Anda di halaman 1dari 6

I.

Sekapur Sirih
Assalamu’alaikum Wr Wb.

“Bersatu untuk Perubahan!”

TIADA yang abadi kecuali perubahan! Begitu dikatakan Heraclitus, filsuf yang
hidup pada tahun 540-475 SM. Pernyataan yang tak lekang oleh masa. Sebagaimana
alur kehidupan ini yang terus berjalan dan juga berganti rupa. Sejalan dengan itu,
Edmund Burke, negarawan Irlandia, menyatakan,“ Negeri tanpa perubahan adalah
negeri yang tak akan lestari. Dijelaskan disini bahwa dalam mencapai suatu kondisi
kehidupan kenegaraan yang ideal dan sejahtera dibutuhkan semangat perubahan
yang tinggi dan sukar padam.
Namun dalam menyongsong suatu perubahan, bukanlah perkara mudah. Butuh
proses, pengorbanan, dan yang terpenting adalah momentum yang tepat serta
dukungan dari mulai lingkungan terkecil seperti keluarga, sahabat, dan semua
orang yang sepemikiran untuk terwujudnya tujuan bersama. Dapat ditarik
kesimpulan bahwa hal yang terpenting dari perubahan adalah kesamaan persepsi
dan pemikiran, jika syarat tersebut terpenuhi maka cita-cita besar tentang
perubahan Insya Allah akan selalu ada jalan.
Namun perjalanan menuju persamaan persepsi tersebut perlu diawali dengan
pengenalan secara lahiriah. Ibarat pepatah, tak kenal maka tak sayang. Untuk itu,
media sederhana ini adalah jalan memperkenalkan diri dan sejumlah gagasan yang
insya Allah menjadi bekal untuk berjuang dengan sungguh-sungguh. Dan semoga
itikad baik ini mendapat ridha Allah SWT. Amin.

Dengan segala kerendahan hati, memohon doa restu menjadi wakil Anda.

Wassalamu’alaikum Wr Wb.

Ade Angga, S.IP.


(Caleg DPRD Kota Tanjungpinang Dapil I)
II.Profil Singkat

ADE ANGGA, biasa disapa Angga, lahir di Tanjungpinang, 5 Oktober 1981.


Putra kedua dari pasangan sederhana alm. Zakaria dan Mardiana atau lebih akrab
disapa dengan Mak Dayang RRI. Angga menyelesaikan pendidikan dasar hingga
menengahnya di Tanjungpinang. Universitas Riau adalah tempatnya
menyelesaikan strata satu dengan jurusan Ilmu Pemerintahan. Pada masa kuliah di
Pekanbaru,pria yang terkenal murah senyum ini memanfaatkan waktunya untuk
belajar serta menempa pengalamannya. “Dari situ, saya dididik untuk mandiri
dalam menyelesaikan masalah. Semisal membiayai kuliah sendiri. Bahkan, sebisa
mungkin saya menyisihkan uang untuk membantu meringankan biaya rawat
ayah.” Saat itu, Angga hanya yakin bahwasanya Allah tidak tidur. Dia adalah Maha
Segalanya, yang selalu punya rencana indah di balik segala yang terjadi. “Kita
boleh lelah, tapi tidak boleh menyerah.” Kata-kata itu yang menjadi pegangan
Angga saat menjual stiker di lampu merah, menjadi petugas keamanan di sebuah
even, menjual tiket di Pekanraya, Pekanbaru, hingga menjadi pembicara dan
moderator di berbagai acara.
Banyak organisasi yang digeluti Angga selama kuliah di Pekanbaru. Di eksternal
kampus, ia aktif di organisasi Himpunan Mahasiswa Islam. Sementara di dalam
kampus, ia pernah tercatat sebagaiKetua Umum Himpunan Mahasiswa Ilmu
Pemerintahan Fisipol UNRI, Ketua Badan Eksekutif Fisipol UNRI, hingga menjadi
Presiden BEM Universitas Riau.
Pengalaman itu dijadikannya modal kuat untuk terjun ke dunia politik. Pada usia
28 tahun, Angga didaulat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Tanjungpinang,
sekaligus ketua termuda Partai Golkar Tingkat Kabupaten/Kota se-Indonesia. Pada
usia yang sama pula, Angga juga terpilih sebagai Ketua Umum Lembaga
Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Provinsi Kepulauan Riau, yang membawahi
1400 lebih perusahan jasa kontruksi.
Prinsipnya dalam berorganisasi, belajar lebih cepat dari orang lain, bergaul
dan menghormati orang yang lebih tua dan memperhatikan aspirasi anak muda.

