menjadi hal yang utama dalam membuat teks akademik
tersebut lebih ilmiah.

Ciri- ciri teks akademik dapat ditemukan sebanyak empat belas macam
ciri teks akademik semakin banyak ( semua ciri teks akademik
terpenuhi ) maka teks akademik semakin ilmiah

Anda mungkin juga menyukai