Di
S
U
S
U
N
Oleh :
Di awal tahun 2010 saya bekerja selama 10 bulan menjadi Debt Collector di PT. First
Finance di Medan. Kemudian pada tahun 2011, saya kembali kekota kecil saya di
Pematang Siantar dan bekerja sebagai Debt Collector di Bank Mega Syariah selama satu
tahun. Setelahnya saya coba berwiraswasta, saya pilih jenis usaha dagang yang
bertempat di pasar parluasan pematang siantar hingga sekarang.
1.3 Bagaimana aktifitas anda sehari – hari diluar waktu pekerjaan resmi
Sebagai seorang wiraswasta, sya memiliki waktu yang fleksibel, tergantung situasi dan
kondisi. Diluar kegiatan saya sebagai pedagang, saya banyak memberi waktu luang saya
kepada keluarga kecil saya. Sembari menyempatkan diriberinteraksi dengan sahabat
dan teman dilingkungan tempat tinggal dan disekitaran kota Pematang Siantar. Saya
juga menyempatkan diri di waktu luang untuk menikmati hobby saya akan dunia kicau,
saya berinteraksi dan berdiskusi dengan penghobby suara burung kicau.
1.4 Ceritakan organisasi apa saja yang anda geluti dengan jabatan apa?
Untuk sekarang ini saya hanya bergabung dalam perkumpulan marga yaitu Toga Sitinjak
sedunia, sebagai anggota biasa. Sewaktu masih menjadi mahasiswa saya pernah
bergabung di Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI ) dari tahun 2003 sampai
tahun 2009 sebagai anggota.
1.5 Sebutkan minimal 3 ( tiga ) nama orang ( selain keluarga dan kerabat kerja kantor )
dan ceritakan bagaimana berinteraksi dengan orang tersebut ?
Henry Simon Sitinjak
Beliau adalah komisioner bawaslu Sumatera Utara periode 2018 – 2023. Terlepas
satu marga, saya mengganggap beliau sebagai panutan. Dari beliau saya banyak
belajar tentang sosial, politk dan pentingnya demokrasi yang bersih di Indonesia.
Saya sering berkomunikasi dengan beliau ketika beliau berkunjung dihari libur
kekota Pematang Siantar untuk menemui istrinya yang bekerja dikota ini.
Effendi S P. Napitupulu
Beliau adalah kakak kelas saya sewaktu kuliah di Universitas HKBP Nommensen,
sekarang beliau menjadi ketua DPRD Kab. Toba. Dari beliau saya belajar politik
dan organisasi, serta semangat anak muda dalam membawa perubahan kearah
yang lebih baik di kampong halamannya. Saya sempat mengikuti beliau selama
beberapa bulan, dalam menjalankan tugasnya sebagai ketua DPRD Kab. Toba.
Pada kesempatan itu kami banyak berdiskusi dan berinteraksi
2.3 Nilai atau karakter yang bagaimana yang menjadi acuan, teladani dan anda
praktekkan?
Karakter yang berintegritas, berkeadilan, kesetaraan, kemanuasiaan, pembebasan dan
persaudaraan.
3.1 Yakinkah anda berintegritas ( Bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme ) ?
Dari hati yang paling dalam, saya berintegritas.
3.2 Jika diberikan skor nilai 0 – 100 yang menggambarkan skor integritas anda ( dengan
skala 100% sangat berintegritas dan 0% sangat tidak berintegritas ), seberapa besar
persentase (%) integritas anda?
90%
3.3 Jelaskan skor nilai integritas anda, mengapa anda nemilai integritas anda demikian?
100% adalah kesempurnaan, saya merasatidak sempurna, masih memiliki kekurangan
dan perlu belakar lagi kedepannya, sehingga saya memberi skor 90%.
II. BAGIAN KEDUA
1. Pernyataan:
“Penyelenggaraan pemilihan umum dan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur,
Bupati dan Wakil Bupati dan/atau Walikota dan Wakil Walikotasering kali terjadi
pelanggaran ( kecurangan/manipulasi )dengan berbagai modus operandi yang seolah –
olah tidak dapat terelakan. Apa pelanggaranyang bisaditoleransi dan apa pelanggaran
yang tidak dapat ditoleransi,”
Setujukah anda atas pernyataan diatas?
Setuju, terkadang situasi dilapangan diluar kontrol atau bahkan tidak mampu di
kendalikan oleh peserta pemilu atau pemilu kada dan tim pemenangan mereka.
Dan pelanggaran semacam ini dapat di toleransi.
Jelaskan dan uraikan alasannya yang disertai contoh pasa kasus – kasus yang
pernah diketahui atau dialami!