III. Kebulatan Tekad Ade Angga


Tekad berbeda dengan mau. Tidak sama dengan ingin. Tekad adalah
kehendak kuat untuk mewujudkannya menjadi nyata. Ketika tekad telah
diucapkan, maka pantang untuk diabaikan. Berikut, adalah tekad bulat yang akan
saya bela semaksimal mungkin ketika memimpin:

a. Hidup Sederhana
Persoalan mendasar hari ini adalah masih tingginya angka kemiskinan,
ditambah lagi rendahnya daya beli masyarakat. Sementara disatu sisi, kita melihat
banyak kegiatan pemerintahan yang justru menghabiskan uang dalam jumlah
besar, dalam bentuk seremonial dan tanpa target yang jelas. Hidup sederhana juga
bisa menekan tingkat korupsi seperti yang terjadi di India dan Korea Selatan. Jadi,
selain menekankan pada diri saya untuk selalu hidup sederhana, saya juga akan
mendorong pemerintah untuk selalu memiliki sense of crisis atas penderitaan
masyarakat sehingga pengeluaran belanja daerah bisa lebih efektif dan efesien.

b. Peningkatan Pelayanan Publik


Sesuai dengan bidang keilmuan saya, maka saya akan mengusulkan peraturan
daerah inisiatif dalam bidang pelayanan publik. Masyarakat perlu transportasi
yang nyaman, musholla di gedung-gedung dan perkantoran, WC umum di tempat
keramaian, pelayanan sosial yang lebih baik, ruang informasi yang cukup bagi
masyarakat, kepastian harga ketika berurusan di birokrasi dan masih banyak lagi.
Saya berani berjanji untuk ini.

c. Pendidikan yang Berpihak pada Rakyat


Saudara, dalam hemat saya, hanya ada satu langkah untuk mengentaskan
kemiskinan dalam jangka panjang. Perhatikanlah pendidikan. Dengan pendidikan,
masyarakat akan menjadi mandiri dan mampu memanfaatkan peluang di era
globalisasi ini. Pendidikan yang mampu dijangkau oleh seluruh kalangan
masyarakat adalah impian saya dan kita semua.

d. Pemberdayaan Masyarakat Pesisir

Salah satu yang menjadi fokus dan perhatian saya selama ini adalah
optimalisasi potensi daerah.Fokus utamanya adalah mengeksplorasi sumber daya
manusia dengan pola berbasis pada pemberdayaan masyarakat lokal yang identik
dengan Hinterland (pesisir).Peningkatan kehidupan nelayan, pertanian, serta
pedagang-pedagang kaki lima ini mutlak dilakukan.Karena mereka adalah aktor
utama bergeraknya roda perekonomian sebagai tonggak tegaknya pemerintahan
Kota Tanjungpinang.

e. TransparansiPublik

Dalam upaya mencegah timbulnya bahaya laten korupsi, saya rasa perlu
dibukanya salah satu kran demokrasi, yaitu transparan sipublik. Transparansi
adalah adanya kebijakan terbuka bagi pengawasan terhadap seluruh aktivitas
pemerintahan, baik eksekutif maupun legislatif. Disini, seluruh dokumen
pemerintahan akan di-upload kepada publik. Sehingga, masyarakat dapat langsung
mengetahui serta mengawasi seluruh kebijakan yang ada dan telah ditetapkan
melalui system informasi yang akan kita bangun.

IV. Biodata Ade Angga

Nama : Ade Angga, S.Ip


NPAPG : 31010001046
T.T.L : Tanjungpinang, 5 Oktober 1981
Alamat : Jln.Usman Harun No.30 Rt.02 RW.15 Tanjungpinang Provinsi
Kepulauan Riau
Pekerjaan : Direktur PT. Rumah Rahman
Riwayat : 1. SD N.005 Tanjunpinang Barat, Kepulauan Riau
2. SMP N.001 Tanjungpinang, Kepulauan Riau
3. SMU N.001 Tanjungpinang, Kepulauan Riau
4. S1 Ilmu Pemerintahan Universitas Riau,Pekanbaru-Riau
5. Saat ini sedang menempuh S2 di Jurusan Studi Pembangunan,
FSSK Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM).

Riwayat Kepengurusan di Partai Golkar:


1. Wakil Sekretaris Umum Bidang Pemenangan Pemilu DPD Partai Golkar Provinsi
Kepri 2003-2008
2. Wakil Ketua OKK Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Provinsi Kepri 2003-
2008
3. Sekretaris Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) Partai Golkar Provinsi Kepri
2003-2008.
4. Wakil Ketua Bidang Ekonomi dan Usaha Kecil Menengah DPD Partai Golkar
Provinsi Kepri 2008-2013
5. Wakil Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Provinsi Kepri 2008-2013
6. Wakil Ketua Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) DPD Partai Golkar Provinsi
Kepri 2008-2013
7. Wakil Ketua Bappiluda Partai Golkar Provinsi Kepri
8. Dewan Penasehat Partai Golkar Cabang Istimewa Kuala Lumpur dan Brunei
Darussalam.

Anda mungkin juga menyukai