Pada saat pemilu kada di Pematang Siantar pada tahun 2015 diadakan kampanye
terbuka yang menyajikan hiburan – hiburan sebagai daya tarik. Masih banyak
masyarakat dibawah umur yang hadir, hanya sekedar ingin melihat dan
menikmati hiburan rakyat yang disuguhkan oleh kandidat.Namun ada juga
pelanggaran yang tidak dapat ditoleransi dan harus dilakukan pembuktian serta
diproses berdasarkan aturan yang ada.Contoh, pemilihan Walikota Pematang
Siantar tahun 2015, ada pasangan calon yang terindikasi melakukan kampanye
hitam dengan menyebarkan selebaran gelap yang bertujuan untuk menjelekkan
kandidat yang lain.
1.1 Pernahkah anda menghadapi situasi dimana anda seperti harus melakukan
pelanggaran ( Kecurangan/manipulasi ) untuk mencapai sesuatu?
Tidak pernah
2.2 Adakah cara yang anda lakukan untuk mengatasinya, bila tidak, mengapa?
Tidak, karena saya tidak pernah mengalami situasi tersebut.
1.1 Pernahkan anda melakukan kegiatan pada bidang sosial, politik, ekonomi, dan/atau
budaya yang penting menurut anda?
Pernah, khususnya dalam bidang sosial, yaitu gotong royong pembersihan lingkungan
tempat tinggal saya.
1.4 Bagaimana pengaruh yang dihasilkan bagi kehidupan masyarakat dan negara?
Jelaskan!
Terciptanya kekompakan di lingkungan masyarakat dalam menjaga serta mengasrikan
lingkungan mereka. Menyatukan persepsi dalam keberagaman masyarakat lingkungan
dalam mencapai tujuan, adalah contoh kecil dari semangat ke Bhinekaan dan semangat
gotong royong.
1.5 Apakah terdapat dukungan atau kendala yang dihadapi untuk mencapai tujuanyang
diimpikan? Jika ada, ceritakan!
Rasa tanggung jawab dalam diri akan lingkungan sekitar menjadi penyemangat dari
masyarakat dalam melakukan kegiatan gotong royong tersebut, sehingga proses
kegiatan berjalan lancer tanpa hambatan.
1.6 Apa ekspektasi anda ke depan dari kegiatan tersebut?
Semangat kekompakan terbina dalam masyarakat sekitar sertasikap perduli terhadap
lingkungan sekitar tempat tinggal lebih besar lagi., sehingga kelak semangat gotong
royong terbina dengan baik.
2. Ceritakan peran pihak – pihak yang ikut berperan dalam kegiatan anda tersebut!
Para tokoh masyarakat, aparatur desa dan lingkungan, serta masyarakat perumahan,
mereka semua berperan besar dalam membangun keperdulian akan lingkungan dan
semangat gotong royong.
3. Apakah pengalaman anda dalam melakukan kegiatan berorganisasi selama ini dapar
bermanfaat pada saat anda menjadi Anggota Bawalu Kabupaten/Kota? Uraikan
Alasan anda!
Ya, seperti halnya dalam organisasi atau wadah perkumpulan di Bawaslu, saya tidak
hanya memutuskan sendiri mengenai pendapat saya terhadap suatu keputusan, saya
juga harus menghargai dan menghormati pendapat komisioner yang lain, serta menjalin
kerjasama, saling mendukung dan membangun sinergitas yang baik dengan komisioner
yang lain. Menjadikan aturan/peraturan UU sebagai pedoman dalam bekerja
IV. BAGIAN KEEMPAT
1. Pernyataan:
“ Setiap orang dalam bersikap dn bertindak dapat dipengaruhi oleh pihak lain, seperti
tindakan buruk atau baik. Anggota Bawaslu Kabupaten/kota dalam mengawasi
penyelenggaraan pemilu atau pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil
bupati, serta walikota dan wakil walikota, juga dapat dipengaruhi oleh pihak – pihak
yang memiliki kepentingan tertentu. Kepentingan yang dimaksud dapat sejalan atau
tidak sejalan dengan misi Bawaslu”. Pihak manakah yang menurut anda dapat dijadikan
mitra kerja dalam mendukung misi Bawaslu dan sebaliknya, pihak manakah yang patut
diwaspadai mengganggu misi Bawaslu?
- Pihak yang dapat dijadikan mitra diantaranya KPU, Pemda, para penegak hukum
(kepolisian dan kejaksaan ), media massa yang memberikan pemberitaan obyektif,
para pegiat demokrasi seperti pemantau pemilu dll.
- Pihak yang patut diwaspadai adalah pihak – pihak yang tidak siap kalah serta
menggunakan segala macam cara untuk menang, pihak – pihak yang hanya
mementingkan kepentingan sesat, pihak – pihak yang tidak ingin pemilu dan
pemilukada berjalan dengan baik.
2. Apa strategi anda untuk menghindari intervensi negative dari pikah lain jika anda
terpilih menjadi Anggota Bawaslu Kabupaten/Kota? Jelaskan
- Menghindari pertemuan empat mata dengan pihak – pihak berkepentingan.
- Apabila ada pihak – pihak berkepentingan ingin bertemu makadilaksanakan di
kantor pada ruang tamu/pertemuan dengan melibatkankomisioner yang lainnya.
3.1 Bagaimana pengaruh keluarga atau teman terhadap anda?
Keluarga memiliki arti penting bagi setiap orang termasuk saya. Begitu besar peran dan
pengaruh keluarga khususnya istri dan anak saya. Keharmonisan dan kebahagiaan
bersama keluarga menjadi support danmotivasi dalam menjalankan tugas serta
kehidupan ini. Selain itu teman – teman menjadi penting dalam kehidupan saya,
sebagai makhluk sosial, saya suka berinteraksi dengan banyak orang serta teman –
teman yang dapat saling memberikan pengaruh hal – hal positif untuk kebaikan dan
kemajuan bersama. Teman sejati, bukan teman yang sekedar memanfaatkan teman dan
sanggup mengorbankan temannya untuk kepentingan dirinya.
3.2 Siapa saja yang harus anda dengrakan dan mengapa mereka penting didengar?
Keluarga, atasan, rekan kerja dan teman saya.
- Keluarga, saya membutuhkan support keluarga terutama terkait aktifitas
pekerjaan saya kelengkapan dan penukung aktifitas. Saran dan support yang
meneduhkan serta peringatan tentang kehati – hatian kerja adalah sesuatu yang
sangat penting.
- Atasan, bila bekerja di sebuah instansi atau lembaga tertentu, kita memiliki
atasan, atasan sangat penting untuk dimintai masukan atau saran.
- Rekan kerja termasuk bawahan, penting dalam pelaksanaan kerja dan
pengambilan keputusan untuk menerima masukan dari mereka.
- Teman – teman saya, sering memberikan support dan motivasi, memberikan
saran serta nasehat yang baik bahkan tidak jarang ikut membantu dalam
pekerjaan jika saya sedang merasa kesulitan untuk menyelesaikannya, pendapat
teman yang kompeten mungkin perlu untuk di dengarkan.
V. BAGIAN KELIMA
2.1 Pernahkah anda membaca buku atau jurnal ilmiah terkait demokrasi, kepemiluan dan
pengawasan pemilu?
Saya pernah
3. Buku atau jurnal apa saja selain terkait kepemiluan, kepengawasan pemilu dan
demokrasi yang and abaca? Sebutkan
Buku Dasar-Dasar Ilmu Politik, karya Prof. Mirian Budiardjo
4.1 Jika anda pernah membaca buku atau jurnal demokrasi, kepemiluan dan
kepengawasan pemilu maka kemukakan judul buku atau jurnal yang anda baca
- Jurnal studi tentang desain kelembagaan pemilu yang efektif disusun oleh Prof.
Ramlan Surbakti dan Kris Nugroho
- Jurnal mekanisme pengawasan pemilu di indonesia disusun oleh Musfialdy
4.2 Jelaskan substansi buku atau jurnal tersebut
- Untuk memberi kontribusi ilmiah tentang desain penyelenggaraan pemilu yang
efektif bagi Indonesia dimasa mendatang (Prof. Ramlan Surbakti dan Kris
Nugroho)
- Sejauh mana pentingnya pengawasan pemilu di Indonesia ( Musfialdy)
5.1 Pernahkah anda menulis buku, jumal atau artikel terkait demokrasi, kepemiluan dan
pengawasan pemilu ?
Belum pernah
5.2 Jika anda pernah, apa dan dimana serta basis argumentasi buku, jurnal atau artikel
ilmiah tersebut?
Tidak pernah saya sampai sekarang ini menulis buku atau artikel mengenai kepemiluan.
VI. BAGIAN KEENEM
1. Apakah Visi dan misi anda jika terpilih Sebagai anggota Bawaslu Kabupaten/Kota
Visi : Mewujudkan Bawaslu Sebagai Lembaga terpercaya dalam Pengawasan
Penyelenggaraan Pemilu
Misi :
a. Meningkatkan tepercayaan publik atas kualitas dan kinerja pengawasan
b. melakukan pencegahan dan penindakan serta penyelesaian sengketa secara
tepat, cepat, dan transparan
c. Mengembangkan suatu pola pengawasan yang efektit dan efesien